Anda di halaman 1dari 2

Pengertian dan Karakteristik

Masyarakat Islami Dan Peran Keluarga


Dalam Pembentukan Masyarakat Islami
Oleh Prilly Putri Adinda, 1406606272, Teknik Industri

Sebagai agama besar yang dianut oleh satu milyar lebih umat manusia,
Islam telah membentuk masyarakat yang kuat dalam tatanan yang penting dan
teratur yang disebut dengan masyarakat Islam. Sebagai masyarakat Islam yang
berpedoman kepada akidah dan hukum Islam, maka seharusnya juga menjalani
secara Islami yang disebut masyarakat Islami. Lalu apakah masyarakat Islami
tersebut? Dan bagaimana karakteristik masyarakat Islami tersebut? Dan sejauh
mana keluarga berperan dalam membentuk masyarakat Islami tersebut?
Masyarakat Islami adalah masyarakat yang dibentuk
Ketuhanan Yang Maha Esa yang bertopang pada :
a)

b)

c)

berdasarkan

etika

Menaati perintah Allah SWT yang dicerminkan dengan kasih sayang


terhadap sesama
anggota masyarakat,
Bersyukur terhadap rahmad dan nikmat Allah SWT, segala puji-Nya
semata, yang
dicerminkan pada upaya mewujudkan kesejahteraan dan kemashalahatan
masyarakat material dan spiritual, berlandasan pada kaidah kaidah
moral yang mulia,
Rasa dekat dengan Tuhan yang dicerminkan dalam perasaan takut pada
larangan
larangan-Nya yang akan membentuk sikap dan jiwa yang adil dan
bertanggung jawab, menghindari tingkah laku curang dan menolak
kejahatan dalam anggota masyarakat.

Didalam Islam terdapat 10 karakteristik Masyarakat Islam, yaitu :


1.

2.
3.
4.
5.

Masyarakat Islami adalah masyarakat terbuka, berdasarkan pengakuan


pada keastuan umat
dan cita cita persaudaraan sesama manusia.
Masyarakat Islami adalah masyarakat yang terpadu, integratif, dimana
agama menjadi perekat yang menyatuhkan.
Masyarakat Islami adalah masyarakat yang dinamis dan progresif, karena
manusia diciptakan sebagai khalifah di muka bumi.
Masyarakat Islami adalah masyarakat yang demokrasi, baik secara
spiritual, sosial, ekonomi, maupun demokrasi politik.
Masyarakat Islami adalah masyarakat yang berkeadilan, yang membentuk
semua aspek dari keadilan sosial baik dibidang moral, hukum, ekonomi,
dan politik yang telah ditetapkan dalam aturan dan kelembagaan yang
telah disepakati.

6.
7.

Masyarakat Islami adalah masyarakat yang berwawasan ilmiah, terpelajar,


karena sangat menekankan pada ilmu pengetahuan dan teknologi.
Masyakat Islami adalah masyarakat yang disiplin, baik dalam ibadah
maupun muamalah.

8.

Masyarakat Islami menentukan pada kegiatan keumatan yang memiliki


tujuan yang jelas dan
perencanaan yang sempurna.
9. Masyarakat Islami membentuk persaudaraan yang tangguh, menekankan
kasih sayang anatara sesama.
10. Masyarakat Islami adalah yang sederhana, yang berkesinambungan.

Di dalam masyarakat Islami tentunlah terdapat unsur unsur pribadi


Islami dan keluarga Islami. Pribadi Islami adalah pribadi yang betaqwa dan selalu
merasa diawasi oleh Allah SWT, yang membuat pribadi tersebut tidak berani
untuk menyimpang dari ajaran ajaran Allah SWT. Sedangkan keluarga Islami
adalah keluarga yang anggota anggotanya bukan hanya status keagamaannya
sebagai muslim, tetapi juga menunjukan keislaman dalam kehidupan sehari
hari, baik dalam ibadah (hubungan kepada Allah) maupun dengan sesama
anggota keluarga dan tetangga.
Jadi pendidikan dikeluarga adalah pendidikan awal dan utama bagi
seorang manusia. Keluarga adalah pemberi pengaruh pertama pada anak
manusia. Pengalaman hidup pada masa-masa awal umur manusia akan
membentuk ciri khas, baik dalam tubuh maupunpemikiran yang bisa jadi tidak
ada yang dapat mengubahnya sesudah masa itu. Disamping itu juga keluarga,
sekolah dan masyarakat merupakan sendi-sendi pendidikan yang fundamental.
Islam sebagai agama sekaligus hukum yang mengatur segala urusan di dunia ini
telah mengajarkan cara-cara yang benar dalam membangun sebuah keluarga,
yaitu keluarga islami. Membentuk dan membina keluarga islami merupakan citacita luhur setiap muslim. Keluarga islami adalah salah satu pondasi yang harus
diwujudkan karena keluarga adalah salah satu unsur pembentuk masyarakat
luas. Jika semakin banyak keluarga menerapkan konsep islami, maka
diharapkansemakin mudah membentuk masyarakat islami.
Keluarga ini secara langsung memiliki andil dalammenentukan
karakteristik masyarakat yang Islami. Dari keluarga Islami inilah lahir generasi
generasi manusia yang bermartabat dan memiliki rasa kasih sayang dansaling
tolong menolong diantara mereka. Dengan begitu akan terciptalah tatanan dari
kehidupan masyarakat yang bercorak Islamiah, yang didukung keluarga
keluarga yang harmonis dan berkasih sayang karena memiliki pemikiran yang
benar sebagai pondasinya.

Anda mungkin juga menyukai