0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
64 tayangan3 halaman
Dokumen ini berisi rekam medis pasien bernama Ny. WDM yang sedang mengalami hipertensi gestasional pada kehamilan 35 minggu. Tercatat beberapa pemeriksaan medis seperti tensi darah, nadi, suhu, dan hasil laboratorium. Dokter mendiagnosis pasien dengan hipertensi gestasional dan menetapkan beberapa obat seperti Nifedipine, MgSO4, dan Dexamethasone untuk mengontrol kondisi pasien.
Dokumen ini berisi rekam medis pasien bernama Ny. WDM yang sedang mengalami hipertensi gestasional pada kehamilan 35 minggu. Tercatat beberapa pemeriksaan medis seperti tensi darah, nadi, suhu, dan hasil laboratorium. Dokter mendiagnosis pasien dengan hipertensi gestasional dan menetapkan beberapa obat seperti Nifedipine, MgSO4, dan Dexamethasone untuk mengontrol kondisi pasien.
Dokumen ini berisi rekam medis pasien bernama Ny. WDM yang sedang mengalami hipertensi gestasional pada kehamilan 35 minggu. Tercatat beberapa pemeriksaan medis seperti tensi darah, nadi, suhu, dan hasil laboratorium. Dokter mendiagnosis pasien dengan hipertensi gestasional dan menetapkan beberapa obat seperti Nifedipine, MgSO4, dan Dexamethasone untuk mengontrol kondisi pasien.
Alamat : Sokaraja No RM : 727xxx Umur : 460 th BB/TB : - Jenis Kelamin : Perempuan Keluhan utama (Subjective) : Tensi tinggi, pasien datang dengan G3P2A0 35 minggu Riwayat penyakit dahulu : Post perawatan di RSMS pulang tanggal 14/01/13, keadaan sungsang, tensi tinggi dan udem
Riwayat pengobatan : Nifedipin Diagnosis : Hipertensi gestasional, PEB DATA KLINIK (Objective) TTV Tanggal Normal 20 21 23 24 25 26 TD 160/100 130/90 130/80 160/110 160/100 150/100 120/80 N 84 90 88 72 78 60-100 RR 20 16 20 20 20 16-20 Suhu 36,7 36,5 36,8 36,4 38,4 36,5-37,5 Perut terasa mulas v DATA LABORATORIUM (Ob jective) Pemeriksaan Satuan Tgl 20 Normal Ket Hb g/dL 12,9 12,1-15,3 Normal Leukosit /uL 9670 3800 9800 Normal Hct % 37 36-44,6 Normal Eritrosit 10 6 /uL 4,4 3,5-5 Normal Trombosit /uL 310.000 150ribu - 400ribu Normal PT detik 14,2 11-13,5 Naik APTT detik 35,5 30-40 normal SGOT u/L 16 11 47 Normal SGPT u/L 13 7 53 Normal Ureum mg/dL 12,2 8-25 Normal Kreatinin mg/dL 0,87 0,5 1.7 Normal GDS mg/dL 84 100-200 turun Na mmol/L 138 135 147 Normal K mmol/L 4,5 3,5 5 Normal Cl mmol/L 102 95-100 normal Ca mg/dL 8,3 8,6 10,3 turun
ASSESMENT AND PLAN Tgl Subjective Objective Assesment 20 - Kadar Ca menurun DRP : untreated indication Pasien mengalami hipokalemia, namun pasien tidak diberikan terapi untuk mengatasi hipokalemia ini. 24 - TD naik (160/110) DRP : untreated indication Pasien tidak mendapatkan terapi penurun TD, padahal kondisi pasien sudah masuk kea hipertensi stage 2. 26 suhu naik (38,4) DRP : untreated indication Suhu pasien naik yang menandakan terjadi demam, namun pasien belum mendapatkan terapi antipiretik pada tanggal ini. 23- 24 - - DRP : Drug without Indication PCT pada pengobatan tidak sesuai dengan indikasi pada pasien. Pasien mengalami demam pada tanggal 26, namun terapi PCT malah dihentikan. 25- 26 - - DRP : Drug without indication Terapi Furosemid tidak sesuai dengan indikasi pada pasien.
TERAPI
Obat
Dosis
Freq Tanggal 20 21 22 23 24 25 26 Nifedipine v v v V v v MgSO 4 v v deksamethasone v v Dextrose 5% in RL v v v V v v Amoxicillin v v V Paracetamol v v Bila pasien merasa nyeri Kalnex 50 mcg 2x1 v v Bila terjadi perdarahan pasca persalinan
MONITORING Obat Monitoring Target Keberhasilan Keberhasilan ESO Nifedipin Mengontrol darah terkontrol dan menunda kontraksi. Vasodilatasi ringan & sementara, hipotensi, rasa tubuh hangat, mual, pusing, udema subkutan dan palpitasi. Tekanan darah terkontrol dan menunda kontraksi paracetamol Mengatasi nyeri dan menormalkan risiko gangguan pencernaan bagian atas Nyeri dan demam teratasi
suhu Amoxicillin Pada pasien yang hipersensitif dapat terjadi reaksi alergi seperti urtikaria, ruam kulit, pruritus, angioedema dan gangguan saluran cerna seperti diare, mual, muntah, glositis dan stomatitis.
Dekstrose 5% in RL Mengatasi kebutuhan cairan elektrolit. Demam, iritasi atau infeksi pada tempat inj., ekstravasasi kebutuhan cairan elektrolit terpenuhi. MgSO4 Mengatasi kejang Paralisis sistem pernapasan, edea paru, hipotensi, hipokalsemia, hipopopatemia, hiperkalemia Kejang teratasi Kalnex Menghentikan pendarahan. Gangguan-gangguan gastrointestinal, mual, muntah-muntah, anorexia, pusing, exanthema, dan sakit kepala dapat timbul pada pemberian secara oral. Gejala-gejala ini menghilang dengan pengurangan dosis atau penghentian pengobatannya. Pendarahan berhenti. Dexametason Pematangan paru Penimbunan garam, air dan kehilangan potassium jarang terjadi bila dibandingkan dengan beberapa glucocorticoid lainnya Paru-paru janin sudah matang walaupun kelahiran prematur