Dosen Pengampu:
DR. Antony
Oleh :
Annisa Kurniasari Saumi
125120201111015
ILMU KOMUNIKASI
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
DESEMBER 2014
Sebuah
topik
menentukan
memfokuskan
topik
penelitian.
menggunakan
metode
apa
dan
bagaimana akan metode tersebut akan diterapkan. Kemudian peneliti mulai turun lapangan
untuk medapatkan data dan setelah itu dianalisis serta diinterpretasikan. Langkah terakhir dari
penelitian adalah menginformasikan hasil temuan penelitian pada khalayak luas.
Penelitian dibagi menjadi dua jenis, yaitu penelitian akademis dan peneilitian terapan.
Penelitian akademis adalah penelitian yang dilakukan guna untuk mengembangkan suatu
ilmu pengetahuan, yang di mana dalam penelitian akademis tersebut biasanya tidak dibatasi
oleh waktu dan memiliki kegunaan akademis yang biasanya berguna untuk mengisi
kekosongan literatur dalam penelitian. Penelitian akademis biasanya mencoba menjelaskan
bagaimana kehidupan sosial bekerja, apa yang menyebabkan suatu fenomena terjadi, dan
bagaimana masyarakat berubah.
Sedangkan penelitian terapan adalah penelitian yang biasanya dilakukan oleh suatu badan
riset/organisasi/perusahaan sebagai acuan untuk mengembangkan perusahaan mereka.
Biasanya penelitian terapan dibatasi oleh waktu. Penelitian terapan berfokus pada hal yang
spesifik atau untuk menawarkan solusi, yang bisanya dalam penelitian terapan ini tidak
berusaha untuk menghubungkan suatu masalah ke teori yang lebih basar, dan tidak berusaha
untuk memberikan pemahaman jangka panjang.
Dalam penelitian sosial, terbagi menjadi dua metode yaitu kuantitatif dan kualitatif.
Kuantitatif menekankan pada jumlah data temuan, sedangkan kualitatif menekankan pada
kedalaman data temuan peneliti. Penelitian kualitatif menggunakan logika induktif, yaitu
logika berpikir dari hal-hal umum ke khusus. Paradigma penelitian yang digunakan dalam
penelitian kualitatif biasanya adalah paradigma interpretif dan kritis. Paradigma interpretif
melihat kehidupan sosial bersifat cair dan tidak bisa jika diukur hanya dengan menggunakan
kerangka objektivitas. Karena hal tersebut penelitian kualitatif akan sesuai jika diteliti
menggunakan paradigma interpretif.