Sistem

Pembelian
Barang Dagangan
Muhammad Rizwan Saputra 1810312310025
Topik Yang Akan Dibahas
Pengambilan sumber
Sistem pembelian daya luar negeri
bahan pokok
Kebijakan manajerial
Pembelian terbuka 2 terkait dengan
pemakaian sumber daya
Mengalokasikan asing
barang dagangan ke 3
toko Berhubungan dengan
penjual
Strategi penggunaan
merek Membangun dan Menjaga
Hubungan Strategis
dengan Penjual
Sistem Pembelian Bahan
Pokok

Sistem Sistem
pembelian pembelian
bahan pokok anggaran barang
untuk barang
Jashion
 Pembelian
terbuka
Sistem pembelian terbuka (open to buy) dimulai
setelah barang dibeli dengan menggunakan
rencana anggaran barang atau sistem pembelian
bahan pokok. Sistem pembelian terbuka adalah
sistem yang dimana aliran barang tersebut harus
dicatat yaitu mencatat berapa banyak uang yang
dikeluarkan setiap bulan, dan berapa banyak
uang yang tersisa. Pencatatan barang dan kapan
harus dikirimkan harus dicatat dengan teliti.
Mengalokasikan barang dagangan ke
toko
Toko-toko rantai (chain stores) biasanya mengklasifikasikan toko-toko
mereka sebagai toko A, B, atau C berdasarkan volume penjualan potensial
masing-masing. Tiap alokasi barang ke toko-toko tersebut berbeda-beda.
Pengalokasian berlaku untuk barang fashion maupun bahan pokok.
 Dengan strategi distribusi tarik, pemesanan untuk bahan pokok dilakukan
si tingkat toko berdasarkan data permintaan yang diperoleh melalui
terminal kasir.
 Dengan strategi distribusi dorong (push), barang dialokasikan ke toko
berdasarkan permintaan historis, posisi persediaan pada pusat distribusi
dan kebutuhan toko.
Strategi penggunaan
merek
Merek Pabrik Merek Lisensi
Biasa kita kenal dengan merek nasional, Merek dimana ritel ataupun pihak
merupakan produk yang yang membeli dan
diproduksi, dirancang,
dan dipasarkan oleh penjual. menandatangani
surat kontrak dengan
Pabrik bertanggungjawab untuk sebuah
pemilik merek yang terkenal untuk
mengembangkan barang dan menjaga mengembangkan,
citra merek tersebut. memproduksi,
dan menjual merek
tersebut.

Merek Privat
Merek produk yang dibuat dan
hanya tersedia untuk dijual oleh
ritel tersebut.
Pengambilan sumber daya luar
negeri
Efek negara asal Biasanya ritel mengambil barang dari negara berkembang. Hal ini dilakukan supaya
mendapatkan harga yang murah, karena kemungkinan besar negara tersebut
memiliki teknologi yang canggih dalam memproduksi jenis barang tertentu, sehingga
dapat menjual barang tersebut dengan harga murah.

Fluktuasi mata uang asing Perbedaan nilai tukar dan fluktuasi nilai tukar bisa menambah biaya operasional
yang harus dikeluarkan oleh pebisnis ritel. Hal ini dapat diatasi dengan adanya
perjanjian awal untuk penetapan nilai tukar.

Pajak Setiap jenis produk ritel memiliki nilai pajak yang berbeda-beda. Pajak atas barang
impor diatur oleh Pajak Penghasilan (Pph) 22 tentang impor yang dimulai dari besar
pajak 2,5% - 7,5% dari total nilai impor.

Zona perdagangan bebas Merupakan area khusus dalam sebuah negara yang dapat digunakan sebagai
Gudang, pengemasan, pelabelan, pembuatan, perakitan, ataupun pengangkutan
barang impor tanpa dikenai pajak.

Biaya pengangkutan Biaya pengangkutan akan lebih tinggi jika mengimpor barang dari luar negeri
persediaan dibandingkan dari dalam negeri. Karena di dalamnya termasuk juga biaya
peminjaman uang untuk investasi seperti asuransi dan pajak.

