Anda di halaman 1dari 11

Kelompok 1 : Manajemen Persediaan

• Nabilla Adhani • Dwi Pirga desliandri • Linggo pratama herman


• Amanda Prameita • Michael steven • Darma Dewanta
• Maya Ester Septina • Labib Ahmad Ghalib • Galang ramadhan
• Fauzan Sahrul R
Manajemen Persediaan
Manajemen persediaan adalah cara sistematis untuk mengelola bahan baku
dan barang jadi dengan tepat jumlah, lokasi, waktu, dan biaya yang sesuai. Ini
membantu perusahaan mengendalikan produksi agar tidak ada kelebihan
atau kekurangan stok yang merugikan. Persediaan sangat penting dalam
penjualan dan produksi perusahaan, sehingga masalah dalam manajemennya
dapat langsung berdampak negatif pada bisnis. Tujuan manajemen
persediaan adalah menentukan keseimbangan antara investasi persediaan
dengan pelayanan pelanggan. Anda tidak akan pernah mencapai sebuah
strategi berbiaya rendah tanpa manajemen persediaan yang baik (Heizer &
Render, 2014:512).
Tujuan melakukan manajemen persediaan

1 Memastikan persediaan tersedia (safety stock).

2 Mengurangi risiko keterlambatan dalam pengiriman persediaan,


serta risiko harga yang fluktuatif.

3 Memperoleh diskon dari pesanan dalam jumlah yang banyak.

4 Menyesuaikan pembelian dengan jadwal produksi.

5 Mengantisipasi perubahan yang terjadi pada penawaran maupun permintaan.


Pentingnya Manajemen Persediaan yang
Efektif
1 Optimalisasi 2 Mengurangi Biaya 3 Meningkatkan
Persediaan Layanan Pelanggan
Dengan mengelola
Manajemen persediaan persediaan dengan
yang efektif baik, organisasi dapat Dengan memiliki
memastikan jumlah menghindari biaya persediaan yang cukup,
persediaan yang tepat penyimpanan yang organisasi dapat
untuk memenuhi tinggi dan penanganan memberikan layanan
permintaan pelanggan yang berlebihan. yang lebih baik dan
tanpa menyebabkan menghindari
kekurangan atau keterlambatan
kelebihan. pengiriman kepada
pelanggan.
Fungsi Persediaan
• MENGHILANGKAN RESIKO KETERLAMBATAN PENGIRIMAN.

• MENGHILANGKAN RESIKO JIKA MATERIAL YG DIPESAN RUSAK, SHG HARUS DIKEMBALIKAN.

• MENGHILANGKAN RESIKO JIKA TERJADI KENAIKAN HARGA/INFLASI.

• UNTUK MENYIMPAN BAHAN BAKU YG BERSIFAT MUSIMAN.

• MENDAPATKAN KEUNTUNGAN KARENA ADANYA DISCOUNT.

• MEMBERIKAN PELAYANAN KPD PELANGGAN (CUSTOMER SATISFACTION).


Faktor-faktor yang memengaruhi tingkat
persediaan seperti:
1. Jumlah dana yang tersedia akan memengaruhi pembelian persediaan.
2. Lead time, waktu tunggu barang yang dipesan

3. Frekuensi penggunaan, semakin sering digunakan maka jumlah persediaan semakin kecil.
4. Daya tahan persediaan, persediaan dengan daya tahan pendek seperti buah dan sayur harus
segera dijual.
5. Bencana, persediaan juga dipengaruhi dengan bencana misalnya bencana alam, wabah, atau
bencana yang disebabkan oleh manusia seperti: kebakaran.

6. Tingkat Penawaran dan juga tingkat permintaan.


Teknik dan Strategi Manajemen Persediaan

Metode First-In, Metode Just-In- Sistem Otomatisasi


First-Out (FIFO) Time (JIT) Persediaan
Barang yang pertama masuk Masuknya persediaan
akan menjadi barang yang dilakukan segera sebelum Menggunakan perangkat
pertama keluar. digunakan dalam proses lunak atau sistem komputer
produksi. untuk mengelola persediaan
secara efisien.
Metode Manajemen Persediaan :

1 Economic Order Quantity (EOQ)


Economic Order Quantity merupakan salah satu metode manajemen persediaan. EOQ adalah
jumlah pemesanan paling ekonomis

2 Periodic Review
Pada metode ini yang harus Anda lakukan adalah memesan barang persediaan dengan jangka
waktu (interval) yang sama.

3 Material Requirement Planning (MRP)


Metode MRP atau metode perencanaan kebutuhan material yaitu perencanaan dan
pengendalian persediaan untuk menjamin material atau bahan baku selalu tersedia untuk
memenuhi kebutuhan.

4 Just In Time (JIT)

Metode ini merupakan metode di mana perusahaan tidak menyetok atau tidak memiliki
persediaan. Kegiatan yang Dilakukan Manajemen Persediaan Ada beberapa kegiatan utama yang
dilakukan dalam manajemen persediaan
Card Title

1 Item 1

2 Item 2

3 Item 3
Teknologi dan Solusi Perangkat Lunak
untuk Manajemen Persediaan

Sistem Manajemen Pemindai Barcode Gudang Otomatis


Persediaan
Alat yang digunakan untuk Gudang yang menggunakan
Perangkat lunak yang memindai barcode pada teknologi otomatis untuk
membantu mengelola produk dan mengidentifikasi mengatur dan mengelola
persediaan dengan efisien, persediaan dengan cepat. persediaan secara efisien.
melacak stok, dan mengatur
pemesanan ulang.
kesimpulan
Manajemen persediaan merupaka strategi integral dalam operasional perusahaan, menyusun
pendekatan sistematis untuk mengelola bahan baku dan barang jadi. Fokusnya adalah mencapai
keseimbangan yang optimal antara investasi dalam persediaan dan pelayanan pelanggan. Dalam
mengendalikan biaya, manajemen persediaan berperan dalam menghindari kelebihan atau kekurangan
stok yang dapat merugikan. Faktor-faktor seperti dana yang tersedia, lead time, frekuensi penggunaan,
dan daya tahan persediaan menjadi penentu tingkat persediaan yang efektif. Sistem pengendalian
persediaan memainkan peran kunci dalam menentukan kapan pesanan perlu ditambahkan dan
seberapa besar pesanan yang harus diadakan.

Berbagai metode, seperti EOQ, Periodic Review, MRP, dan JIT, digunakan untuk mengoptimalkan proses
pengadaan dan penggunaan persediaan. Tujuan manajemen persediaan mencakup aspek ketersediaan
safety stock, penyesuaian pembelian dengan jadwal produksi, dan mengurangi risiko keterlambatan
serta fluktuasi harga. Manajemen persediaan juga membantu perusahaan memanfaatkan diskon,
mengantisipasi perubahan dalam penawaran dan permintaan, dan meningkatkan efisiensi biaya secara
keseluruhan. Dengan memastikan persediaan mencukupi untuk periode berjalan, mengelola persediaan

Anda mungkin juga menyukai