MANAJEMEN KAS
KAS
I . Pengertian Kas
Kas merupakan salah satu bagian dari aktiva yang memiliki sifat
paling lancar ( likuid ) dan paling mudah berpindah tangan dalam
suatu transaksi . Transaksi tersebut misalnya untuk
pembayaran gaji, membeli aktiva tetap . Kas yang di butuhkan
perusahaan baik di gunakan untuk operasi perusahaan sehari –
hari maupun untuk pembelian aktiva tetap memiliki sifat
continue dan tidak countinue. Kebutuhan kas untuk
pembayaran-pembayaran tersebut di atas merupakan aliran kas
keluar ( cash outflow ).
Dengan adanya aliran kas masuk dan aliran kas keluar yang
contiue , maka sangat penting usaha pengelolaan kas ini .
II. Anggaran Kas
Fokus anggaran kas meliputi dua bagian yaitu : penerimaan kas yang di
rencanakan dan pengeluaran kas yang di rencanakan . Merencanakan
aliran uang kas masuk dan kas keluar akan memberikan saldo posisi awal
dan saldo posisi akhir kas yang di rencanakan untuk jangka waktu
tertentu . Perencanaan aliran uang kas masuk dan keluar akan
menunjukkan sbb :
1. Kebutuhan untuk membiayai kekurangan kas yang mungkin
terjadi
2. Kebutuhan terhadap perencanaan investasi atas kelebihan uang
pada penggunaan yang mendatangkan keuntungan .
1. Rencana penerimaan
Penerimaan dari penjualan yang di lakukan secara tunai secara tunai
sebanyak 25 % dan secara kredit 75% dari penjualan . Dari penjualan
kredit 60 % di terima pada satu bulan setelah bulan penjualan dan
sisanya di terima 2 bulan setelah bulan penjualan .
Total penerimaan piutang bulan Januari dan Februari masing-masing
Rp 1.900.000,- dan Rp 2.600.000,- . Adapun rencana penerimaanya
adalah sbb :
Keterangan Januari Februari Maret April Mei Juni
Penjualan 4.000.000 5.500.000 5.600.000 5.200.000 6.000.000 6.500.000
Penerimaan Lainnya 400.000 900.000 1.000.000 1.200.000 1.400.000 1.500.000
2. Rencana Pengeluaran
Keterangan Januari Februari Maret April Mei Juni
4 Penerimaan piutang
- 60 % dr.penj kred - 1.800 2.475 2.520 2.340 2.700
- 40 % dr.penj kred 1.900 800 1.200 1.650 1.680 1.560
Rencana Penerimaan
Saldo kas awal bln 300 230 225 1.020 422 680
Penerimaan pinjaman 1.000 500 - - -
Pembayaran angsuran - - - (600) (300) (600)
Kas yang tersedia 1.300 730 225 420 122 80
Surplus ( defisit ) (1.050) ( 475) 825 20 570 535
Pembayaran bunga (20) (30) (30) (18) (12) -
Saldo kas akhir bln 230 225 1.020 422 680 615
Sisa pinjaman Kmlt 1.000 1.500 1.500 900 600 0
Setelah tabel transaksi operasi dan
tabel transaksi finasial di buat,
kemudian langkah terakhir adalah
membuat anggaran kas secara
menyeluruh ( anggaran final ) dimana
dalam tabel tersebut tertera
transaksi operasi dan transaksi
finansialnya
Perusahaan “Putri Kunanti “
Anggaran Kas Final Bulan Jan s/d Juli 2009
( Transaksi Operasi dan Transaksi Finansial )
( Dalam Ribuan Rp )
Saldo kas awal bulan 300 230 225 1.020 422 680
Rencana Penerimaan
Penjualan tunai 1.000 1.375 1.400 1.300 1.500 1.625
Penerimaan piutang 1.900 2.600 3.675 4.170 4.020 4.260
Penerimaan pinjaman 1.000 500 - - - -
Penerimaan lain 400 900 1.000 1.200 1.400 1.500
Jumlah penerimaan 4.300 5.375 6.075 6.670 6.920 7.385
Jumlah kas tersedia 4.600 5.605 6.300 7.690 7.342 8.065
Rencana pengeluaran
Pemb. bahan mentah 1.000 1.500 1.600 2.200 2.000 2.100
Pemb. Bahan penolong 200 300 200 500 400 500
Pemb. Gaji dan upah 2.500 2.500 2.600 2.800 3.000 3.200
Pemb.transportasi & komisi 300 500 400 600 500 500
Pemb.adm & lainnya 350 550 450 550 450 550
Pembayaran bunga 20 30 30 18 12 -
Pembayaran angsuran - - - 600 300 600
Jumlah Pengeluaran 4.370 5.380 5.280 7.268 6.662 7.450
Saldo kas akhir bulan 230 225 1.020 422 680 615