Biaya transportasi Untuk impor otomatis biaya transportasinya lebih besar karena jika barang semakin
jauh menempuh perjalanan maka biaya transportasinya akan semakin besar.
Kebijakan manajerial terkait
dengan pemakaian sumber daya
asing Membangun
Kontrol
Kualitas
Ketika mengambil sumber
daya asing, standar kualitas
lebih susah untuk dijaga dan
diukur daripada mengambil
sumber daya domestic.
partnership yang
strategis
Hal ini sulit dilakukan apabila
ritel mengambil barang dari
negara yang jauh atau kurang
berkembang.
Berhubungan dengan
penjual
Pertukaran melalui Salah satu inovasi dengan adanya internet adalah bursa ritel. Bursa ritel
internet adalah pasar elektronik yang dioperasikan oleh suatu suatu perusahaan
yang memfasilitasi pembelian dan penjualan barang menggunakan
internet.

Pusat grosir Pusat grosir memiliki kantor-kantor penjualan yang permanen dimana ritel
dapat mengunjunginya setiap saat.

Pameran dagang Banyak pusat grosir yang memiliki pameran dagang yang dikenal dengan
nama “pasar mingguan”.

Membeli di tempat Walaupun pembeli pergi ke pusat grosir dan pameran dagang akan tetapi
sendiri aktivitas pembelian kebanyakan dalam kantor sendiri.

Kantor-kantor pembelian Kantor pembelian tetap adalah organisasi yang terdapat dalam pusat
pembelian mayoritas yang menyediakan jasa untuk membantu ritel dalam
membeli barang.
Membangun dan Menjaga
Hubungan Strategis dengan
Penjual
Sebuah hubungan yang strategis
disebut juga sebagai relasi partnership, yaitu
ketika penjual
ritel danmempunyai untuk menjalin
relasi dalam komitmen dan
jangka yang sama-sama
peluang panjang menanamkedua
menguntungkan
belah pihak, mereka mengambil risiko untuk
memperluas jatah sehingga relasi strategis adalah
relasi menang-menang (win win solution).
Membangun Relasi Kemitraan
Pada saat ini pembeli
melakukan pembelian
dalam jumlah yang sedikit
dan menguji penjualannya
di beberapa toko.
Jika kedua belah pihak sudah
mengetahui bahwa relasi
mereka saling menguntungkan
maka mereka akan saling
berkomitmen untuk membina
sebuah hubungan bisnis yang
lebih serius.

Kesadaran Eksplorasi Perluasan Komitmen

Pembeli sudah mengumpulkan

Pada saat ini tidak ada
transaksi yang terjadi. Pembeli
melihat barang-barang pada
pasar ritel dan iklan pada
majalah.
informasi yang cukup tentang
penjual dan sudah
memutuskan hubungan jangka
panjang dengan penjual.
Menjaga Relasi Strategis
Jurnal Indo
Judul : Sistem Akuntansi Pembelian Barang Dagangan Pada Koperasi Pegawai
Negeri-Koperasi Department Agama PANGKAT (KPN-KOPDAP)

Author : Zulkifli, Mahmud Nuhung

Sistem akuntansi pembelian barang dagangan merupakan suatu urutan kerja

kegiatan klerikal yang berkaitan dengan pengadaan barang dagangan,
biasanya melibatkan beberapa orang dalam satu bagian atau lebih yang
dibuat untuk menjamin penanganan transaksi pembelian yang berulang-
ulang. Untuk itu, koperasi harus cermat dalam memilih dan membeli barang
dagangannya yaitu melalui sistem akuntansi pembelian yang baik. Dalam hal
ini, bagian pembelian harus dapat mencari penjual atau pemasok yang
handal. Untuk mengetahui kehandalan pemasok yang perlu diperhatikan
adalah dengan melihat harga yang ditawarkan, tampilan (styling) dan citra
(image) produk yang ditawarkan dan juga kualitas barang.
Jurnal Inter
Judul : Analysis of the Accounting Information System for Purchases of
Merchandise in an Effort to Improve Internal Control at PT. Riau Abdi Sentosa

Author :Elisabet Bongmini

Pembelian yang terjadi atau dilakukan oleh PT. Riau Abdi Sentosa adalah
Pembelian Kredit 100%, dalam hal ini transaksi pembelian di PT.RAS ditandai
atau diawali dengan permintaan dari masing-masing toko untuk menanyakan
barang yang sudah habis dari fungsi gudang yang kemudian fungsi gudang
melakukan pengecekan persediaan barang tersebut. barang melalui data
persediaan barang yang ada di komputer dan jika persediaan sudah mencapai
batas minimal maka fungsi pembelian akan secara otomatis membuat surat
permintaan pembelian barang yang akan disahkan oleh kepala bagian
pembelian dan selanjutnya akan dilakukan pemesanan ke pemasok barang
yang akan dipesan.
Terimakasih!