PENGENALAN MEDIA
MIKROBIOLOGI
DAN INOKULASI BAKTERI
1. Suhu
Berdasarkan Suhu ada 3 golongan mik. Organisme yaitu :
- Psikrofil : 5 – 30 0. Optimum : ± 28 0 C.
- Mesofil : 15 – 50 0C. Optimum35 – 400 C.
- Termofil : 50 – 60 0 C.
2. pH.
Bakteri umumnya tumbuh baik pd pH ( 5,0 – 8,0 ).
Ragi : pH rendah. Thiobacillus : pH 1; Mikroba air panas : pH 2; Vibrio
cholera : pH 8,0.
3. Oksigen
Ada beberapa golongan bakteri yaitu :
a. Aerob obligat yaitu : selalu butuh O2.
b. Anaerob obligat yaitu : tumbuh bila tidak ada O2.
c. fakultatif anaerob : tumbuh dlm keadaan dengan
atau tanpa oksigen. Meskipun pertumbuhannya jauh
lebih cepat bila ada oksigen
4. Tekanan osmotik
Bakteri halophilik : tumbuh pd kadar garam tinggi
Berdasarkan bentuk fisiknya media tanam
bakteri terbagi atas 3
:
1. media cair
merupakan media yang tidak ditambahkan
pemadat, baik digunakan untuk pembiakan
mikroalga, jamur dan bakteri. Contoh media
cair adalah media BHI (Brain Heart Infusion)
Berdasarkan penggunaannya :
Media universal
Media deferensial
media yg menunjang kehidupan beberapa bakteri, juga dpt
membedakan berbagai kelompok bakteri.Cont.: Agar
darah (Blood Agar Plate) : mengetahui bakteri yg melisiskan
eritrosit.
Autoclaf
Merupakan pemanasan dengan uap air panas tekanan
tinggi. uap Digunakan untuk mensterilkan berbagai macam
alat dan bahan yang digunakan dalam mikrobiologi.
Sterilisasi sangat diperlukan untuk menghindari
kontaminasi yang tinggi dalam percobaan nantinya. Lama
sterilisasi biasanya 15 menit pada suhu 121°C.
Inkubator
Digunakan untuk menumbuhkan media dan menyimpanan
mikrobia pada suhu yang stabil dan konstan.
Hot plate stirer
Digunakan untuk memanaskan dan menghomogenkan
larutan. Pengadukan larutan menggunakan magnetic stirer.
Caranya magneic stirer dimasukan kedalam larutan
kemudian hot plate disambungkan arus listrik maka secara
otomatis magnetic stirer akan berputar.
Laminar air flow (LAF)
Ruang steril yang digunakan untuk memindahkan
mikroorganisme.LAF merupakan alat untuk menghindari
kontaminasi ketika melakukan pengembangbiakan atau
isolasi bakteri. Alat ini sangat berguna untuk bekerja secara
aseptik karena dilengkapi lampu UV dan penyaring udara
sehingga menjadi steril.
Mikropipet
Digunakan untuk mengambil larutan dalam jumlah sedikit.
Tabung reaksi
Digunakan untuk mereaksikan zat dan menumbuhkan bakteri. Tabung reaksi
dapat diisi dengan media cair maupun padat. Media agar yang dimasukan
kedalam tabung dapat dalam keadaan miring maupun tegak. Kapas atau
alumunium foil bisa digunakan untuk menutup tabung reaksi.
Mortal dan (pestle) penumbuk
Digunakan untuk menghaluskan zat padat.
Pembakar bunsen
Untuk memanaskan larutan, juga bisa digunakan dalam sterilisasi.
STERILISASI DAN
DESINFEKTAN
PENYINARAN (UV,X
GAMMA)
2. Oven
Digunakan untuk mensterilkan alat yang akan
digunakan seperti petri dish,
erlemeyer,tabung reaksi.
B. Panas basah
Autoclaf merupakan alat sterilisasi basah
yang sering digunakan. Prinsip kerja alat
ini adalah dengan uap air bertekanan
tinggi. Sterilisasi dikerjakan pada suhu
121°C selama 15 menit pada tekanan 1
atm.
Beberapa teknik persiapan alat dan bahan sebelum melakukan sterilisasi
dengan autoclaf:
1. Semua alat yang akan di sterilisasi dibungkus menggunakan kertas koran.
Untuk botol sebelum dibungkus koran sebelumnya mulut botol ditutup
dengan kapas yang dibungkus kain kasa. Tujuan hal tersebut dilakukan
adalah untuk menghindari pengupan pada dinding botol sehingga bisa
diserap koran. Tujuan diberi kain kasa agar air hasil penguapan tidak
masuk kedalam botol (tertahan kasa) sehingga menghindari pertumbuhan
mikroba.
Sebelum memasukkan alat yang akan
disterilisasi terlebih dahulu dilakukan
pemeriksaan aquades dalam autoclaf.
Aquades digunakan pada autoclaf
karena kandungan mineral air sudah
menguap sehingga dapat mencegah
karat pada autoclaf.
C. Desinfeksi dan antiseptik
Desinfeksi : senyawa untuk mencegah
infeksi dengan jalan penghancuran atau
pelarutan jasad renik patogen dikenakan
pada jaringan tak hidup :
ruang operasi, alat-alat operasi, LAF dll
Antiseptika : dikenakan untuk jaringan
hidup. Kadar yang terlalu tinggi selain
membunuh mikroorganisme, juga
membunuh jaringan. Antiseptika kadar
rendah : bakteriostatik
Terima Kasih