Anda di halaman 1dari 22

Profile

Kurikulum merdeka sd Kristen Nuruwe


Kurikulum Merdeka memberikan fleksibilitas dan dukungan bagi pendidik untuk
bergotong-royong menciptakan pembelajaran berkualitas yang sesuai dengan
kebutuhan murid dan kondisi satuan pendidikan
01 Fokus pada materi esensial sehingga pembelajaran lebih mendalam

Waktu lebih banyak untuk pengembangan kompetensi dan karakter melalui


belajar kelompok seputar konteks nyata (Projek Penguatan Profil Pelajar
Pancasila)

Capaian pembelajaran per fase dan jam pelajaran yang fleksibel mendorong
pembelajaran yang menyenangkan dan relevan dengan kebutuhan pelajar
dan kondisi satuan pendidikan

Memberikan fleksibilitas bagi pendidik dan dukungan perangkat ajar serta


materi pelatihan untuk mengembangkan kurikulum satuan pendidikan dan
melaksanakan pembelajaran berkualitas

Mengedepankan gotong royong dengan seluruh pihak untuk mendukung


implementasi Kurikulum Merdeka
I. KURIKULUM MERDEKA
SDK PENABUR jakarta
Kurikulum Merdeka mulai diterapkan di Tahun
Pelajaran 2022-2023 di jenjang SD untuk kelas I dan
IV
Implementasi Kurikulum di
sd kristen nuruwe
Sebelum Masa Pandemi Setelah
Pandemi Pandemi
2019-2020 2020-2022 2022-2023 2023-2024
Kurikulum 2013 Kurikulum Kurikulum Kurikulum
darurat Merdeka Belajar Merdeka Belajar
K13 (Kelas 1+ Kelas (Kelas 1, 2 +
menggunakan 4) Kelas 4, 5)
(Yang Di
sederhanakan)

*Kurikulum Prototype berdasarkan kompetensi dasar pada Kurikulum 2013, dipilih materi yang esensial
Kurikulum 13 (K13) Kurikulum Merdeka
• Tujuan kurikulum mencakup empat •Tujuan kurikulum fokus pada Capaian
kompetensi, yaitu (1) kompetensi sikap spiritual, Pembelajaran, Pengembangan Karakter Kristiani,
(2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila, dan
keterampilan Keterampilan Abad 21

• Kompetensi ditetapkan untuk setiap tingkatan •Capaian Pembelajaran ditetapkan berdasarkan


kelas fase, yaitu Fase A (kelas 1,2), Fase B (kelas 3,4), dan
Fase C ( kelas 5,6)

• Setiap mata pelajaran menilai pengetahuan •Setiap mata pelajaran melakukan penilaian
dan keterampilan dan berdasarkan karakteristiknya
Contoh : matpel PJOK lebih bersifat keterampilan
sehingga penilaiannya akan berorientasi pada
keterampilan

Muatan pelajaran IPA dan IPS mempunyai JP •Mata pelajaran IPA dan IPS menjadi IPAS
masing-masing dalam struktur kurikulum
Struktur Kurikulum
Struktur kurikulum merupakan pengorganisasian atas
capaian pembelajaran, muatan pembelajaran/mata
pelajaran, dan beban belajar siswa.
Pemerintah mengatur muatan pembelajaran wajib dan
beban belajarnya. Satuan pendidikan dapat
menambahkan muatan tambahan sesuai kebutuhan
dan karakteristik satuan pendidikan .

Struktur kurikulum SD, dibagi menjadi tahapan 3 Fase:


1.Fase A: Kelas I dan II
2.Fase B: Kelas III dan IV
3.Fase C: Kelas V dan VI
Capaian Pembelajaran, Tujuan Pembelajaran, dan Alur
Tujuan Pembelajaran
1.CAPAIAN PEMBELAJARAN (CP)
Merupakan kompetensi pembelajaran yang harus dicapai peserta Capaian Pembelajaran Fase A-
didik pada setiap fase Berdasarkan Elemen
(SK Kepala BSKAP NOMOR 033/H/KR/2022)
Contoh :

