Anda di halaman 1dari 18

“ FOLLOW THE MONEY “

AKUNTANSI FORENSIK DAN AUDIT INVESTIGATIF

LINDA GRACE LOUPATTY,SE.,M.AK.,AK


“APA ITU FOLLOW THE MONEY”

Follow the money dilandasi


Follow the money secara gagasan yang sederhana
harfiah berarti mengikuti namun teknik audit investigasi
jejak-jejak yang ditinggalkan ini sangat ampuh. Ketentuan
dalam suatu arus uang atau perundang-undangan yang
arus dana. Jejak-jejak ini mengatur seputar follow the
akan membawa penyidik dan money mengingatkan kita
akuntan forensik ke arah bahwa bukan kejahatan
pelaku fraud. utamanya saja seperti korupsi,
penyuapan, penyelundupan
barang dan manusia.
indak pidana pencucian uang tidak hanya mengancam
stabilitas dan integritas sistem perekonomian dan sistem
keuangan, tetapi juga dapat membahayakan sendi-sendi
kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara
berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945.

Penelusuran harta kekayaan hasil tindak pidana


pada umumnya dilakukan oleh lembaga
keuangan melalui mekanisme yang diatur dalam
peraturan perundang-undangan

Lembaga keuangan tidak hanya berperan dalam


membantu penegakan hukum, tetapi juga menjaga
dirinya dari berbagai risiko, yaitu risiko operasional,
hukum, terkonsentrasinya transaksi, dan reputasi
karena tidak lagi digunakan sebagai sarana dan
sasaran oleh pelaku tindak pidana untuk mencuci uang
hasil tindak pidana
 Dalam kejahatan kera putih ( white collar Crime
), pelaku menggunakan identitas orang lain
seperti identitas karyawannya, sopirnya, dan
lain – lain

 Kalau identitas pelaku terlanjut


muncul dalam dokumen (
perjanjian, konfirmasi, risala Rapat,
dan lain – lain), ia berupayah
menghancurkan atau menyuruh
orang lain menghancurkan
dokumen “ Panas” tersebut ini bukti
yang sangat di dambakan penyidik,
seperti pistol yang masih
mengeluarkan asap ( The
Smoking gun ).

4
KRIMINALISASI DARI PENCUCIAN UANG

 Pola perilaku kejahatan dengan “


menjauhkan”uang dari pelaku dan
perbuatannya dilakukan melalui
cara placement,layering,integration

 tentang Tindak Pidana Pencucian


Uang Sebagaimana telah diubah
dengan undang – undang No 25
Tahun 2003. Dengan
diperlakukannya pencucian Uang
sebagai Tindak Pidana ( Kriminalisasi
dari pencucian uang)
TERORISME DAN PENCUCIAN UANG

Pengeboman di hotel JW Marriott dan The Ritz Carlton


di Jakarta pada tanggal 17 juli 2009 dapat berlangsung
karena ada hubungan dana yang cukup memadai polisi
masih menelusuri sumber dana tersebut dengan
menghimpun keterangan dari para tersangka yang telah
ditangkap, maupun dengan cara lain secara intensif.
Kelompok tersebut disinyalir menyetujui perbuatan
jaringan teroris. Polisi menduga,beberapa orang dalam
kelompok tersebut menjadi semacam penghubung
antara jaringan dan sumber daya, yang berada didalam
maupun di luar Negeri.
Here is where your presentation begins

Dari kutipan diatas terlihat ada penghubung antar


terorisme sebagai kejahatan utama atau tindak
pidana asal ( predicate crime ) dengan pencucian
uang
Berbeda dengan tindak pindana asal lainnya dimana uang
merupakan hasil kejahatan, dalam terorisme uang dipergunakan
untuk mendanai tindak pidana asalnya. Oleh karena itu, pencucian
uang dalam hal terorisme disebut Reverse Money Laundering atau
pencucian

Pencucian uang yang lebih sulit ditelusuri atau


dilacak adalah dengan menghindari transaksi
perbankan yang berkewajiban melaporkan transaksi
yang mencurigakan kepada ototritas ( di Indonesia,
PPATK ). Salah satu cara pemindahan dana dikenal
dengan nama Hawala
Dalam melaksanakan tugas pencegahan
KEWAJIBAN MELAPORKAN BAGI sebagaimana dimaksud dalam pasal 6 hruf d.
PENYELENGGARA NEGARA
Komisi Pemberantasan Korupsi berwenang
melaksanakan langka atau upaya pencegahan
sebagai berikut:

Melakukan pendaftaran dan pemeriksaan terhadap


laporan harta kekayaan penyelenggaran Negara.

