Anda di halaman 1dari 20

Administrasi

Pengertian
Bahasa latin
Ad=pada
Ministrate = melayani
Jadi administrasi Memberikan pelayanan kepada
(Azwar, Azrul. Pengantar Administrasi Kesehatan Ed.3)
Sedangkan dalam arti yang luas dan umum, administrasi dapat diartikan sebagai segala
kegiatan untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan
(Budioro, Pengantar Adinistrasi Kesehatan)
Latin
Ad = on
Ministrate = serve
So the administration provide services to the
(Anwar, Azrul. Ed.3 Introduction to Health Administration)
Meanwhile, in a broad and general sense, can be defined as all administrative activities to
achieve the goals that have been set

Batasan
Administasi : keseluruhan proses kerja sama antara 2 orang manusia / lbih yang didasarkan
atas rasionalitas tertentu untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan sebelumnya
Manajemen : kemampuan atau keterampilan untuk memperoleh sesuatu hasil dalam rangka
pencapaian tujuan melalui kegiatan2 orang lain
( Manajemen merupakan inti dari administrasi, karena memang manajemen merupakan alat
pelaksana utama dari pada administrasi)
(Budioro, Pengantar Adinistrasi Kesehatan)
Administration: the whole process of cooperation between the two people man / lbih based on
a certain rationality to achieve predetermined objectives
Management: the ability or skill to get something results in the achievement of objectives
through other people kegiatan2
(Management is the core of the administration, because the management is the main
implementing tool of the administration)

Ruang Lingkup
- Kegiatan administrasi = Mencakup semua fungsi administrasi
Melaksanakan pekerjaan administrasi samalah artinya dengan melaksanakan semua fungsi
administrasi yang dikenal, mulai dari perencanaan, pengoganisasian, pelaksanaan sampai
dengan fungsi pengawasan
- Objek dan subjek administrasi = merupakan sistem kesehatan
Sistem kesehatan adalah suatu kumpulan dari berbagai faktor yang komplek dan saling
berhubungan yang terdapat pada suatu negara dan yang diperlukan untuk memenuhi kebtuhan
dan tuntutan kesehatan perorangan,keluarga,kelompok serta msyarakat pada setiap yang
dibutuhkan.
(Azwar, Azrul. Pengantar Administrasi Kesehatan Ed.3)

Activities Administration = Includes all administrative functions


Carry out administrative work is tantamount to perform all administrative functions are known, from
the planning, organization of, implementation to monitoring functions
- The object and the subject of an administration = health system
The health system is a collection of different and complex factors that are interconnected in a country

and are required to meet the demands kebtuhan and health of individuals, families, groups and
msyarakat on any needed.

Manfaat
- Dapat dikelola sumber, tata cara dan kesanggupan yang dimiliki secara efektif dan efisien
- Dapat dipenuhinya kebutuhan dan tuntutan akan kesehatan secara tepat dan sesuai
- Dapat disediakan dan diselenggarakan pelayanan kesehatan yang sebaik-baiknya
Dari ketiga manfaat di atas dapat disimpulkan bahwa administrasi kesehatan berupaya
menyediakan dan menyelenggarakan pelayanan kesehatan sedemikian rupa sehingga dengan
input sekecil-kecilnya dapat dihasilkan output yang sebesar-besarnya.
(Azwar, Azrul. Pengantar Administrasi Kesehatan Ed.3)

Can be managed sources, procedures, and possessed the ability to effectively and efficiently
- Able to fulfill the needs and demands in a timely and appropriate health
- Can be provided and organized medical services as well as possible
The third benefit of the above it can be concluded that the administration seeks to provide health care
and health care organized in such a way that the smallest input can produce output as much as
possible.
5

Tujuan

Tujuan utama diterapkannya administrasi kesehatan adalah agar kebutuhan dan tuntutan
masyarakat terhadap kesehatan, perawatan kedokteran dan lingkungan yang sehat dapat tercapai
sebaik-baiknya
Kebutuhan kesehatan
Ialah sesuatu yang secara obyektiv diperlukan oleh seseorang untuk meningkatkan
kesehatannya. Terpenuhi atau tidaknya kebuthan tsb amat menetukan berhasil atau tidaknya
suatu upaya kesehatan
Tuntutan kesehatan
Adalah sesuatu yang secara subjektif diperlukan oleh seseorang untuk meningkatkan
kesehatannya. Karena sifatnya yang subjektif, maka terpenuhi atau tidaknya tuntutan tsb tidak
menentukan keberhasilan suatu upaya kesehatan
(Azwar, Azrul. Pengantar Administrasi Kesehatan Ed.3)
The main purpose of the implementation of health administration is that the needs and
demands of society on health, medical care and a healthy environment can be achieved best
Health Needs
Obyektiv is something that is needed by a person to improve his health. Whether or not they
will be fulfilled very kebuthan determine the success or failure of a health efforts
Health Claims
It is something that is subjectively required by a person to improve their health. Because of its
opinion, the demands are met or whether they will not determine the success of a health
efforts
6

