- Dinasti Ustmani - Dinasti Syafawi - Dinasti Mughal Nama Anggota Kelompok : 1. Emi Nur Sa’diyah 2. Siti Mairoh 3. Thoha Hasan Peradaban Islam Masa Dinasti Ustmani
Dinasti Usmani berdiri sekitar abad ke-13. Dinasti ini
berasal dari suku Qayi yang merupakan keturunan dari kabilah Oghus. Pada abad ke-12 M, Suku Qayi mendapat serangan dari Mongol dan melarikan diri dari Turkistan menuju pegunungan di dataran tinggi Asia Kecil yaitu di Anatolia (Sekarang Turki). Masa Kejayaan Dinasti Usmani
- Kemiliteran dan Pemerintahan Para pemimpin kerajaan turki
utsmani pada masa-masa pertama, adalah orang-orang yang kuat, sehingga kerajaan dapat melakukan ekspansi dengan cepat dan luas. - Budaya, Kebudayaan turki usmani merupakan perpaduan bermacam-macam kebudayaan. - Bidang Keagamaan Agama dalam tradisi masyarakat Turki mempunyai peranan besar dalam lapangan sosial dan politik. Masa Kemunduran Dinasti Usmani
Masa kemerosotan Turki Usmani dimulai dari sepeninggal Sultan
Sulaiman pada 1566 M sampai tahun 1924 M. tercatat 27 Sultan tidak ada lagi yang dapat diandalkan. Ekonomi semakin memburuk dan sistem pemerintahan tidak berjalan dengan semestinya, heterogenitas penduduk, kelemahan para penguasa, merosotnya ekonomi, terjadinya terjadinya stagnasi dalam lapangan ilmu dan teknologi. Ilmu dan Teknologi selalu berjalan beriringan sehingga keduanya sangat dibutuhkan dalam kehidupan. Kerajaan Usmani kurang berhasil dalam pengembagan Ilmu dan Teknologi ini karena hanya mengutamakan pengembangan militernya. Peradaban islam Masa Dinasti Syafawi
Daulah safawiyah (1501-1736 M) berasal dari sebuah
gerakan tarekat yang berdiri di Ardabil, sebuah kota di Azerbaijan, Iran. Tarekat ini diberi nama tarekat Safawiyah didirikan pada waktu yang hampir bersamaan dengan Daulah Turki Usmani di Asia Kecil. Pada mulanya Gerakan tarekat Safawiyah ini bertujuan memerangi orang yang ingkar dan orang yang mereka sebut ahlul bid’ah. Masa Kemajuan Dinasti Syafawi
Kemajuan ilmu pengetahuan Terdapat beberapa ilmuwan yang selalu
menghadiri diskusi pada majelis Isfahan, antara lain Baharuddin Syaerasi, Sadaruddin Syaerasi dan Muhammad Baqir ibn Muhammad Damad, filosof, ahli sejarah, teolog, dan seorang yang pernah mengadakan observasi mengenai kehidupan lebah-lebah.
Kemajuan dalam Bidang Kebudayaan dan Seni Sultan telah menjadikan
kota isfahan, ibu kota kerajaan, menjadi kota yang sangat indah. Di kota tersebut berdiri bangunan-bangunan besar lagi indah, masjid-masjid, rumah-rumah sakit, sekolah-sekolah, jembatan-jembatan, diperindah dengan taman-taman wisata yang ditata dengan baik, sehingga ketika abbas I wafat, di Isfahan telah terdapat 162 masjid, yang terbesar di antaranya adalah masjid "Syah Isfahan", 48 akademi, 1802 penginapan dan 273 pemandian umum. Masa Kemunduran Dinasti Syafawi
Di antara faktor-faktor kemunduran Daulah Safawiyah ini
adalah konflik yang terus-menerus berkepanjangan dengan Turki Usmani. Bagi Turki Usmani berdirinya Daulah Safawiyah yang beraliran Syi’ah menjadi ancaman langsung terhadap wilayah kekuasaannya, Faktor berikutnya, karena lemahnya Sultan yang diangkat sehingga mereka tidak dapat mempertahankan kekuasaan yang diwarisinya, apalagi memperluas, sebaliknya yang terjadi adalah konflik internal memperebutkan kekuasaan di kalangan keluarga istana. Peradaban Islam Dinasti Mughal
Daulah Mughal (1526-1858 M) ini berdiri di anak
benua India. Oleh karena itu, di antara tiga kerajaan besar pada periode pertengahan, Daulah Mughal inilah yang paling muda. Daulah Mughal didirikan oleh Zahiruddin Babur, seorang penguasa Ferghana (1482-1530). Babur mewarisi daerah Ferghana dari ayahnya, Umar Mirza ketika itu ia masih berusia 11 tahun. Masa Kejayaan Dinasti Mughal Kemajuan Ekonomi, Daulah Mughal dapat melaksanakan kemajuan di bidang ekonomi lewat pertanian pertambangan dan perdagangan. Di sektor pertanian, hubungan komunikasi antara petani dengan pemerintah diatur dengan baik. Pengaturan itu lewat lahan pertanian. Ada yang disebut dengan Deh yaitu merupakan unit lahan pertanian yang terkecil. Komunitas petani dipimpin oleh seorang Mukaddam. Kemajuan Bidang Seni Budaya, Karya seni yang menonjol adalah karya sastra gubahan para penyair istana, baik yang berbahasa Persia maupun berbahasa India. Penyair India yang terkenal adalah Muhammad Jayazi, seorang sastrawan sufi yang menghasilkan karya besar yang berjudul Padmayat berisi tentang kebajikan jiwa manusia. Masa Kemunduran Dinasti Mughal
Ada beberapa faktor yang menjadi penyebab
kehancuran Daulah Mughal, di antaranya Sultan-Sultan yang diangkat setelah Sultan Aurangzeb adalah orang- orang lemah yang tidak mampu membenahi pemerintahan, ditambah lagi kemerosotan moral, hidup bermewah-mewah di kalangan elit politik yang mengakibatkan pemborosan dalam pengeluaran uang negara. Thanks You