Anda di halaman 1dari 10

Crystallization

Crystallization adalah proses pemisahan dimana perpindahan panas dan massa


melepaskan padatan dari suatu larutan dalam bentuk struktur kristal
dengan kemurnian tinggi. Dua tahapan proses kristalisasi yang
berhubungan dengan pembentukan nuklesi dan pertumbuhan kristal
tergantung pada laju relative dari tiap tahapan untuk mengontrol ukuran
dan populasi kristal.

Ada dua jenis utama crystalizer yaitu 1. Evaporative crystallizers


2. Cooling crystallizers

Jenis crystalizer yang dipakai tergantung pada jenis zat dalam campuran, jumlah
energy input dan ukuran Kristal yang diinginkan.
Evaporative Crystallizers
Evaporative crystallization meningkatkan konsentrasi larutan melalui evaporasi pelarut. Ketika
konsentrasi meningkat, larutan menjadi supersaturasi dan nukleasi mulai terbentuk.
Peningkatan konsentrasi lebih jauh lagi mengakibatkan inti kristal membesar dan terlihat
jelas.

Secara thermal kinetict , ada dua macam alat Evaporative Crystallizers:


1. Draft Tube Crystallizers (menggunakan Forced Circulation (FC) evaporator) : Crystalizer
penguapan vakum secara kontinyus, model ini menggunakan baling-baling speed rendah
terhadap campuran kearah atas melalui suatu draft tube menuju permukaan yang mendidih
untuk diuapkan. Sedikit pendinginan lanjut (supercooling) meminimalkan penumpukan kristal
di dinding, sementara cairan yang tersisa mengalir kembali ke bawah melalui draft tube.
Crystallizer ini berguna untuk aplikasi kapasitas kecil dengan kontrol moderat ukuran Kristal.
Ukuran kristal dan keseragaman ukuran tergantung pada pemisahan eksternal, rusaknya kristal
berukuran sangat kecil, dan kontrol populasi Kristal.
2. Submerge Circulating Crystallizers — adalah crystalizer yang bersirkulasi secara
batch dimana apabila menggunakan sirkulasi secara ekternal, larutan didorong
melalui tube HE dengan kecepatan tinggi, model ini mengakibatkan pembentukan
kristal minimal pada tube tersebut. Jika menggunakan sirkulasi internal, larutan
didorong oleh baling-baling melalui draft tube untuk mensirkulasikan bagian dalam
sementara feed panas mensuplai energy penguapan. Kedua cara tersebut
memerlukan sirkulasi untuk menjamin pembentukan kristal murni kecil. Type
crystalizer ini berguna untuk kapasitas yang lebih besar dengan control ukuran dan
keseragaman ukuran secara external.
Cooling Crystallizers
Cooling crystallization: proses kristalisasi larutan yang berdasarkan pada
ketergantungan suhu kelarutan dilaksanakan melalui perpindahan
panas secara tidak langsung atau perpindahan panas secara langsung
pada kondisi vacuum. Metode ini menyebabkan sebagian larutan
menguap dan kemudian mendingin hingga pada suhu equilibrium
dengan diturunkannya tekanan. Pada intinya, sejumlah kecil pelarut
menguap dan mendingin yang kemudian menurunkan suhu larutan.
Proses ini tidak menyebabkan penurunan jumlah solvent, kristalisasi utamanya
disebabkan perubahan suhu pada larutan. Penurunan suhu
menyebabkan larutan supersaturasi, membentuk inti Kristal dan
memicu pertumbuhan Kristal yang mengakibatkan Kristal keluar dari
larutan dan mengkristal.
Ada 3 jenis alat cooling crystallizers yaitu vacuum cooling crystallizers, continuous
cooling crystallizers, or scraped surface crystallizers.
1. Vacuum cooling crystallizers
Berguna untuk menjaga control ukuran ristal dengan lebih ketat. Vessel ini
menggunakan baik proses kristalisasi secara batch atau kontinyus. Operasi batch
optimal untul mengontrol ukuran Kristal, karena setiap kristal bertahan proses untuk
jumlah waktu yang sama, mengarah ke dimensi yang konsisten
2. Continuous Cooling Crystallizers — Model ini menyisihkan slurry ke centrifuge, mengembalikan larutan yang
sudah dicentrifius ke evaporator untuk dipekatkan dan kemudian mennsuplai larutan pekat yang hangat ke
cooling crystalizer.
3. Scraped Surface Crystallizers — Ketika dinding vessel didinginkan Apabila dinding vesel didinginkan
menyebabkan larutan mengkristal pada permukaan dinding, model ini menggunakan pisau
yang berputar kearah dinding untuk mengeluarkan kristal yang terbentuk. Setelah
dikumpulkan, kristal dikembalikan ke sebagian besar larutan untuk pertumbuhan dan
ekstraksi akhir sebagai bubur untuk pemisahan lebih lanjut dalam centrifuge.

Anda mungkin juga menyukai