SALES PROMOTION
Sales promotion meliputi bujukan memberikan dorongan lebih kepada konsumen agar
membeli. Misalnya dengan memberikan potongan harga, kupon, atau bonus. Sales promotion
didesain untuk mempercepat proses penjualan dan memaksimalkan penjualan. Teknik sales
promotion dapat memotivasi konsumen untuk membeli produk dengan kuantitas lebih banyak
dan mempercepat siklus pembelian.
Sales promotion dapat dibagi menjadi dua kategori, yaitu:
Short-termism
Sales promotion merupakan alat promosi yang dibutuhkan karena dapat bekerja dengan
cepat dan dapat memberikan dampak secara langsung.
Managerial Accountability
Adanya peningkatan tekanan pada manajer pemasaran untuk bertanggung jawab akan
pengeluaran mereka, kegiatan sales promotion akan mempermudah manajer pemasaran
dalam menghitung segala pengeluaran, karena hasil dari aktivitas sales promotion dapat
dihitung lebih cepat dan lebih mudah.
Brand performance
Kemajuan teknologi memungkinkan penjual untuk menyampaikan daya guna merek atau
produk yang dipromosikan dengan lebih efektif.
Brand expansion
Keputusan yang harus dibuat oleh konsumen semakin meningkat karena kualitas dan jenis
merek yang semakin meningkat pula. Sales promotion membuat para konsumen lebih
mudah dalam menentukan keputusan.
Competition for shelf space
Sales promotion membantu para pengusaha pabrik untuk memenangkan shelf space dan
membantu penjual menarik peningkatan kepadatan lalu lintas pertokoan dan penggunaan
sumber penghasilan yang terbatas.
dari keduanya menjadikan penggunaan lebih besar dan parameter yang kembar cenderung
bersikap relatif ( tidak ada alternatif) dan bersifat melingdungi ( recency, frekwensi dan model
moneter).
Kebutuhan untuk mengembangkan perilaku dan sikap pantas berada di pusat loyalty
programmer. Itu adalah tentang ketetapan dan menggunakan informasi itu, segmentasi
kemahiran dan pengembangan tentang hubungan sesuai. Dalam rangka berubah sikap ini
adalah diperlukan untuk menyajikan produk, sampai komunikasi sebagai merek tendensi
untuk anjing kecil. Untuk membantu hal ini, bagian dari program acara komunikasi mencakup
suatu on-pack promosi yang memberi harapan kepada para pembeli menulis harus berbuat
suatu contoh cuma-cuma, dengan begitu dapat memperoleh akses ke nama mereka dan
alamat.
KEY MOTIVATION FOR LOYAL BEHAVIOUR
Konsep loyalty telah menarik banyak perhatian riset. Sebagian dari jenis loyalty yang semakin
umum yang dapat diamati:
Emotional Loyalty ini adalah suatu kebenaran format loyalty dan dikendalikan oleh
pribadi dengan riil atau yang dirasa bernilai dan bermanfaat.
Price Loyalty ini adalah jenis loyalty yang dikendalikan oleh perilaku ekonomi yang
rasional dan motivasi yang utama adalah manajemen keuangan atau keperluan
keuangan.
Incentivised Loyalty ini mengacu pada para pembeli yang memilih-milih satupun merk
yang disenangi yang ditunjukkan melalui perngulangan pengalaman nilai menjadi loyal.
Monopoly Loyalty kelas dari loyalty ini muncul jika suatu konsumen tidak punya pilihan
pembelian dalam kaitan dengan suatu monopoli nasional. ini, oleh karena itu, ini
bukanlah suatu format loyalty yang sebenarnya.
Inertia format loyalty yang terakhir ini muncul ketika seorang pembeli segan untuk
berpindah merek dengan alasan apapun juga.
Rencana loyalty telah didukung melalui penggunaan kartu pukulan. Para pemakai dihadiahi
dengan poin-poin setiap kali terjadi suatu pembelian. Ini dikenal sebagai menunjuk program
acara yang diakui, dengan mana para pemakai setia bisa membangun poin yang diperlukan,
yang sering disimpan pada suatu kartu, dan yang diuangkan pada suatu tanggal untuk
hadiah atau barang dagangan. Manfaat untuk perusahaan yang mendukung rencana tersebut
adalah adanya penghargaan yang dijanjikan untuk memotivasi pelanggan agar lebih mengakui
poin-poin dan dalam pelaksanaannya meningkatkan mereka untuk merubah biaya-biaya, yang
secara efektif mengunci mereka ke dalam loyalty programme dan mencegah mereka dari
gerakkan merek pesaing.
Perkembangan teknologi terbaru berarti kartu cerdas yang dapat merekam sejumlah informasi
yang sangat besar, yang mana diperbaharui setiap kali terjadi suatu pembelian. Jumlah
potensi aplikasi untuk kartu cerdas adalah luar biasa. Bagaimanapun, seperti halnya kartu
pukulan mengarahkan kelompok spesifik para pembeli agar dapat diharapkan untuk menjadi
lebih efisien dan tepat dan akan lebih mudah untuk menjejaki individu target untuk aktivitas
promosional masa depan.
Kegunaan Strategis Sales Promotion
Obtaining Trial and Repurchase : Satu dari pentingnya penggunaan teknik sales
promotion adalah mendorong konsumen untuk mencoba produk atau jasa baru. Alat-alat
sales promotion telah menjadi bagian penting dari strategi pengenalan suatu produk baru.
Tingkat initial trial bisa ditingkatkan melalui teknik-teknik seperti sampling, couponing, and
refund offers. Kesuksesan suatu produk baru tidak hanya tergantung pada initial trial tetapi
juga mendorong persentase orang yang mencoba brand hingga membeli kembali produk
tersebut kemudian membentuk pola pembelian yang berkelanjutan.
Increasing Consumption of an Established Brand : Sales promotion bisa menyebabkan
beberapa perhatian baru pada suatu established brand untuk membantu meningkatkan
penjualan atau menjaga market share dari para kompetitor. Marketer mencoba untuk
meningkatkan penjualan dari sebuah establish brand melalui beberapa cara dan sales
promotion bisa memainkan peranan penting di tiap-tiap cara tersebut. Suatu cara
meningkatkan konsumsi atas produk adalah dengan mengidentifikasi kegunaan baru dari
brand. Strategi lain yang bisa digunakan yaitu melalui promosi-promosi yang menarik
minat baik nonuser suatu produk maupun pengguna produk dari brand competitor. Sales
promotion bisa menarik nonuser dengan memberikan motivasi lebih untuk mencoba
produk, tetapi strategi yang lebih umum supaya penjualan establish brand meningkat
adalah menarik konsumen yang menggunakan brand competitor. Hal tersebut dapat
ditempuh melalui cara-cara seperti kupon, bonus pack, atau premium offers. Selain itu,
marketer juga bisa meraih pengguna brand competitor dengan sampling atau tipe-tipe lain
program promosi.
Defending Current Customers : Dengan semakin banyaknya brand-brand baru yang
memasuki pasar setiap hari dan para competitor yang mencoba meraih konsumen lewat
iklan yang agresif dan usaha sales promotion, banyak perusahaan mengarahkan program
sales promotion kepada konsumen-konsumen yang telah ada dan mempertahankan
pangsa pasar mereka. Hal yang bisa dilakukan untuk mempertahankan konsumen yang
sudah ada adalah memenuhi mereka dengan produk-produk serta membawa konsumen
keluar dari pasar pada waktu-waktu tertentu. Misalnya memberikan harga promosi atau
kupon bonus pembelian atas suatu produk.
Targeting a Specific Market Segment : Banyak perusahaan menfokuskan usaha
marketing mereka pada segmen pasar yang spesifik dan selalu mencari jalan demi meraih
target audience mereka. Hal ini bisa dilakukan dengan menggunakan alat-alat sales
promotion dan mengarahkan program-program sales promotion pada status kelompokkelompok pengguna secara spesifik.
Enhancing Integrated Marketing Communication and Building Brand Equity : Tujuan
akhir sales promotion berorientasi konsumen adalah meningkatkan usaha-usaha IMC
untuk brand atau perusahaan. Membangun brand equity dan image biasanya dilakukan
melalui iklan. Tetapi, teknik sales promotion seperti kontes dan premium offers sering
digunakan untuk mengambarkan perhatian kepada iklan, meningkatkan keterlibatan
dengan pesandan produk/jasa, serta membantu membangun hubungan dengan
konsumen.
Tujuan yang penting adalah mempertahankan retail store display dari sebuah produk
dari raknya yang biasanya.
Build retails inventories. Industri-industri biasanya menggunakan promosi
perdagangan untuk membangun inventarisasi tingkat pengecer atau jaringan anggota
yang lain.
Display and point of purchase materials. Display POP (Point of Purchase) merupakan alat
yang penting dalam promosi karena dapat membantu industri untuk lebih efektif dalam
menunjukkan produk-produknya. Berdasarkan fakta sebuah studi, keputusan membeli yang
dilakukan oleh 2 dari 3 konsumer terjadi pada saat berada di retail store.
Sales training programs. Suatu program dimana retailers dan wholesellers memberi pelatihan
pada resellers untuk meningkatkan penjualan, yaitu dengan memberikan informasi seputar
kegunaan, keuntungan dan manfaat dari suatu produk.
