Identitas Pasien
Nama Jenis kelamin Usia Alamat Status Agama No. RM Tanggal masuk
: : : : : : : :
Anamnesis
Riwayat keluarga
Riwayat Kebiasan Pasien suka jajan sembarangan, jajan kaki lima di sekolahan, pasien jarang cuci tangan saat makan, teman dengan penyakit yang sama (-)
Pemeriksaan fisik
Status generalis
Keadaan umum Kesadaran : Tampak Sakit Sedang : Compos Mentis
Tanda vital
Tekanan darah Frekuensi nadi Frekuensi napas Suhu : : : : 120/70 mmHg 90 kali / menit 16 kali / menit 36,6 oC
Kepala : Deformitas (-), rambut hitam tersebar merata, tdk mudah dicabut Mata : Konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik +/+, refleks cahaya langsung & tak langsung +/+, pupil bulat isokor 3mm/3mm Telinga : Normotia, nyeri tekan tragus -/-, serumen -/-, liang telinga lapang, membran timpani intak Hidung : Septum deviasi (-), napas cuping hidung -/-, mukosa hiperemis -/-, sekret -/Mulut : Sianosis (-), mukosa lembab, atrofi papil (-), fhiperemis (-), tonsil T1/T1 Leher : JVP 5-2cmH2O, KGB & tiroid tidak teraba membesar
Jantung Inspeksi : Pulsasi ictus cordis terlihat 2 jari lateral linea midklavikularis sinistra Palpasi : Pulsasi ictus cordis teraba 2 jari lateral linea midklavikula sinistra Perkusi : Batas jantung kanan : linea sternalis dextra Batas jantung kiri : linea midklavikula sinistra Pinggang jantung : ICS 3 linea parasternalis sinistra Auskultasi: BJ I, II regular, murmur (-), menjalar (-), gallop (-) Paru-paru Inspeksi : Simetris saat statis dan dinamis, retraksi sela iga (-) Palpasi : Ekspansi dada simetris, vokal fremitus simetris Perkusi : Sonor di kedua lapang paru Auskultasi: Vesikuler -/-, rh -/-, wh -/-
Abdomen Inspeksi: Datar, gerakan pernapasan dinding perut (-), benjolan (-) Palpasi : Lemas, nyeri tekan (+), defans muskular (), hati teraba
membesar 2 jbac 3 jbp, limpa tak membesar Perkusi : Timpani Auskultasi : Bising usus (+) normal
Ekstremitas : Atas : akral hangat +/+, edema-/Bawah : akral hangat +/+, edema -/Kulit : Tampak ikterik
Pemeriksaan
Laboratorium
Hasil LAB RS (16/10/12) 9.900 /ul 10.6 g/dl 33 % 295.000 /ul 34 mm/jam 83 fl 28 pg 34 g/dl 23 mg/dl 0.7 mg/dl 6.1 mg/dl 3.3 mg/dl 2.8 mg/dl 1.7 mg/dl 99 U/L 497 U/L
Hasil Medislab (19/10/12) 10.070 /ul 11.4 g/dl 33% 565.000 /ul 35 mm/jam 83 fl 28 pg 34 g/dl
Hasil Medislab (24/10/12) 10.800 /ul 10.8 g/dl 32 % 559.000 /ul 40 mm/jam
Lekosit Hemoglobolin Hematokrit Trombosit Laju Endap Darah MCV MCH MCHC Ureum Kreatinin Total Protein Albumin Globulin Bilirubin Total Bilirubin direk Bilirubin Indirek SGOT SGPT HbsAg Anti HAV IgM
0.35 mg/dl
6.9 mg/dl 5.9 mg/dl 1.0 mg/dl 125 U/L 133 U/L
USG Abdomen
Hasil Pemeriksaan USG Hepar : Besar, bentuk normal, permukaan rata, tepi tajam, echostruktur baik, parenkim normal, tak tampak lesi hyper/hypoechoic. Sistem intra/exytahepatik baik Sol Negative Aorta : Besar bentuk dan caliber baik, SOL negatif Kandung empedu : Besar, bentuk dan struktur baik. Sistem bilier tak lebar. Dinding reguler, sludge dan batu negatif Ginjal kanan/kiri : Besar, bentuk dan struktur baik. Kortex dan medula baik. Sistem pelvio calyses baik. Batu negatif Lien/Pankreas : Besar, bentuk normal, echostuktur parenkim normal. Tak tampak lesi hypo/hyperechoic, ductus pankreaticus tak melebar Vesica urinaria : Besar, bentuk dan struktur baik. Batu/ slude (), sol (-) Prostat : Besar, bentuk struktur baik. Tak tampak SOL Gaster : Dinding menebal dan irregular. Tak tampak SOL baik intra maupun ekstra lumen Kesan : Gastritis Kronik
Foto USG
Follow up
Tanggal 15/10/12 S Mual (+), Demam (-), kentut (-), BAB (-), muntah (-), kembung (+) O N : 90 x/m,S: 36 oC BB : 25 kg CA -/-, SI +/+ Abd : BU (+)NT (+) epigastrium, hepar 2 jbac, 3 jbp A Suspek Hep A P IVFD D5% 15 TPM Cek DPL, Anti HAV, HbsAg OT/PT, Biltot, Bil indirek, bil. direk Cefotaxime 2x1gr Ranitidin 2x1 Omeprazol 1x1 tab Curcuma 3x1 Sistenol 3x1 k/p Ide Buskopan 2x1
