Anda di halaman 1dari 13

Isu Mutakhir Model dan Metode Pembelajaran

Bahasa Indonesia di Sekolah Dasar Kelas Tinggi Fase


B
Bahasa Indonesia adalah bahasa persatuan bagi
bangsa Indonesia. Bahasa Indonesia mulai di ajarkan
LATAR
secara formal di pendidikan dasar hingga perguruan
tinggi.
BELAKANG
Meskipun Bahasa Indonesia sudah diberikan sejak
mereka di kelas I namun hasil pembelajaran bahasa
Indonesia perlu ditingkatkan, dengan beberapa
metode dan model pembelajaran yang baik, yang
dapat dilakukan oleh seorang pendidik.
Pembelajaran Bahasa Indonesia adalah mata pelajaran
yang sangat penting dibelajarkan ke siswa Sekolah
Dasar, karena mencangkup 4 keterampilan yang harus
LATAR
dikuasai yaitu: membaca, berbicara, menulis dan BELAKANG
menyimak. Menurut Aryani, dkk (2012) Bahasa
Indonesia merupakan mata pelajaran yang berperan
penting untuk menunjang keberhasilan kurikulum.
Humaira, dkk (2012) menjelaskan bahwa Bahasa
Indonesia adalah salah satu mata pelajaran yang
mencangkup keterampilan-keterampilan yang harus
dimiliki siswa.
Pembelajaran secara simpel dapat diartikan
sebagai produk interaksi berkelanjutan antara
pengembangan dan pengalaman hidup. Dalam
pembelajaran bahasa Indonesia terkait dengan
beberapa aspek, yaitu materi, metode, teknik,
media, pola interaksi pembelajaran, teknik
evaluasi, dan faktor-faktor yang
mempengaruhi pembelajaran itu sendiri.
Model Pembelajaran

Model pembelajaran dapat diartikan dengan


istilah sebagai gaya atau strategi yang dilakukan
oleh seorang guru dalam melaksanakan kegiatan
belajar mengajar. dalam penerapannya itu gaya
yang dilakukan tersebut mencakup beberapa hal
prosedur agar tujuan yang ingin dikehendaki
dapat tercapai.
Model Pembelajaran yang dipakai
dalam Pembelajaran Bahasa indonesia :
1) Discovery Based Learning
Discovery Based Learning adalah teori belajar yang
menempatkan peserta didik sebagai pembelajar aktif
dalam membangun pengetahuan yang diharapkan.
2) Project Based Learning
Pembelajaran berbasis proyek atau Project Based
Learning (PBL) merupakan metode belajar yang
menggunakan masalah sebagai langkah awal dalam
mengumpulkan dan mengintegrasikan pengetahuan
baru berdasarkan pengalamannya dalam
beraktivitas secara nyata.
3) Problem Based Learning (PBL)
Langkah pembelajaran yang mengkondisikan
peserta didik pada masalah.
Menurut Nana Sudjana (2005:76), metode pembelajaran
Metode Pembelajaran memiliki pengertian sebagai cara yang digunakan
seorang pendidik atau dalam hal ini guru dalam
menjalankan fungsinya berinteraksi dengan anak
didiknya pada saat proses pembelajaran berlangsung.
Sedangkan menurut M. Sobri Sutikno (2009:88),
metode pembelajaran merupakan cara-cara menyajikan
materi pelajaran yang dilakukan oleh pendidik agar
terjadi iproses pembelajaran pada diri siswa dalam
upaya mencapai tujuan.
Model & Metode Pembelajaran Bahasa Indonesia di
Sekolah Dasar Kelas Tinggi Fase B

a. Paired Storytelling : Model ini membantu siswa dalam bekerja


sama dalam kelompok, menghargai pendapat orang lain, dan
meningkatkan keterampilan berbicara dan menulis.
b. Quantum Learning : Model ini diarahkan untuk meningkatkan
kemampuan membaca dan pemahaman siswa terhadap bahan
bacaan.
Model & Metode Pembelajaran Bahasa Indonesia di
Sekolah Dasar Kelas Tinggi Fase B

c. Survey, Question, Read, Recall/ Recite dan Review (SQ3R) :


Model ini membuat siswa mampu memahami bacaan, aktif
membaca, dan mampu membuat siswa mudah belajar dengan
tahapan survey, question, read, recite, dan review.
d. Metode Ceramah: Metode ini digunakan pada pembelajaran
tematik, dimana siswa akan mengikuti ceramah yang ditujukan
kepada kelompok khusus
Metode Pembelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah
Dasar Kelas Tinggi Fase B

e. Role Playing: Metode ini digunakan dalam proses belajar mengajar,


dimana siswa akan memainkan peran dalam situasi yang dijelaskan.
Metode Pembelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah
Dasar Kelas Tinggi Fase B

f.Metode Team work : metode ini digunakan dalam proses


belajar mengajar, dimana siswa akan bekerja sama dalam
kelompok untuk meningkatkan kreativitas dan keterampilan
berbahasa
Metode Pembelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah
Dasar Kelas Tinggi Fase B

g. Metode Sosiodrama : metode ini digunakan agar


siswa memahami dan mendalami nilai-nilai yang
berlaku dalam masyarakatnya. Siswa belajar
menghayati peran-peran sehingga tumbuh perasaan
social tertentu, pembelajaran bersifat aktif, menarik
perhatian siswa, mengurangi sifat pemalu pada diri
siswa.
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai