Anda di halaman 1dari 14

LAYANAN

PENDIDIK
ANAK BE AN UNTU
RKEBUTU K
HAN KHU
S US

Richa rahim
Selvia bella
Ukhlika mayang sari
Pengertian Anak
Berkebutuhan Khusus
Anak berkebutuhan khusus adalah anak dengan
karakteristik khusus yang berbeda dengan anak pada
umumnya tanpa selalu menunjukkan padaketidakmampuan
mental, emosi, atau fisik. Anak berkebutuhan khusus yang
berkaitan dengan kekhususannya. Di Indonesia, istilah yang
terlebih dahulu populer untuk mengacu pada anak
berkebutuhan khusus berkaitan dengan istilahanak luar
biasa.
Dalam dunia pendidikan, kata luar biasa juga merupakan
julukan atausebutan bagi mereka yang memiliki kekurangan
atau mengalami berbagaikelainan dan penyimpangan yang
tidak dialami oleh orang normal padaumumnya. Kelainan atau
kekurangan yang dimiliki oleh mereka yang disebutluar biasa
dapat berupa kelainan dalam segi fisik, psikis, sosisal, dan
moral.Kelainan dari segi fisik dapat berupa kecacatan fisik,
misalnya orang tidakmemiliki sebelah kiri, matanya buta
sebelah, dan sejenisnya.
 LANJUTAN,,,
 Kelainan dari segi psikis atau aspek kejiwaan (psikologis),
misalnya orang yang menderitaketerbelakangan mental
akibat dari inteligensi yang dimiliki dibawah normal.Kelainan
dari segi sosial, misalnya orang yang tidak dapat melakukan
interaksiatau komunikasi sosial, sehingga mereka tidak
dapat diterima secara sosial olehmasyarakat sekitarnya yang
menyebabkan mereka kurang pergaulan dan merasarendah
diri yang berlebihan, dan kelainan dari segi moral emosi dan
hatinuraninya sehingga orang tersebut berbuat amoral
ditengah masyarakatnya.Contoh golongan orang yang
menderita kelainan moral ialaha mereka yangmenyandang
sebagia anak yang tunalaras
Jenis – jenis Anak Berkebutuhan
Khusus

1.TunanetraTunanetra adalah orang yang memiliki


ketajaman penglihatan 20/200atau kurangpada mata
yang baik, walaupun dengan memakai kacamata,
atauyang daerah penglihatannya sempit sedimikian
kecil sehingga yang terbesar jarak sudutnya tidak
lebih dari 20 derajat.3
2.TunarunguPenderita tuna runggu adalah mereka
yang memiliki hambatan perkembangan indara
pendengar. Tunarunggu tidak dapat mendengar
suaraatau bunyi. Dikarenakan tidak mampu
mendengar suara atau bunyi,kemampuan berbicara
pun kadang terganggu.
LANJUTAN,,,,

3.TunadaksaTunadaksa adalah penderita kelainan fisik, khususnya


anggota badan,seperti tangan, kaki, atau bentuk tubuh .
penyimpangan perkembangan terjadi pada ukuran, bentuk, atau
kondisi lainnya. Sebenarnya, secara umum merekamemiliki peluang
yang sama untuk melakukan aktualisasi diri.
4.TunagrahitaTungrahita adalah kelainan yang meliputi fungsi
intelektual umum dibawahrata-rata, yaitau IQ 84 kebawah
berdasarkan tes dan muncul sebelum usia 16tahun. Tunagrahita
juga bias diartikan sebagai lambannya fungsi intelektual,yaitu IQ 70
ke bawah berdasarkan tes inteligensibaku dan terjadi pada masa
perkembangan, yaitu antara masa konsepsi hingga usia 18 tahun.
5.TunalarasTunalaras adalah anak yang mengalami gangguan
emosi dan perilaku.Secara fisik, penderita tunalaras tidak
mempunyai perbedaan yang mencolokdaripada anak yang normal.
Umumnya, anak tunalaras berperilaku aneh.
6.AutisAutis adalah sindrom yang sering disalahpahami oleh
kebanyakan orang.Anak-anak penyandang autis sering kali
dianggap tidak waras, gila, dan berbahaya.
Sebab - sebab Anak
Berkebutuhan Khusus

