RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan

: SMA Negeri

Mata Pelajaran

: Kimia

Materi Pokok

: Hidrokarbon

Kelas/Semester

: X/II

Alokasi Waktu

: 4x 45 menit (2 kali pertemuan)

A. Standar Kompetensi
4. Memahami sifat-sifat senyawa organik atas dasar gugus fungsi dan senyawa
makromolekul .
B. Kompetensi Dasar
4.1Mendeskripsikan kekhasan atom karbon dalam membentuk senyawa hidrokarbon
C. Indikator
1. Menjelaskan tentang senyawa hidrokarbon
2. Menjelaskan perbedaan senyawa karbon organik dan karbon anorganik
3. Mengidentifikasi unsur Karbon, Hidrogen, dan Oksigen dalam senyawa karbon
4. Mendeskripsikan kekhasan atom karbon
5. Membedakan atom C primer, sekunder, tertier dan kuarterner.
D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti rangkaian proses pembelajara peserta didik diharapkan dapat:
1. Menjelaskan tentang senyawa hidrokarbon
2. Menjelaskan perbedaan senyawa karbon organik dan karbon anorganik
3. Mengidentifikasi unsur karbon, hidrogen, dan oksigen dalam senyawa karbon
4. Mendeskripsikan kekhasan atom karbon
5. Membedakan atom C primer, sekunder, tertier dan kuarterner.

E. Materi Pembelajaran ( uraian materi terlampir)

1.
2.
3.

Senyawa hidrokarbon
Perbedaan senyawa karbon organik dan karbon anorganik
Mengidentifikasi unsur karbon, hidrogen, dan oksigen dalam senyawa
karbon

4.
5.

Kekhasan atom karbon dalam senyawa karbon

Jenis rantai karbon

F. Model Pembelajaran Perubahan Konseptual

G. Metoda Pembelajaran
Tanya jawab
Diskusi

H. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 1
Kegiatan Belajar
No

Indikator 1, 2, 3
Waktu

Aspek Life Skill

yang
dikembangkan

A.

Pendahuluan

5 menit

1. Apersepsi

Kecakapan
menggali
informasi.

Guru membuka pelajaran dengan memberikan

uraian singkat tentang hidrokarbon

Guru mengelompokkan siswa dalam beberapa

kelompok kecil

B.

Kegiatan inti
a. Eksplorasi

Pertukaran ide
Siswa dalam kelompok mendiskusikan materi
hidrokarbon
Tanya tentang cara mengidentifikasi unsur C,
H, O dalam senyawa karbon
Siswa menyatakan pendapatnya kepada teman
kelompoknya dan guru
Situasi konflik
Guru menciptakan konflik yang berlawanan
dengan konsep awal siswa
.
b. Elaborasi

Guru membimbing siswa untuk memperbaiki

konsepsi awal siswa
Guru membimbing siswa untuk memahami
sejarah senyawa karbon.
Guru membimbing siswa dalam memahami
perbedaan senyawa karbon organik dan
karbon anorganik.
Guru membimbing

siswa

untuk

bisa

memahami cara mengidentifikasi unsur C, H,

dan O dalam senyawa karbon.
Guru memberikan latihan kepada masingmasing kelompok yang berkaitan dengan
senyawa karbon

80

Kecakapan

menit

mengolah
informasi,
kecakapan
komunikasi
lisan.

c. Konfirmasi
Memberikan penghargaan kepada siswa atas
keberhasilannya mengerjakan latihan.
Memberikan bimbingan dan motivasi kepada
siswa

yang

mengalami

kesulitan

dalam

5 menit Kecakapan
akademik.

menyelesaiakan latihan yang diberikan.

Penutup
1.

Guru bersama siswa mengambil kesimpulan

tentang sejarah senyawa karbon, senyawa karbon

C.

organik dan anorganik, serta cara mengidentifikasi

atom C, H, dan O dalam senyawa karbon.
2.

Guru menyampaikan materi yang akan dibahas

pada pertemuan selanjutnya yaitu kekhasan atom
karbon, membedakan atom C primer, C sekunder, C
tersier, dan C kuartener.

I. Media Pembelajaran

Buku kimia yang relevan

Papan tulis

In focus

J. Sumber pembelajaran
1. Buku Kimia SMA Kelas X , Grafindo
2. Buku Kimia SMA Kelas X, Esis Erlangga
3. Internet
K. Penilaian
Aspek yang dinilai
Kognitif

:menjelaskan

tentang

senyawa

senyawa karbon organik dan karbon anorganik

hidrokarbon,

membedakan

 Psikomotor

:menggali

informasi,

mengolah

infomasi,

menghubungkan

variabel, mendeskripsikan dan menghubungkan variabel

Afektif

: berpartisipasi dalam diskusi, disiplin, tekun, dan aktif

Jenis Tagihan

: Tugas-tugas, ulangan harian

Bentuk instrumen

: Pilihan ganda dan essay

Lampiran 1. Materi Hidrokarbon

1. Senyawa Hidrokarbon
Senyawa karbon adalah senyawa yang molekulnya mengandung atom
karbon. Dalam molekul karbon terjadi ikatan antara atom karbon sehingga terjadi
rantai karbon. Senyawa karbon disebut senyawa organik karena dahulu orang

menganggap bahwa senyawa karbon hanya dapat dibuat dalam tubuh organisme
hidup.
Misalnya ;
gula pasir dari batang tebu
madu pada bunga/lebah
minyak pada kelapa
Tetapi sejak Fredrick Wohler (1828) mensintesis urea dengan cara
memanaskan senyawa anorganik Amonium Sianat menjadi Ureum yaitu senyawa
organik yang terdapat pada urine manusia/hewan mamalia, maka istilah senyawa
organik jarang digunakan. Sebagai gantinya adalah istilah senyawa karbon.
Sumber senyawa karbon:
a. Senyawa karbon kompleks diperoleh dari tumbuhan dan hewan, misalnya: gula,
amilum, minyak, dan sebagainya yang merupakan hasil biosintesis dari dalam
tubuh tumbuahan dan hewan
b. Sumber senyawa karbon sederhana adalah batu bara, minyak bumi, gas alam.
c. Zat yang dihasilkan pada peristiwa pembakaran adalah karbon/arang
2. Perbedaan senyawa karbon organik dan senyawa karbon anorganik
Pebedaan
Kestabilan pada pemanasan

Senyawa Organik
Senyawa anorganik
Terurai pada suhu Terurai pada suhu
rendah/tidak stabil tinggi/tahan
terhadap

terhadap

pemanasan

pemanasan
Kelarutan

Umumnya

sukar Umumnya tidak mudah

larut dalam air tapi larut dalam pelarut non

laru dalam pelarut polar
non polar
Kereaktifan

Reaksi

berjalan Reaksi berjalan cepat

lambat
Struktur

Berikatan kovalen

Ikatan ion atau kovalen

Hasil pembakaran

Jika dibakar

Jika

dibakar

tidak

menghasilkan arang menghasilkan

dan gas CO2
Mr

arang

dan gas CO2

Umumnya memiliki Umumnya memiliki Mr

Mr cukup besar

yang lebih kecil

berkisar puluhan
sampai ratusan ribu
3. Menguji unsur karbon, hidrogen, dan oksigen dalam senyawa karbon
Adanya unsur karbon dan hidrogen dapat ditunjukkan dengan uji
pembakaran. Pembakaran zat organik akan mengubah C CO2, H H2O.
Adanya CO2 ditandai dengan air kapur yang menjadi keruh, sedangkan H 2O
diidentifikasi dengan kertas kobal. Air dapat mengubah kertas kobalt dari biru
menjadi merah muda.
Reaksi : sampel/zat organik + oksidator/ CuO CO2(g) + H2O(l)
CO2(g) + Ca(OH)2(aq) CaCO3(s) + H2O(l)
Kertas kobalt biru + H2O(l) kertas kobalt merah muda.
Unsur oksigen diketahui dari selisih massa antara sampel/zat organik dengan jumlah
massa karbon + hidrogen + unsur lain, misalnya : nitrogen dan belerang.
4. Kekhasan atom karbon
a.

Atom karbon dengan nomor atom 6 mempunyai konfigurasi elektron 2,4.

dengan memiliki 4 buah elektron valensi, atom memerlukan 4 elektron lagi agar
susunan elektronya stabil sesuai kaidah oktet. Untuk mencapai konfigirasi oktet,
karbon dapat membentuk 4 ikatan kovalen. Ciri khas atom karbon yang tidak
dimiliki oleh atom lain adalah atom karbon dapat membagi rata elektron
valensinya dalam suatu ikatan kovalen stabil, dan dapat berikatan kovalen dengan
empat atom hidrogen membentuk molekul CH4

b.

Setiap atom hidrogen dapat diganti dengan atom lain atau dengan atom
karbon, sehingga atom karbon dapat berikatan dengan atom lain membentuk rantai
panjang, lurus, bercabang atau melingkar. Misalnya dua buah atom karbon dalam
membentuk ikatan, masing-masing menyumbang sebuah elektron sehingga
terdapat sepasang elektron yang dipakai bersama.