Trade shows. Aktivitas promosi penting yang ditargetkan untuk resellers adalah trade shows
yaitu sebuah forum dimana industry-industri dapat mendisplay produk mereka sehingga dekat
dengan konsumen.
Cooperative Advertising
Horizontal cooperative advertising. Iklan yang disponsori oleh suatu kelompok retailers
atau organisasi lain penyedia produk atau jasa utuk pasar.
Ingredient sponsored cooperative advertising Dukungan oleh industri raw materials ;
hal itu bertujuan untuk mempertahankan produk yang sudah ada yang termasuk
material company.
Vertical cooperative advertising.Industry membayar porsi iklan yang dilakukan oleh
retailers untuk mempromosikan produk industrri.
Buy-back allowance. Allowance tipe ini meneruskan count and recount allowance,
dimana pembelian setelah coun and recount alowance akan mendapatkan bonus u
ntuk mendorong pihak toko membeli lagi produk perusahaan, bukan produk
kompetitor.
Merchandise allowance. Tipe sales promosi yang ini adalah menyediakan hadiah
kepada reseller apabila reseller membeli produk perusahaan dalam ukuran tertentu.
Bagi perusahaan, keuntungannya adalah biaya administrasi dan transportasi rendah
karena menyatu dengan pesanan produk. Sementara bagi reseller, mereka bisa
mendapat keuntungan di atas rata-rata dengan barang-barang gratis .
Hostaging. Adalah kondisi dimana reseller memiliki kekuasaan di atas perusahaan untuk
memaksa perusahaan membuat trade promotion dalam waktu yang berkesinambungan.
Strategi untuk menghi ndari hostaging adalah mengurangi frekuensi kesepakatan
dagang, mengalihkan biaya yang digunakan dalam perdagangan pada iklan atau
promosi, , dan memfokuskan diri pada differentiating merek dengan harga yang murah.
Other forms of sales promotions aimed at reseller. Misalnya dealer contest yang bisa
mengarahkan pada peningkatan penggunaan produk perusahaan, dan lain-lain.
2.
3.
(kupon di print pada kartu dan disisipkan pada majalah), dan tips in (kupon dilem
pada cover majalah)
c. Package direct distribution. Kupon disisipkan dalam produk yang akan dijual,
dengan tujuan meminimalisir biaya distribusi.
d. Consumer deals Price off Adalah pemotongan harga secara langsung yang
penawarannya tampak jelas dalam kemasan atau display.
e. Bonus packs. Bonus packs menawarkan produk yang lebih banyak dalam harga
yang sama dengan biasanya.
f. Bonus packs. Refund dan rebate digunakan untuk membuat konsumen
mengirimkan bukti pembelian dan mereka akan mendapatkan pengembalian
sejumlah uang (cash refund). Sangat efektif untuk meningkatkan trial pada produk
baru.
Methods for encouraging increased consumption-usage
4.
Premium
Adalah merchandise yang ditawarkan dengan gratis atau dengan harga murah apabila
kita membeli produk tertentu. Premium digunakan untuk meningkatkan penjualan dengan
menarik pembeli untuk membeli ulang produk perusahaan, menstimulasi dorongan untuk
membeli, mendorong konsumen untuk berganti merk,dan membatasi ruang gerak
kompetitor.
a. Direct premium. Mensyaratkan konsumen untuk hanya membeli produk dan
mereka akan mendapatkan merchandise secara gratis.
b. Self-liquidating. Mensyaratkan konsumen untuk ikut berkontribusi dalam
membiayai merchandise yang mereka dapatkan, namun dengan harga di bawah
harga yang sebenarnya.
c. Contest and sweepstakes.Contest adalah bentuk sales promotion dimana
customer berkompetisi untuk memenangkan hadiah atau uang berdasarkan
kemampuan mereka. Tipe ini membutuhkan bukti pembelian dan pemenang
ditentukan dengan beberapa kriteria. Sementara sweepstakes adalah sales
promotion dimana pemenang ditentukan dengan undian dan bukti pembelian tidak
dibutuhkan.
SALES PROMOTIONS : THE SALES FORCE
Contest. Memotivasi para pihak yang terlibat di dalamnya untuk berkompetisi dengan
tujuan meningkatkan keuntungan perusahaan.
Sales meeting. Merupakan bentuk usaha yang dilakukan pihak manajemen untuk
memberikan informasi mengenai produk pada sales force, bisa berupa sales training dan
sebagainya.
Other sales promotion aids. Brosur adalah bentuk sales promotion yang digunakan untuk
memandu konsumen, reseller, dan sales force mengenai produk perusahaan.
Sales literature adalah bentuk sales promotion yang digunakan untuk menumbuhkan
kesadaran mengenai the potential needs juga berguna untuk menjelaskan produk secara
teknis dan kompleks.
10