Ada tiga faktor yang menyebabkan anak berkebutuhan khusus yaitu:

A. Peristiwa Pra Natal (dalam kandungan)


Berbagai macam penyakit yang dapat menyebabkan kelainan pada
janin saatibu hamil diantaranya adalah:

a.Keracunan darah (Toxaenia) pada ibu-ibu yang sedang hamil


dapatmenyebabkan janin tidak memperoleh oksigen secara maksimal,

b.Infeksi karena penyakit kotor (penyakit kelamin / spilis yang


dideritaayah atau ibu), toxoplasmosis (dari virus binatang seperti bulu
kucing),trachma dan tumor.

c.Kekurangan vitamin atau kelebihan zat besi sehingga ibu


keracunanyang mengakibatkan kelainan pada janin yang menyebabkan
gangguan pada mata.
 LANJUTAN,,,
 B. Natal (saat kelahiran)
Pada saat terjadinya kelahiran yang mungkin hanya memakan
waktu yangcukup singkat akan tetapi jika penanganan yang tidak tepat
akan mengancam perkembangan bayinya. Diantara nya adalah:
 1.)Lahir prematur

 2)Kelahiran yang dipaksa dengan menggunakan vacum

 3)Proses kelahiran bayi sungsang

 C.Post Natal (setelah kelahiran)


Berbagai peristiwa yang dialami dalamkehidupannya seringkali
dapatmengakibatkan seseorang kehilangan salah satu fungsi organ
tubuh atau fungsiotot dan syaraf. Bahkan dapat pula kehilangan organ
itu sendiri. Penyebabketunaan yang terjadi setelah kelahiran
diantaranya:
 1) Terjadi insident

 2) Kekurangan vitamin atau gizi

 3) Penyakit panas tinggi dan kejang-kejang.


Cara Menangani Anak
Berkebutuhan Khusus

Tidak dapat dipungkiri, pengasuhan anak berkebutuhan


khusus (ABK)memerlukan tambahan energi, pemikiran,
serta biaya yang lebih tinggi dibandingmengasuh anak-
anak pada umumnya. Berikut ini akan dijelaskan
langkah-langkahdalam menangani anak berkebutuhan
khusus di antaranya adalah sebagai berikut:
A. Penguatankondisi mental orang tua
B. Dukungan soaial yang memadai
C. Peran aktif pemerintah
Pendidikan Anak Berkebutuhan
Khusus
Sering kali orang tua dipusingkan soal pedidikan anak
berkebutuhan khusus.Di satu sisi, banyak orang tua yang
menginginkan anaknya bersekolah di sekolahumum demi
pengembangan kepribadian dan intelektualnya. Namun di
sisi lain, banyak sekolah umum yang tidak menerima anak
berkebutuhan khusus ini sebagaisiswanya.
Beberapa sekolah telah dibuka bagi anak anak yang
berkebutuhan khususini. Sistem pembelajaran yang
disesuaikan dengan keadaan siswa menjadi salahsatu
keunggulan yang ditawarkan sekolah-sekolah ini. Jadi, Anda
tak perlukhawatir dengan masa depan anak Anda karena
sekolah ini juga membekali anakuntuk bias hidup mandiri
dalam hidupnya dengan segala kekurangan
dankelebihannya.
A.Sekolah Luar Biasa (SLB)
B. Sekolah Dasar Luar Biasa (SDLB)
C. Pendidikan Terpadu
D. Pendidikan Inklusif
E. Layanan Pendidikan Lain
 Program Pendidikan Untuk Anak
Berkebutuhan Khusus

