RESISTENSI ANTIMIROBA
3
DEFINISI
5
DAMPAK RESISTENSI ANTIMIKROBA
% Resisten
seftriakson 33
33
25
66.5
53.2
fluorokuinolon 65.6
50
74.4
sefalosporin generasi ke-3 63.5
66.7
karbapenem 44
0 10 20 30 40 50 60 70 80
Keterangan: Acinetobacter spp* E.coli* K. pneumonia* E.coli** Salmonella spp*** Shigella spp***
* Spesimen darah
** Spesimen urin
*** Spesimen feses WHO GLASS AMR.2020. Pelaporan data AMR Indonesia tahun 2020 (data dari 16 RS sentinel surveilans AMR)
Waktu terjadinya resistensi semakin singkat
FAKTOR UTAMA PENYEBAB AMR
Ease of
Availability of
Antibiotics
Lack of Lack of
Surveillance of Research on
Resistance Novel
Development Antibiotics
• Click to edit Master text styles
• Second level Increased
Prevalence of
• Third level Antibiotic Antibiotic Use
• Fourth level Clinical Resistance in Food
Misuse Producing
• Fifth level Animals
Penyebab utama terjadinya AMR adalah misuse atau overuse pada manusia dan hewan.
Di negara berkembang, kontributor utama terjadinya AMR diantaranya penyalahgunaan antibiotik
dan kemudahan mendapatkan antibiotik Penggunaan antibiotik yang tidak rasional
Chokshi A, et al. 2019. Global Contributors to Antibiotic Resistance
Holmes, et al. 2016. Understanding the mechanisms and drivers of antimicrobial resistance
TINGKAT KONSUMSI ANTIBIOTIK YANG TINGGI BERKAITAN
DENGAN TINGGINYA ANGKA BAKTERI RESISTENSI
Thomas, M G, et al. 2014. Rising antimicrobial resistance: a strong reason to reduce excessive antimicrobial consumption in New Zealand
Permasalahan penggunaan Dampak
antimikroba
Penggunaan Antimikroba yang tidak tepat dalam
pelayanan kesehatan 1 Peningkatan resiko resistensi antimikroba
11
PENGGUNAAN ANTIBIOTIK PADA PENYEDIA OBAT SWASTA
Penelitian PINTAR
Penelitian selama 3 tahun, dengan metode cross-
sectional menggunakan standardized patients
(pasien standar) yang mengunjungi penyedia
obat swasta yang dipilih acak dengan
membawakan skenario untuk membeli antibiotik
tanpa resep pada 3 skenario kasus (Tuberkulosis,
Infeksi Saluran Pernafasan Atas, Diare pada
anak)
Paparan disampaikan Prof. dr. Ari Natalia Probandari, MPH, PhD pada 1 st AMR Awareness Meeting, 29 Mei 2021.
III. STRATEGI PENGENDALIAN
RESISTENSI ANTIMIKROBA INDONESIA
13
RENCANA AKSI NASIONAL PENGENDALIAN RESISTENSI
Capa
ANTIMIKROBA 2020-2024
GAP on AMR (2015)
Meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang pengendalian resistensi
antimikroba melalui komunikasi, pendidikan dan pelatihan;
4 Transformasi sistem 5
Transformasi SDM
6 Transformasi teknologi
Enabler pembiayaan kesehatan Kesehatan kesehatan
mendasar Menjamin transparansi dan efektivitas Mempercepat ketersediaan, kualitas Mempercepat adopsi teknologi dan
pendanaan untuk sistem, dan akses dan distribusi SDM bidang kesehatan solusi kesehatan digital, meningkatkan
yang adil bagi setiap segmen populasi lintas sistem kesehatan pengambilan keputusan berdasarkan
data
ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN KESEHATAN NASIONAL
Mencakup :
• Pengendalian resistensi antimikroba
Strategi Pengendalian Resistensi Antimikroba
18
PENATAGUNAAN ANTIMIKROBA (PGA)
FORMULARIUM
NASIONAL
Pembatasan Antibiotik
LATAR BELAKANG PMK No. 28 Tahun 2021
Inpres No. 4 Tahun 2019; Peningkatan Kemampuan Tentang Pedoman Penggunaan Antibiotik
Dalam Mencegah, Mendeteksi, dan Merespons Wabah
Penyakit, Pandemi Global, dan Kedaruratan Nuklir,
Biologi, dan Kimia SUBTANSI
Permenko 7 Tahun 2021; RAN Pengendalian Resistensi
1. Pengelompokan Antibiotik berdasarkan kategori ACCESS,
Antimikroba) WATCH, dan RESERVE (AWaRe)
2. Panduan terapi untuk sebagian besar kasus infeksi yang
Analisis Data AMR Indonesia dari platform GLASS
tahun 2020 (16 RS sentinel surveilans AMR)
umum terjadi di Indonesia
3. Memuat informasi lebih rinci tentang pemilihan dan
penggunaan antibiotik pada terapi infeksi
TUJUAN
Panduan penggunaan antibiotik bagi praktik mandiri
dokter atau dokter gigi, pusat kesehatan masyarakat,
Profilaksis klinik, dan rumah sakit.
Penggunaan
Pedoman bagi apoteker dalam memberikan pelayanan
Antibiotik Emperis: kefarmasian berdasarkan resep dokter atau dokter gigi.
Belum diketahui Menjadi acuan penyusunan tata laksana penyakit yang
bakteri penyebab menggunakan antibiotik dalam pedoman nasional
pelayanan kedokteran.
Definitif:
Terapeutik Berdasarkan hasil
pemeriksaan RUANG LINGKUP
mikrobiologi Mengatur penggunaan antibiotik di fasilitas pelayanan
kesehatan primer dan lanjutan;
mengatur pengelolaan antibiotik secara bijak.
Evaluasi Penggunaan Antimikroba
1 Permenkes Nomor 8 Tahun 2015 Program Pengendalian Resistensi Antimikroba di Rumah Sakit
2 Permenkes Nomor 72 Tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Rumah Sakit
22
Manfaat
Data dan Hasil Evaluasi
27
GeMa CerMat
Gerakan Masyarakat
Cerdas Menggunakan Obat
30
WHO mengajak seluruh dunia untuk mengkampanyekan “World Antibiotic Awareness
Week”