Anda di halaman 1dari 8

Hubungan antara PkN dan Masyarakat yang Adil dan Makmur Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah

Pendidikan Kewarganegaraan

ABSTRAKSI PkN merupakan ilmu yang dapat menuntun seseorang untuk menjadi warga negara yang baik,yaitu warga negara yang mengetahui hak dan kewajibannya , mau melaksanakan kewajibannya dan dapat memanfaatkan hak yang diperolehnya sebaik mungkin. Masyarakat yang adil dan makmur adalah sebuah masyarakat yang terbentuk bila orang-orang pada masyarakat tersebut mengetahui hak dan kewajibannya masing-masing,mau melaksanakan kewajibannya dengan baik, dan bisa memanfaatkan hak yang diperolehnya(yang sesuai dengan kewajibannya yang telah dia lakukan),untuk memenuhi kebutuhannya sehingga kemakmuran bisa tercapai. Kata kunci yang menghubungkan PkN dan masyarakat yang adil dan makmur adalah Hak dan Kewajiban.Dengan seseorang mau mempelajari PkN,maka dia akan mengetahui hak dan kewajibannya dengan baik,yang mana hak dan kewajiban tersebut merupakan hal/komponen yang sangat penting dalam pembentukan masyarakat yang adil dan makmur.

Nama:Ardito Pranajaya NIM :10321330

Dosen Pembina : Drs.MAHMUD ISROI

Jurusan Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Ponorogo Tahun 2010

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarokatuhu

1. Halaman Judul 2. Abstraksi 3. Daftar Isi 4. Kata Pengantar 5. Isi Materi 6. Kesimpulan 7.Daftar Pustaka

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat,taufik,serta hidayahnya kepada saya sehingga makalah yang sederhana ini dapat terselesaikan dengan baik. Tak lupa saya ucapkan terima kasih kepada bapak Drs.Mahmud Isroi yang telah berkenan membimbing saya dalam penyusunan makalah ini. Dalam makalah ini saya mengambil judul Hubungan antara PkN dan Masyarakat yang Adil dan Makmur.Dengan kita mempelajari PkN,maka kita akan mengetahui hal-hal yang diperlukan dalam pembentukan masyarakat yang adil dan makmur,sehingga pembangunan nasional bisa berjalan dengan baik. Terakhir,kritik dan saran yang membangun dari pembaca sangat saya harapkan demi kesempurnaan makalah saya selanjutnya.Terima kasih. Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarokatuhu

---------------------------------------------

Ponorogo,8 Desember 2010 Penyusun

Adapun pengertian PkN antara lain sebagai berikut: ISI MATERI a.PkN ialah ilmu pengetahuan yang menuntun seseorang untuk menjadi warga negara yang baik (good citizen),yaitu warga negara yang mengetahui Masyarakat yang adil dan makmur merupakan sebuah tipe masyarakat yang menjadi harapan semua orang di dunia ini,karena masyarakat yang adil dan makmur merupakan salah satu faktor yang membuat pembangunan nasional bisa berjalan dengan baik.Dalam kenyataannya,masyarakat yang adil dan makmur dalam proses pembentukannya tidak akan terlepas dari PkN.Hal ini terjadi karena diantara dua hal tersebut terdapat sebuah hubungan yang sangat erat.Untuk mengetahui hubungan antara PkN dengan masyarakat yang adil dan makmur,pertama-tama kita harus mengerti dulu apakah PkN itu dan apakah masyarakat yang adil dan makmur itu. hak dan kewajibannya dengan baik dan sanggup melaksanakan kewajiban serta memanfaatkan hak yang diperolehnya tersebut. b.PkN ialah ilmu pengetahuan yang membahas tentang hubungan seseorang dengan orang lain dalam perkumpulan yang terorganisir atau hubungan seseorang dengan negara. c.PkN ialah suatu program pendidikan yang berusaha menggabungkan unsur-unsur substansi yang meliputi demokrasi,HAM,dan masyarakat madani melalui metode pembelajaran yang demokratis,interaktif dan humanis dalam lingkungan yang demokratis,untuk mencapai sebuah standar kompetensi yang telah ditentukan. A.Pkn / Pendidikan Kewarganegaraan Di zaman globalisasi seperti sekarang ini PkN adalah hal penting yang harus dipahami oleh seluruh warga negara dalam rangka memenuhi segala hak dan kewajiban warga sebagai modal utama kehidupan suatu bangsa. Secara luas PkN terdiri atas : a.Dimensi pengetahuan kewarganegaraan (civic knowledge) yang menyangkut bidang politik,hukum dan moral,sehingga membawa konsekuensi materi pada PkN meliputi pengetahuan tentang prinsip dan

