Anda di halaman 1dari 11

METODE PENGUMPULAN DATA

PENELITIAN KUANTITATIF
Metode Pengumpulan Data
1. Angket/ Kuisioner
2. Observasi
3. Dokumenter dan Kepustakaan
Angket/ Kuisioner
• Metode Angket/ Kuisoner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan
dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pertanyaan tertulis kepada
responden untuk dijawabnya
• Kuesioner dipergunakan untuk mendapatkan data dari populasi yang luas atau
populasi yang terdiri dari beraneka macam golongan atau kelompok yang tersebar
• Fungsi utama penggunaan kuesioner untuk keperluan mendapatkan deskripsi
mengenai suatu gejala serta untuk keperluan pengukuran variabel-variabel dari
individu maupun kelompok
• Angket terdiri dari 3 jenis yaitu angket dengan jawaban tertutup, angket dengan
jawaban terbuka, dan angket dengan jawaban kombinasi
Angket/ Kuisioner Dengan Jawaban Tertutup
- Angket dengan jawaban tertutup sudah ditentukan pilihan-pilihan jawabannya oleh
peneliti
- Tujuannya untuk memudahkan dalam pengolahan data hasil penelitian
- Pertimbangan mempergunakan tipe kuesioner dengan jawaban tertutup
(a)Peneliti sudah mempunyai asumsi kuat bahwa responden mengetahui materi yang
akan disajikan dalam kuesioner
(b) peneliti mempunyai pengetahuan yang cukup mengenai sampel yang diteliti sehingga
peneliti akan dapat mengadakan antisipasi terhadap jawaban yang mungkin diberikan
Contoh Angket dengan Jawaban Tertutup
1. Menurut Bapak/Ibu/Saudara instansi mana yang berwenang mengeluarkan/menerbitkan dokumen kependudukan?
a. KUA b. Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil c. BKKBN
2. Apakah Bapak/Ibu/Saudara memahami fungsi dari dokumen kependudukan?
b. Paham b. Kurang Paham c. Tidak Paham
3. Apakah Bapak/Ibu/Saudara setuju dengan adanya peraturan yang mengatur tentang pelayanan adminstrasi
kependudukan secara daring?
c. Setuju b. Kurang Setuju c. Tidak Setuju

4. Apakah Bapak/Ibu/Saudara pernah mendaftarkan salah satu dari dokumen kependudukan secara online/ daring

a. Pernah b. Kadang-Kadang c. Tidak Pernah


Angket/ Kuisioner Dengan Jawaban Terbuka
• Angket ini dibuat oleh peneliti dengan jawaban yang belum ditentukan
• Alasan belum ada penentuan jawaban karena peneliti masih sangat sedikit
memperoleh informasi
• Tujuan penggunaan tipe kuesioner ini untuk memperoleh pengetahuan lebih mendalam
tentang responden atau informasi yang diinginkan dari responden
• Pengolahannya lebih sulit daripada angket dengan jawaban tertutup, karena harus
diklasifikasi-klasifikasinya per jawaban
• Contoh :
Bagaimana pendapat saudara tentang tingkat kesadaran hukum masyarakat dalam
menerapkan protokol kesehatan selama pandemic covid 19?
Angket dengan Jawaban Kombinasi
• Merupakan kombinasi antara angket tertutup dan terbuka yang dibuat oleh peneliti untuk dijawab oleh
responden
• Kombinasi dari kedua tipe kuesioner biasanya dapat mengurangi kelemahan yang ada pada
masing-masing tipe
 Contoh kuesioner kombinasi
Mengapa masyarakat indonesia mematuhi norma hukum?
• ( ) karena takut pada sanksi negatif yang dikenakan terhadap pelanggar hukum
• ( ) untuk memelihara hubungan baik dengan sesama anggota masyarakat
• ( ) karena dengan mematuhi norma hukum tertentu kepentingan terjamin
• ( ) lain-lain, jelaskan
OBSERVASI/ PENGAMATAN
 Pengamatan harus didasarkan pada suatu kerangka penelitian ilmiah
 Pengamatan dan pencatatan data hasil pengamatan harus dilakukan
secara sistematis, metodologis, dan konsisten
 Dapat diuji kebenarannya secara empiris
 Bentuk pengamatan terbagi menjadi:
a. Pengamatan sistematis dan pengamatan tidak sistematis
b. Pengamatan terlibat (participant observation) dan pengamatan tidak
terlibat (non-participant observation )
PENGAMATAN SISTEMATIS PENGAMATAN TIDAK
o Cara pengamatan yang terikat pada SISTEMATIS
o Pengamatan yang dilakukan
syarat pengamatan ilmiah
o Disebut juga pengamatan berstruktur secara tidak sengaja dan untuk
karena terikat oleh suatu struktur maksud yang kurang jelas bagi
tertentu sebagai suatu kegiatan ilmiah pengembangan ilmu
pengetahuan

PENGAMATAN TERLIBAT
o Pengamat menjadi bagian dari PENGAMATAN TIDAK
konteks sosial yang sedang diamati TERLIBAT
o Selama kehadiran pengamat tidak o Pengamat tidak menjadi
mengubah situasi sosial yang ada, anggota kelompok yang
pengamatan terlibat merupakan diamati
teknik yang ideal, tetapi mungkin o Hubungan antara pengamat
timbul faktor-faktor yang mengurangi dan yang diamati formal dan
kebenaran hasil pengamatan kaku, mungkin juga timbul
misalnya terlalu terlibatnya pengamat kecurigaan
secara emosional
Ruang Lingkup dan Ciri Pokok
Pengamatan Ilmiah
Mencakup seluruh konteks sosial, dimana tingkah laku yang
diamati terjadi
Mengidentifikasikan semua peristiwa penting yang memengaruhi
hubungan antara orang-orang yang diamati
Mengidentifikasikan apa yang benar merupakan kenyataan
Mengidentifikasikan keteraturan-keteraturan dengan cara
mengadakan perbandingan dengan situasi-situasi sosial lain
METODE KEPUSTAKAAN DAN
DOKUMENTER
• Metode kepustakaan, yakni suatu cara pengumpulan data dengan
instrumen form/ blangko pustaka dalam bentuk matriks pustaka
yang berfungsi dalam mengumpulkan data yang bersifat sekunder
dan bersumber pada literatur serta peraturan perundang-undangan
• Metode Dokumenter, dengan instrumen penelitian yang berupa
form dokumentasi dalam wujud matriks yang berisi informasi narasi
yang diperoleh dari sumber-sumber data sekunder.

Anda mungkin juga menyukai