Dengan terjadinya rantai cabang maka dalam senyawa karbon kedudukan atom C
dibedakan sebagai berikut:
1. Atom C primer, yaitu atom C yang mengikat 1 atom C yang lainnya. Pada
senyawa hidrokarbon jenuh, atom C primer mengikat 3 atom H

(-CH3)

2. Atom C sekunder, yaitu atom C yang mengikat 2 atom C yang lain. Pada
senyawa hidrokarbon jenuh, atom C sekunder mengikat 2 atom H (-CH2-)
3. Atom C tersier, yaitu atom C yang mengikat 3 atom C yang lain. Pada
senyawa hidrokarbon jenuh, atom C tersier mengikat 1 atom H (-CH-)
4. Atom C kuartener, yaitu atom C mengikat 4 atom C yang lain. Pada senyawa
hidrokarbon jenuh, atom C kwarterner mengikat 3 atom H (- C-)
Contoh : Tentukan C primer, C sekunder, C tersier dan C kwarternerdari rantai
karbon berikut:
8

CH3

1
2
3
CH3 CH2 C 4CH 5CH 6CH2 7CH3

9
CH310CH311CH3
atom C primer pada nomor : 1,7,8,9,10,11
atom C sekunder pada nomor : 2,6
atom C tersier pada nomor : 4,5
atom C kuartener pada nomor : 3
Atom karbon relatif kecil

c.

Karbon terletak pada periode 2, mempunyai 2 kulit atom sehingga jari-jari atom
karbon relatif kecil. Hal tersebut menyebabkan sebagai berikut:
1. ikatan kovalen yang dibentuk karbon relatif kuat
2. karbon dapat membentuk ikatan rangkap dan ikatan rangkap tiga.
Lampiran 2. Soal-soal
A. Pilihan ganda
1. Berikut ini unsur yang terdapat dalam senyawa organik, kecuali.........
a.

Karbon

b.

Hidrokarbon

c.

oksigen

d. Nitrogen
e. Argon

2. Senyawa organik dibandingkan dengan senyawa anorganik adalah.........

a.

lebih mudah terbakar

b.

lebih reaktif

c.

lebih stabil terhadap pemanasan

d.

mempunyai titik didih yang lebih tinggi

e.

lebih mudah larut dalam air

3. Berikut ini yang merupakan pasangan zat golongan senyawa hidrokarbon

adalah.........
a.

CH4 dan CO2

d. HClO dan H2CO3

b.

CH4 dan CO2

e. C2H6 dan H2O

c.

CO2 dan H2O

4. Diantara senyawa berikut yang bukan termasuk senyawa organik adalah.........

a.

glukosa

b.

plastik

c.

urea

d. asam sulfat
e. asam cuka

5. Senyawa berikut merupakan sumber senyawa karbon, kecuali.........

a.

batu bara

d. gas alam

b.

minyak bumi

e. alkana

c.

garam dapur

6. Sampel organik dipanaskan dengan CuO menghasilkan gas yang dapat mengeruhkan
air kapur. Hasil tersebut menunjukkan bahwa sampel organik mengandung...........
a.

oksigen

d. karbon dan oksigen

b.

karbon

e. Karbon dan hidrogen

c.

hidrogen

7. Keistimewaan atom karbon dibandingkan dengan atom lain adalah......

a.

atom karbon adalah atom yang dapat berikatan ion dengan atom lain

b.

atom karbon dengan nomor atom 6 dapat berikatan dengan 6 atom

karbon lain

c.

atom karbon mempunyai 4 elektron valensi, sehingga hanya dapat

membentuk ikatan kovalen rangkap 2

d.

atom karbon mempunyai kemampuan membentuk rantai terhadap atom

karbon yang lain

e.

atom karbon dapat bersenyawa dengan hampir seluruh ato yang ada

8. Atom C yang megikat 3 atom C yang lain disebut..............

a.

atom C primer

d. atom C kuartener

b.

atom C sekunder

e. radikal alkil

c.

atom C sekunder

9. Perhatikan struktur senyawa berikut!

8

CH3

1
2
3
CH3 CH2 C 4CH 5CH 6CH2 7CH3

9
10
11
CH3 CH3 CH3
Atom C tersier ditunjukkan pada nomor............
a. 1
a.2

d. 4
e. 5

b. 3
10. Salah satu faktor yang menyebabka senyawa karbon banyak jumlahnya adalah.......
a.

karbon sangat rekatif

b.

atom karbon relatif kecil

c.

karbon melimpah di kulit bumi

d.

karbon mempunyai 6 elektron valensi

e.

titik didih karbon sangat tinggi

B. Essay
1. jelaskan apa yang dimaksud dengan senyawa hidrokarbon!
2. jelaskan apa yang dimaksud dengan senyawa karbon!
3. jelaskan bagaimana sejarah penemuan senyawa karbon!
4. jelaskan sumber-sumber senyawa hidrokarbon!
5. jelaskan perbedaan senyawa karbon organik dan karbon anorganik

6. Kertas merupakan salah satu contoh senyawa karbon. Bagaimana cara membuktikan
dengan suatu eksperimen bahwa kertas merupakan senyawa karbon?
7. Bagaimana kita dapat membuktikan keberadaan unsur C dan H dalam senyawa
karbon organik?
8. Sebutkan keistimewaan atom karbon sehingga mampu membentuk senyawa!
9. Jelaskan apa yang dimaksud dengan atom C primer, sekunder, tersier dan kuarterner!
10. Jelaskan ikatan yang dapat terbentuk antara:
a. atom C dan atom C lainya
b. atom C dan atom H

c. atom C dan atom O