Anda di halaman 1dari 32

ANALISIS RASIO

KEUANGAN
PENTINGNYA RASIO
KEUANGAN
Beberapa pihak yang membutuhkan Laporan
Keuangan, antara lain :
1. Manajemen
2. Pemilik
3. Kreditor
4. Pemerintah
CARA PEMBANDINGAN
Ada dua cara pembandingan untuk menilai
rasio-rasio yang telah diperoleh, yaitu:
1. Membandingkan rasio sekarang dengan rasio
tahun lalu pada perusahaan yang sama.
2. Membandingkan rasio-rasio suatu
perusahaan dengan rasio-rasio kelompok
perusahaan yang sejenis.
CONTOH
2022 2021
ROI Perusahaan 15% 18%
ROI Industri 13% 20%

Berdasarkan tabel nampak bahwa ROI perusahaan


dibanding dengan tahun lalu mengalami penurunan,
sehingga kinerjanya dinilai kurang baik. Namun bila
dilihat dari ROI Industri, nampak perusahaan ada diatas
rata-rata, sebab ROI industri 13% sedangkan perusahaan
15%.
JENIS-JENIS RASIO
KEUANGAN
Berdasarkan sumbernya, rasio dapat
dikelompokkan menjadi :
1. Rasio-rasio Neraca (Balance Sheet Ratios)
2. Rasio-rasio Laporan Laba Rugi (income
Statement Ratios)
3. Rasi-rasio antar laporan (Inter Statement
Ratios)
JENIS-JENIS RASIO
KEUANGAN
Berdasarkan tujuan penggunaannya, rasio dibedakan
menjadi :
1. Rasio likuiditas atau liquidity ratios
2. Rasio leverage atau leverage ratios
3. Rasio Aktivitas atau Aktivity ratios
4. Rasio Keuntungan atau Profitability ratios
5. Rasio penilaian atau Valuation ratios
RASIO LIKUIDITAS

Current Ratio

Quick Ratio atau Acid Test Ratio

Cash Ratio
CURRENT RATIO
Adalah rasio yang membandingkan antara aktiva lancar
yang dimiliki perusahaan dengan hutang jangka pendek.
QUICK RATIO ATAU ACID TEST
RATIO
Adalah rasio antara aktiva lancar sesudah
dikurangi persediaan dengan hutang lancar.
Rasio ini menunjukkan besarnya alat likuid
yang paling cepat yang bisa digunakan untuk
melunasi hutang lancar.
CASH RATIO
Adalah raio yang membandingkan antara kas dan aktiva
lancar yang bisa segera menjadi uang kas dengan hutang
lancar. Aktiva lancar yang bisa segera menjadi uang kas
adalah efek atau surat berharga. Dengan demikia rumus
untuk menghitung cash ratio yaitu:
RASIO LEVERAGE

Total Debt to Total Asset Ratio

Debt to Equity Ratio

Time Interest Earned Ratio

Fixed Charge Coverage Ratio

Debt Service Ratio


TOTAL DEBT TO TOTAL ASSET
RATIO
 Rasio total hutang dengan total aktiva yang biasa
disebut rasio hutang (debt ratio), digunakan untuk
mengukur prosentase besarnya dana yang berasal dari
hutang. Untuk mengukur besarnya debt ratio bisa
dihitung dengan rumus :
DEBT TO EQUITY RATIO
Rasio hutang dengan modal sendiri (debt to
equity ratio) merupakan perbandingan antar
hutang yang dimiliki perusahaan dengan
modal sendiri. untuk menghitung debt to
equity ratio digunakan rumus :
Time Interest Eared Ratio
Time interest earned ratio yang sering diebut sebagai
coverage ratio merupakan rasio antara laba sebelum
bunga dan pajak dengan beban bunga. Rumus yag
digunakan adalah :
FIXED CHARGE COVERAGE RATIO
Rasio ini mengukur kemampuan perusahaan untuk
menutup beban tetapnya termasuk pembayaran deviden
saham preferen, bunga, angsuran pinjaman, dan sewa.
Untuk menghitung rasio ini bisa menggunakan rumus :
DEBT SERVICE RATIO
Debt service ratio merupakan kemampuan
perusahaan dalam memenuhi beban tetapnya termasuk
angsuran pokok pinjaman. Rumus yang digunakan
sebagai berikut:
RASIO AKTIVITAS

