KONSEP DAN

DIMENSI
STRATIFIKASI
SOSIAL
Sesi 5 Pengantar Sosiologi
PENGERTIAN STRATIFIKASI
Stratifikasi sosial adalah
pembedaan penduduk atau
masyarakat ke dalam kelas-
kelas secara bertingkat (Pitirim
Sorokin).
Wujud stratifikasi adalah Dasar dan inti lapisan
adanya kelas yang tinggi dan masyarakat karena tidak adanya
kelas yang rendah keseimbangan dalam
pembagian hak dan kewajiban,
kewajiban dan tanggung jawab
nilai-nilai sosial dan
pengaruhnya di antara anggota-
anggota masyarakatnya.
 UNSUR PELAPISAN SOSIAL
Kedudukan (Status) Role (peranan)
• Tempat atau posisi seseorang dalam suatu kelompok Aspek dinamis dari kedudukan. Artinya
sosial. jika seseorang melaksanakan hak dan
• Jenis status: kewajibannya sesuai dengan
1. Ascribed Status (kedudukan ini diperoleh kedudukannya, maka seseorang tersebut
karena kelahiran). menjalankan suatu peranan.
2. Achieved Status ( kedudukan yang dicapai
seseorang dengan usaha-usaha yang
disengaja).
3. Assigned Status ( kedudukan yang diberikan
seseorang karena berjasa memperjuangkan
kepentingan atau memenuhi suatu
kebutuhan.
KRITERIA STRATIFIKASI
KEKAYAAN
Semakin besar pendapatan seseorang, semakin
besar kesempatan memiliki banyak harta benda
dan semakin besar peluangnya untuk menduduki
strata atas.
KETURUNAN
Kriteria keturunan ini terlepas dari ukuran
kekayaan atau kekuasaan. Dalam masyarakat
feodal, keluarga raja atau bangsawan menempati
strata atas. Seperti gelar Raden di Jawa Tengku di
Aceh, I Gde di Bali, dan lain sebagainya.
KEKUASAAN
Kekuasaan berkaitan dengan kemampuan
seseorang untuk menentukan kehendaknya
terhadap orang lain. Anggota masyarakat yang
memiliki kekuasaan dan wewenang besar akan
menempati strata atas
PENDIDIKAN
Dalam masyarakat yang menghargai ilmu
pengetahuan, orang yang memiliki keahlian atau
profesionalis akan mendapatkan penghargaan
yang lebih besar. Seperti dokter, hakim, profesor
MOBILITAS SOSIAL DAN JENISNYA
Mobilitas sosial adalah suatu gerak dalam struktur sosial, yaitu pola-pola tertentu yang
1 mengatur organisasi atau kelompok sosial.

Hampir tidak ada masyarakat yang sifat sistem lapisannya mutlak tertutup, yang sama
2 sekali tidak ada gerak sosial vertikal.

Betapapun terbukanya sistem lapisan sosial, tidak mungkin gerak sosial vertikal
3 dilakukan sebebasnya, biasanya ada hambatan.

Gerak sosial vertikal yang disebabkan oleh faktor ekonomi, politik dan pekerjaan tidak
4 ada yang kontinyu tentang bertambah atau berkurangnya laju gerak sosialnya.
 JENIS MOBILITAS SOSIAL
Mobilitas Horizontal
peralihan individu atau obyek-
obyek sosial lainnya dari suatu
kelompok sosial ke kelompok
sosial lain yang sederajat.
Mobilitas vertikal
• perpindahan individu dari
satu kedudukan sosial ke
kedudukan lainnya yang tidak
sederajat.
• Mobilitas sosial vertikal, bisa
naik atau turun.
 TEORI-TEORI
STRATIFIKASI SOSIAL
Perspektif sosiologi terhadap stratifikasi sosial
TEORI
FUNGSIONAL
STRUKTURAL
Pelapisan sosial adalah
sesuatu yang inheren dan
diperlukan demi
kelangsungan suatu sistem,
karena tanpa ada pelapisan
sosial masyarakat akan jadi
kacau.
01 Tokoh teori ini adalah Kingsley Davis dan Wilbert Moore
Stratifikasi dibutuhkan demi kelangsungan hidup masyarakat yang
02 membutuhkan pelbagai macam jenis pekerjaan.
Tanpa ada stratifikasi masyarakat tidak akan terangsang menekuni
03
pekerjaan yang membutuhkan proses belajar yang lama dan mahal
Agar kelangsungan hidup masyarakat berfungsi dengan normal,
karenanya diperlukan imbalan yang lebih besar bagi orang-orang dalam
04 suatu kelas sosial untuk menerima tanggung jawab dan mengikuti
pendidikan yang dibutuhkan bagi kedudukan penting.
Posisi yang memperoleh imbalan terdiri dari: posisi yang bersifat penting
05
dan diduduki oleh orang yang berbakat (memenuhi syarat)
TEORI Teori konflik juga mempertanyakan eksistensi
dan makna dari “kebutuhan sosial”. Perspektif ini
KONFLIK curiga, bahwa pelapisan sosial dibutuhkan justru
sebagai kamuflase dari kebutuhan untuk
memperoleh barang dan jasa yang bernilai dan
langka

Munculnya pelapisan sosial Pelapisan sosial itu bukan merupakan konsensus

akan tetapi masyarakat terpaksa harus menerima
sesungguhnya karena ulah adanya perbedaan itu, karena mereka tidak ada
elite masyarakat yang ingin pilihan untuk menentang

mempertahankan dominasi
kekuasaannya
Adanya pemberian kesempatan yang tidak sama
dan semua bentuk diskriminasi dinilai
menghambat orang strata rendah untuk
mengembangkan bakat dan potensi mereka.

Dasar pembentukan kelas bukan konsensus

tetapi penghisapan kelas yang lebih tinggi
(merupakan wakil kelas atas untuk mengontrol
buruh).
DAMPAK STRATIFIKASI

Menurut Moore dan Davis, stratifikasi
dibutuhkan demi kelangsungan hidup
masyarakat. Dalam masyarakat terdapat
status-status yang harus ditempati agar
masyarakat dapat berlangsung
Stratifikasi timbul karena dalam masyarakat
berkembang pembagian kerja yang
memungkinkan perbedaan kekayaan,
kekuasaan dan prestise

Kedudukan dalam suatu kelas sosial mempunyai arti
penting bagi seseorang, Max Weber mengaitkan
kedudukan dalam suatu kelas dengan life change
(peluang untuk hidup). Dengan kekayaan yang
dimilikinya, seseorang mampu menjalani pemeriksaan
dan perawatan medis di luar negeri
Perbedaan kelas sosial berkaitan dengan
perbedaanfertilitas, harapan hidup bayi pada
waktu lahir, kestabilan keluarga, kesehatan
mental, perilaku seks, kehidupan beragama,
mode dan sikap politik