Anda di halaman 1dari 2

Patofisiologi demam Demam merupakan tanda adanya kenaikan set-point di hipotalamus akibat infeksi atau adanya ketidakseimbangan antara

produksi dan pengeluaran panas. Tidak semua individu yang mengalami infeksi akan menunjukkan gejala demam, semakin muda umurnya, semakin tidak jelas gambaran klinisnya. (1) Demam dapat dibagi menjadi demam akut ( 7 hari) atau kronis ( 7 hari). Respons terhadap antipiretik dan tinggi suhu badan di berhubungan secara langsung dengan etiologi maupun berat penyakit yang diderita. Kebanyakan demam akut pada anak disebabkan oleh infeksi. Yang paling sering antara lain: Infeksi pernapasan atau pencernaan karena virus Beberapa infeksi bakteri (otitis media, pneumonia, infeksi saluran kemih)

Demam kronis mengindikasikan beberapa kondisi serius, seperti kelainan autoimun, penyakit kolagen vascular (juvenile idiopathic arthritis, IBD), neoplasma (leukemia, limfoma) dan infeksi kronis (osteomyelitis, tuberkulosis). (2) Pada mekanisme terjadinya demam, yang pertama kali terjadi ialah masuknya mikroorganisme ke dalam tubuh. Lipopolisakarida (LPS) yang terdapat pada mikroorganisme disebut sebagai pirogen eksogen. Makrofag akan mengenali LPS ini sebagai benda asing yang lalu akan mengaktifkan sitokin sitokin sperti IL-1, 6, 8, 11, TNF-, IFN. Substansi substansi ini dinamakan pirogen endogen. Sitokin ini akan masuk ke organ sircumventricular yang tidak terdapat sawar darah otak didalam hipotalamus melalui aliran darah. Organ sirkumventrikular ini dibagi menjadi area preoptik dan OVLT (organum vasculosum of the lamina terminalis). Pada daerah ini maka hormone norepinefrin (NE) akan bekerja untuk mensintesis prostaglandin E2 (PGE2) dari asam arakhidonat. PGE2 inilah yang menyebabkan kenaikan suhu dan perubahan set-point. Untuk menginhibisi ini maka hipotalamus melepaskan ADH, -MSH, dan CRH yang disebut sebagai antipiretik endogen. (3)

Referensi: 1. Ismoedijanto. Demam pada anak. Sari Pediatri 2000;2:103-8. 2. Colson ER, Chapman RL, Held MR. Fever in infants and children. Available at: http://www.merckmanuals.com/professional/pediatrics/approach_to_the_care_of_normal_inf ants_and_children/fever_in_infants_and_children.html. accessed on December 3rd 2012. 3. Silbernagl S. Temperature, Energy. In: Color atlas of pathophysiology. Silbernagl S, Lang F. Stutgart New York: Thieme; 2000.

Anda mungkin juga menyukai