Pencucian Uang
-Isma Nurillah, S.H., M.H-
Black’s Law Dictionary mendefiniskan korupsi sebagai:
“Setiap orang yang melakukan percobaan, pembantuan, atau permufakatan jahat untuk
melakukan tindak pidana korupsi, dipidana dengan pidana yang sama sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 2, Pasal 3, Pasal 5 sampai dengan Pasal 14.”
“Ketentuan dalam Pasal 15 merupakan aturan khusus karena ancaman pidana pada percobaan dan
pembantuan tindak pidana pada umumnya dikurangi 1/3 (satu per tiga) dari ancaman
pidananya.”
• Perihal pembantuan dalam pasal ini, meskipun tidak diberikannya rumusan unsur-unsur
perbuatan yang dilarang, uraian cara melakukan serta penjelasan lebih lanjut mengenai
maknanya namun berdasarkan Pasal 103 KUHP maka delik pembantuan dalam Pasal 15 UU
Tindak Pidana Korupsi itu juga turut dipidana. Hal ini berdasar Pasal 103 KUHP yang
menyatakan bahwa:
“Ketentuan-ketentuan dalam bab 1 sampai dengan Bab VIII buku ini juga berlaku bagi
perbuatan-perbuatan yang oleh peraturan perundang-undangan yang lain diancam dengan
pidana, kecuali jika oleh undang-undang itu di tentukan lain.”
TPK TPPU MoU Membuat penjahat tidak
2015&2017 kehabisan akal Gatekeeper,
alasannya:
1. AML meningkatkan resiko
pencucian uang terdeteksi di
APG FATF lembaga keuangan;
2. Upaya pemerintah
menghambat para pelaku
pencucian uang.
Ada penambahan pihak
pelapor yakni:
1. Penambahan jenis PJK
2. Profesi2 penjadi pihak PP NO.43/2015
pelapor Data:
“PIHAK PELAPOR
DALAM TPPU” 1. 2010-2012 = 61 laporan
adv dan Notaris terlibat
dalam praktik korupsi dan
Profesi: TPPU
1. Advokat 2.LTKM PPATK 2017-2018 =
2. Notaris Ps. 17 (2) UU 1.131 Laporan atas
3. Akuntan No.8/2010
4. PPAT profesional+konsultan
5. Akuntan Publik
6. Perencana
keuangan
Perkap PPATK Perkab PPATK
11/2016 10/2017
Gatekeeper Profesi hukum&perbankan dengan Gatekeeper = arsitek dalam skema
keahlian, pengetahuan, dan akses khusus kepada kejahatan dan pemanfaatan kombinasi
sistem keuangan global yang memanfaatkan kelemahan2 pada setiap regulasi
lembaga keuangan bank di negara
kemampuan mereka untuk melancarkan skema tempat pencucian uang.
kejaharan TPPU
Pasal 15 UU TIPIKOR:
1. Percobaan
2. Pembantuan
3. Pemufakatan Jahat
Dipidana sebagaimana Pasal 2,
Ps.3, Ps 5-Ps.14.
TEMPAT TERBAIK OFC (Offshore Financial
PENCUCIAN UANG Centre)
Tax Heaven
OFC pada umumnya terletak di negara kepulauan dengan
Country tingkat pendidikan dan ekonomi yang cukup tinggi serta
memiliki industri jasa keuangan dan investasi yang sangat
Memiliki kecenderungan hukum perpajakan yang maju. Hal baik tersebut tidak sejalan dengan kepaturan
longgar, ketentuan rahasia bank yang ketat dan OFC untuk tunduk pada standar internasional anti
prosedur bisnis yang sangat mudah sehingga pencucian uang dan uji ketuntasan nasabah. kemudian
memungkinkan adanya perlindungan bagi karakteristik dari eksistensi OFC dalam dunia pencucian
kerahasiaan dalam bertransaksi bisnis. uang adalah tidak adanya transaparansi hukum dan
Kemudahan inilah yang membuat para pelaku keuangan serta sistem perbankan yang dirancang untuk
korupsi dapat bergerak bebas dalam melakukan menghalangi investigator dan menjaga identitas
pergerakan transaksi dana melalui pusat keuangan penerima manfaat atas rekening dan kliennya.
di dunia, kesempatan ini membuka celah bagi
para Advokat, Akuntan atau gatekeeper lainnya
untuk turut berkontribusi dalam skema kejahatan
dengan memanfaatkan hal yang ditawarkan
berupa ketentuan kerahasian bank dan rahasia
perusahaan.
BLACK
HOLES
SKEMA PENYEMBUNYIAN ASSET YANG DILAKUKAN PARA KORUPTOR