Anda di halaman 1dari 27

ASUHAN KEBIDANAN PADA BAYI NY “D” UMUR 30

HARI DENGAN MASALAH RISIKO HIPOTERMIA


DENGAN DIAGNOSA MEDIS BAYI BARU LAHIR SANGAT
RENDAH (BBLSR)

Kelompok II :
1. Addina Fitriana
2. Binti Setianingsih
3. Dwi Ariani
PENGERTIAN RISIKO HIPOTERMIA

Risiko hipotermia ialah bayi dengan


BBLSR yang mengalami kegagalan
termoregulasi sehingga dapat
mengakibatkan suhu tubuh pada bayi
berada dibawah rentang normal (36,5-
37,5), (Tim Pokja SDKI DPP PPNI,
2017).
Pengertian

Bayi Berat Lahir Sangat Rendah (BBLSR) adalah bayi baru


lahir dengan berat badan lahir 1.000-1.500gr (Proverawati,
2010). Berat lahir adalah berat bayi yang ditimbang dalam 1
jam setelah lahir. Bayi berat lahir rendah terjadi karena
kehamilan prematur, bayi kecil masa kehamilan atau
kombinasi keduanya. BBLSR dapat terjadi pada bayi kurang
bulan (<37 mgg) atau pada bayi cukup bulan (IUGR
(Intrauterine growth restriction)), (IDAI, 2010).
Penyebab BBLSR
- Riwayat kehamilan prematur
- Adanya hambatan saat masih dalam kandungan
- Persalinan mkurang bulan (UK 28-36 mgg )
- Kehamilan ganda
- Usia ibu remaja
- Kematangan fungsi organ tergantung pada usia kehamilan
- Ibu kurang gizi
- Tingkat pendidikan dan status ekonomi yang rendah
- Ibu dengan gangguan kesehatan mental
Diagnosis Banding

Bayi berat lahir Observasi infeksi


Gangguan Pernafasan Neonatus preterm Hiperbilirubinemia
sangat rendah neonatus
• Faktor Janin • Prematuritas murni • Bayi sesuai untuk • Fisiologis • Infeksi ante-natal
• Faktor Ibu • Dismaturitas masa kehamilan • Non-fisiologis • Infeksi durante natal
• Faktor Plasenta • Bayi kecil untuk • Infeksi post-natal
masa kehamilan
• Bayi besar untuk
masa kehamilan
Faktor2 yang berhubungan
dengan BBLSR Masalah masalah BBLSR

 Asfiksia
 Gangguan Nafas
- Umur ibu < 20thn
 Hypotermia
- Jarak kehamilan < 1thn
 Hypoglikemi
- Ibu dengan keadaan :
 Masalah pemberian ASI
 Mempunyai BBLR sebelumnya
 Infeksi
 Sangat miskin
 Ikterus
 Kurang gizi (malnutrisi)
 Perdarahan
 Kerusakan ginjal
IDENTITAS PASIEN
DATA PASIEN AYAH IBU
Nama By. Ny D Tn. S Ny. D
Umur 30 hari 38 tahun 35 tahun
Jenis Kelamin Perempuan Laki-laki Perempuan
Alamat : Piji RT 01 RW 08, Balong, Girisubo, Gunungkidul

Agama Islam Islam Islam


Suku Bangsa Jawa Jawa Jawa
Pendidikan - SMP SMA
Pekerjaan - Buruh IRT
Penghasilan -
Keterangan Hubungan orangtua dengan anak adalah anak kandung
Asuransi BPJS PBI
No. RM 261015
Anamnesis

Masalah

Risiko
Hipotermia
Riwayat penyakit
Bayi usia 0 hari, lahir dengan sc, bayi preterm UK 28 mggu, APGAR 5-6-7
BL:800gr PB:33cm

Menangis < kuat, merintih+ retraksi, sesak, gerakan<aktif, sianosis,


RR:62x/m

Dipindahkan ke perinatologi :
- Terpasang CPAP O2 FiO2 35%
- IVFD D5% 10tpm
- Terapi lanjut
Lingkungan Rumah
status • Rumah orang tua

• 2 kamar tidur, 1 kamar mandi, lantai ubin, atap


Luas genteng, dinding tembok
• Dapur, r. Keluarga
7x15 meter • Ventilasi baik, tidak gelap/pengap

• Air : PAM,
Sumber • Septic tank : 5 m dari rumah

• Kesan : lingkungan rumah dan ventilasi baik


Riwayat Kehamilan dan Prenatal

 Ibu pasien rutin periksa kehamilan setiap bulan



 Belum suntik TT
 Batuk pilek seminggu dan sembuh dengan pengobatan dokter
 Demam, hipertensi, perdarahan, minum jamu-jamuan/obat-obatan tanpa resep
dokter  DISANGKAL

Perawatan antenatal baik, kualitas dan kuantitas nutrisi selama kehamilan


baik.
Riwayat Persalinan
 Tempat kelahiran : RSA UGM  Langsung menangis : Ya
 Penolong persalinan : Dokter  Nilai APGAR : 5-6-7
 Cara persalinan : Sectio Cesaria  Plasenta : Lengkap, tidak ada
 HPHT/ TP : 04 Juli
kelainan
2023 / 08 April 2024
 Kelainan bawaan : Tidak ada
 Masa gestasi : 28 minggu
G5P4A1
 Air ketuban : Jernih
 Berat badan lahir : 800 gram
 Panjang badan lahir : 33 cm
 Lingkar kepala : 23 cm

Kesan: Neonatus preterm, BBLSR, lahir dengan SC, asfiksia sedang, observasi infeksi neonatus.
Riwayat Post-natal
 Pemeliharaan setelah kelahiran belum dapat dievaluasi

riwayat reproduksi Ibu


Ibu P5A1, anak pertama meninggal,anak kedua berusia 10
tahun, anak ketiga dan ke empat kembar meninggal, anak
kelima umur 30 hari (pasien).