16/10/12
Mual (-), Demam (-), kentut (-), BAB (-), muntah (-), kembung (+)
N : 94 x/m,S: 37oC BB : 25 kg CA -/-, SI +/+ Abd : BU (+)NT (+) epigastrium, N : 90 x/m,S: 36 oC BB : 25 kg CA -/-, SI +/+ Abd : BU (+)NT (+) epigastrium
Suspek Hep A
17/10/12
Mual (-), Demam (-), kentut (-), BAB (-), muntah (-), kembung (+)
Hep A
Idem
Tanggal 18/10/12
S Lemas (+), Muntah kuning (+), Mual (+), Demam (-), kentut (+), BAB (+), muntah (-), kembung (+)
O N : 90x/m,S:36,7 oC BB : 25 kg SI +/+ Badan Ikterik (+) Abd : BU (+) menurun, NT (+) kanan atas dan bawah, hepar 2 jbac, 3 jbp N : 98 x/m,S: 37oC BB : 25 kg CA -/-, SI +/+ Badan Ikterik (+) Abd : BU (+)NT (+) epigastrium, hepar 2 jbac, 3 jbp N : 90 x/m,S: 36 oC BB : 25 kg CA -/-, SI +/+ Abd : BU (+)NT (+) epigastrium, hepar 2 jbac, 3 jbp
A Hep A Idem
19/10/12
Lemas (+), badan kuning (+), Mual (-), Demam (-), kentut (+), BAB (+), muntah (-), kembung (+)
Hep A
20/10/12
Mual (+), Muntah(+), badan kuning (+) Demam (-), kentut (+), BAB (+), muntah (-)
Hep A
Tanggal 21/10/12
O N : 90x/m,S:36,7 oC BB : 25 kg SI +/+ Badan Ikterik (+) Abd : BU (+) menurun, NT (+) kanan atas dan bawah, hepar 2 jbac, 3 jbpx N : 96 x/m,S: 37oC BB : 25 kg SI +/+ Badan Ikterik (+) Abd : BU (+)NT (+) epigastrium, hepar 2 jbac, 3 jbp N : 90 x/m,S: 36 oC BB : 25 kg SI +/+ Abd : BU (+)NT (+), hepar 2 jbac, 3 jbpx
A Hep A Idem
22/10/12
Lemas (+), badan kuning (+), Mual (-), Demam (-), muntah()
Hep A
Idem
23/10/12
Hep A
Idem USG
Tanggal 24/10/1 2
S Lemas (+),Muntah (-), Mual (-) Demam (-), muntah(-), nyeri perut berkurang
A Hep A
P Diet ML 1800 L Cek DPL, OT/PT, Bil direk/indirek Idem Urdafak 3x1
25/10/1 2
Lemas (+), badan kuning (+), Mual (), Demam (-), muntah(-)
N : 96 x/m,S: Hep A 37oC BB : 25 kg SI +/+ Badan Ikterik (+) Abd : BU (+)NT (+) epigastrium, hepar 2 jbac, 3 jbp Hep A
Idem
26/10/1 2
Mual (-), Muntah(N : 90 x/m,S: 36 ), badan kuning (+) oC Demam (-),muntah BB : 25 kg (-) SI +/+
BLPL
Diagnosis
Penatalaksanaan
Prognosis
IVFD D5% 15 TPM Tirah Baring Diet ML 1800 kal Cek DPL, Anti HAV, HbsAg OT/PT, Biltot, Bil indirek, bil. direk Cefotaxime 2x1gr Curcuma 3x2 tab Ranitidin 2x1 Sistenol 3x1 k/p
Pembahasan Hepatitis
Virus Hepatitis
Virus Hepatotropik Virus Hepatitis A (HAV) Antigen HAV Antibodi Anti-HAV
HBsAg
HBcAg HBeAg
Anti-HBsAg
IgM anti-HBsAg Anti-HBcAg Anti-HBeAg
Virus Hepatitis C (HCV) Virus Hepatitis D (HDV) Virus Hepatitis E (HEV) HDAg
Anti-HGV
HBV
DNA 100-120 hr
HCV
RNA
HDV
RNA
HEV
RNA 40 hari -
HGV
RNA
Epidemiologi
Virus Hepatitis A
Virus RNA Picornavirus Masa inkubasi rata-rata 30 hari (15-50 hari)
METABOLISME BILIRUBIN
Ikterus
Hemolitik Prehepatik
Kongenital
Didapat
Akut
Kronik
Ikterus Hepatik
Akut : -Hepatitis akut e.c : viral, bakteri (typhoid), amuba, parasit (Weils disease/Leptospirosis), drugs induced -Abses hepar Kronik : -Hepatitis kronik persisten -Hepatitis kronik eksaserbasi akut -Hepatitis autoimun -Sirosis hepatis -Hepatoma -Fatty liver e.c alkoholik -Fatty liver e.c nonalkoholik (dislipidemia, DM, obesitas)
Patogenesis
Virus masuk kedalam peredaran darah melalui epitel orofaring atau intestinal
Manifestasi Klinis
Fase prodromal
demam, malaise, mual, muntah, anoreksia, perut tidak nyaman, diare sering terjadi pada anak-anak, sedangkan konstipasi lebih sering pada orang dewasa
Nyeri pada kuadran kanan atas, urin berwarna gelap, dan ikterus Lamanya gejala biasanya < 1 bulan Hepatitis fulminan jarang terjadi pada anak-anak Ko-infeksi dengan HCV meningkatkan risiko hepatitis fulminan. HAV tidak berhubungan dengan penyakit hati kronis dan viremia persisten.
