Disusun oleh : Erfan Hardiyanto Kelas : XI IPA 4 GURU: Yesi yuswita, S.pd SMA NEGERI 1 MUARO JAMBI Tahun Ajaran 2013/2014 LEMBAR PENGESAHAN
Karya ilmiah yang berjudul PENGARUH MINUMAN KERAS . disusun oleh erfan hardiyanto telah dipresentasikan pada taggal, 2014. Yang dibaca dengan disetujui pada tanggal : Pijoan, Oleh Pembimbing 1 Pembimbing 2
Yesi yuswita, S.pd NIP.1986042620099022010 NIP.
i KATA PENGANTAR
Alhamdulillah dengan mengucapkan puji syukur penulis sampaikan kepada Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmatNya sehingga penulis bisa menyelesaikan karya ilmiah ini dengan baik. Maksud karya ilmiah ini ditulis agar kita mengetahui dan memahami pengaruh minuman keras. Makalah ini di susun dengan berbagai rintangan. Namun dengan penuh kesabaran dan terutama pertolongan dari Tuhan akhirnya makalah ini dapat terselesaikan.
Makalah ini memuat tentang Pengaruh Minuman Keras yang menjelaskan bagaimana dampak negatif meminum minuman keras.Perivisi juga mengucapkan terima kasih kepada guru yang telah membimbing saya agar dapat menyelesaikan makalah ini.
Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada pembaca. Walaupun makalah ini memiliki kelebihan dan kekurangan. Saya mohon untuk saran dan kritiknya.
ii ABSTRAK Karya ilmiah yang berjudul pengaruh minuman keras Pelajar : karya ilmiah, SMAN 1 MUARO JAMBI, pembimbing teknis ibu yesi yuswita, S.pd. pembimbing materi Kata kunci :pengaruh, minuman, keras. Hardiyanto, erfan. 2014. Pengaruh minuman keras. Dibimbing oleh ibu yesi yuswita, S.pd. Karya tulis ilmiah yang berjudul pengaruh minuman keras ini mebahas mengenai pengaruh minuman keras terhadap masyarakat dan tubuh manusia yang meminumnya. Karya ilmiah ini berfungsi untuk mengetahui apa saja pengaruh positif, pengaruh negatif dan efek samping minuman keras terhadap tubuh.
iii DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL....................................................................................... HALAMAN PENGESAHAN........................................................................... i KATA PENGANTAR...................................................................................... ii ABSTRAK..................................................................................................... iii DAFTAR ISI.................................................................................................. iv BAB I PENDAHULUAN............................................................................. 1 1.1 LATAR BELAKANG 1 1.2 PERUMUSAN MASALAH...... 2 1.3 TUJUAN PENULISAN. 2 1.4 MANFAAAT PENELITIAN. 3 BAB II PEMBAHASAN.............................................................................. 4 2.1 PENGERTIAN MINUMAN KERAS 4 2.2 DAMPAK POSITIF BAGI TUBU. 5 2.3 DAMPAK NEGATIF BAGI TUBUH 6
2.4 CARA UNTUK MENCEGAH SEORANG PECANDU ATAU MASYARAKATDARI MINUMN KERAS.. BAB III PENUTUP...................................................................................... 3.1 Kesimpulan............................................................................................. 3.2 Saran....................................................................................................... DAFTAR PUSTAKA................................................................................... iv BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kemajuan zaman terbukti merubah sebagian besar gaya hidup manusia. Dari mulai cara memenuhi kebutuhan pokok seperti makanan, pakaian, perumahan, kesehatan, dan pendidikan, hingga bagaimana cara mereka memenuhi kebutuhan lainnya. Kebutuhan lain- lain itu seringkali berhubungan dengan gaya hidup, seperti kebutuhan hiburan atau kesenangan. Trend gaya hidup manusia, terutama yang hidup di perkotaan, atau lazim disebut kaum urban, biasanya berubah-ubah sesuai dengan pengaruh dari bangsa atau pihak lain yang dianggap sebagai pemimpin trend, yang kemudian diadaptasi sesuai dengan kebiasaan masyarakat sekitar. Salah satu trend gaya hidup yang berhubungan dengan hiburan, kecenderungan bersosialisasi dan menampilkan eksistensi diri, adalah menyesap minuman beralkohol. Sebetulnya trend ini bukan baru-baru ini saja marak dilakukan di kalangan masyarakat urban, tetapi akarnya sudah ada bahkan sejak zaman kerajaan-kerajaan dan penjajahan Belanda di Indonesia. Di kalangan menengah, tradisi minum minuman beralkohol juga semakin meningkat. Terbukti dengan penjualan minuman keras di berbagai minimarket. Dan nyaris tak ada pengawsan ketat bagi pengunjung dan pembeli. Ada beberapa minimarket impor yang menjadi tempat kongkow anak-anak remaja usia belasan. Rata-rata mereka memang hanya minum segelas dua gelas minuman bersoda, namun tentu tak menutup kemungkinan beberapa diantara mereka penasaran ingin mencobanya. Bahkan Fenomena di kalangan bawah juga tak kalah mengerikan. Pesta miras yang dilakukan para pelajar usia belasan telah banyak mengambil korban.
1
Maraknya peredaran minuman keras di Indonesia yang seiring dengan meningkatnya permintaan (hukum supply and demand) tak lepas dari penegakan hukum dan pengetahuan masyarakat tentang bahaya minuman keras. Kesadaran masyarakat tentang pentingnya gaya hidup sehat kalah dengan keinginan mengikuti trend. Keinginan mengikuti trend jauh lebih dipedulikan ketimbang penyadaran dari berbagai pihak, termasuk kalangan agamawan. Mereka tidak mengetahui dampak yang akan diperoleh bagi tubuh mereka. Apabila terlalu benyak meminumnya. Bahaya minuman keras selain merusak kesehatan diri sendiri juga berdampak terhadap lingkungan dan orang lain, seperti kita lihat saat ini banyak ditemukan kecelakaan mobil yang disebabkan karena mengendarai mobil dalam keadaan mabuk. Pemabuk atau pengguna alkohol yang berat dapat terancam masalah kesehatan yang serius seperti radang usus, penyakit liver, dan kerusakan otak. Kadang-kadang alkohol digunakan dengan obat-obatan berbahaya, sehinga efeknya jadi berlipat ganda. Bila ini terjadi, efek keracunan dari penggunaan kombinasi akan lebih buruk lagi dan kemungkinan mengalami over dosis akan lebih besar.
1.2 PERUMUSAN MASALAH 1. Apa pengertian minuman Keras ? 2. Apa saja dampak positif minuman keras ? 3. Apa saja dampak negatif minuman keras ? 4. Bagaimana upaya dalam pencegahan terhadap bahaya minuman keras? 1.3 TUJUAN PENELITIAN 1. Agar mengetahui apa yang di maksud dengan minuman keras. 2. Untuk mengetahui dampak positif minuman keras. 3. Untuk mengetahui dampak negatif minuman keras. 4. Bagaimana upaya dalam pencegahan terhadap pengaruh minuman keras. 2
1.4 MANFAAT PENELITIAN 1. Dapat mengetahui Pengertian minuman keras . 2. Dapat mengetahui dampak positif minuman keras. 3. Dapat mengetahui dampak negatif setelah menggunakan minuman keras, sehingga dapat mencegah masyarakat untuk mengkonsumsi miras lebih banyak. 4. Dapat mengetahui cara untuk pencegahan terhadap bahaya minuman keras.
4 BAB II PEMBAHASAN
2.1 PENGERTIAN MINUMAN KERAS Minuman beralkohol adalah minuman yang mengandung etanol. Etanol adalah bahan psikoaktif dan konsumsinya menyebabkan penurunan kesadaran. minuman keras) adalah minuman yang mengandung alkohol. Alkohol adalah zat yang paling sering disalahgunakan manusia, alkohol diperoleh atas peragian/fermentasi madu, gula, sari buah atau umbi-umbian. Dari peragian tersebut dapat diperoleh alkohol sampai 15% tetapi dengan proses penyulingan (destilasi) dapat dihasilkan kadar alkohol yang lebih tinggi bahkan mencapai 100%. Kadar alkohol dalam darah maksimum dicapai 30-90 menit. Setelah diserap, alkohol/etanol disebarluaskan ke suluruh jaringan dan cairan tubuh. Dengan peningkatan kadar alkohol dalam darah orang akan menjadi euforia, namun dengan penurunannya orang tersebut menjadi depresi. Tidak semua minuman beralkohol adalah minuman keras meskipun, bir, anggur, minuman malt semuanya mengandung alkohol tetapi tidak minuman keras. Untuk menjadi minuman keras minuman harus disuling dari salah satu minuman fermentasi yang disebutkan di atas. Juga tidak semua alkohol etanol (jenis dapat minum) isopropil alkohol adalah berbeda (alkohol) dan tidak dapat minum. Minuman keras tidak termasuk minuman fermentasi yang tidak disuling seperti bir, tuak, anggur, dan cider. Istilah "hard liquor" (juga berarti "minuman keras") digunakan di Amerika Utara dan India untuk membedakan minuman suling dari yang tidak disuling (jauh lebih rendah kadar alkoholnya). Di berbagai negara, penjualan minuman beralkohol dibatasi ke sejumlah kalangan saja, umumnya orang-orang yang telah melewati batas usia tertentu.