Riwayat KB
 Ibu pasien mengaku saat ini tidak menggunakan kontrasepsi
R. Tumbuh R. Makan-
R. imunisasi
kembang minum
• Belum dapat • Belum dapat • Belum dilakukan
dievaluasi dievaluasi imunisasi dasar
Pemeriksaan Fisik

• Bayi kecil (+), • Nadi :152 x/menit, • BB: 1,3 kg


Keadaan umum

TTV

Antopometri
Prematuritas (+) reguler
tampak lemas • RR: 32 x/menit • PB: 39 cm
• Menangis : Kurang • Suhu : 36.8
kuat • SpO2: 98%
• Gerak : Kurang aktif
• Retraksi : Subkostal
• Kejang (-)
• Pucat (-)
• Ikterik (-)
• Sianosis (+)
Kulit
 Inspeksi : Warna kulit merah muda, lanugo (+) menipis
 Palpasi : Turgor kulit cukup

Kepala dan wajah


 Kepala : Kaput suksedaneum (-), sefal hematom (-)
: Rambut hitam, tipis, terdistribusi merata, tidak mudah dicabut
 Wajah : Normal, simetris
 Mata : Mata cekung (-/-), edema palpebra (-/-)
: Konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-)
 Telinga : Normotia, sekret (-/-), recoil (segera/segera)
 Hidung : Bentuk normal, deformitas (-), deviasi (-)
: Napas cuping hidung (+) ringan
: Sekret (-/-), darah (-/-)
 Mulut : Kering (+), sianosis (-), pucat (-), trismus (-)
: Stomatitis (-), bercak putih di lidah dan mukosa (-)
: Labioschizis (-), palatoschizis (-)
 Leher : Pendek, pergerakan lemah, tumor (-), tanda trauma (-)
TORAKS
 Paru
 Inspeksi : Bentuk dada simetris kanan dan kiri
: Kulit merah muda, tidak ada efloresensi bermakna
: Retraksi (+) ringan
 Palpasi : Simetris, tidak ada hemithoraks yang tertinggal
: Areola mammae penuh
 Perkusi : Pemeriksaan tidak dilakukan
 Auskultasi: Vesikuler, ronki basah halus (-/-), wheezing (-/-)
Jantung
 Inspeksi : Ictus cordis tidak terlihat
 Palpasi : Ictus cordis tidak teraba
 Perkusi : Tidak dilakukan pemeriksaan
 Auskultasi : S1-S2 reguler, murmur (-), gallop (-)

Abdomen
 Inspeksi : Datar, tali pusat terawat
: Warna kulit merah muda, pucat (-)
 Palpasi : Supel
: Hepar dan lien tidak teraba
 Perkusi : Timpani
 Auskultasi : Bising usus (+)
• Vertebrae : Spina bifida (-), meningocele (-)
•Urogenital : Perempuan, labia mayus belum menutupi
•Anus dan rectum : Anus (+), diaper rash (-)
•Ekstremitas : Keempat ekstremitas lengkap, simetris

Superior Inferior
Deformitas - /- - /-
Akral dingin - /- -/-
- /- - /-
Akral sianosis

Ikterik +/+ - /-
CRT < 2 detik <2 detik
Tonus Normotonus Normotonus
 Refleks Oral
 Refleks Hisap : (+)
 Refleks Rooting : (+)
 Refleks Moro : Tidak dilakukan
 Refleks Palmar Grasp : (+)
Laboratorium Darah 15 Februari 2024 jam 09.00 WIB

Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai Rujukan

Pemeriksaan Leukosit 11.1 103/ul 5.0-20.0

Eritrosit 4.5 106/ul 3.7-6.5

Penunjang Hemoglobin 15.7 g/dl 14.9-23.7

Hematokrit 44.3 (↓) % 47-75

RDW 14.8 (↑) % 11.5-14.5

MCV 98 U 84-128

MCH 34.7 Pcg 25-36

MCHC 35.4 (↑) g/dl 26-34

Trombosit 198 103/ul 229-553

Glukosa Sewaktu 62 (↓) mg/dl 70-160

CRP (-) Negatif

Hitung Jenis

Basofil - 0-1

Eosinofil 1 1-5

Netrofil - 17-60

Limfosit 30.1 20-70

Monosit 19.7(↑) 1-11


Laboratorium Darah 06 Maret 2024 jam 08.47 WIB (NICU)

Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai Rujukan

Bilirubin Total 6.32 mg/dl 1.5-12

Bilirubin Direk 0.56 mg/dl 0-0.25


Saran
pemeriksaan
Analisa gula
darah

IT ratio
Analisis Penyakit
Masalah Interpretasi
Anamnesis
 Bayi baru lahir dengan usia kehamilan 28 minggu. Pada kasus ini dapat ditinjau baik dari faktor bayi
 Sesaat setelah lahir keadaan bayi sesak, merintih, Dari faktor bayi, lahir menangis tidak
retraksi, sianosis, menangis kurang kuat dan
kuat/merintihgangguan pernapasan
gerakan kurang aktif,
Didukung : Bayi preterm atau prematur faktor risiko
hipotermia.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai