Anda di halaman 1dari 16

Berpikir

oleh
Lina Siti Nurwahidah
Pengertian
Berkembangnya suatu ide, konsep,
pemikiran yang baru yang keluar dari
dalam diri seseorang. Berpikir juga adalah
suatu pekerjaan yang melibatkan kerja
otak seseorang ada kalanya otomatis bisa
keluar di kala terdesak tanpa
berdasarkan informasi yang telah
disimpannya.

Pusat Kurikulum - Balitbang 2


Depdiknas
Macam Gaya Berpikir
1. Gaya berpikir sekuensial konkrit
(SK)
2. Gaya berpikir acak konkret (AK)
3. Gaya berpikir acak abstrak (AA)
4. Gaya berpikir sekuensial abstrak
(SA)
Pusat Kurikulum - Balitbang 3
Depdiknas
Gaya SK
Gaya ini sipemikir berpegang pada
kenyataaan dan proses informasi dengan
cara yang teratur, linier, dan sekuensial.
Realitas terdiri atas hal-hal yang mereka
ketahui yang diperoleh dari indra fisik
mereka (penglihatan, pendengaran,
peraba, penciuman, dan perasa).

Pusat Kurikulum - Balitbang 4


Depdiknas
• Mereka dapat mengingat dan
memperhatikan realitas dengan mudah
dan mengingat fakta-fakta, informasi,
rumus, dan aturan khusus
• Kiat jitu untuk pemikir SK
1.Membangun kekuatan organisasional yang
baik
2. Mengetahui semua detail yang
diperlukan
Pusat Kurikulum - Balitbang 5
Depdiknas
3.Memecahkan beberapa tugas dalam
beberapa tahan
4. Mengatur lingkungan kerja yang nyaman.

Pusat Kurikulum - Balitbang 6


Depdiknas
Gaya AK
• Gaya ini memiliki sikap eksperimental
yang diiringi dengan prilaku yang kurang
terstruktur. Seperti halnya pada gaya
berpikir sekuensial konkret mereka
berdasarkan pada kenyataan tetapi ingin
melakukan pendekatan coba salah (trial
and error)

Pusat Kurikulum - Balitbang 7


Depdiknas
• Mereka selalu melakukan lompatan
intuitif yang diperlukan untuk pemikiran
yang kreatif yang sebenarnya. Si pemikir
AK ini memiliki dorongan yang kuat
untuk menemukan alternative dan
mengerjakan segala sesuatu dengan cara
dan keinginan mereka sendiri.

Pusat Kurikulum - Balitbang 8


Depdiknas
Kiat-kiat jitu bagi si pemikir AK
1.Menggunakan kemampuan berpikir divergen
yang lain serta memaksimalkannya.
2.Menyiapkan diri untuk memecahkan masalah.
3.Memeriksa dan mengatur waktu sebaik
mungkin.
4.Menerima perubahan sebagai kebutuhan.
5.Mencari dukungan dari lingkungan sekitar.

Pusat Kurikulum - Balitbang 9


Depdiknas
Gaya AA
Merupakan cara berpikir yang tertarik
pada nuansa dan sebagian lagi cenderung
kepada mistisisme. Adapun gaya berpikir
AA ini menyerap ide-ide atau informasi
serta kesan dan mengaturnya dengan
refleksi. Pemikir AA ini mengingat dengan
baik jika informasi dipersonifikasikan.
Perasaannya juga dapat meningkatkan
atau memengaruhi gaya belajar mereka.

Pusat Kurikulum - Balitbang 10


Depdiknas
• Kiat-kiat jitu bagi pemikir AA
1. Menggunakan kemampuan alamiah untuk
melakukan pekerjaan dengan orang lain.
2.Mengenali seberapa besar emosi Anda yang
memengaruhi konsentrasi serta daya ingat
Anda
3.Membangun kekuatan untuk belajar dengan
asosiasi
4.Bekerja dari konsep atau gambar yang
besar.

Pusat Kurikulum - Balitbang 11


Depdiknas
5. Harus waspada terhadap waktu
6. Cenderung lebih menggunakan Bahasa
visual

Pusat Kurikulum - Balitbang 12


Depdiknas
Gaya SA
Merupakan gaya berpikir yang
bersifat yang bersifat dunia teori
metafisis dan dunia abstrak. Gaya ini
cenderung lebih suka berpikir konsep
dan menganalisis informasi. Pemikir ini
sangat menghargai orang-orang serta
peristiwa-peristiwa yang teratur dan
rapi
Pusat Kurikulum - Balitbang 13
Depdiknas
• Proses dan cara berpikirnya sangat logis,
rasional, dan intelektual dan biasanya
proses atau cara berpikir mereka sering
kali di atas cara berpikir orang yang
lainnya

Pusat Kurikulum - Balitbang 14


Depdiknas
• Kiat-kiat Jitu bagi pemikir SA
1. Melatih diri untuk berpikir secara logis
dan penuh intelektual.
2.Memperbanyak rujukan atau rekan.
3.Upayakan keteraturan dalam segala
aspek dalam hidup Anda.
4.Sebaiknya lakukan analisis terhadap
orang-orang yang berhubungan dengan
Anda.

Pusat Kurikulum - Balitbang 15


Depdiknas
• Berpikir kritis: proses disiplin intelektual
untuk secara aktif dan terampil membuat
konsep, menerapkan, menganalisis,
mensintesis, dan atau mengevaluasi.
• Berpikir logis: suatu proses berpikir
dengan menggunakan logika, rasional, dan
masuk akal.

Pusat Kurikulum - Balitbang 16


Depdiknas

Anda mungkin juga menyukai