5
Minuman keras juga merupakan sumber dari segala perbuatan keji dan kunci dari segala kemaksiatan, dimana akal sudah ditutupi oleh pengaruh minuman keras adalah lumrah atau wajar bagi seseorang bertindak di luar kendali. Tindak kejahatan akan dilakukan, seperti perkelahian, pembunuhan, kejahatan menggangu ketentraman dan meresahkan lingkungan. Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa pengertian minuman keras adalah minuman mengandung alkohol yang dapat menyebabkan penurunan kesadaran. Penurunan kesadaran tersebut yang membuat seseorang bertindak diluar kendali.
2.2 DAMPAK POSITIF BAGI TUBUH a. Mengurangi risiko penyakit dan serangan jantung Bila dikonsumsi dalam dosis rendah, alkohol dapat mengurangi tekanan darah. Sebaliknya, ketika dikonsumsi berlebihan, alkohol memiliki efek negatif pada tubuh. Alkohol membantu untuk membersihkan lemak dari arteri dan mengurangi pembekuan darah. Hal ini dapat membatasi kemungkinan penyakit dan serangan jantung. b. Mengurangi risiko stroke Minum alkohol dalam jumlah terbatas bisa menurunkan risiko serangan jantung dan risiko stroke. Jenis stroke paling umum disebut stroke iskemik. Ini terjadi ketika pembuluh yang membawa darah ke otak tersumbat. Jenis lain dari stroke iskemik adalah hemoragik. Hemoragik terjadi ketika darah merembes keluar dari pembuluh darah di otak. C .Punya efek diuretik Alkohol bersifat diuretik, yang berarti punya efek mendorong air keluar dari tubuh lebih cepat. Peminum berat bisa mengalami dehidrasi karena sering buang air kecil. Konsumsi dalam jumlah sedang, memiliki dampak diuretik yang tidak berbahaya.
6
d. Meningkatkan interaksi sosial Alkohol bisa meningkatkan kognisi sehingga membuat kepribadian orang jadi lebih ramah. Orang yang sering minum di bar, mereka akan lebih mudah membuka pembicaraan dengan orang asing. Bahkan, mereka punya banyak lelucon untuk ditertawakan. Alkohol dianggap mirip psikotropika yang dapat mengubah kondisi kejiwaan seseorang. e. Mengganggu reaksi obat lain Konsumsi alkohol dapat mengganggu reaksi obat atau senyawa lain dalam tubuh. Itu berarti obat-obatan yang diproses di hati, tidak akan dicerna dengan cepat. Alhasil, seseorang akan merasakan efek obat yang jauh lebih kuat.
2.3 DAMPAK NEGATIF BAGI TUBUH a. Gangguan Mental Organik (GMO) Gangguan ini akan mengakibatkan perubahan perilaku, seperti bertindak kasar, gampang marah sehingga memiliki masalah dalam lingkungan sekitar. Perubahan fisiologi seperti mata juling, muka merah dan jalan sempoyongan. Perubahan psikologi seperti susah konsentrasi, sering ngelantur dan gampang tersinggung. b. Merusak Daya Ingat Kecanduan minuman keras dapat menghambat perkembangan memori dan sel-sel otak. c. Oedema Otak Pembengkakan dan terbendunganya darah di jaringan otak. Sehingga mengakibatkan gangguan koordinasi dalam otak secara normal. d. Sirosis Hati 7
Peradangan sel hati secara luas dan kematian sel dalam hati akibat terlalu banyak minum minuman keras. e. Gangguan Jantung Terlalu banyak minum minuman keras dapat membuat kerja jantung tidak berfungsi dengan baik. f. Gastrinitis Radang atau luka pada lambung. Ini biasanya diakibatkan gara2 muntah akibat mninuman keras, karena lambung harus memompa secara paksa keluar zat-zat adiktif yang beracun dalam tubuh. g. Paranoid Karena kecanduan, kadang2 peminum sering seperti merasa kepala dipukuli atau tidak tenang. Sehingga perilakunya menjadi lebih kasar terhadap orang di sekelilingnya. h. Keracunan/Mabuk Terlalu banyak minum minuman keras dapat menghilangkan kesadaran dirinya alias udah naik atau ngefly. Biasanya ini yang dibilang "enak" dari minuman keras.