Perputaran Persediaan

Perputaran Piutang

Perputaran Aktiva Tetap

Perputaran Aktiva
PERPUTARAN PERSEDIAAN
Persediaan merupakan komponen utama dari barang yang dijual,
oleh karena itu, semakin tinggi persediaan berputar semakin efektif
perusahaan dalam mengelola pesediaan. Perputaran persediaan (inventory
turover) dapat dihitung dengan ru,us sebagai berikut:
PERPUTARAN PIUTANG
Perputaran Piutang atau receivable turnover metupakan ukuran
efektivitas pengelolaan piutang. Semakin cepat perutaran piutang, semakin
efektif perusahaan dalam mengelola piutangnya. Piutang berkaitan dengan
penjualan kredit, sehingga rumus untuk menghitung perputaran piutang
adalah:
PERPUTARAN AKTIVA TETAP
Perputaran aktiva tetap atau Fixed assets turnover merupakan perbandingan
antar penjualan dengan total aktiva tetap yang dimiliki perusahaan. Rasio ini
digunakan untuk mengukur efektivitas penggunaan aktiva tetap dalam
mendapatkan pengahasilan. Perputaran aktiva tetap dapat dihitung dengan
ru,us :
PERPUTARAN AKTIVA
Perputaran Aktiva atau asset turnover merupakan ukuran efektivitas
pemanfaatan aktiva dalam menghasilkan penjualan. Semakin besar
perputaran aktiva semakin efektif perusahaan mengelola aktivanya.
RASIO KEUNTUNGAN

Profit Margin

Return of Asset

Return on Equity

Return of Invesment

Earning Per Share


PROFIT MARGIN
Profit margin merupakan kemampuan perusahaan untuk
menghasilkan keuntungan dibandingkan dengan penjualan yang
dicapai. Rumus yang bisa digunakan adalah :
RETURN ON ASSET
Return on Assetes atau disebut juga rentabilitas
ekonomis merupakan kemampuan perusahaan dalam
menghasilkan laba dengan semua aktiva yang dimiliki ileh
perusahaan. Dalam hal ini laba yang dimaksudkan adalah laba
sebelum bunga dan pajak atau EBIT.
RETURN ON EQUITY
Return on Equity disebut juga dengan rate of return Net Worth
yaitu kemampuan perusahaan dalam menghasilkan keuntungan
dengan modal sendiri. laba yang diperhitungkan adalah laba
bersih setelah dipotong pajak atau EAT. Dengan demikian rumus
yang digunakan adalah:
RETURN ON INVESTMENT
Return on Invesment merupakan kemampuan perusahaan untuk
menghasilkan keuntungan yang akan digunakan untuk menutup
investasi yang dikeluarkan. Laba yang digunakan untuk
mengukur rasio ini adalah laba bersih setelah pajak atau EAT.
EARNING PER SHARE
Earning per Share atau laba per lembar saham merupakan
ukuran kemampuan perusahaan untuk menghasilkan keuntungan
per lembar saham pemilik. Laba yang digunakan sebagai ukuran
adalah laba bagi pemilik atau EAT.
RASIO PENILAIAN

Price Earning Ratio (PER)

Market to Book Ratio


PRICE EARNING RATIO (PER)
Rasio ini mengukur seberapa besar perbandingan antara harga
saham perusahaan dengan keuntungan yang akan diperoleh ileh
para pemegang saham.
MARKET TO BOOK VALUE
RATIO
Rasio ini untuk mengetahui seberapa besar harga saham
yang ada dipasar dibandingkan dengan nilai buku sahamnya.
Semakin tinggi rasio ini menunjukkan perusahaan semakin
dipercaya, artinya nilai perusahaan menjadi lebih tinggi.
ANALISIS DU PONT
Du Pont adalah nama perusahaan yang
mengembangkan sistem ini, sehingga disebut sebagai
sistem Du Pont.
Sistem Du Pont dengan sistem rentabilitas
ekonomis memiliki perbedaan dalam menghitung return
of invesment (ROI).
Menurut Du Pont dalam menghitung ROI, laba
adalah laba setelah pajak. Sedangkan dalam konsep
rentabilitas ekonomis laba yang dimaksud adalah laba
sebelum pajak dan bunga.
FORMULASI DU PONT

DU PONT
FORMULA

Profit Margin Asset Turnover

Laba Setelah
Penjualan
Pajak
Penjualan Total Asset

Penjualan Total Biaya

Harga Pokok Aktiva Lancar


Biaya Operasi Aktiva Tetap
Penjualan

Penyusutan Bunga
Piutang Dagang Kas

Penghasilan
Pajak
Lain-lain
Persediaan Surat Berharga

Anda mungkin juga menyukai