Etnofarmakologi
Etnofarmakologi
Sistem Muskuloskeletal
PROGRAM STUDI FARMASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS TANJUNGPURA 2013
KELOMPOK 3
HERWITA SAFTARINI
OKA JAYA MURDANI
OsteoArtritis
Osteoartritis (OA) merupakan penyakit sendi yang karakteristik dengan menipisnya rawan sendi secara progresif, disertai dengan pembentukan tulang baru pada trabekula subkondral dan terbentuknya rawan sendi dan tulang baru pada tepi sendi (osteofit). Secara histopatologik proses OA ditandai dengan menipisnya rawan sendi disertai pertumbuhan dan remodelling tulang di sekitarnya (bony overgrowth) diikuti dengan atrofi dan destruksi tulang di sekitarnya.
Nyeri Pinggang
Banyak klasifikasi nyeri pinggang ditemukan dalam literatur, tetapi tidak ada yang benar-benar memuaskan. Masingmasing mempunyai kelebihan dan kekurangan. Ada yang berdasarkan struktur anatomis (nyeri pinggang primer, sekunder, referal dan psikosomatik), ada yang berdasarkan sumber rasa nyeri (viserogenik, neurogenik, vaskulogenik, spondilogenik dan psikogenik). Sangat beragamnya klasifikasi nyeri pinggang ini antara lain karena banyaknya penyakit atau kelainan yang dapat menyebabkan nyeri pinggang. Penyebab nyeri pinggang sangat bervariasi, dari yang ringan (misalnya sikap tubuh yang salah) sampai yang berat dan yang serius (misalnya keganasan). Mengingat tingginya kekerapan
Kandungan Kimia
Glikosida fenolat, termasuk salisin, asam fenolat, flavonoid dan tanin.
Memiliki efek dalam kondisi peradangan, osteoartritis dan nyeri punggung bawah
Kandungan Kimia
Zat akrif terpenting diperkirakan adalah Iridoid pahit, hapargid dan harpagosid, dengan 8-O-p-kumaroilharpagid, prokumbid, 6-O-p-kumaroil- prokumbid dan prokumbosid Senyawa lainnya adalah glikosida feniletil seperti verbakosid dan isoakteosid
Toksikologi
Tidak boleh digunakan untuk pasien yang menderita ulserasi lambung atau duodenum Efek sampingnya antara lain keluhan gastrointestinal ringan
Kandungan Kimia
1. Kurkuminoid 2. Minyak atsiri (sekitar 3-5%) 3. Polisakarida
Toksikologi
Kunyit ditoleransi dengan baik
Bromelain (ananase)
Tumbuhan dan Obat Merupakan campuran enzim proteolitik yang diekstraksi dari buah dan batang nanas (Ananas comosus L.) dan spesies bromeliad (Bromeliaceae) lainnya Gambar
Kandungan Kimia
Zat aktifnya adalah enzim penghambat protease yang memiliki bobot molekul 5.000 6.000 Bromelain adalah enzim protease yang ditemukan dalam nanas (Ananas comosus) yang termasuk dalam keluarga tanaman Bromeliaceae. Bromelain terutama ditemukan di bagian batang nanas. Strukturnya terutama terdiri dari protease sistein. Bromelain juga mengandung amilase, selulase, asam fosfatase, dan asam peroksidase dalam jumlah yang sangat kecil. Enzim ini memiliki kemampuan menguraikan struktur kompleks protein sehingga lebih mudah diserap tubuh. Agar aktif, bromelain memerlukan suhu optimum antara 50 C sampai 60 C dan pH pada kisaran 3,0-8,0.
Toksikologi
Umumnya ditoleransi dengan baik, tetapi terdapat efek samping berupa keluhan gastrointestinal ringan
Kolkisin
Tumbuhan dan Obat Kolkisina dipakai luas di bidang biologi/pertanian untuk menghasilkan sel-sel poliploid buatan, karena pemisahan set kromosom terganggu dan sel-sel memiliki set kromosom yang berlipat. Aplikasi kolkisina biasanya dilakukan dengan mencelupkan bagian tanaman dalam larutan kolkisin selama satu hari. Tumbuhan poliploid seringkali memiliki ukuran yang lebih besar daripada tumbuhan normal sehingga disukai oleh petani maupun konsumen.
Gambar
Toksikologi
Kandungan Kimia
Wintergreen oil antara lain mengandung methylsalicylate (sekitar 98%), yang berkhasiat antiseptik. Juga untuk meredakan gejala reumatik dan nyeri otot, perut kembung dan influensa. Itulah sebabnya minyak wintergreen dimanfaatkan untuk balsam, minyak angin dan koyo.
Toksikologi
Iritasi
Kapsaisin
Tumbuhan dan Obat Polisi sering menggunakan kapsaisin untuk menggendalikan massa demonstran. Cairan kapsaisin ini lazim disebut "gas air mata", yang mudah membuat iritasi orang.
Kandungan Kimia
Kapsaisin itu sendiri adalah 8-metil-N-vanililnon-6-enamida; kapsaisinoid lain seperti dihidrokapsaisin, nordihidrokapsaisin, dan homodihidrokapsaisin terdapat dalam bahan alami
Toksikologi
Iritasi Parah
Kuinin
Tumbuhan dan Obat Kuweni atau kuwini (Mangifera odorata Griffith) adalah sejenis mangga-manggaan yang masih berkerabat dekat dengan bacang. Tumbuhan ini memiliki buah yang harum dan daging buah yang lembut. Konsistensi daging buah kuweni lebih padat daripada bacang dan seratnya lebih halus. Karakternya berada di antara mangga dan bacang, dan para ahli juga menganggapnya sebagai hibrida antarspesifik alami antara mangga dan bacang.[1]
Toksikologi
Mempengaruhi jantung dan sangat toksik jika overdosis
TERIMA KASIH
Ada Pertanyaan???