Anda di halaman 1dari 33

PRINSIP DASAR

PENILAIAN
NAMA ANGGOTA KELOMPOK :
ALIF NUR HASANAH
ANGGITA SARI
ARDIANSYAH F. FIRDAUS
OKTA DEFA Y.
SITI SOLFIA
PENDIDIKAN

Usaha terencana untuk mewujudkan
suasana & proses pembelajaran agar
peserta didik aktif mengembangkan
potensi dirinya.



3 aspek yang saling terkait dalam proses
pendidikan :

TUJUAN
PEMBELAJARAN HASIL BELAJAR
A B
C
Tujuan pembelajaran : perubahan
perilaku yang diharapkan dari
peserta didik.
Dengan mengetahui tercapai atau
tidaknya tujuan pembelajaran, dapat
dilakukan perbaikan.


Implemetasi kurikulum 2013


Adanya penilaian pencapaian
kompetensi.
Penilaian ini dilakukan oleh
pendidik, satuan pendidikan,
pemerintah dan atau lembaga
mandiri.
TUJUAN, FUNGSI & PRISIP PENILAIAN
Tujuan Secara umum
1.
Memberikan penghargaan terhadap pencapaian
belajar siswa & memperbaiki pembelajaran.
2.
Penilaian pembelajaran juga mencakup informasi
kemajuan belajar siswa baik kognitif, afektif
maupun psikomotorik.
Tujuan Secara khusus

1.
menentukan tingkat pencapaian kompetensi
2.
mendiagnosis kesulitan belajar siswa
3.
menentukan kemampuan awal siswa
4.
mengukur pertumbuhan & perkembangan siswa
5.
menentukan tingkat kemampuan intelektual siswa
Fungsi Penilaian
menilai pencapaian kompetensi
dalam kurikulum.
bahan penyusunan laporan
kemajuan hasil belajar.
memperbaiki proses pembelajaran.
Prinsip
Umum
Penilaian
objektif
Reliabel
/ valid
adil
terpadu
terbuka
menyeluruh
sistematis
Akuntabel
Beracuan
kriteria
Prinsip-prinsip Khusus Penilaian
Jenis penilaian harus memungkinkan adanya kesempatan yang
terbaik bagi siswa untuk menunjukkan apa yang mereka ketahui dan
pahami, serta mendemonstrasikan kemampuannya.
Setiap guru harus mempu melaksanakan prosedur penilaian dan
pencatatan secara tepat.
Konsep
Penilaian
Evaluasi
Penilaian
Pengukuran
Tes
PENGUKURAN
Merupakan proses pemberian angka terhadap
suatu gejala menurut aturan tertentu.
menggunakan angka/skala
Pengukuran menggunakan alat ukur berupa tes
maupun non tes.
PENILAIAN DAN EVALUASI
1.
Penilaian dilakukan terhadap proses pembelajaran
dan hasil belajar.
2.
Objek penilaian berupa aspek kognitif, afektif, dan
psikomotor.
3.
Penilaian dimaknai sama dengan asesmen yaitu
proses pengumpulan dan pengolahan informasi
untuk menentukan pencapaian hasil belajar siswa.
Evaluasi pendidikan : kegiatan pengendalian,
penjaminan, dan penetapan mutu pendidikan
terhadap berbagai komponen pendidikan pada
setiap jalur, jenjang, dan jenis pendidikan
sebagai bentuk pertanggungjawaban
penyelenggara pendidikan.
Evaluasi pendidikan meliputi :

