Anda di halaman 1dari 1

Muhammad Syahrir Qoimnuddin

6311030059 | Marine Engineering 4 B


Tugas Sistem Pelayanan Kapal [Penunjang]
SISTEM PENDINGIN KAPAL

Sistem pendingin yang biasa digunakan ada 2 macam, yaitu :

a) Sistem pendingin air laut
Merupakan sistem pendingin terpisah dalam pengertian masing masing bagian yang
didinginkan disediakan cooler sendiri sendiri, fluida pendinginnya langsung dengan air
laut.

Kerugian pada sistem ini :
Memerlukan material komponen yang tahan korosi.
Biaya maintenance lebih besar
Bila terjadi salah satu komponen mengalami kerusakan akan menyebabkan
komponen yang lainnya terganggu fungsinya.
Kelebihan sistem jenis ini :
Maintenance lebih mudah
Biaya awal lebih murah.
Pada spesifikasi sistem pendingin untuk engine MAN & BW pendingin digunakan
untuk mendinginkan minyak pelumas, jacket water, pendingin udara bilas.

b) Sistem Pendinginan Terpusat
Sistem pendingin ini didesain dengan hanya mempunyai satu head exchanger yang
didinginkan dengan air laut, sedangkan untuk cooler yang lain termasuk jacket water,
minyak pelumas, udara bilas, didinginkan dengan air tawar yang bertemperatur rendah.
Sistem pendingin jenis ini sangat kecil peralatan yang berhubungan langsung dengan air
laut sehingga masalah korosi dapat dikurangi.

Dalam sistem pendingin juga memiliki 2 tipe, antara lain :
1. Sistem terbuka
Dalam sistem terbuka, air pendingin terkena langsung ke udara dan didinginkan
dengan penguapan panas air ke udara. Sekitar 75% dari total panas dihapus oleh
penguapan, dan 25% oleh perpindahan panas konvektif. Berlanjutnya Proses
penguapan berarti bahwa setiap skala pembentukan garam menunjukkan bahwa di
dalam air secara bertahap akan terkonsentrasi, selanjutnya air dapat mengambil
kontaminan lanjut dari udara. Kotoran ini dapat mengakibatkan penumpukan skala di
dinding saluran air pendingin dalam mesin, mengurangi sistem pendingin efisiensi,
dan meningkatkan kemungkinan overheating. Buka sistem pendingin tidak dianjurkan
kecuali ketika tindakan pencegahan khusus harus diambil untuk mengakomodasi
sistem terbuka. Misalnya, beberapa mesin dapat dilengkapi dengan aftercooler serta
membersihkan inti dari pipa tahan korosi. Aftercoolers dari putaran tabung didesain
seperti sirip piring dan dapat dibongkar juga dibersihkan, sehingga mereka siap
digunakan dalam sistem terbuka.
2. Sistem tertutup
Dalam sistem tertutup, perlakuan pendingin yang tepat hampir dapat menghilangkan
skala pembentukan dan korosi. Pendinginan tidak terjadi kontak langsung dengan
udara tetapi didinginkan oleh proses perpindahan panas ke media pendingin,
biasanya udara atau air. Jumlah pendingin dalam sistem tertutup adalah relatif kecil
dan terbatas, dan dapat diolah secara ekonomis. Sistem tertutup biasanya dirancang
untuk beroperasi pada tekanan rendah. Pada sistem tekanan rendah akan
meminimalkan kavitasi pompa (void dalam air) bahkan pada ketinggian, dan
meningkatkan efisiensi pompa.

Anda mungkin juga menyukai