Kewajiban melaporkan harta kekayaan bagi


penyelenggaraan Negara,ditetapkan dalam Harta kekeayaan penyeenggara Negara dilaporkan
Undang-undang No.30 tahun 2002 tentang dalam “ Laporan Harta Kekayaan penyelenggara
Komisi Pemberantasan Korupsi. Pasal 13 (huruf Negara “ ( disingkat LHKTN ). LHKTN adalah daftar
a) Undang-undang tersebut berbunyi: seluruh harta kekayaan dpenyelenggaraan Negara,
yang dituangkan dalam formulir yang ditetapkan
oleh Komisi Pemberantas Korupsi ( KPK ).
KETAATAN DAN MELAPORKAN HARTA

Teknik audit investigative dengan menggunakan perbandingan kenaikan


atau penurunan asset merupakan teknik yang ampuh, terutama jika diikuti
dengan ketentuan beban pembuktian terbalik ( omkeren van de Bewijslast
). Ditingkat penyelenggara, teknik audit investigative ini akan efektif kalau
penyelengara Negara Menaati ketentuan perundang – undangan
mengenai pelaporan harta kekayaan.
UNDANG – UNDANG TPPU

Undang-Undang Nomor 15 tahun 2002


sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang
Nomor 25 tahun 2003 tentang Perubahan atas
Undang-Undang Nomor 15 tahun 2002 tentang
Tindak Pidana Pencucian Uang,dan disempurnakan
lagi dalam Undang-Undang No.8 tahun 2010 tentang
Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana
Pencucian Uang.
Memakai pendekatan follow the money dalam
mengkriminalisasi pencucian uang, yaitu perbuatan
menyembunyikan dan menyamarkan harta
kekayaan hasil tindak pidana, sehingga seolah-olah
tampak sebagai kekayaan yang sah

Dalam setiap tindak pidana,


setidaknya ada tiga komponen

pelaku

Tindak
pidana
Hasil
Tindak
pidana
Hasil tindak pidana dapat berupa uang atau harta
kekayaan lain. Pendekatan follow the money
mendahulukan mencari uang atau harta kekayaan
hasil tindak pidana dibandingkan dengan mencari
pelaku kejahatan.

Setelah hasil diperoleh, kemudian dicarilah pelakunya


dan tindak pidana yang dilakukan. Dalam mencari Ilmu pengetahuan
hasil tindak pidana dipergunakan pendekatan

Analisis keuangan Ilmu Ilmu lainya


(financial analysis). akuntansi

Dengan dikeluarkannya Undang – Undang No. 25 tahun 2002 tentang Tindak


Pidana Pencucian Uang ( TPPU ), bagaimana dengan status pasal 42 dan 45
Undang – Undang Perbankan ?
PENGATURAN A. Bank wajib merahasikan keterangan mengenai Nasabah
RAHASIA BANK Penyimpan dan simpanannya, kecuali dalam hal sebagaimana di
maksud dalam pasal 41A. Pasal 42, Pasal 43 , Pasal 44, dan
Pasal 44A
● Pengaturan Rahasia
BankPasal 40 Undang – B). Ketentuan sebagaimana
Undang No.7 tahun 1992 dimaksud dalam ayat 1
tentang perbankan berlaku pula bagi pihak
sebagaimana telah diubah terafiliasi.
dengan undang – undang
No. 10 tahun 1998 tentang Pasal 42 UU 10/1998
perubahaan atas undang dan pasal 45 UU
– undang No.7 tahun 1992 perbankan merupakan
tentang perbankan ( “ salah dua dari aturan
tentang rahasia Bank (
UU10/1998”) sebagai pengecualian Rahasia
berikut Bank dalam hal terjadi
tindak Pidana ).
LANJUTAN
PENGATURAN RAHASIA
PERBANKAN
Pasal 40 dan pasal 41
PASAL 8 UU10/1998 dinyatakan
Pasal 8 ayat 2 peraturan
Perpajakan (“ Perppu tidak berlaku sepanjang
1/2017 “) sebagaimana berkaitan dengan
pemerintah pengganti
telah ditetapkan menjadi pelaksanaan akses
Undang – Undang No. 1
informasi keuangan untuk
Tahun 2017 tentang akses Undang – Undang dengan kepentingan perpajakan
Informasi keuangan untuk Undang – Undang No. 9 berdasarka peraturan
kepentingan Perpajakan tahun 2017 telah diatur pemerintah peganti
sebagai berikut : Undang – Undang ini.
PENGECUALIAN RAHASIA
BANK DALAM UU TPPU

