Anda di halaman 1dari 29

PDGK4204

PENDIDIKAN BAHASA
INDONESIA DI SD

MODUL 3 PENDEKATAN, METODE, DAN TEKNIK


PEMBELAJARAN BAHASA
MODUL 4 TELAAH KURIKULUM DAN BUKU TEKS MATA
PELAJARAN BAHASA INDONESIA SEKOLAH DASAR
KELAS RENDAH
Kelompok 2 :
1. Iip Sri Hanipah (857122668)
2. Winda Riksa Biantara (857125183)
3. Dera Heryani (857122937)
4. Indri Lupita Septahani (857122951)
5. Miftahul Huda Alqozri (857123985)
MODUL 3
PENDEKATAN, METODE, DAN
TEKNIK PEMBELAJARAN BAHASA
Kegiatan Belajar 1
Pendekatan, Metode dan Teknik Pembelajaran
Bahasa

A. Hakikat Pendekatan, Metode, dan Teknik


Pendekatan (Approach), metode (Method) dan teknik (technique) Menurut pendapat Anthony yang
di kemukan oleh Jos Daniel Parera (1987) dan Sri Utari Subyakato-N (1987) dalam pembelajaran
bahasa, ketiga istilah atau konsep tersebut saling berhubungan atau saling menentukan yaitu
pendekatan menentukan metode, dan metode menentukan teknik yang ketiganya untuk mencapai
tujuan yang telah ditetapkan.
1. Pendekatan
Pendekatan ialah sikap atau pandangan tentang sesuatu yang biasanya berupa
asumsi atau seperangkat asumsi yang saling berhubungan dengan sesuatu. Pada
dasarnya para ahli membagi pandangan tentang proses belajar itu menjadi dua aliran
yaitu aliran empiris dan aliran rasionalis. Aliran empiris memiliki beberapa nama
yaitu behavioris, aliran mekanis, dan aliran Bloomfield.
Adapun prinsip-prinsip pokok aliran ini adalah :
1.Bahasa adalah ujaran, bukan tulisan.
2.Bahasa adalah serangkaian kebiasaan.
3.Ajarkanlah bahasanya, bukan tentang bahasanya.
4.Bahasa adalah apa-apa yang dikatakan oleh para pemakainya, bukan apa yang oleh
seseorang seharusnya dikatakan dengan demikian.
5.Tidak ada satu bahasa pun yang persis sama dengan bahasa lain.
2. Metode
Metode pada hakikatnya adalah suatu prosedur untuk mencapai sesuatu tujuan yang telah ditetapkan yang meliputi
hal-hal berikut :

1.Pemeliharaan Bahan
2.Urutan bahan
3.Penyajian bahan
4.Pengulangan bahan
Dalam pembelajaran bahasa menurut Mackey (dalam Parera, 1987:19)
terdapat lima belas macam metode :
1.Direct Method
2.Natural Method
3.Psychological Method
4.Phonetic Method
5.Reading Method
6.Grammar Language Method
7.Translation Method
8.Grammar Translation Method
9.Eclectic Method
10.The unit method
11.Language Control Method
12.Mim-Mem Method
13.Practice-theory Method
14.The Dual Language Method
15.Cognate Method
3. Teknik
Teknik adalah upaya guru, usaha-usaha guru, atau cara-cara yang digunakan guru untuk mencapai tujuan
langsung dalam pelaksanaan pembelajaran didalam kelas pada saat itu. Jadi teknik ini bersifat implementasional.
Adapun teknik-teknik pembelajaran bahasa (saliwangi, 1989: 56-63) sebagai berikut :
1.Teknik ceramah
2.Teknik Tanya jawab
3.Teknik diskusi kelompok
4.Teknik pemberian tugas
5. teknik ramu pendapat (brainstorming)
6.Simulasi
B. Jenis-jenis Pendekatan Pembelajaran Bahasa
1. Pendekatan Komunikatif
Pada hakikatnya belajar bahasa adalah belajar komunikasi. Itulah sebabnya sejak diberlakukan
kurikulum 1984 dalam pembelajaran bahasa digunakan pendekatan komunikatif, yang ditekankan
adalah mengembangkan kompetensi siswa untuk mendukung performasi komunikasi siswa.