8 2.4 CARA UNTUK MENCEGAH SEORANG PECANDU ATAU MASYARAKAT DARI MINUMAN KERAS Seseorang yang telah kecanduan minuman keras ataupun narkoba memang sulit untuk melepaskan diri dari ketergantungannya terhadap barang-barang tersebut, tapi bukan berarti tidak bisa. Disinilah kita diingatkan kembali akan pentingnya peran pendidikan, orang tua / keluarga, masyarakat, aparat dan pemerintah akan pentingnya penanggulangan bahaya minuman keras. Sebenarnya Masalah Miras dan Narkoba ini adalah tanggung jawab kita bersama, bukan saatnya kita saling menyalahkan dan melempar tanggung jawab. ini adalah masalah kita bersama sebagai sesama manusia dan sebagai orang yang sudah mengerti akan bahaya Miras tentunya. Upaya penanggulangan bahaya miras yang pertama adalah dengan cara preventif, disinilah peran penting orang tua dan keluarga dalam mengawasi anak atau anggota keluarganya. Pendidikan agama sejak dini sangat diperlukan untuk memberikan pemahaman bahwa minuman keras adalah sesuatu yang haram dan dilarang dikonsumsi. Pembinaan kehidupan rumah tangga yang harmonis dengan penuh perhatian dan kasih sayang akan Menjalin komunikasi yang konstruktif antara orang tua dan anak sehingga orang tua akan lebih mudah memantau dan mengawasi perilaku dan pergaulan anak apakah menjurus ke hal-hal yang negatif atau tidak. Keluarga juga harus lebih sering menasehati dan mengingatkan dengan lemah lembut, tentang bahaya minuman keras/narkoba. Jangan memakai kekerasan, mengejek atau memarahinya. Detoksifikasi hanya melengkapi, sebab upaya racun-racun dan pengotor di dalam tubuh. proses tersebut akan efektif jika disertai perubahan gaya hidup. Beberapa di antaranya adalah sebagai berikut ;
9 a.Minum air putih lebih banyak Untuk membersihkan racun alkohol, seseorang harus menambah konsumsi carian sebanyak 2-3 liter/hari karen sel-sel dalam tubuh butuh cairan agar bisa berfungsi dengan baik. Saat melakukan detoksifikasi, cairan yang cukup akan sangat membantu sistem kekebalan tubuh. Cairan juga akan melancarkan pembuangan racun-racun termasuk sisa alkohol dari dalam tubuh. b.Mengkonsumsi sayuran dan buah segar Jus buah bit (beetroots) diyakini berkhasian membersihkan hati, sementara jus wortel mampu memperkuat sistem kekebalan tubuh. Untuk mendukung proses detoksifikasi, kombinasikan jus buah bit, wortel dan apel. Jus cranberry juga bisa ditambahkan, karena mampu memurnikan tubuh dari racun-racun pengotor. c.Mengkonsumsi herbal dan suplemen Beberapa jenis herbal atau tumbuhan dan suplemen yang mengandung vitamin B dapat membantu mengurangi ketegangan fisik maupun psikis yang muncul selama proses detoksifikasi alkohol. Konsultasikan dengan dokter atau konsultan herbal, suplemen apa yang cocok dengan kondisi individual masing-masing.
d.Melakukan olahraga Proses detoksifikasi bisa memicu depresi, yang bisa diredakan dengan melakukan yoga atau olahraga lainnya secara teratur. Karena banyak potasium yang dikeluarkan bersama keringat, imbangi dengan lebih banyak mengkonsumsi buah dan sayuran. Pisang, melon, tomat, jeruk sitrus dan sayuran hijau banyak mengandung potasium.
10 BAB III PENUTUP 3.1 KESIMPULAN
3.2 SARAN Akhirnya makalah yang berjudul pengaruh minuman keras ini telah selesai dan semoga makalah yang sedemikian singkat ini bisa bermanfaat bagi kita semua, khususnya bagi kalangan remaja sehingga bisa mengerti tentang bahaya minuman keras yang bisa menggerogoti moral kita dan sebagai generasi muda. Apabila ada kesalahan dalam penulisan makalah dan bahasa yang kurang baik serta kekurangan dalam isi makalah. Kami mengharapkan kritik dan saran, agar makalah ini bisa lebih baik.