Tugas Utama
- Menentukan Tujuan yang menyeluruh yang hendak dicapai
- Menentukan kebijaksanaan umum yang mengikat seluruh organisasi

(Budioro, Pengantar Adinistrasi Kesehatan)

6. Main Duties
- Determine the overall objective to be achieved
- Determine the common wisdom that binds the entire organization
Unsur Pokok
a Masukan (Input) : segala sesuatu yang dibutuhkan untuk dapat melaksanakan pekerjaan
administrasi. Disebut juga Perangkat administrasi.
4M = man,money,material,method. (Untuk organisasi yg tdk mencari keuntungan)
6M = man,money,material,method,market,machinery. (untuk organisasi yang mencari
keuntungan)
b

Proses (process) : langkah-langkah yang harus dilakukan untuk mencapai tujuan yang
telah ditetapkan. Disebut juga fungsi administrasi.
- Planning
- Organizing
POAC Menurut George R.Terry
- Actuating
- Controlling

c
d
e

Planning
Organizing
Staffing
Directing
Coordinating
Reporting
Budgeting

POSDCORB Menurut Luther M.Gullick

Keluaran (Output) : hasil dari suatu pekerjaan administrasi. Disebut juga pelayanan
kesehatan
Sasaran : kepada siapa keluaran yang dihasilkan, yakni upaya kesehatan tersebut
ditujukan.
Dampak (impact) : akibat yang ditimbulkan oleh keluaran. Dampak yang diharapkan
adalah makin meningkatnya derajat kesehatan. Peningkatan derajat kesehatan hanya akan
dicapai apabila KEBUTUHAN dan TUNTUTAN terpenuhi.
- Kebutuhan : Ialah sesuatu yang secara obyektif diperlukan oleh seseorang untuk
meningkatkan kesehatannya. Terpenuhi atau tidaknya kebutuhan tsb amat
menentukan berhasil atau tidaknya suatu upaya kesehatan
- Tuntutan kesehatan : Adalah sesuatu yang secara subjektif diperlukan oleh seseorang
untuk meningkatkan kesehatannya. Karena sifatnya yang subjektif, maka terpenuhi
atau tidaknya tuntutan tsb tidak menentukan keberhasilan suatu upaya kesehatan
(Azwar, Azrul. Pengantar Administrasi Kesehatan Ed.3)

masukan (input)
adalah segala sesuatu yang dibutuhkan untuk dapat melaksanakan pekerjaan
administrasi, terdiri dari:
A. Menurut Komisi Pendidikan Administrasi Kesehatan Amerika Serikat
- Sumber (recources)

adalah segala sesuatu yang dapat dipakai untuk menghasilkan barang/jasa,


dibedakan atas:
sumber tenaga, terdiri atas tenaga ahli (skilled) seperti dokter, dokter
gigi, bidan, perawat, dan tenaga tidak ahli (unskilled) seperti
pesuruh, penjaga malam, dan pekerja kasar lainnya.
Sumber modal, terdiri dari modal bergerak (working capital) seperti
uang, giro, dan modal tidak bergerak (fixed capital) seperti
bangunan, tanah, dan sarana kesehatan.
Sumber alamiah adalah segala sesuatu yang terdapat di alam yang
-

tidak termasuk sumber tenaga dan sumber modal.


Tata cara (procedures)
adalah berbagai kemajuan ilmu dan teknologi kedokteran yang dimiliki dan

yang diterapkan.
Kesanggupan (capacity)
keadaan fisik, mental, dan biologis tenaga kesehatan
B. Menurut Koontz dan Donnells
- Manusia (man)
- Modal (capital)
- Manajerial (managerial)
- Teknologi (technology)
C. Pembagian Lainnya
-

Ada yang 4 :
-

Manusia (man)
Uang (money)
Sarana (material)
Metoda (method)
Ada yang 6:
- Manusia (man)
- Uang (money)
- Sarana (material)
- Metoda (method)
- Pasar (market)
- Mesin (machinery)
proses (process)/fungsi administrasi
adalah langkah-langkah yang harus dilakukan untuk mencapai tujuan yang telah
ditetapkan. Proses ini merupakan ytanggungjawab pimpinan.
keluaran (output)/health services
adalah hasil dari suatu pekerjaan administrasi. Saat ini, pelayanan kesehatan dapat
dibedakan menjadi 2 macam yaitu pelayanan kedokteran (medical services) dan
pelayanan kesehatan masyarakat (public health services).
sasaran (target)

adalah kepada siap keluaran yang dihasilkan, yakni upaya kesehatan tersebut,
ditujukan. Dibedakan atas 4 macam yaitu perseorangan, keluarga, kelompok, dan
masyarakat. Dapat berupa sasaran langsung (direct target group) dan sasaran tidak
langsung (indirect target group).
dampak (impact)
adalah akibat yang ditimbulkan oleh keluaran. Untuk administrasi kesehatan,
dampak yang diharapkan adalah meningkatnya derajat kesehatan. Peningkatan
derajat kesehatan ini dapat dicapai bila kebutuhan (needs) dan tuntutan (demands)
perseorangan, keluarga, kelompok, dan atau masyarakat terhadap kesehatan,
pelayanan kedokteran serta lingkungan yang sehat dapat terpenuhi.
- Kebutuhan kesehatan : bersifat objektif dan karena itu untuk dapat
meningkatkan derajat kesehatan perseorangan, keluarga, kelompok, dan atau
masyarakat, upaya untuk memenuhinya bersifat mutlak. Sebagai sesuatu yang
bersifat objektif, maka munculnya kebutuhan kesehatan sangat ditentukan oleh
-

masalah kesehatan nyata yang ditemukan dalam masyarakat.


Tuntutan kesehatan : bersifat subjektif, oleh karena itu pemenuhan tuntutan
masyarakat hanya bersifat fakultatif (tercapai atau tidaknya tuntutan kesehatan
perseorangan, keluarga, kelompok, dan atau masyarakat tidak menentukan
tercapai/tidaknya kehendak untuk meningkatkan derajat kesehatan)

inputs (input)
is everything that is required to carry out the administrative work,
consisting of:
A. According to the Education Commission of the United States
Health Administration
- Source (recources)
is anything that can be used to produce goods / services,
distinguished by:
source of energy, composed of experts (skilled) such as doctors,
dentists, midwives, nurses, and staff are not skilled (unskilled) as
janitor, night watchman, and other laborers.
sources of capital, consisting of mobile capital (working capital)
such as cash, demand deposits, and capital does not move (fixed
capital) such as buildings, land, and health facilities.
natural sources is everything in nature that does not include a
source of energy and capital resources.
- Procedures (procedures)
is a variety of scientific and medical technology owned and
implemented.
- The ability (capacity)

the physical, mental, and biological health


B. According to Koontz and Donnells
- Man (man)
- Capital (capital)
- Managerial (managerial)
- Technology (technology)
C. Other division
There are 4:
- Man (man)
- Money (money)
- Means (material)
- Method (method)
There are six:
- Man (man)
- Money (money)
- Means (material)
- Method (method)
- Market (market)
- Machines (machinery)
process (process) / administrative functions
are the steps that must be done to achieve the goals set. This
process is the responsibility of leadership.
output (output) / health services
is the result of an administrative job. Currently, health care can be
divided into 2 kinds of medical services (medical services) and
community health services (public health services).
target (target)
is to set the output produced, ie health efforts, addressed. Divided
into four kinds of individuals, families, groups, and communities.
May be a direct target (direct target group) and target (indirect
target group).
impact (impact)
are consequences caused by output. For health administration, the
expected impact is the increased level of health. Improvement of
health is achieved when the needs (needs) and demands
(demands) of individuals, families, groups, and or people's health,
medical care and a healthy environment can be met.
- The need for health: are objective and therefore to improve the
health of individuals, families, groups, or communities, efforts to
meet them is absolute. For something that is objective, then the
emergence of health needs are determined by a real health
problem found in society.
- Health Claims: are subjective, therefore fulfilling the demands of
the public only voluntary (or not met the demands of the health of
individuals, families, groups, and societies do not determine or
achieved / absence of the will to improve health status)

PERENCANAAN PROGRAM KEGIATAN (PLANNING)


Batasan

Perencanaan adalah kemampuan untuk memilih satu kemungkinan dari berbagai


kemungkinan yang tersedia dan yang dipandang paling tepat untuk mencapai tujuan (Billy E.
Goetz)

Perencanaan adalah pekerjaan yang menyangkut penyusunan konsep serta


kegiatan yang akan dilaksanakan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan demi masa masa
depan yang lebih baik (Le breton)

Perencanaan adalah upaya menyusun berbagai keputusan yang bersifat pokok


yang dipandang paling penting dan yang akan dilaksanakan menurut urutannya guna mencapai
tujuan yang telah ditetapkan (Maloch dan Deacon)

Perencanaan adalah proses menetapkan pengarahan yang resmi dan menetapkan


berbagai hambatan yang diperkirakan ada dalam menjalankan suatu program guna dipakai
sebagai pedoman dalam suatu organisasi (Ansoff dan Brendenburg)
(Pengantar Administrasi kesehatan, Azrul Azwar)
Planning is the ability to choose one possibility of many possibilities available and are
considered the most appropriate to achieve the objectives
Langkah-langkah / proses
Proses perencanaan kesehatan secara garis besar adalah sbb:
Analisa keadaan dan masalah
Penentuan prioritas dan penyebab masalah
Perumusan tujuan dan sasaran
Perumusan arah, kebijaksanaan dan langkah2 kegiatan
Penyusunan kebutuhan sumber daya
Penyusunan rencana operasional
Dasar-dasar rencana penilaian
(Pengantar Administrasi Kesehatan Masyarakat, Budioro)

Health planning process in outline is as follows:


Analyze the situation and problems
Setting priorities and cause problems
Formulating goals and objectives
Formulation of direction, policies and activities langkah2
Preparation of resource requirements
Preparation of operational plan
Basics assessment plan
Jenis-jenis
1. ditinjau dari jangka waktu berlakunya rencana
a. perencanaan jangka penjang
Masa berlakunya rencana tersebut antara 12-20 tahun.
b. perencanaan jangka menengah
Masa berlakunya rencana tersebut antara 5-7 tahun

c. perencanaan jangka pendek


Masa berlakunya rencana tersebut hanya untuk jangka waktu
1 tahun saja
2. ditinjau dari frekuensi penggunaan
a. digunakan satu kali
Disebut penggunaan satu kali (single-use planning), apabila
rencana yang dihasilkan hanya dapat dipergunakan satu kali.
Perencanaan yang seperti ini dapat secara sengaja dilakukan,
atau karena memang telah tidak dapat digunakan lagi. Antara
lain karena keadaan lingkungan yang telah berubah.
b. digunakan berulang kali
Disebut penggunaan berulang kali (repeat-use planning),
apabila rencana yang dihasilkan dapat dipergunakan lebih
dari satu kali
3. ditinjau dari tingkatan rencana
a. perencanaan induk
Disebut perencanaan induk (master planning), apabila
rencana yang dihasilkan lebih menitikberatkann pada
aspek kebijakan, mempunyai ruang lingkup yang amat luas
serta berlaku untuk jangka waktu yang panjang
b. perencanaan operasional
Disebut perencanaan operasional (operational planning),
apabila rencana yang dihasilkan lebih menitikberatkan
pada aspek pedoman pelaksanaan yang akan dipakai
sebagai petunjuk pada waktu melaksanakan kegiatan.
c. perencanaan harian
Disebut sebagai perencanaan harian (day-to-day planning),
apabila rencana yang dihasilkan telah disusun secara rinci.
4. ditinjau dari filosofi perencanaan
a. perencanaan memuaskan
Disebut sebagai perencanaan memuaskan (satisfying
planning), apabila fiosofi yang dianut pada waktu melakukan
perencanaan tidak terlalu mementingkan keuntungan
golongan, melainkan kepuasaan semua pihak yang terlibat.
b. perencanaan optimal
Disebut sebagai perencanaan optimal (optimizing planning),
apabila filosofi yang dianut pada waktu melakukan
perencanaan sangat mementingkan pencapaian tujuan.
c. perencanaan adaptasi
Disebut sebagai perencanaan adaptasi (adaptivizer planning),
apabila filosofi yang dianut pada waktu melakukan

perencanaan cenderung berupaya untuk selalu menyesuaikan


diri dengan situasi dan kondisi yang dihadapi
5. ditinjau dari orientasi waktu
a. perencanaan berorientasi masa lalu kini
b. perencanaan berorientasi masa depan
i. perencanaan redistribusi
Pada
perencanaan
redistributif,
sekalipun
orientasinya adalah masa depan, tetapi rencana yang
disusun tidak atas kajian masa depan yang terlalu
mendalam
ii. perencanaan spekulatif
Pada perencanaan spekulatif, sifat spekulatif sangat
dirasakan. Kajian tentang masa depan, sekalipun
mungkin dilakukan dengan mempergunakan data,
tetapi terlalu berani.
iii. perencanaan kebijakan
Adalah perencanaan yang sangat berorientasi pada
masa depan, serta disusun atas kajian yang seksama
dan mendalam terhadap berbagai data yang seksama
dan mendalam terhadap berbagai data yang tersedia
6. ditinjau dari ruang lingkup
a. perencanaan strategik
Disebut perencanaan strategik, apabila rencana yang
dihasilkan menguraikan dengan lengkap kebijakan jangka
panjang yang ingin diterapkan, tujuan jangka panjang yang
ingin dicapai serta rangkaian dan pentahapan kegiatan yang
akan dilakukan. Perencanaan strategi umumnya sulit diubah.
b. perencanaan taktis
Disebut perencanaan taktis, apabila rencana yang dihasilkan
hanya mengandung uraian tentang kebijakan, tujuan serta
kegiatan jangka pendek saja. Perencanaan taktis mudah
menyesuaikan diri dengan perkembangan situasi dan kondisi.
c. perencanaan menyeluruh
Disebut perencanaan menyeluruh, apabila rencan yang
dihasilkan mengandung uraian yang bersifat menyeluruh
d. perencanaan terpadu
Disebut perencanaan terpadu, apabila rencan yang dihasilkan
jelas menggambarkan keterpaduan antar kegiatan yang akan
dilakukan, dan atau dengan kegiatan lain yang telah ada.
(Pengantar Administrasi Kesehatan, Azrul Azwar)
Unsur-unsur dalam perencanaan

1. hasil dari pekerjaan perencanaan (outcome of planning). Misalnya pada bidang kesehatan
rencana kesehatan
2. perangkat perencanaan (mechanic of planning) satuan organisasi yg ditugaskan dan atau
bertanggung jawab menyelenggrakan pekerjaan perencanaan
3. proses perencanaan (process of planning) langkah yang harus dilaksanakan pada pekerjaan
perencanaan
(Pengantar Administrasi Kesehatan, Azrul Azwar)
1. the result of the work plan (outcomes of planning). For example in the health sector
health plan
2. planning tools (mechanic of planning) organizational units that are assigned or
responsible menyelenggrakan and planning work
3. planning process (process of planning) steps to be carried out on the job of planning
Ciri-ciri
1. bagian dari system administrasi
2. dilaksanakan secara terus menerus dan berkesinambungan
3. berorientasi pada masa depan
4. mampu menyelesaikan masalah
5. mempunyai tujuan
6. bersifat mampu kelola
(Pengantar Administrasi Kesehatan, Azrul Azwar)
1.part of the system administration
2. conducted continuous and sustainable
3. future-oriented
4. able to resolve the problem
5. have a purpose
6. be able to manage

PENGORGANISASIAN PROGRAM KEGIATAN (ORGANIZING)


Batasan
pengorganisasian adalah pengelompokan berbagai kegiatan untuk melaksanakan rencana
sedemikian rupa sehingga tujuan memuaskan
pengorganisasian adalah pengaturan sejumlah personil yang dimiliki untuk
memungkinkan tercapainya suatu tujuan yang telah disepakati dengan jalan
mengalokasikan masing-masing fungsi dan tanggung jawabnya
pengorganisasian adalah pengkoordinasian rasional kegiatan dari sejumlah orang tertentu
untuk tujuan bersama melalui pengaturan pembagian kerja dan fungsi secara tanggung
jawab
(Pengantar Administrasi Kesehatan, Azrul Azwar)
-organization is a grouping of various activities to implement the plan in such a way that the purpose
of satisfying
-organization is setting a number of personnel were held to enable the achievement of the objectives
agreed upon by the respective allocate functions and responsibilities
- rational organization is coordinating the activities of certain people to a common goal through the
regulation of division of labor and responsibility function
Tujuan

Proses engorganisasian terutama yang dibudayakan dan direkayasa oleh manusia mempunyai
tujuan2 yang bila kita renungkan antara lain mencangkup hal2 berikut:
Dengan mengelompokan dan membagi2 berbagai jenis tugas yang telah
direncanakan,maka pelaksanaannya diharapkan menjadi lebih mudah dan lancer
Pengorganisasian juga mengatur wadah atau organisasi sedemikian rupa sehingga
pimpinan/atasan dapat membimbing, membina, mengawasi dan mengendaikan
bawahannya dengan lebih mudah
Dengan mengelompokan berbagai jenis tugas den membagikannya kepada anggota
organisasi sesuai dengan kedudukan dan kemampuan atau kapasitasnya masing2
diharapkan berfungsinya the right man on the right place
Dapat mengarahkan upaya organisasi secara keseluruhan untuk secara terkoordinasi
berupaya mencaai tujuan organisasi yang telah direncanakan secara efektif dan efisien
sebagaimana yang diinginkan dengan adanya proses pengadministrasian yang baik
(Pengantar Administrasi Kesehatan Masyarakat, Budioro, 2002)

Process engorganisasian mainly cultivated and engineered by humans have Goal2 that when
we reflect, among others hal2 covers the following:

With categorize and share different types of tasks that have been planned, the
implementation is expected to be more easily and smoothly

The organization also set up a container or organization such that the head / supervisor
can guide, guiding, supervising and subordinate mengendaikan more easily

By classifying various types of tasks den distribute them to members of the organization in
accordance with the position and the ability or capacity masing2 expected functioning of the
right man on the right place

Can lead efforts for the organization as a whole in a coordinated attempt mencaai planned
organizational goals effectively and efficiently as required by the process of administrating a
good
Manfaat
a. langkah untuk menetapkan, menggolong-golongkan dan mengatur berbagai macam
kegiatan, menetapkan tugas2 pokok dan wewenang, dan pendelegasian wewenang
oleh pimpinan kepada staf dalam rangka mencapai tujuan organisasi.
b. Merupakan alat untuk memadukan dan mengatur semua kegiatan yang ada kaitannya
dengan personil,finansial, material dan tata cara unutk mencapai tujuan organisasi
yang telah disepakati bersama
c. Sebagai wadah kerjasama sekelompok orang organisasi bersifat statis
d. Organisasi juga dapat dikaji dari sisi proses kerjasama. Dalam hal ini organisasi
dilihat dari kerjasama staf yanbg berisi uraian tugas untuk mencapai tujuan-oranisasi
bersifat dimanmis.
(Gde Muninjaya, Manajemen Kesehatan)

a. steps to define, classify and organize a wide variety of activities, assign duties and
authority, and delegation of authority by the leadership to staff in order to achieve
organizational goals.
b. It is a tool to integrate and manage all the activities that are related to personnel,
financial, material and manner of fatherly achieve organizational goals mutually agreed
c. As a media group co-organization is static

d. Organizations can also be assessed in terms of the process of cooperation. In this case the
organization seen from the cooperation of the staff yanbg contains job descriptions to
achieve oranisasi are dimanmis.
Prinsip
o

o
o

o
o

Adanya tujuan yang jelas. Meskipun tujuan tersebut bila harus dijabarkan menurut jenjang
maupun unit atau departemen yang ada dalam organisasi mungkin menjadi seolah2 sangat
beraneka ragam, tapi dengan didukung oleh fungsi administrasi pendukung lain seperti
koordinasi, pengawasan, pengendalian dll diharpakan tujuan organisasi yang sesungguhnya
akan dapat tercapai sebagaimana yang telah direncakan
Pembagian tugas pekerjaan (division of work) tergantung dalam pengertian pengorganisasian
adalah fungsi departemen yang membagi tugas dan kewajiban kepada para anggota organisasi
sesuai dengan kedudukan dan kemampuan atau keahlian
Pendelegasian kekuasaan (delegation of authority) yang dibagikan kepada para anggota
organisasi bukan tugas dan kewajiban saja tetai sebagai pelengkap dan pendukungnya juga
diserahi sebagian kewenangan atau kekuasaan yang harus diterapkan secara bertanggung
jawab
Rentangan pengendalian (span of control) prinsip ini menyangkut jumlah bawahan seorang
manajer yang harus dibimbing, dibina, dikendalian atau diawasi secara efektif.
Jenjang pengawasan (hierarchy of control) . Tingkat2 kepemimpinan yang biasanya
mengikuti jenjang organisasi harus dibuat seoptimal mungkin.bila terlalu banyak tingkat atau
jenjangnya,maka jalur komunikasi antara pemimpin atau atasan dengan bawahannya menjadi
terlalu panjang dan proses pengawasan menjadi kurang efektif dan kurang efisien
(Pengantar Administrasi Kesehatan Masyarakat, Budioro, 2002)

Langkah-langkah
a. Tujuan organisasi harus dipahami oleh staf.
b. Membagi habis pekerjaan dalam bentuk kegiatan2 pokok untuk mencapai tujuan.
Dalam hal ini, pimpinan yang mengemban tugas pokok organisasi sesuai dengan visi
dam misi oranisasi.
c. Menggolongkan kegiatan pokok kedalam suatu kegiatan yang praktis. Pembagian
tugas kelompok ke dalam elemen kegiatan harus mencerminkan apa yang harus
dikerjakan oleh staf
d. Menetapkan kewajiban yang harus dilaksanakan oleh staf dan menyediakan fasilitas
pendukung yang dioperlukan untuk melaksanakan tugasnya.
e. Penugasan personel yang cakap yaitu memilih dan menempatkan staf yang dipandang
mampu melaksanakan tugas
f. Mendelegasikan wewenang
(Gde Muninjaya, Manajemen Kesehatan)
a. Organizational goals must be understood by staff.
b. Dividing out the work in the form of principal kegiatan2 to achieve the goal. In this case, the
leadership that the principal task in accordance with the organization's mission vision oranisasi dam.
c. Characterizing the main activities into a practical activity. Division of the group into action
element must reflect what is to be done by staff
d. Assign duties to be performed by the staff and provide supporting facilities dioperlukan to carry
out their duties.
e. Assignment of qualified personnel is choosing and placing staff deemed capable of performing the
task
f. delegating authority

Unsur-unsur dalam pengorganisasian


hal yang diorganisasikan yaitu
1. kegiatan : pengaturan yang bersatu padu
2. tenaga pelaksanaan : pagaturan struktur organisasi, susunan personalia, hak dan
wewenang tenaga pelaksanaan
proses pengorganisasian
menyangkut pelaksaan langkah2 semua kegiatan dan tenaga pelaksanaan mendapat
pengaturan sebaik-baiknya.
hasil pengorganisasian
1. terbentuk wadah (entity) merupakan perpaduan kegiatan yang akan dilaksanakan
dengan tenaga pelaksanaan
2. hasil bervariasi
The elements in the organization
it organized the
1. activities: setting unite
2. power implementation: pagaturan organizational structure, the composition of personnel,
implementation of labor rights and authority
- the process of organizing
concerning the implementation of all activities and personnel langkah2 implementation gets the best
possible arrangement.
- organizing results
1. formed container (entity) is a combination of activities to be implemented by force implementation
2. results vary

ACTION
PROSES???
Seorang administrator atau manager, perlu menguasai berbagai pengetahuan dan
keterampilan yang jika disederhanakan dapat dibedakan atas 6 macam yaitu:

pengetahuan dan keterampilan motivasi (motivation)


pengetahuan dan keterampilan komunikasi (communication)
pengetahuan dan keterampilan kepemimpinan (leadership)
pengetahuan dan keterampilan pengarahan (directing)
pengetahuan dan keterampilan pengawasan (controlling)
pengetahuan dan keterampilan supervisor (supervison)

Motivasi
Batasan
Secara teoritis motiv atau motivasi adalah dorongan yang dapat menggerakan
seseorang untuk berperilaku teretentu yang muncul pada diri seseorang dalam
upaya memenuhi kebeutuhan hidupnya. Seseorang akan mudah digerakan untuk
berperilaku (misalnya melakuakan pekerjaan ) tertentu bila itu sesuai dengan

upayanya untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Secara teoritis dikenal banyak


(puluhan) jenis kebutuhan hidup manusia, disamping utuk upaya pemenuhannya,
kebutuhan tersebut dibuat berjenjang. Menurut A.H.Maslow jenjang (herarki)
kebutuhan tersebut adalah sbb:

Kebutuhan dasar yang faaliah (physiological needs) seperti makan, minum,


tidur, istirahat, menghindari rasa sakit, dorngan seks dll
Kebutuhan rasa aman (safety needs) seperti rasa bebas dari ketakutan, bebas
dari ancaman, jaminan akan selalu terpenuhi kebutuhan hidupnya dll
Kebutuhan sosisal (social needs) seperti diakui dan diterima oleh anggota
kelompoknya, serta dicintai dan disayangi(be loging and love needs)
Kebutuhan untuk dihargai dan dihormati (esteem needs) yaitu kebutuhan akan
status ,kehormatan dan gengsi dalam kehidupan bermasyarakat
Kebutuhan penampilan diri (self-actualization needs)
Yaitu kebutuhan untuk dapatmenampilkan sesuatu (ide atau gagasan) yang
sesuai dengan bakatnya

(Pengantar Administrasi Kesehatan Masyarakat, Budioro, 2002)

