Anda di halaman 1dari 35

LATAR BELAKANG IKM

1.1 Pendahuluan
Sebagai ilmu pengetahuan dan teknologi
(IPTEK) IKM telah dilahirkan dan tumbuh
dari iptek induk yaitu Ilmu kedokteran
Karena cepatnya kemajuan konsep
materi IKM dalam beberapa dekade
belakangan ini semakin dirasaperlu untuk
mengembangkan jalur khusus yang bisa
menampung perkembangan tersebut

Dari awal mula definisinya IKM sudah


dikenal sebagai bagian dari iptek
kedokteran yang menekankan pada
segi pencegahan atau prevention
Kemajuan iptek kedokteran akan sulit
mencapai sasarannya bila tidak
didukung iptek cara pengelolaan yang
dewasa ini banyak dikembangkan
dalam iptek IKM (lingkungan, perilaku,
mulisektoral,dsb)

1.2. Istilah dan pengertian


Kesehatan masyarakat dapat diartikan
sebagai masalah kesehatan yang ada
di masyarakat yang meliputi bukan saja
masalah kematian, penyakit,
penderitaan, kesuburan,
kecacatan,dsb tapi juga masalah
lingkungan kependudukan, perilaku,
administrasi dan masalah lintas
sektoral, dan upaya terprogram

1.3 Batasan dan definisi


IKM yang telah didefinisikan oleh Winslow
(1920), kemudian telah berkembang seara
lebih luas dan melebar untuk mencakup
hampir segala aspek kesejahteraan hidup
yang kita kenal sekarang misalnya aspek
politik, kebijakan pembangunan dan garis
besar haluan negara, hukum, ekonomi,
HAM, bidang internasional, dsb namun
kesemuanya ini bila direnungkan pada
hakekatnya sama maksud/pengertiannya

Definisi IAKMI
IKM adalah ilmu dan seni untuk
meningkatkan taraf hidup masyarakat
yang meliputi usaha-usaha peningkatan
kesehatan dan kesejahteraan
masyarakat, keluarga, maupun
perorangan serta penyehatan
lingkungan hidupnya dalam bentuk fisik,
biologis, sosio-ekonomi dan sosio-kultur
dengan mengikutsertakan masyarakat

Lingkungan dianggap penting dan


diartikan secara cukup luas yaitu
mencakup fisik, biologis, sosio-ekonomi,
dan sosio-kultur
Jga bahwa upaya kesehatan tidak
tertuju pada masyarakat saja, tapi juga
kepentingan perorangan harus
diutamaka

Peran serta masyarakat (aktif/pasif)


merupakan unsur penting untuk pelayanan
kesehatan yang berorientasi pada masyarakat
Singkatnya :
IKM adalah ilmu pengetahuan dan
teknologi/iptek yang mempelajari masalah2
kesehatan dan segala faktor yang
mempengaruhinya serta upaya/cara untuk
mengatasinya dalam masyarakat

1.4 Ruang lingkup


Pada hakekatnya ruang lingkup bidang
klinik dan kesehatan masyarakat
meskipun dikatakan dapat dipisahkan
tapi fungsi dan peran ipteknya
sebenarnya saling mengisi dsan saling
mewnunjang satu dengan lainnya

1.5 Prinsip-prinsip (perbedaan


pendekatan/cara pikir IKM dan kedokteran)

Iptek IKM pada hakekatnya


menekankan pada prinsip preventif,
dan kedokteran bersifat kuratif
meskipun pada prakteknya sulit ditarik
garis tegas antara keduanya.
Iptek IKM menekankan pada cara
pendekatan epidemiologis sedang
kedokteran menekankan lebih pada
cara medis-klinis

Iptek IKM menekankan pada


masyarakat atau kumpulan orang baik
sehat/sakit sedang medis-klinis adalah
perorangan dan lebih menekankan
pada penderita yang sudah jelas sakit
atau terancam resiko penyakit tertentu

Iptek IKM faktor lingkungan yang


mencakup lingkungan fisik, biologik,
sosial-ekonomi, dll. Dianggap
memegang peran yang sangat penting,
sedang dalam iptek kedokteran faktor ini
tidak terlalu penting

Dalam beberapa dekade terahir ini


peran faktor perilaku, meskipun bukan
hal baru, dalam itek IKM berkembang
pesat bahkan membentuk segmen baru
yang dikenal dengan promosi
kesehatan

Dalam iptek IKM yang dimaksud dengan


upaya kesehatan adalah segala upaya
masyarakatdalam bidang kesehatan
yang terorganisir (Winslow,1920)(materi
AKK)

Dalam iptek IKM masyarakat dianggap


baik sebagai obyek maupun subyek
upaya kesehatan sehingga peranserta
masyarakat dan perilakunya menjadi
sangat penting

Iptek IKM melihat masalah kesehatan


sebagai masalah yang multi sektoral
yang kait-mengkait, baik secara
langsung atau tidak dengan masalah
lain yang seringkali dianggap sebagai
non-kesehatan

1.6 Azas-azas
Azas keilmuan dan teknologi terapan
yang paling mutahir
Azas metodologis,sistematis, rasional,
terbuka dan universal
Azas pengamatan secara empiris
yang deskriptif, analitis, dan jika perlu
eksperimental untuk dapat memahami
suatu masalah kesehatan yang harus
ditanggulangi

Azas efektif dan efisien serta berdaya


guna dan berhasil guna yang
maksimal dari sumber daya yang pada
umumnya tersedia secara terbatas
azas

Azas yang ipteknya dapat diterma dan


bahkan didukung oleh masyarakat di
lingkungannya

Azas-azas nilai kemanusiaan yang


universal:
Azas kemanusiaan yang berdasarkan
Ketuanan Yang Maha Esa
Azas manfaat, yang memberi manfaat
sebesar-besarnya bagi kemanusiaan
dan perikehidupan yang sehat bagi
masyarakat

Azas adil dan merata yang berarti iptek ini


dapat memberikan manfaat yang sebesarbesarnya kepada segenap lapisan
masyarakat tanpa membeda-bedakan
golongan, agama dan bangsa
Azas perikehidupan dalam keseimbangan
yang berarti memperhatikan kondisi lingkngan
dalam arti luas, seperti fisik, biologis, sosialekonomi, dan sosial budaya

Azas kepercayaan pada kemampuan


dan kekuatan yang mandiri yang ada
pada masyarakat yang bersangkutan,
baik yang nyata maupun yang potensial
dan perlu digali.

17 Wawasan
Wawasan IKM sebenarnya tidak terbatas
hanya pada hal-hal yang menyangkut iptek
saja, tapi juga mencakup juga masalah segi
kehidupan lain yang sangat luas seperti :
Ideologi dan konstitusi dimana iptek IKM
tersebut akan dikembangkan dan diterapkan
(Pancasila/UUD45/GBHN/Pelita/SKN/UU
kesehatan dll)

Nilai-nilai budaya, kepercayaan, adat


istiadat, kebiasaan, perilaku dll
dilingkungan masyarakat dimana iptek
IKM akan dilaksanakan (misalnya hak
azasi manusia, nilai anak, ibu,
keseimbangan ekologi, nilai spiritual dan
kehidupan agama, dll)

Lingkungan ekologik yang luas, maupun


lingkungan kesehatan yang bersifat
fisik,biologik, ipoleksosbud, kependudukan,
perilaku, dll
Iptek IKM diharap dapat berkembang dan
belajar untuk menghindar dan tidak
mengulang kesalahan masa lalu dan
sebaliknya memanfaatkan pengalaman yang
jelas menguntungkan dan meningkatkan
derajat kesehatan masyarakat universal

Kecenderungan masa kini dan masa


depan sudah harus mulai dijabarkan,
dirumuskan serta di antisipasi mulai
sekarang

1.8 Filsafat
Materi pemikiran yang lebih khusus
untuk lahirnya konsep Public Health
berabad-abad lalu memang tidak
dicetuskan oleh pakar bidang
kedokteran namun materinya
sebenarnya lebih banyak didominasi
dan dikembangkan oleh pakar2 dunia
kedokteran

Sebagai ilmu IKM masih sering


dipersoalkan, sementara ilmu ini sudah
dan sedan berkembang secara pesat
namun masih saja ada yang meragukan
bahwa IKM sebagai porsi yang perlu
membentuk bidang profesi tersendiri di
lingkungan kesehatan

1.9 Pendekatan
Pendekatan pada permasalahan
kesehatan masyarakat biasanya
merupakan suatu analisis epidemiologi
dimana epi = pada; demos = penduduk;
logos = ilmu jadi epidemiologi adalah
ilmu pada (tentang) penduduk

Sebagai dasar epidemiologi dapat diuraikan dengan


cara mencoba menjawab pertanyaan2 sebagai
berikut :
Apa (what)
Berapa (how much)
Siapa (who)
Dimana (where)
Bilamana (when)
Mengapa (why)
Bagaimana (how)
(5W dan 2H)

Apa, permasalahan yang sedang


dihadapi
Berapa, besar/banyak/luas/parah/serius
permasalahan
Siapa, mereka yang terlibat dalam
kasus penyakit
Dimana, menyangkut dimensi ruang
atau lokasi dimuka bumi ini
Bilamana, menyangkut dimensi waktu

Mengapa, disini harus dicarikan


jawaban alasan terjadinya kejadian
tersebut
Bagaimana, merupakan penjelasan
mekanisme/prosesnya
penyakit/masalah tersebut timbul
Semua hasil studi epidemiologi yang
memenuhi kriteria obyektif (sahih,
konsisten, akurat, relevan)

Hasil tersebut secara konstruktif selalu


akan mencoba melengkapi kesenjangan
pengetauan (celah2 yang kekurangtahuan) dan selanjutnya aka membengun
apa yang disebut body of knowledge
Untuk tujuan2 tersebut iptek IKM selalu
berupaya untuk lebih memajukan diri
melalui penelitian2 dan pengembangan
yang terus-menerus (berkesinambungan)

Profesi tenaga kesehatan yang


berlatar belakang iptek IKM

Bahwa pengembangan iptek IKM


bersama tenaga profesinya adalah
untuk mendukung beban tugas profesi
kedokteran dan juga profesi kesehatan
lain yang pekembangan teknologinya
menuntut perhatian yang semakin besar

Maksud dan tujuan IKM


IKM mempunyai 3 komponen yaitu :
IPTEK
Masalah
Upaya-upaya
Jadi maksud dan tujuan IKM tidak lain
adalah untuk memajukan dan
mengembangkan ke 3 komponen utama
tersebut

Anda mungkin juga menyukai