2. Pendekatan integrative
Dalam kegiatan berkomunikasi terdapat empat keterampilan bahasa yang tidak dapat dipisahkan
satu sama lain yaitu keterampilan mendengarkan (menyimak), berbicara, membaca dan menulis.
Itulah sebabnya maka dalam pembelajaran bahasa Indonesia digunakan pendekatan integrative.
Pendekatan integrative yaitu memadukan materi pembelajaran yang disebut pembelajaran bahasa
Indonesia terpadu lintas materi.
3. Pendekatan Keterampilan Proses (PKP)
Adapun langkah-langkah dalam PKP adalah sebagai berikut :
a. Mengamati
b. Mengklasifikasi
c. Menafsirkan
d. Meramalkan
e. Menerapkan
f. Merencanakan Penelitian
g. Mengkomunikasikan
Pembelajaran Bahasa Indonesia
Terpadu di SD
A. Pembelajaran Terpadu Lintas Materi
•Pengorganisasian materi dalam kurikulum 2003 ma
pelajaran Bahasa Indonesia di SD dilaksanakan secar
terpadu.
•Pembelajaran Bahasa Indonesia di jenjang SD/M
ataupun SMP / SMA dimulai dengan pemilihan Tema.
•Melatih pembelajaran Bahasa harus dimulai dengan tem
terlebih dahulu.
•Tema sendiri merupakan wadah untuk belajar Bahasa.
B. Pembelajaran Terpadu Lintas
Kurikulum
• Pembelajaran Terpadu Lintas Kurikulum maksudnya yaitu pembelajaran yang
memadukan beberapa mata pelajaran, misalnya bahasa Indonesia dipadukan
dengan sains, atau bahasa Indonesia dipadukan dengan agama, dan sebagainya.
Misalnya mata pelajaran Sains ada percobaan yang cara kerjanya dijelaskan
oleh guru (keterampilan mendengar), lalu setelah melakukan percobaan
membuat laporan (keterampilan menulis), setelah itu menjelaskan contoh
penerapan konsep dalam kehidupan sehari-hari (keterampilan berbicara).
MODUL 4
TELAAH KURIKULUM DAN BUKU
TEKS MATA PELAJARAN BAHASA
INDONESIA SEKOLAH DASAR
KELAS RENDAH
Kegiatan Belajar 1
HAKIKAT KURIKULUM
A.PENGERTIAN KURIKULUM
Kata kurikulum berasal dari bahasa Yunani yang artinya jarak yang harus ditempuh, yang berarti
sejumlah mata pelajaran tertentu yang harus ditempuh atau sejumlah pengetahuan yang harus
dikuasai untuk mencapai suatu tingkat atau ijazah.

Menurut UU Pendidikan No. 2 Tahun 1989 kurikulum adalah seperangkat rencana dan
pengaturan mengenai isi dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman
penyelenggaraan kegiatan belajar mengajar.
Menurut Galtthorn membedakan kurikulum menjadi 7, yaitu :
• Kurikulum rekomendasi
• Kurikulum Tertulis
• Kurikulum dukungan
• Kurikulum yang diajarkan
• Kurikulum yang diuji
• Kurikulum yang dipelajari
• Kurikulum yang tersembunyi
B. FUNGSI DAN TUJUAN KURIKULUM
Bagi sekolah fungsi kurikulum dibedakan menjadi 2, yaitu :

1. Bagi sekolah yang bersangkutan yang berfungsi sebagai:


•Alat untuk mencapai tujuan
•Pedoman bagi guru dalam menyusun dan mengorganisasikan pengalaman belajar siswa dan mengevaluasi
perkembangan siswa
•Pedoman supervise bagi kepala sekolah dan pedoman dalam pengembangan kurikulum
2. Bagi sekolat tingkat diatasnya berfungsi sebagai :
•Keseimbangan proses pendidikan
•Penyiapan tenaga baru
Fungsi kurikulum bagi peserta didik, diharapkan mereka akan mendapat
sejumlah pengetahuan dan kecakapan yang baru yang dapat dikembangkan
dan melengkapi bekal hidup mereka setelah terjun dalam masyarakat.