Ketntuan rahasia Bank yang diatur


Undang – undang No 15 dalam pasal 40 UU 10/1998 ternyata
tahun 2002 tentang tindak juga dikecualikan dalam UU TPPU.
pidana pencucian uang Hal ini dapat dilihat dalam pasal 45
sebagaimana telah diubah UU TPPU sebagai berikut :
dengan Undang – undang
No 25 tahun 2003 tentang Dalam
perubahan atas undang – melaksanakan
undang No 15 tahun 2002 kewenangannya
MERCUR
tentang tindak pidana sebagaimana
pencucian uang
Mercurytelah Y
is the dimaksud dalam
closest planet to the
dicabut keberlakuannya Sun undang – undang ini,
dengan Undang – Undang terhadap PPATK
No 8 tahun 2010 tentang tidak berlaku
Pencegahan dan ketentuan peraturan
pemberantasan tindak perundang –
pidana pencucian uang. undangan dan kode
etik yang mengatur
kerahasiaan
Dalam penjelasan pasal 45 UU TPPU
dijelaskan bahwa yang dimaksud dengan “
kerahasiaan” antara lain : rahasia Bank, Dalam pasal 72 ayat 2 UU TPPU
Rahasia Non Bank, dan sebagainya. diatur mengenai pengecualian
rahasia Bank berkaitan dengan hal
Selain itu perlu kita ketahui diatas, sebagai berikut
bahwa untuk kepentingan
pemeriksaan dalam perkara Dalam meminta keterangan sebagaimana
tindak pidana pencucian uang, dimaksud pada ayat 1 bagi penyidik, penuntut
penyidik, penuntut umum, umum, atau hakim tidak berlaku ketentuan
atau hakim berwenang peraturan perundang undangan yang mengatur
meminta pihak pelapor untuk rahasia Bank, dan kerahasiaan transaksi keuangan
memeberikan keterangan lainnya
secara tertulis mengenai harta
kekayaan dari :
❶ Orang yang telah Dengan demikian peraturan tindak pidana
dilaporkan oleh PPATK pencucian uang dimaksud untuk menambah
kepada peyidik ketentuan pengecualian terhadap rahasia Bank
❷Tersangka yang telah diatur dalam Pasal 41 hingga 44a UU
10/1998, pasal 8 ayat 2 Perppu 1/2017 dan
❸Terdakwa. putusan MK 64/2012.
Transaksi mana pastinya akan menyangkut rahasia Bank karena hal itu berkaitan
dengan keterangan Nasaba dan simpanannya yang sebenarnya Bank harus
merahasikannya. Bila bank atau penyedia jasa keuangan tidak melaporkan hal ini
maka Bank atau oenyedia jasa Keuangan tersebut dikenakan sanksi administrasi
berupa

Peringatan Teguran tertulis


FOLLOW THE MONEY DAN
Pengumuman kepada public Denda administrative DATA MINING
mengenai tindakan atau
sanksi

Disamping kerumitan karena data yang begitu Teknik investigasi ini sebenarnya sangat
besar, juga diperlukan kecermatan dan persistensi sederhana. Kesulitannya adalah datanya yang
dalam mengumpulkan bahan – bahannya. Kemajuan sangat banyak dalam hitungan Terabytes. Kita
yang pesat dibidang teknoligi informasi, tidak bisa mulai dengan pelakunya yang ingin kita
mengfasilitasi proses ini. Data mining diperulkan lihat justru adanya pola – pola arus dana yang
dalam berbagai bisnis bahakan untuk investigas, hal
menuju ke suatu tempat (yang memberi indikasi
itu dikarenakan data mining didukung oleh tiga
teknologi yang saat ini sudah matang, yaitu tentang pelaku atau kotak kejahatan

1). teknologi untuk


mengumpulkan data secara 2).Multi processor Computers 3Data Mining Algorithms
besar – besaran
MATA UANG KEJAHATAN Pencucian uang adalah suatu
perbuatan menyamarkan atau
menyembunyikan asal usul
Apakah hanya uang yang merupakan mata uang uang atau harta kekayaan
kejahatan ? jawabannya tentu saja tidak. Segala dari hasil tindak pidana
yang berharga dapat menjadi Currency of crime. sehingga harta kekayaan
Dalam contoh korupsi di Negara – Negara tersebut seolah-olah berasal
berkembang yang dikuasai para dictator, muncul
keserakahaan untuk menguangkan segala sesuatu
dari aktivitas yang sah.
yang berharga.

Ciri dari penggunakan Currency Of crime yang


bukan merupakam uang adalah adanya izin – izin Caranya, uang hasil
atau linsensi untuk akses ke sumber – sumber daya kejahatan tadi bisa saja
alam yang umumnya di alokasikan kepada keluarga disimpan di bank atas nama
dan kerabat sangdiktator Dalam hal ini Currency of
Crime-nya bisa berupa
orang lain, bisa disetorkan
secara tunai atau ditransfer ke
berbagai rekening yang
berbeda atas nama orang-
PASIR kayu GANJA orang yang berbeda pula.,
LAUT bundar
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai