Protein
Dalam persentase : 10 15%
Dalam gram : 1,5 2,0 g/kgBB (Poedjiadi, 1997).
Mineral dan Vitamin
Mineral dan vitamin diperlukan dalam jumlah yang cukup
agar tidak terjadi gangguan pertumbuhan. Pada usia 1
3 tahun resiko anemia defisiensi meningkat, karena
diperlukan hemoglobin yang cukup banyak sedangkan
pada usia yang sama nafsu makan anak pada umumnya
menurun dan pola makan yang kurang mengandung zat
besi
Pola Makan
Asupan makan pada usia ini mulai menurun,
nafsu makan tidak sebaik waktu bayi. Mulai usia
1 tahun biasanya anak kurang suka minum susu
lagi. Sayuran juga jarang disukai. Anak mulai
suka mengkonsumsi makanan jajanan termasuk
permen dan kue. Perubahan pola makan ini
dapat menyebabkan beberapa asupan zat gizi
berkurang
Pengaruh
teman sebaya
Kelompok teman sebaya menjadi penting
dengan makin bertambahnya umur anak.
Mereka akan saling mempengaruhi termasuk
dalam memilih makanan.Hal ini sering
ditunjukkan anak dengan menolak makanan
secara tiba-tiba, padahal sebelumnya anak tidak
mempunyai masalah dengan makanan tersebut.
Pengaruh
penyakit
Perkembangan makan
Pada masa balita, aktivitas anak mulai meningkat.
Anak mulai belajar berbagai ketrampilan. Pada umur 1
tahun, anak belajar makan dengan menggunakan jari.
Umur 2 tahun anak mulai dapat memegang cangkir
dengan satu tangan dan makan dengan menggunakan
sendok. Demikian terus sampai anak bisa makan sendiri
sekitar usia 6 tahun.
Frekuensi
bersama
Karies
Gigi
Karies gigi banyak dijumpai pada balita.
Penyebabnya karena anak memang
mengkonsumsi KH baik yang berasal dari
makanan kecil, permen dan susu formula yang
diberikan dengan dot dapat menyebabkan
kerusakan pada gigi seri bagian atas.
Upaya untuk mencegah karies yaitu
menggosok gigi segera setelah makan dan tidak
mengkonsumsi makanan yang lengket atau
bergula. Makanan cemilan yang baik untuk gigi
a.l : buah segar, kacang, keju, air buah dan
sayuran, sayuran segar, permen tidak bergula,
dan asinan.
Anemia
defisiensi besi
Keadaan ini terjadi karena kurangnya
kandungan zat besi dalam makanan, terutama
pada anak yang terlalu banyak minum
susu.Anak harus diberi dan dibiasakan
menyantap makanan yang mengandung zat
besi, dan konsumsi susu sebagian diganti
dengan air jeruk yang kaya vitamin C untuk
membantu penyerapan zat besi dalam tubuh.
Pemantauan Pertumbuhan
Pertumbuhan