Anda di halaman 1dari 11

IDENT MIKROBIOLOGI

AIUEO

DIAGNOSIS MIKOSIS SUPERFISIALIS


DIAGNOSIS : 1. Anamnesis 2. Gambaran klinis 3. Pemeriksaan laboratorium a. Mikro
skopis b. Biakan PEMERIKSAAN MIKOLOGI Spesimen : 1. Kerokan kulit 2. Potongan ku
ku 3. Potongan rambut Pengambilan secara aseptis, ditampung dalam cawan petri st
eril. FASE-FASE Malassezia furfur : 1. Yeast
flora normal 2. Hifa 3. Filamen 4.
Miselium kumpulan filamen (patogen)

1. Pemeriksaan Mikroskopis Langsung


CARA : Spesimen + KOH 10-20% Spesimen + KOH 10-20% + tinta parker BB Kuku + KOH
30% Kuku + KOH + DMSO tunggu 2 jam Fungsi KOH : melisiskan lipid agar sel-selnya
terlihat. Fungsi tinta parker : untuk memperjelas batasan dindingdinding hifa.
HASIL : 1. Dermatofita : hifa, artrospora, spora 2. Non dermatofita : yeast, bla
stospora, pseudohifa, hifa, spora KEUNTUNGAN : Cepat, murah, sederhana

2. Pemeriksaan Biakan
CARA : Ditanam pada : 1. Seboroud Dextrose Agar (SDA) 2. Dermatofit Test Medium
(DTM) 3. SDA + olive oil
hasil akan lebih baik Deramkan pada suhu kamar 37 0C se
lama 1-2 minggu. KEUNTUNGAN : dapat menentukan jenis fungi penyebab penyakit KEK
URANGAN : membutuhkan waktu yang lebih lama HASIL : Malassezia Rhodotorula

GRAM STAIN
Fungsi : untuk membedakan bakteri gram negatif dan positif Gram negatif : peptid
oglycan tipis, merah Gram positif : peptidoglycan tebal, ungu

Pewarnaan gram
Tahapan : 1. Buat preparat ulas dari suspensi/koloni kuman 2. Fiksasi 3. Genangi
KU 30 detik 4. CKA 5. Genangi KI 45 detik 6. CKA 7. Aliri alkohol aseton sampai
warna ungu hilang, keringkan 8. Genangi safranin 30 detik 9. CKA 10. Amati deng
an mikroskop Pewarna primer : KU Pewarna sekunder : safranin Penguat warna : KI
Decolorizer : Alkohol aseton Fungsi fiksasi : 1. Membuka pori-pori 2. Mematikan
tanpa merusak struktur 3. Menempelkan pada objek glass

TBC
ETIOLOGI : Mycobacterium Tuberculosis
Basil Tahan Asam (BTA) MORFOLOGI : 1. Bata
ng sedikit bengkok 2. Panjang/pendek/coccoid 3. Gram (+) 4. Berbentuk filamen se
perti mycelia 5. Tahan terhadap asam pada pewarnaan

Pemeriksaan Laboratorium
Cara Pengambilan : 1. Sputum pagi : sputum saat pagi, bangun tidur 2. Spot sputu
m : dikeluarkan pada saat itu 3. Collection sputum : dikeluarkan dan ditampung s
elama 24 jam Jumlah sputum : 1-2 ml Penyimpanan sputum : 1. Dalam lemari es bisa
disimpan selama 1 minggu 2. Dalam media transport dapat bertahan 2 minggu

Pemeriksaan Sputum Ziehl Nelson


CARA : 1. Buat preparat ulas 2. Fiksasi 3. Teteskan
n panaskan di atas api bunsen/air mendidih selama 5
fukhsin mendidih. 4. CKA 5. Tetesi decolorizer : 20
3 2,5% biarkan 10-30 detik 6. CKA 7. Tetesi metilin
mati di bawah mikroskop menggunakan minyak imersi

karbol fukhsin di atas apusa


menit. Jangan sampai karbol
% H2SO4 atau Alkohol 95%+HNO
blue 10-30 detik 8. CKA 9. A

Interpretasi Menurut IUAT


1. Disebutkan jumlah kumannya : 1-9 BTA/100 LP 2. Positif 1 : 10-99 BTA/100 LP 3
. Positif 2 : 1-10 BTA/1 LP 4. Positif 3 : >10 BTA/1 LP

Anda mungkin juga menyukai