Anda di halaman 1dari 22

DEFINISI

PENYAKIT MULUT DAN


KUKU
Drh. Aldi Salman, M.Sc.

Bimtek Fasilitator Penanganan Penyakit Mulut dan Kuku


Palangkaraya, 27 – 29 September 2022
Outline
• Pendahuluan
• Definisi PMK
• Ciri-ciri PMK
• Kerugian Akibat PMK
• Penularan PMK
• Tindakan Pertama PMK
Pendahuluan
• Penyakit mulut dan kuku (PMK) adalah penyakit infeksi virus yang
bersifat akut dan sangat menular pada hewan berkuku genap/belah
(cloven-hoofed).
• Nama lain penyakit ini antara lain:
• aphthae epizootica (AE);
• aphthous fever;
• foot and mouth disease (FMD).
Pendahuluan

OIE Resolusi no XI  negara bebas


1990
1986 Kepmentan 260  negara bebas

1983 wabah terakhir pulau jawa vaksinasi massal

1887 pertama kali masuk  impor sapi dari belanda


Definisi PMK
• Penyebab:
• Penyebab PMK adalah Virus RNA dari Genus Apthovirus, Keluarga
Picornaviridae
• Terdapat 7 serotipe virus PMK yaitu: O, A, C, Southern African
Territories (SAT-1, SAT-2, dan SAT-3)
• Virus PMK dapat bertahan lama di lingkungan, bertahan hidup di
tulang, kelenjar, susu, produk sus
• PMK pada ternak tidak membahayakan kesehatan manusia,
dimana risiko zoonosis dapat diabaikan.
Definisi PMK
Penyakit Mulut dan Kuku tidak menular ke manusia dan
bukan masalah kesehatan masyarakat

https://www.oie.int/en/disease/foot-and-mouth-disease/
Definisi PMK
• Hewan Peka:
• Hewan Rentan PMK (HRP) adalah hewan berkuku genap/belah
antara lain yaitu: Sapi, Kerbau, Kambing, Domba, dan Babi
• termasuk unta dan hewan liar seperti bison, antelope, menjangan,
jerapah dan gajah.
• Tidak berdampak pada kuda, anjing dan kucing
Masa inkubasi Angka kesakitan
dapat mencapai
1-14 hari
100%

Angka kematian
Rendah pada hewan dewasa dan
Tinggi pada hewan muda (anak)
Patogenesis
Virus masuk ke tubuh
hewab

Virus bereplikasi di
pernafasan atas yang Demam
diikuti dengan viremia

Replikasi sekunder Ekskresi


Lepuh
pada epitel

Respon imun Pemulihan


Demam
Ciri-ciri PMK
Hewan yang sakit dapat
Lesu
menularkan virus 1-2 hari
Hilang nafsu makan sebelum tanda klinis terlihat
Air liur berlebihan

Hewan yang tertular akan


mengeluarkan virus pada
Ditemukan lepuh yang berisi semua eksresi dan sekresi
cairan atau luka pada lidah, gusi, seperti pada cairan
dan teracak/kuku
vesikel, air liur, susu,
urin, dan feses
Pincang dan tidak mampu
berjalan (kesakitan)
Kerugian akibat PMK
Kajian pada tahun 2017:

Potensi kerugian ekonomi


secara keseluruhan yang
disebabkan oleh wabah PMK
pada tingkat nasional
(Indonesia) yaitu sebesar Rp
9,9 triliun (US$ 761,3 juta).
Sumber: Naipospos T.S.P. and Suseno P.P. 2017. Cost
Benefit Analysis of Maintaining FMD Free Status in
Indonesia. Report to the International Organization
for Animal Health, November 2017.
Peta PMK Dunia
Update OIE Mei 2022

Negara atau zona bebas PMK tanpa Negara atau zona tidak bebas PMK
vaksinasi
Negara atau zona bebas PMK dengan vaksinasi Negara atau zona yang status bebas PMK-nya
ditangguhkan
Cara Penularan antar hewan

Kontak langsung hewan sakit dan sehat

Penularan mekanis (kontak tidak langsung):


Orang, sepatu, suntikan, IB, kendaraan

Produk asal hewan:


Daging, susu

Angin
Ekskresi dan sekresi virus PMK

Kulit mengering
Urin
Saliva Feses
Cairan Cairan vagina
hidung Foetus aborsi
Vesikel mulut Cucian embrio
Hembusan nafas Susu
Semen
Vesikel pada kaki Vesikel pada kaki
yang pecah yang pecah
Penularan PMK
PMK tidak mudah menular
ke manusia dan bukan
merupakan risiko kesehatan
Sapi Babi Domba/Kambing masyarakat.
Indikator Penyakit Hospes Penguat Hospes Pemeliharan
(disease indicators) (amplifying host) (maintenance host)
Seringkali menjadi Menghasilkan virus Tanda klinis ringan,
spesies pertama yang aerosol dalam jumlah sehingga kadang tidak
menunjukkan tanda- besar terdeteksi
tanda penyakit

Dapat membawa virus Langka, kemungkinan Dapat


hingga 6 bulan membawa virus hingga membawa/menularkan
28 hari virus hingga 4 bulan
Beberapa hewan untuk kambing dan 12 Manusia dapat berperan sebagai
mungkin tetap terinfeksi bulan untuk domba pembawa penyakit pada pakaian,
hingga 3,5 tahun sepatu, tangan atau pada saluran
pernafasan
Mengapa pengendalian PMK sulit?
• Sangat infeksius dengan penularan yang cepat.
• Multi spesies dapat tertular, termasuk satwa liar.
• Multiple serotipe dengan variasi dalam serotipe.
• Pengendalian PMK bisa membutuhkan waktu lama dan intens, sehingga
motivasi peternak/stakeholder di daerah bisa menurun.
• Vaksin PMK:
• Proteksi berumur pendek dengan terbatasnya strain.
• Mahal dan tidak stabil (memerlukan rantai dingin).
• Hewan yang sembuh bisa menjadi carrier atau non-carrier, sehingga
kemungkinan memunculkan wabah yang berulang.
• Perputaran (turnover) dan pergerakan populasi ternak yang cepat
menyebabkan penyebaran sangat sulit diminimalisir.
• Biaya/dampak dari tindakan-tindakan pengendalian.
ada pertanyaan?
drh. Aldi Salman, M.Sc.
salmanisme@gmail.com
08562896739

Anda mungkin juga menyukai