Profil Perusahaan
Didirikan Oleh Jack Taylor pada Tahun 1962 dengan
Analisis Situasi
Analisis Situasi
Jika dilihat berdasarkan Product Life Cycle , posisi Enterprise
1. Home-city :
Yaitu target konsumen Enterprise ialah para pelanggan yang
membutuhkan rental mobil karena mobil pelanggan tersebut sedang
diperbaiki/rusak.
2. Pick-up service :
Yaitu mobil yang akan di rental langsung di antarkan ke pelanggan.
Bukan pelanggan yang ke kantor enterprise untuk mengambil mobilnya.
1. Desentralisasi :
Enterprise memberikan kewenangan bagi setiap cabang untuk
menjalankan bisnisnya sesuai kebutuhan pelanggan di daerah tersebut.
Selain itu Enterprise melakukan kompetisi antar cabang-cabang untuk
memicu semangat kerja yang tinggi di antara karyawan mereka.
2. Faktor Leadership :
Para petinggi Enterprise selalu berusaha menjaga hubungan yang baik
dengan karyawan maupun pelanggan. Para petinggi Enterprise tidak
segan-segan untuk mengunjungi cabang, membantu cabang yang
memerlukan bantuan bahkan ikut mencuci mobil rental sendiri dan juga
mengajak diskusi dengan karyawan untuk mencari ide baru dan
menumbuhkan perusahaan. Hal inilah yang menjadi salah satu faktor
kesuskesan Enterprise sehingga dapat memotivasi karyawan mereka
untuk semangat bekerja.
Enterprise selalu berusaha menjaga hubungan yang baik
dilakukan ialah Penetrasi Pasar. Karena pasar rental mobil telah ada
(exist) sedangkan produk / jasa rental mobil juga sudah ada.
Strategi Penetrasi Pasar yang dapat dilakukan oleh Enterprise antara lain,
yaitu:
1. Pengembangan pasar
Dimana Enterprise dapat mengambangkan pasarnya ke daerah atau negara lain.
Strategi ini dimaksudkan agar pangsa pasar Enterprise lebih luas.
3. Meningkatkan promosi
Tingkat Image dan Brand Awareness Enterprise masih rendah untuk itulah di
perlukan peningkatan promosi. Peningkatan promosi ini dapat dilakukan juga
melalui karyawan lama maupun ketika rekrutmen karyawan baru.