proses demokrasi,lembaga pemerintah dan non pemerintahan,identitas nasional,rule of law,peradilan yang bebas dan objektif,konstitusi,sejarah nasional,hak dan kewajiban warga negara ,HAM,dan hak politik. b.Dimensi ketrampilan kewarganegaraan (civic skills),yaitu dimensi yang menyangkut ketrampilan dalam berpartisipasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.Karena hal tersebut terkait dengan misalnya perwujudan masyarakat madani,maka harus diberikan kemampuan untuk mewujudkan masyarakat madani,ketrampilan mempengaruhi,ketrampilan melakukan monitoring jalannya pemerintahan,ketrampilan dalam pengambilan keputusan,ketrampilan pemecahan masalah sosial ,ketrampilan berkoalisi dan mengelola konflik. c.Dimensi nilai kewarganegaraan (civic values),yaitu dimensi yang materinya diarahkan untuk menanamkan nilai,kepercayaan,serta sikap berkewarganegaraan yang baik.Materi yang terkait dengan dimensi ini adalah komitmen,penguasaan nilai-nilai keagamaan,norma dan etika,nilai keadilan,demokrasi,kebebasan individual,perlindungan.

Apabila seseorang telah mempelajari PkN dengan baik,maka orang tersebut diharuskan untuk memiliki kompetensi sebagai berikut: a.Civic Knowledge,yaitu kompetensi yang berkaitan dengan pengetahuan yang berhubungan dengan ilmu kewarganegaraan. b.Civic Skill,yaitu kompetensi yang menyangkut kemampuan atau ketrampilan untukmemasuki masyarakat selaku warga negara yang baik.Dalam dimensi ini ketrampilan kewarganegaraan dibagi dalam dua kompetensi,yaitu: 1.Intellectual Skill , yaitu seseorang mempunyai kemampuan dan kecerdasan yang menyangkut pemecahan masalah hidup bermasyarakat selaku warga negara. 2.Participatory Skill , yaitu kemampuan seseorang untuk dapat ikut serta dalam kegiatan kemasyarakatan ,sehingga dalam masyarakat mereka dapat sepenuhnya berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan warga negara.

c.Civic Disposition , yaitu apabila seseorang telah selesai mempelajari PkN dengan baik,maka akan terbentuk watak yang Pancasilais dan watak lain yang bersumber dari kepribadian bangsa Indonesia. Terakhir,yang menjadi tujuan PkN adlah membentuk warga negara yang ideal atau baik,yaitu warga negara yang mempunyai pengetahuan,ketrampilan,dan nilai kewarganegaraan,yang ditandai dengan mempunyai pengetahuan yang baik tentang hak dan kewajibannya sebagai warga negara serta kemampuannya dalam melaksanakan kewajiban dan pemanfaatan hak yang diperolehnya untuk meningkatkan kemakmurannya. B.Masyarakat yang Adil dan Makmur Untuk lebih memahami masyarakat yang adil dan makmur,kita harus memahami dulu pengertian masyarakat,pengertian adil dan pengertian makmur. 1.Masyarakat Secara terminologis masyarakat berarti golongan besar atau kecil yang terdiri dari beberapa manusia,yang dengan / karena sendirinya bertalian secara golongan dan pengaruh mempengaruhi satu sama lain.

Sedangkan proses terbentuknya masyarakat dibagi menjadi dua,yaitu: a.Masyarakat paksaan,yaitu masyarakat yang terbentuk karena faktor paksaan ,misalnya masyarakat tawanan di tempat tawanan,masyarakat pengungsi atau pelarian yang terjadi karena adanya suatu musibah atau halhal yang tidak diinginkan. b.Masyarakat merdeka,yang terbagi dalam : 1.Masyarakat alam yaitu masyarakat yang terjadi dengan sendirinya,tanpa ada campur tangan pihak luar atau asing.Contohnya yaitu suku atau golongan,yang bertalian karena darah atau keturunan,yang pada umumnya masih sederhana sekali kebudayaannya,dan biasanya berdomisili pada daerah yang terpencil dan tidak mudah untuk berhubungan dengan dunia luar. 2.Masyarakat budidaya yaitu masyarakat yang berdiri karena kepentingan keduniaan atau kepercayaan (keagamaan).Contoh dari masyarakat budidaya antara lain perkumpulan ekonomi,koperasi dan lain lain.