FASE A FASE A
PENDIDIKAN PANCASILA

CAPAIAN PEMBELA JARAN PENDIDIKAN PANCASILA


2.Fase A (umumnya kelas I dan II SD/MI/Program Paket A)
Pada fase ini, peserta didik mampu: Mengenal dan menceritakan
simbol dan sila-sila Pancasila dalam lambang negara Garuda
Pancasila; mengidentifikasi dan menjelaskan hubungan antara
simbol dan sila dalam lambang negara Garuda Pancasila;
menerapkan nilai-nilai Pancasila di lingkungan keluarga dan sekolah;
mengenal aturan di lingkungan keluarga dan sekolah; menceritakan Sumber :
contoh sikap mematuhi dan tidak mematuhi aturan di keluarga dan https://kurikulum.kemdikbud.go.id/kurikulum-mer
sekolah; menunjukkan perilaku mematuhi aturan di keluarga dan deka/capaian-pembelajaran#filter-cp
sekolah.
2. Tujuan Pembelajaran (TP)
Tujuan pembelajaran adalah deskripsi pencapaian tiga aspek kompetensi, yakni
pengetahuan, keterampilan, dan sikap, yang diperoleh murid dalam satu atau lebih
kegiatan pembelajaran. Tujuan Pembelajaran diturunkan dari Capaian Pembelajaran.
3. Alur Tujuan Pembelajaran (ATP)
Alur tujuan pembelajaran sebenarnya memiliki fungsi yang serupa dengan apa yang
dikenal selama ini sebagai “silabus”, yaitu untuk perencanaan dan pengaturan
pembelajaran dan asesmen secara garis besar untuk jangka waktu satu tahun.
4. Modul Ajar
Modul ajar dalam Kurikulum Merdeka ditujukan untuk membantu pendidik mengajar secara
lebih fleksibel dan kontekstual, secara umum modul ajar mirip dengan RPP pada K13.

Link:
II . Penerapan Kurikulum dalam KBM?
Penerapan Kurikulum Merdeka PENABUR dilakukan
melalui pembelajaran:
Intrakurikuler, Kokurikuler, Ekstrakurikuler
1. Pembelajaran Intrakurikuler

-Kegiatan pembelajaran
dirancang seimbang antara
penjelasan konsep oleh guru dan
pembelajaran siswa yang
berorientasi inkuiri. Merupakan
kegiatan utama yang dilakukan
menggunakan alokasi waktu yang
telah ditetapkan dalam struktur
program pembelajaran.
- Pembelajaran berdiferensiasi
2. Pembelajaran Kokurikuler

Proyek Penguatan Profil Pelajar Dimensi P5:


Pancasila (P5)
1. Beriman dan Bertakwa kepada
Kegiatan pembelajaran khusus Tuhan Yang Maha Esa dan
melalui kegiatan proyek atau Berakhlak Mulia
program yang ditujukan untuk 2. Berkebinekaan Global
3. Bergotong Royong
memperkuat upaya pencapaian 4. Mandiri
elemen dan sub elemen pada 5. Bernalar Kritis
dimensi profil pelajar Pancasila. 6. Kreatif
Tema Proyek P5

1. Gaya higup berkelanjutan

2. Kearifan Lokal

3. Bhinneka Tunggal Ika

4. Bangunlah Jiwa dan Raganya

5. Rekayasa dan Teknologi

6. Kewirausahaan
iii. Mata Pelajaran yang akan
Dipelajari
MAPEL dan STRUKTUR KURIKULUM
**Pembelajaran IPAS di program Nasional dan di program Bilingual : Sesuai
dengan jumlah JP di struktur kurikulum perminggu, tidak ada pembagian per
semester

Keterangan
Struktur Kurikulum Kelas I :
• 1 minggu = 35 Jam Pembelajaran (JP)
• 1 Jam Pembelajaran (JP) = 30 menit
• Alokasi pembelajaran melalui Proyek
Penguatan Profil Pelajar Pancasila sebesar
20% dari total JP dalam 1 tahun

Keterangan
Struktur Kurikulum Kelas IV :
• 1 minggu = 45 Jam Pembelajaran (JP)
• 1 Jam Pembelajaran (JP) = 35 menit
• Aloki pembelajaran melalui Proyek
Penguatan asProfil Pelajar Pancasila
sebesar 20% dari total JP dalam 1 tahun
IV. Proses Asesmen Dalam
Pembelajaran
Asesmen

Asesmen Awal Formatif Sumatif

Memberikan
Menilai
Mendiagnosa feedback dan
Ketercapaian
kesiapan melihat progress
Tujuan
pembelajaran dalam proses
pembelajaran
pembelajaran

Catatan :
1. Asesmen awal dapat dilakukan dalam beberapa bentuk misalnya tanya jawab, pre test
2. Penilaian formatif dan sumatif berdasarkan karakteristik mata pelajaran.
Contoh mata pelajaran PJOK lebih bersifat keterampilan sehingga penilaiannya akan
berorientasi pada keterampilan.
V. Pengembangan Karakter Siswa
di dalam KBM
Pembelajaran PKBN2K terintegrasi
dalam Pembelajaran

Berbasis Kelas:
Melalui pembelajaran reflektif, keteladanan dan role model, materi
terfokus dan materi sisipan, pembelajaran kolaboratif

Berbasis Kultur:
Melalui tata tertib sekolah, peraturan, ibadah harian dan
bulanan, retreat

Berbasis Komunitas :
Kegiatan bakti sosial, Mengisi pujian di gereja, Parenting,
kegiatan kemasyarakatan, kerjasama dengan GKI
Pengembangan Karakter dan nilai – nilai di sd
kristen nuruwe
Thank You
Do you have any questions?

Anda mungkin juga menyukai