 Program Pengembangan Pendidikan Individual ( PPI ) untuk anak yang


berkebutuhan khusus dikembangkan dengan melalui berbagai proses
atau tahap-tahap pengembangan dan pelaksanaan program
pengembangan pendidikanindividual, yaitu mencakup tahap:
penjaringan dan identifikasi peserta didik yang berkelainan dan/ atau
memiliki potensi kecerdasan dan bakat istimewa,melakukan rujukan
ke tim pendidikan khusus, melakukan pertemuan tim,melakukan
asesmen, melakukan pertemuan tim asesmen, menyusun program
pendidikan individual ( PPI ), melaksanakan serta evaluasi. Kesemua
tahap itumencakup pelaksananya yaitu kepala sekolah, staff , guru
bahkan walimurid sertaanak yang berkebutuhan khusus itu sendiri.
Kurikulum Pendidikan untuk
Anak Berkebutuhan Khusus

Dalam Undang– undang nomor 20 tahun 2003 tentang sistem


pendidikan Nasional ( UUSPN ) pada pasal 1 butir 19 disebutkan
bahwa kurikulum adalah :(1) Seperangkat rencana dan
pengaturan mengenai tujuan, isi, dan (2) bahan pelajaran, serta
(3) cara yang digunakan sebagai pedoman
penyelenggaraankegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan
pendidikan tertentu.Setiap satuan pendidikan dalam
penyelenggaraan pendidikan bagi pesertadidiknya harus
berpegangan pada kurikulum terbaru yang berlaku,
sepertisekarang ini di tahun 2004 kurikulum yang berlaku
adalah kurikulum berbasiskompetensi ( KBK ). Oleh karena itu,
dalam penyelenggaraan pendidikan khususuntuk anak yang
berkebutuhan khusus dewasa ini adalah juga harus
mengacukepada kurikulum yang berbasis kompetensi yang
disebut sebagai “ Kurikulum2004 ”.
Pendidikan Anak Berkebutuhan
Khusus
Sering kali orang tua dipusingkan soal pedidikan anak
berkebutuhan khusus.Di satu sisi, banyak orang tua yang
menginginkan anaknya bersekolah di sekolahumum demi
pengembangan kepribadian dan intelektualnya. Namun di
sisi lain, banyak sekolah umum yang tidak menerima anak
berkebutuhan khusus ini sebagaisiswanya.
Beberapa sekolah telah dibuka bagi anak anak yang
berkebutuhan khususini. Sistem pembelajaran yang
disesuaikan dengan keadaan siswa menjadi salahsatu
keunggulan yang ditawarkan sekolah-sekolah ini. Jadi, Anda
tak perlukhawatir dengan masa depan anak Anda karena
sekolah ini juga membekali anakuntuk bias hidup mandiri
dalam hidupnya dengan segala kekurangan
dankelebihannya.
A.Sekolah Luar Biasa (SLB)
B. Sekolah Dasar Luar Biasa (SDLB)
C. Pendidikan Terpadu
D. Pendidikan Inklusif
E. Layanan Pendidikan Lain
 KESIMPULAN

 Anak berkebutuhan khusus (dulu di sebut sebagai anak luar


biasa) didefinisikan sebagai anak yang memerlukan
pendidikan dan layanan khusus untukmengembangkan
potensi kemanusiaan mereka secara sempurna.
Penyebutansebagai anak berkebutuhan khusus, dikarenakan
dalam memenuhi kebutuhanhidupnya, anak ini membutuhkan
bantuan layanan pendidikan, layanan sosial,layanan bimbingan
dan konseling, dan berbagai jenis layanan lainnya yang
bersifatkhusus.Klasifikasi anak-anak berkebutuhan khusus,
yang mengalami kelainan fisikmencakup anak-anak yang
mengalami kelainan penglihatan (tunanetra), kelainanfungsi
pendengaran (tunarungu), dan anak-anak yang mengalami
kelainan tubuh(tunadaksa).

Anda mungkin juga menyukai