Transmisi VHA
Jalur fekal-oral
Kontak personal
Kontaminasi air dan makanan
Diagnosis Laboratorium
Infeksi
akut IgM anti-HAV serum (+) dengan EIA. (muncul saat onset sakit dan biasanya menghilang dalam waktu 4 bulan tetapi bisa menetap selama lebih dari 6 bulan) Infeksi lanjut IgG anti-HAV dapat terdeteksi. Kenaikan SGOT, SGPT, bilirubin, ALP, 5'-nucleotidase, dan GGT
Deteksi
langsung EM, RT-PCR dari feses (saat 2 minggu sebelum onset sakit hingga 1 minggu setelahnya)
PT
harus selalu diukur pada anak dengan hepatitis membantu menilai luasnya kerusakan hati; pemanjangan indikasi rawat inap.
Pencegahan
Mencuci
tangan Vaksin direkomendasikan pada : kelompok risiko tinggi, seperti (1) anak-anak yang berusia lebih dari 2 tahun, terutama yang tinggal didaerah endemik, (2) pasien dengan penyakit hati kronis (3) Homoseksual (4) pengguna obat-obatan terlarang suntikan (5) individu yang kerjanya berisiko terpapar HAV (6) orang dengan gangguan faktor pembekuan.
Imunoglobulin
Pre-exposure
(1)rumah tangga dan kontak seksual dengan kasus HAV (2)bayi baru lahir dari ibu yang terinfeksi HAV (3)pusat perawatan anak-staf, karyawan, anakanak dan rumah tangga yang kontak selama wabah (4)wabah di lembaga dan rumah sakit.
(within 14 days)
Pengobatan
Tidak ada pengobatan khusus Terapi suportif, termasuk istirahat dan menjaga keseimbangan nutrisi intravena diperlukan.
Daftar Pustaka
Behrman, Kliegman, Jenson. Textbook of Pediatrics. 17th ed. Atkinson W. Hepatitis A. Epidemiology and Prevention of VaccinePreventable Diseases. 8th ed. Atlanta, Ga.: Centers for Disease Control and Prevention, 2005:177-89, A11, A33-4. Heymann DL. Viral hepatitis A. In: Heymann DL, ed. Control of Communicable Diseases Manual. 18th ed. Washington, D.C.: American Public Health Association, 2004:247-53. World Health Organization. Hepatitis A vaccine: WHO position paper. Accessed March 2, 2006, at: http://www.who.int/docstore/wer/pdf/2000/wer7505.pdf. World Health Organization, Department of Communicable Disease Surveillance and Response. Hepatitis A. Accessed March 2, 2006, at: http://www.who.int/csr/disease/hepatitis/HepatitisA_whocdscsredc2000_ 7.pdf. Prevention of hepatitis A through active or passive immunization: Recommendations of the Advisory Committee on Immunization Practices (ACIP). MMWR Recomm Rep 1999;48:1-37.
Heymann DL. Viral hepatitis A. In: Heymann DL, ed. Control of Communicable Diseases Manual. 18th ed. Washington, D.C.: American Public Health Association, 2004:247-53. American Academy of Pediatrics, Committee on Infectious Diseases. Hepatitis A. Red Book: 2003 report of the Committee on Infectious Diseases. 26th ed. Elk Grove Village, Ill.: American Academy of Pediatrics, 2003:309-18. Cuthbert JA. Hepatitis A: old and new [Published correction appears in Clin Microbiol Rev 2001;14:642]. Clin Microbiol Rev 2001;14:38-58. Kemmer NM, Miskovsky EP. Hepatitis A. Infect Dis Clin North Am 2000;14:605-15.