Anda di halaman 1dari 15

PENDIDIKAN BAHASA INDONESIA

DI SEKOLAH DASAR (SD)


PDGK 4204
Tutor : Harina Asna Y,S.Pd.,M.M
PENDEKATAN, METODE, DAN
TEKNIK PEMBELAJARAN BAHASA
STRATEGI

Pendekatan

Metode Tujuan

Teknik
Pendekatan merupakan suatu sikap atau pandangan tentang sesuatu yang
biasanya berupa asumsi atau seperangkat asumsi yang saling berhubungan
dengan sesuatu. Pendekatan bersifat aksiomatis yang artinya tidak perlu
dibuktikan lagi kebenarannya

Prinsip pokok aliran Bloomfield

1. Bahasa adalah ujaran bukan tulisan Bahasa Indonesia merupakan Bahasa hidup
2. Bahasa merupakan serangkaian kebiasaan karena ditandai oleh kreativitas dalam
3. Ajarkanlah bahasanya, bukan tentang pengembangan bentukan kata sesuai aturan
bahasanya yang ada dalam Bahasa Indonesia
4. Bahasa adalah apa yang dikatakan oleh
pemakainya, bukan apa yang seseorang Misalnya : peN- menjadi “pelari” itu berarti
harus katakan kata benda “yang lari” atau si pelakunya
5. Tidak ada satu Bahasa yang sama persis
dengan Bahasa lain
Metode Pembelajaran Bahasa menurut Mackey
Metode merupakan prosedur (dalam Parera, 1987: 19)
untuk mencapai suatu tujuan
1. Direct Method
yang telah di tetapkan yang
2. Natural Method
meliputi: pemilihan bahan
3. Psychological Method
(materi yang akan digunakan), 4. Phonetic Method
urutan bahan (pengelompokan 5. Reading Method
materi untuk mempermudah 6. Grammar Language Method
proses pembelajaran), 7. Translation Method
penyajian bahan (berdasarkan 8. Grammar Translation Method
kriteria pembelajaran), dan 9. Eclectic Method
pengulangan bahan(usaha yang 10. The Unit Method
11. Language Control Method
dilakukan untuk menumbuhkan
12. Mim-Mem Method
kebiasaan berbahasa melalui
13. Practice Theory Method
bahan yang telah diberikan) 14. The Dual Language Method
15. Cognate Method
Teknik adalah alat yang memiliki makna cara yang digunakan(guru) dalam kelas.
Teknik juga bisa dikatakan upaya atau usaha serta cara yang digunakan guru
untuk mencapai tujuan langsung dalam proses pembelajaran.

Macam-macam Teknik pembelajaran (Saliwangi, 1989: 56-63)

1. Teknik ceramah
4. Teknik pemberian tugas
Teknik yang digunakan dengan cara guru ceramah atau berbicara dan
Teknik tersebut bertujuan agar siswa lebih
dalam Teknik ini guru dikatakan sebagai informator atau pemberi
mendalami materi yang diberikan oleh guru
informasi kepada siswa

5. Teknik ramu pendapat


2. Teknik tanya jawab
Perpaduan antara Teknik tanya jawab dengan Teknik diskusi.
Teknik tersebut memiliki tujuan mengecek pemahaman
Siswa di berikan kesempatan mengemukakan pendapat terhadap
siswa terhadap materi yang disampaikan.
pertanyaan yang diajukan

3. Teknik diskusi kelompok 6. Teknik simulasi


Tujuan dari Teknik tersebut yaitu melatih siswa untuk berpendapat dan Teknik ini dalam pelaksanaannya guru
menerima kritik dan saran menetapkan peran yang dilakukan oleh siswa
dalam permainan simulasi
Pembelajaran Bahasa Indonesia Terpadu
di SD

MEMBACA BERBICARA

TEMA LINGKUNGAN

MENDENGARKAN MENULIS
Keterpaduan pembelajaran lintas materi
Keterpaduan pembelajaran lintas kurikulum,
dapat diartikan bahwa materi pembelajaran
misalnya pada mata pelajaran sains di
dari suatu mata pelajaran dipadukan satu
padukan dengan matan pelajaran Bahasa
Misalnya : materi sastra dalam Bahasa
indonesia, atau mata pelajaran agama
Indonesia dipadukan dengan keterampilan
dipadukan dengan mata pelajaran sains.
berbahasa dengan aspek mendengarkan,
membaca, dan menulis
TELAAH KURIKULUM dan BUKU TEKS
MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA SD KELAS RENDAH

Menurut UU Pendidikan No.2 Tahun 1989 kurikulum merupakan seperangkat rencana


dan pengaturan mengenai isi dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai
pedoman penyelenggaraan kegiatan belajar mengajar.

Kurikulum menurut pendapat lain bahwa terdapat pandangan baru tentang kurikulum
merupakan program Pendidikan yang disediakan oleh sekolah untuk siswa. Melalui
program yang direncanakan, siswa melakukan berbagai kegiatan pembelajaran
sehingga mendorong perkembangan dan pertumbuhan sesuai dengan Pendidikan yang
telah ditentukan
Ragam jenis kurikulum menurut
Ragam jenis kurikulum menurut Galtthorn
Goodlad (dalam Kaber, 1988)
1. Kurikulum rekomendasi
1. Kurikulum ideal 2. Kurikulum tertulis
2. Kurikulum formal 3. Kurikulum dukungan
3. Kurikulum bayangan 4. Kurikulum yang diajarkan
4. Kurikulum operasional 5. Kurikulum yang diuji
5. Kurikulum pengalaman 6. Kurikulum yang dipelajari
7. Kurikulum yang tersembunyi
FUNGSI dan TUJUAN KURIKULUM

Bagi Sekolah Bagi siswa

1. Alat untuk mencapai tujuan Kurikulum diharapkan dapat memberikan


2. Pedoman bagi guru dalam menyusun pengetahuan dan kecakapan yang baru
dan mengorganisasikan pengalaman sehingga dapat dikembangkan dan
belajar siswa serta sebagai pedoman memberikan bekal kepada mereka setelah
mengevaluasi perkembangan siswa terjun dalam masyarakat
3. Pedoman supervise bagi kepala sekolah
Fungsi kurikulum menurut Alexander Inglish yang dikutip oleh Iskandar
Wiryokusuma (1966: 8-12)

The adjustive of adaptive function yaitu Penyesuaian siswa terdapat


lingkungan

The integrating function yaitu terciptanya kepaduan pribadi siswa

The differentiating function merupakan kurikulum yang harus mampu


melayani perbedaan individu siswa

The prepadetic function yaitu kurikulum harus mempu menyiapkan


siswa untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi
The selective function yaitu usaha memberikan kepuasan sesuai kebutuhan
perkembangan bakat dan minat siswa dan sekolah berupaya menyiapkan
program yang mendukung serta mengembangkan bakat siswa
The diagnostic function yaitu berhubungan dengan pelayanan
terhadap siswa agar mampu memahami dirinya sendiri
Tujuan pembelajaran Bahasa indonesia di SD

1. Siswa menghargai dan membanggakan Bahasa indonesia sebagai Bahasa


persatuan (nasional) dan Bahasa negara
2. Siswa memahami Bahasa indonesia dari segi bentuk, makna, dan fungsi
serta menggunakannya dengan tepat dan kreatif untuk beberapa tujuan,
keperluan, dan keadaan
3. Siswa memiliki kemampuan menggunakan Bahasa indonesia untuk
meningkatkan kemampuan intelektual, kematangan emosional, dan
kematangan social
4. Siswa memiliki disiplin dalam berpikir dan berbahasa
5. Siswa mampu menikmati dan memanfaatkan karya sastra untuk
mengembangkan kepribadian, memperluas wawasan kehidupan serta
meningkatkan pengetahuan dan kemampuan Bahasa
6. Siswa menghargai dan membanggkaan sasgran indonesia sebagai
khasanah budaya dan intelektual manusia indonesia
Komponen Kurikulum Berbasis Kompetensi
1. Kurikulum berbasis sekolah yaitu memuat berbagai pola pemberdayaan tenaga pedidik dan
sumber daya lain untuk meningkatkan mutu hasil belajar
2. Kegiatan belajar mengajar yaitu memuat gagasan pokok tentang pembelajaran dan
pengajaran untuk mencapai kompetensi yang ditetapkan serta gagasan pedagogis dan
andragogis yang mengelola pembelajaran agar tidak mekanistik
3. Penilaian berbasis kelas yaitu memuat prinsip, sasaran, dan pelaksanaan penilaian
berkelanjutan yang lebih akurat dan konsisten sebagai akuntabilitas public melalui penilaian
terpadu dengan kegiatan pembelajaran berbasis kelas, performance, dan tes tertulis
4. Kurikulum hasil belajar yaitu memuat perencanaan pengembangan kompetensi siswa yang
akan dicapai secara keseluruhan sejar lahir sampai dengan 18tahun
Aspek Keterampilan Bahasa

1. mendengarkan, mendengarkan berita, petunjuk pengumuman, perintah


yang di dengar dengan memberikan respon secara tepat serta
mengapresiasi dan berekspresi sastra melalui kegiatan mendengarkan
hasil sastra berupa dongeng, cerita, dan menonton drama anak
2. Berbicara, misalnya mengungkapkan gagasan dan perasaan melalui
kegiatan melisankan hasil sastra berupa dongeng, cerita anak, dan
pantun
3. Membaca, seperti membaca huruf, suku kata, kalimat yang dapat
mengarahkan siswa untuk menumbuhkan budaya membaca
4. Menulis, menulis karangan naratif dan normative dengan tulisan rapi dan
jelas serta memperhatikan tujuan dan ragam pembaca, pemakaian
ejaan dan tanda baca sehingga nantinya kegiatan menulis diarahkan
untuk menumbuhkan kebiasaan menulis pada siswa
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai