Pembukaan 5 menit
Konsep ini pertama kali diusulkan oleh Profesor Carol Dweck dari Stanford University dalam
bukunya yang berjudul “Mindset: The New Psychology of Success”. Growth mindset penting karena
memiliki sejumlah manfaat yang dapat membantu seseorang dalam berbagai aspek kehidupan.
Saat ini, banyak sekolah mengambil langkah aktif untuk menumbuhkan pola pikir berkembang pada
siswanya. Hal ini sangat penting karena memulai sejak dini dengan pola pikir berkembang yang kuat
akan memandu siswa untuk mengambil risiko, menempatkan diri mereka di luar sana, dan
mendorong kesuksesan sepanjang pengalaman sekolah mereka. Hal ini juga akan membimbing
mereka di luar kelas untuk mencapai tujuan dan percaya pada potensi mereka sebagai orang dewasa.
Pola pikir berkembang sangat penting. Itulah yang membuat perbedaan antara "Saya gagal"
dan "Saya gagal - tapi saya akan belajar dari kesalahan saya dan berhasil di lain waktu."
Seseorang yang memiliki growth mindset atau pola pikir berkembang cenderung ingin mendapatkan
proses belajar yang bermakna dan memiliki pengaruh dalam hidupnya. Mereka tidak hanya ingin
terlihat pintar atau terlihat menguasai suatu permasalahan. Pemilik growth mindset sangat menghargai
proses dan menjadikan kegagalan bukan sebagai akhir, melainkan sebagai tangga untuk melangkah ke
tahap berikutnya.
Oleh sebab itu, orang-orang yang memiliki pola pikir ini dapat memiliki kesempatan yang lebih
besar untuk sukses seperti yang dibahas pada buku Success Through Mindset, Sukses Melalui
Pola Pikir karya Sten Morgan.
Growth Mindset / Pola Pikir Bertumbuh
Salah satu tempat yang dapat menunjang pertumbuhan growth mindset siswa yaitu dalam
kelas belajar. Oleh karena itu, peran guru sangat penting dalam membimbing siswa
membentuk growth mindset serta menghilangkan fixed mindset siswa.
Beberapa strategy dibawah ini yang dapat dikembangkan guru dalam menunjang proses
berpikir bertumbuh dalam diri peserta didik melalui kegiatan belajar mengajar sehari-hari di
kelas.
1.
Memberikan refleksi
diri siswa terkait
kemajuan atau
perkembangan yang
2
telah diperoleh menuju Pujilah perilaku 3.
capaian pembelajaran. siswa, bukan pada Menciptakan standar
Refleksi dapat karakteristiknya.
dilakukan dalam
pencapaian belajar dan 4.
Seperti contoh suasana kelas yang
rentang waktu tertentu “Good Job” dan “
seperti pada tahun
nyaman. Siswa perlu Fokus pada
Pilihan yang tepat menyadari bahwasanya kemajuan dan
ajaran baru. dan cerdas” mereka ditantang untuk proses bukan hasil.
mencapai standar yang Menanamkan
telah ditentukan dan perlu
konsep kepada
mendapatkan dukungan
dari guru dan siswa siswa bahwa proses
lainnya. merupakan hal
penting, tidak hanya
hasil saja yang
menjadi acuan.
5.
6
Membuat pajangan
Growth Mindset, Mengakui tantangan
kemudian meminta dan selalu 7.
siswa untuk mengingatkan 8.
membuat poster kepada siswa bahwa Mengurangi diksi Beri kritik dan saran
yang menyajikan kesalahan dan negative dalam yang membangun yang
pemahamannya kegagalan komunikasi menunjukkan apresiasi
terkait growth merupakan hal yang sehari-hari atau menghargai
mindset. lumrah serta misalnya kata siswa, seringkali guru
merupakan bagian tidak atau kurang memberi kritik yang
dari pembelajaran. dengan kata malah menghilangkan
belum. semangat belajar dan
siswa tidak mau untuk
mencoba dan berusaha
lagi.
Memfasilitasi Proses Pembelajaran Yang Menumbuhkan
Growth Mindset melalui Kegiatan Assesmen :
Untuk memahami cara guru dalam memfasilitasi proses belajar yang menumbuhkan growth mindset,
berdasarkan hasil assesmen, Bapak dan Ibu akan saya ajak untuk membuka video youtube dari PMM
masing-masing dari topik pelatihan mandiri ASSESMEN :
Rancanglah satu rubric assesmen formatif yang menumbuhkan pola pikir bertumbuh
dalam diri peserta didik, dan sematkanlah ke dalam RPP yang ada,
baik pada bagian pra pembelajaran (Diagnostik) atau
proses pembelajaran ataupun pasca pembelajaran
(post test). Sertakan juga dengan
rubric penilaiannya.
(Assesmen OF Learning)
(Assesmen For Learning)
(Assesmen As Learning)
Pertanyaan Pemantik :
1. Bagaimanakah peran guru dalam proses pembelajaran, agar dapat memfasilitasi
proses berpikir bertumbuh dalam diri anak didik ?
NO NAMA KEGIATAN TUJUAN PIHAK YANG HARI TANGGAL SUMBER DAYA YANG
DILIBATKAN KEGIATAN DIBUTUHKAN
Thank you!