Evaluasi kinerja pendidikan oleh satuan
pendidikan
Evaluasi kinerja pendidikan oleh pemerintah
Evaluasi kinerja pendidikan oleh pemerintah
provinsi
Evaluasi kinerja pendidikan oleh pemerintah
daerah kabupaten/kota
Evaluasi kinerja pendidikan oleh lembaga
evaluasi mandiri
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Indikator
STANDAR KOMPETENSI
Merupakan batas dan arah kemampuan yang harus
dimiliki dan dapat dilakukan peserta didik setelah
mengikuti proses pembelajaran suatu mata pelajaran
tertentu.
Standar Kompetensi
Operasional
Tidak Operasional
6 15 buah
Menafsirkan, Menganalisis,
Mengevaluasi, Membandingkan,
Mendemonstrasi dan Sebagainya.
Mengetahui dan
Memahami
KOMPETENSI DASAR
Operasional
Merangkum
Menerapkan
Menganalisis
Menafsirkan
Membedakan
Mengidentifikasi
Menghitung
INDIKATOR
Ujian / Ulangan
Semua bentuk tagihan lain yang
digunakan harus diusahakan agar
memberikan informasi yang sahih dan
handal. Bila tagihannya dalam bentuk
ujian , hasil ujian yang sahih berkaitan
dengan bahan ajar yang diujikan.
INDIKATOR
Karakteristik
Ciri - ciri
Perbuatan
INDIKATOR
Operasional
Merangkum
Merancang
Menganalisis
Menafsirkan
Membedakan
Mengidentifikasi
Menghitung
CONTOH KATA KERJA OPERASIONAL UNTUK
INDIKATOR DALAM MATA PELAJARAN ILMU
PENGETAHUAN ALAM
Melakukan
Membedakan
Membuat
Membuktikan
Menafsirkan
Mendefinisikan
Mendemonstrasikan
Mendiskripsikan
Menentukan
Menerapkan
Menganalisis
Mengevaluasi
Menggambarkan
Menggunakan
Menghitung
Mengidentifikasikan
Mengkonstruksikan
Mengucapkan
Mensintesis
Menunjukkan
Menyelesaikan
Menyimpulkan
Menyusun CONTOH KATA KERJA OPERASIONAL UNTUK
KEGIATAN PEMBELAJARAN YANG BERPUSAT
PADA AKTIVITAS SISWA DALAM MATA
PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
Berargumentasi
Melaksanakan
Melakukan
Memadukan
Memajang
Memantau
Memasang
Membaca
Membangun
Membedah
Membongkar
Memecahkan
Mempertahankan
Mempraktikkan
Mempresentasikan
Meneliti
Mengamati
Menggabungkan
Menggali
Mengkritisi
Mengobservasi
Mengomentari
Menghubungkan
Mengikuti
Mengubah
Mengujicoba
Menonton
Merakit
Merangkum
Merancang
INDIKATOR SOAL
Indikator Soal merupakan penunjuk operasional bagaimana membuat soal.
Syarat Indikator yang baik adalah :
1. Menggunakan kata kerja operasional (perilaku khusus) yang tepat.
2. Menggunakan satu kata kerja operasional untuk soal objektif, dan satu atau
lebih kata kerja operasional untuk soal uraian.
3. Dapat dibuatkan soal atau pengecohnya (untuk soal pilihan ganda).
Penulisan Indikator yang lengkap mencakup ABCD:
A= Audience (Peserta didik).
B= Behaviour (Perilaku yang harus ditampilkan).
C= Condition (Kondisi yang diberikan).
D= Degree (Tingkatan yang diharapkan).
Dua Model Penulisan Indikator yaitu:
1. Menempatkan kondisinya diawal kalimat. Model pertama ini
digunakan untuk soal yang disertai dengan dasar pernyataan
(stimulus), misalnya berupa sebuah kalimat, paragraf, gambar,
grafik, denah, kasus, dan lain-lain.
2. Menempatkan siswa dan perilaku yang harus ditampilkan
diawal kalimat. Model ini digunakan untuk soal yang tidak
disertai dengan dasar pernyataan (stimulus).
ACUAN PENILAIAN
a.
Secara mutlak atau penilaian
acuan patokan (PAP)
b.
Secara reatif atau Penilaian
acuan normal (PAN)
RAMBU-RAMBU UMUM PENILAIAN
Penilaian diarahkan untuk mengukur pencapaian
kompetensi.
Penilaian mengacu pada kriteria penilaian yang berupa
standart kompetensi.
Sistem yang direncanakan adalah sistem penilaian yang
berkelanjutan.
Hasil penilaian dianalisis untuk menentukan tindak lanjut.
Sistem penilaian harus disesuaikan dengan pengalaman
belajar yang ditempuh dalam proses pembelajaran.
TEKNIK PENILAIAN
Teknik penilaian adalah cara penilaian yang dapat
digunakan guru untuk mendapatkan informasi.
Teknik penilaian yang memungkinkan dan dapat
mudah digunakan oleh guru misalnya:
o Teknik penilaian melalui tes
o Teknik penilaian melalui observasi
o Teknik penilaian melalui wawancara
TEKNIK PENILAIAN DAN BENTUK INSTRUMEN
Teknik penilaian Bentuk instrumen
Tes tertulis Tes pilihan: pilihan ganda, benar salah,
menjodohkan dll.
Tes isian: isian singkat dan uraian.
Tes lisan Daftar pertanyaan
Tes praktik (tes kinerja) Tes identifikasi
Tes simulasi
Tes uji petik kinerja
Penugasan individual atau
kelompok
Pekerjaan rumah
Projek
Penilaian portofolio Lembar penilaian portofolio
Jurnal Buku catatan jurnal
Penilaian diri Kuesioner/ lembar penilaian diri
Penilaian antar teman Lembar penilaian antar teman
PROSEDUR PENGEMBANGAN TES
1. Menentukan tujuan penilaian. Tujuan penilaian
sangat penting karena setiap tujuan memilki
penekanan yang berbeda-beda.
2. Memperhatikan strandar kompetisi (SK) dan
kompetisi dasar (KD).
3. Menentukan jenis alat ukurannya, yaitu tes atau non
tes atau menggunakan keduanya.
4. Menyusun kisi-kisi tes dan menulis butir soal beserta
pedoman penskorannya.
PENENTUAN MATERI POKOK
Penentuan materi pokok atau npenting
dilakukan dengan memperhatikan kriteria :
1. Urgensi
2. Kontinuitas
3. Relevansi
4. Keterpakaian

Anda mungkin juga menyukai