2.Adil Secara terminologis adil berarti sebuah keadaan dimana orang mendapatkan hak sesuai dengan kewajibannya.Jadi kurang tepat kalau kita mengartikan adil dengan SAMA RATA,karena kalau pengertian SAMA RATA dipraktekkan di kehidupan sehari-hari,akan timbul kecemburuan antara kedua belah pihak. 3.Makmur Secara terminologis makmur berarti sebuah kondisi dimana kebutuhan dasar seseorang itu telah terpenuhi dan orang tersebut merasa puas akan hal tersebut.Jadi,batas makmur untuk setiap orang itu berbedabeda,karena setiap orang itu mempunyai kebutuhan yang berbeda beda dan mempunyai tingkat syukur yang berbeda beda pula.. Dari sedikit uraian di atas,kita bisa menarik pengertian bahwa masyarakat yang adil dan makmur adalah golongan besar atau kecil,yang terdiri dari beberapa manusia,yang dengan / karena sendirinya bertalian secara golongan dan pengaruh mempengaruhi satu sama lain,dimana orang-orang dalam masyarakat tersebut mendapatkan hak yang sesuai dengan kewajiban

yang telah dia lakukan dan kebutuhan dasar orang-orang tersebut telah terpenuhi dan mereka merasa puas akan hal tersebut. Jadi,masyarakat yang adil dan makmur akan terbentuk bila orang-orang pada masyarakat tersebut mengetahui hak dan kewajibannya masingmasing,mau melaksanakan kewajibannya dengan baik,dan bisa memanfaatkan hak yang diperolehnya(yang sesuai dengan kewajiban yang telah dia lakukan),untuk memenuhi kebutuhannya dengan baik sehingga kemakmuran bisa tercapai.

C.Hubungan antara PkN dan Masyarakat yang Adil dan Makmur Kata kunci yang menghubungkan antara PkN dan masyarakat yang adil dan makmur adalah Hak dan Kewajiban.Telah disebutkan diatas bahwa PkN bertujuan untuk membentuk warga negara yang baik, yaitu warga negara yang mempunyai pengetahuan,ketrampilan,dan nilai kewarganegaraan,yang ditandai dengan mempunyai pengetahuan yang baik tentang hak dan kewajibannya sebagai warga negara serta kemampuannya dalam melaksanakan kewajiban dan pemanfaatan hak yang diperolehnya untuk meningkatkan kemakmurannya.Selain itu,di atas juga telah disebutkan bahwa masyarakat yang adil dan makmur akan terbentuk bila orang-orang pada masyarakat tersebut mengetahui hak dan kewajibannya masingmasing,mau melaksanakan kewajibannya dengan baik,dan bisa memanfaatkan hak yang diperolehnya(yang sesuai dengan kewajiban yang telah dia lakukan),untuk memenuhi kebutuhannya dengan baik sehingga kemakmuran bisa tercapai. Jadi,dengan seseorang mempelajari PkN,maka dia akan mengetahui apa apa saja yang menjadi hak dan kewajibannya,sehingga dia dapat melaksanakan kewajibannya tersebut dengan baik,yang kemudian dia akan mendapatkan

haknya yang sesuai dengan kewajiban yang telah dia lakukan,untuk memenuhi kebutuhannya dalam rangka peningkatan kemakmuran,yang pada akhirnya akan terbentuklah masyarakat yang adil dan makmur.

KESIMPULAN

DAFTAR PUSTAKA

Jadi,dengan seseorang mempelajari PkN,maka dia akan mengetahui apa apa saja yang menjadi hak dan kewajibannya,sehingga dia dapat melaksanakan kewajibannya tersebut dengan baik,yang kemudian dia akan mendapatkan haknya yang sesuai dengan kewajiban yang telah dia lakukan,untuk memenuhi kebutuhannya dalam rangka peningkatan kemakmuran,yang pada akhirnya akan terbentuklah masyarakat yang adil dan makmur.

Shadily,Hassan.Sosiologi Untuk Masyarakat Indonesia.Jakarta:PT.BINA AKSARA,1984. Khilmiyah,Akif,dkk.Metode Pengajaran Pendidikan

Kewarganegaraan.Jogjakarta:Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah,2003.


Chamim,Ibn Asykuri,dkk.Pendidikan Kewarganegaraan Menuju Kehidupan

yang Demokratis dan Berkeadaban.Jogjakarta:Majelis Diktilitbang PP


Muhammadiyah,2008. http://sosbud.kompasiana.com/2010/08/29/masyarakat-yang-adil-danmakmur/ http://www.majalahteras.com/2009/06/masyarakat-adil-dan-makmurkedaulatan-rakyat-berdasarkan-pancasila/

Anda mungkin juga menyukai