Fungsi kurikulum bagi masyarakat yaitu dengan memahami kurikulum,


orang tua akan mengetahui program-program apa saja yang akan
dilaksanakan oleh sekolah.
Fungsi kurikulum menurut Alexander Inglis yaitu :

• Fungsi penyesuaian
• Fungsi pemaduan
• Fungsi pembedaan
• Fungsi penyiapan
• Fungsi pemilihan berhubungan dengan pemilihan program
• Fungsi diagnostic dengan pelayanan terhadao anak didik agar
memahami dirinya sendiri
Fungsi dan Tujuan mata pelajaran Bahasa Indosesia SD/MI:
Fungsi mata pelajaran Bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional dan bahasa negara serta sastra Indonesia sebagai
hasil cipta intelektual produk budaya yaitu
•Sarana pembinaan kesatuan dan persatuan bangsa
•Sarana peningkatan pengetahuan dan keterampilan dalam rangka pelestarian dan pengembangan budaya
•Sarana peningkatan pengetahuan dan keterampilan untuk meraih dan mengembangkan ilmu pengetahuan,
teknologi dan seni
•Sarana penyebarluasan pemakaian bahasan Indonesia yang baik untuk berbagai keperkuan menyangkut
berbagai masalah
•Sarana pengembangan penalaran
•Sarana pemahaman beragam budaya Indonesia melalui khazanah kesusastraan Indonesia
Tujuan pembelajaran Bahasa Indonesia yaitu:
•Siswa menghargai dan membanggakan bahasa indonesia sebagai bahasa persatuan dan bahasa negara
•Siswa memahami bahasa indonesia dari segi bentuk, makna, dan fungsi, serta menggunakannya dengan tepat dan
kreatif untuk bermacam-macam tujuan, keperluan dan keaadaan
•Siswa memiliki kemampuan menggunakan bahasa Indonesia untuk meningkatkan kemampuan intelektual
kematangan emosional, dan kematangan sosial
•Siswa memiliki disiplin dalam berpikir dan berbahasa (berbicara dan menulis).
•Siswa mampu menikmati dan memanfaatkan karya sastra untuk mengembangkan kepribadian, memperlua
wawasan kehidupan, serta meningkatkan pengetahuan dan kemampuan berbahasa
•Siswa menghargai dan mengembangkan sastra Indonesia sebahai khazanah budaya dan intelektual manusia
Indonesia
KOMPONEN-KOMPONEN
KURIKULUM
Aspek- aspek Pembelajaran
Bahasa
A. Aspek – aspek Keterampilan Bahasa
• Mendengarkan
• Berbicara
• Membaca
• Menulis
• Mendengarkan • Membaca
Seperti mendengarkan berita , petunjuk,
seperti membaca huruf , suku kata,
pengumuman , perintah, dll
kata, kalimat paragraf dll

• Berbicara

seperti mengungkapkan gagasan dan


• Menulis
perasaan
seperti menulis karangan naratif dan
. normatif
Terimakasih 
Tanya jawab dan Diskusi
• Pak Sarjan Kel 1 = apa yang terjadi jika prinsip pengembangan kurikulum tidak terlaksana?

• Bu Maisaroh = berikan contohnya dari pembelajaran terpadu lintas kurikulum

• Bu Riceu kel = bagaimana cara melatih/menintegrasikan keterampilan antara materi-materi secara


terpadu dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia

Anda mungkin juga menyukai