PASIEN ASUHAN BERPUSAT PADA PASIEN (PATIENT CENTERED CARE)
• Pelayanan yang berpusat pada pasien dan
keluarga adalah suatu pendekatan dalam perencanaan, pemberian dan evaluasi pelayanan kesehatan yang berbasis pada kemitraan yang saling memberikan manfaat antara penyedia pelayanan, pasien, dan keluarga (Family Centered Care, 2012) MANFAAT PATIENT-CENTERED CARE • Membangun sistem kolaborasi daripada kontrol • Berfokus pada kekuatan dan sumber- sumber keluarga daripada kelemahan keluarga. • Mengakui keahlian keluarga dalam merawat pasien seperti sebagaimana profesional LANJUTAN…..
• Membangun pemberdayan daripada
ketergantungan. • Meningkatkan lebih banyak sharing informasi dengan pasien, keluarga, dan pemberi pelayanan daripada informasi hanya diketahui oleh profesional. • Menciptakan program yang fleksibel dan tidak kaku TUJUAN • Perawatan diberikan secara tepat waktu, aman dan tepat sesuai dengan standar profesi, persyaratan hukum dan perundang – undangan. • Perawatan selama transisi akan mencerminkan tingkat ketrampilan staf. • Perawatan terkoordinasi untuk memastikan hasil yang terbaik bagi pasien. Lanjutan….
• Tidak ada duplikasi perawatan pasien.
• Suatu distribusi yang adil dari pekerjaan. • Sebuah pendekatan holistik dalam pelayanan keperawatan yang mencerminkan praktek profesional saat ini. • Mengembangkan dan menerapkan “Model of Care” Model of Care” • Komunikasi yang akurat dan tepat waktu dalam dokumentasi. • Profesional, ketrampilan, pendidikan, pemberi asuhan, loyalitas, komitmen dan keunggulan. • Respek diri, budaya pasien dan organisasi. • Sikap positif. • Privasi. • Transisi pasien, sumber daya dan staf. DIMENSI PATIENT-CENTERED CARE Menghormati nilai - nilai, pilihan dan kebutuhan yang diungkapkan oleh pasien. Koordinasi dan integrasi asuhan. Informasi, komunikasi dan edukasi. Kenyamanan fisik. Dukungan emosional dan penurunan rasa takut dan kecemasan. Keterlibatan keluarga dan teman. Asuhan yang berkelanjutan dan transisi yang lancar Akses terhadap pelayanan NILAI DAN KEINGINAN PASIEN • Nilai adalah sesuatu yang berharga, keyakinan yang dipegang sedemikian rupa oleh seseorang sesuai dengan tuntutan hati nuraninya • Keinginan pasien adalah kebutuhan hasrat akan pemuas kebutuhan pasien yang dihentuk oleh budaya dan kepribadian individu didalam pelayanan Nilai memiliki ciri-ciri : • Berkaitan dengan subyek. • Membentuk dasar perilaku seseorang. • Dipelajari sejak kecil oleh anak- anak di rumah. Fungsi nilai : • Nilai berfungsi sebagai filter untuk berbagai pengalaman dan hubungan yang dialami manusia dalam suatu hari tertentu. • Fungsi filter dalam nilai membantu seseorang untuk membuat banyak keputusan yang penting dan memberikan rasa percaya diri pada seseorang dalam berhubungan dengan orang lain. • Nilai dapat dipelajari melalui observasi, petimbangan dan pengalaman Menghormati nilai, preferensi, dan kebutuhan pasien • Koordinasi dan integrase dalam memberikan perawatan • Bekerja dalam pendekatan multidisiplin • Mengkoordinasikan dan mengintegrasikan perawatan klinis; layanan tambahan dan dukungan; dan perawatan pasien ‘garis depan’ • Melibatkan pasien dan keluarga dalam proses perencanaan, pengambilan keputusan dan peningkatan kualitas di tingkat organisasi PENERAPAN PCC MELALUI STANDAR AKREDITASI RUMAH SAKIT
Menghormati nilai-nilai, pilihan dan kebutuhan yang
diutarakan pasien.; Pelayanan berpusat dan bermitra dengan pasien. Pasien dan keluarga diibatkan dan di-support untuk ikut serta dalam keperawatan dan pembuatan keputusan. Pasien bukan sebagai obyek saja, tetapi sebagai center of care yang dilibatkan dalam perawatan dan decision making. P E R AWAT /BID A N B E RTA N G G U N G J AWA B U N T U K M E M B E R IKAN PR O S E S YA N G M E N D U K U N G H AK PA S IE N & KEL U AR G AN YA S EL A M A D A L A M P E L AYAN A N
a) Perawat/bidan menyampaikan hak pasien dan keluarga selama dirawat di RS
dan menghargai sebagai individu yang unik dengan berbagai karakter. Setiap pasien dijelaskan tentang hak-hak & tentang jawab mereka dengan cara dan bahasa yang dapat mereka pahami. b) Pelayanan dilaksanakan dengan penuh perhatian dan menghormati nilai-nilai pribadi & kepercayaan pasien c) Perawat/bidan mendengarkan dan menghormati pilihan pasien. Penge tahuan, nilai-nilai yang dianut, dan background budaya pasien ikut berperan penting selama perawatan pasien dan menentukan outcome pelayanan kesehatan kepada pasien. d) Perawat/bidan menghormati kebutuhan privasi pasien. Tiap pasien memiliki karakteristik yang unik sebagai individu, masing-masing memiliki kebutuhan yang berbeda. Tiap individu memiliki kebutuhan privasi yang berbeda dan harus dipenuhi oleh perawat. Perawat dididik tentang peran mereka dalam mengidentifikasikan nilai-nilai & kepercayaan pasien serta melindungi hak dan privasi pasien. Partisipasi keluarga dan teman dalam proses pelayanan. RS mendukung keluarga dan teman untuk berpatisipasi dalam proses pelayanan. Perawat/bidan mengajak keluarga dan teman pasien dalam membuat perencanaan dan pengembangan program, implementasi dan evluasi program yang akan didapatkan oleh pasien. Keluarga berhak ikut serta dalam pengam bilan keputusan selama proses perawatan di RS, misalnya menghormati keinginan & pilihan pasien atau keluarga untuk suatu pelayanan atau membatalkan atau memberhantikan pengobatan. SEKIAN DAN TERIMAKASIH