Batasan dan ruang lingkup


Motivasi berasal dari perkataan motif (motive ) yang artinya adalah rangsangan
dorongan dan ataupun pembangkit tenaga yang dimiliki seseorang sehingga orang
tersebut memperlihatkan perilaku tertentu. Sedangkan yang dimaksud dengan
motivasi ialah upaya untuk menimbulkan rangsangan, dorongan dan ataupun
pembangkit tenaga pada seseorang dan atupun sekelompok masyarakat tersebut
mau berbuat dan bekerja sama secara optimal melaksanakan sesuatu yang telah
direncanakan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Dari batasan yang seperti ini segeralah mudah dipahami bahwa pekerjaan motivasi
hanya akan berhasil dengan sempurna jika dapat :
a. Diusahakan agar tujuan organisasi yang telah ditetapkan adalah
juga menjadi tujuan perorangan dan ataupun kelompok
masyarakat yang akan melaksanakan kegiatan
b. Diusahakan agar perbuatan yang diharapkan untuk dilakukan
tersebut adalah sesuai dengan kemampuan yang dimiliki
seseorang dan ataupun sekelompok masyarakat.
(Pengantar Administrasi Kesehatan, Azrul Azwar)

Kepemimpinan
Batasan
Batasan tentang kepemimpinan banyak macamnnya, antara lain adalah:

a. Kepemimpinan adalah perpaduan berbagai perilaku yang dimiliki


seseorang sehingga orang tersebut memiliki kemampuan untuk mendorong
orang lain bersedia dan dapat menyelesaikan tugas2 tertentu yang
dipercayakan kepadanya (ordway tead)
b. Kepemimpinan adalah suatu proses yang mempengaruhi aktivitas
seseorang atau sekelompok orang untuk mau berbuat dan mencapai tujuan
tertentu yang telah di terapkan (stogdill)
c. Kepemimpinan adalah hubungan yang tercipta dari adanya pengaruh yang
dimiliki oleh seseorang terhadap orang2 lain sehingga orang lain tersebut
secara sukarela mau dan bersedia bekerja sama untuk mencapai tujuan
yang diinginkan (George R. Teryy)
d. Kepemimpinan adalah suatu proses yang mempengaruhi aktivitas
seseorang atau sekelompok orang untuk mencapai suatu tujuan yang telah
ditetapkan dalam suatu situasi (Paul Hersay, Ken Blanchard)
(Pengantar Administrasi Kesehatan, Azrul Azwar)
Unsur
Dari uraian tentang kepemimpinan, pemimpin serta pengikutnya sebagaimana
dikemukakan diatas, segeralah dapat disimpulkan bahwa kepemimpinan hanya
akan muncul jika ditemukan sekurang-kurangnya unsur pokok, keempat unsur
pokok tersebut adalah:
1. adanya pemimpin
2. adanya pengikut
3. adanya sifat dan ataupun perilaku tertentu
4. adanya situasi dan kondisi tertentu
(Pengantar Administrasi Kesehatan, Azrul Azwar)

Sifat
Karena pentingnya sifat dan perilaku tertentu yang dimiliki seseorang untuk
dapat menjadi pemimpin yang baik, maka banyak pihak telah menguraikan
bebagai sifat seorang pemimpin yang baik. Sifat2 yang dimaksud secara
sederhana dapat dilihat
(Pengantar Administrasi Kesehatan, Azrul Azwar)

Teori
Beberapa teori yang pernah diajukan adalah:
1. teori orang besar atau teori bakat
teori orang besar (the great men theory) atau teori bakat (trait theory) ini
adalah teori klasik dari kepemimpinan. Disini disebutkan bahwa seseorang
pemimpin dilahirkan. Artinya bakat2 tertentu yang diperlakukan seseorang
untuk menjadi pemimpin dilahirkan diperolehnya sejak lahir. Disebutkan
pula bahwa pada orang tersebut terdapat gen tertentu yang memiliki sifat2

kepemimpinanyang diturunkan oleh orang tuanya yang juga seorang


pemimpin.
2. teori situasi
bertolak belakang dari teori orang besar atau teori bakat ini adalah teori
situasi. Teori ini muncul sebagai hasil dari pengamatan, dimana seseorang
sekalipun bukan keturunan pemimpin, ternyata dapat pula menjadi
pemimpin yang baik. Hasil pengamatan tersebut menyimpulkan bahwa
orang biasa yang jadi pemimpan tersebut adalah karena adanya situasi
yang menguntungkan dirinya, sehingga ia memiliki kesempatan untuk
muncul sebagai pemimpin.
3. teori ekologi
teori ekologi ini menyebutkan bahwa seseorang memang dapat dibentuk
untuk menjadi pemimpin, tetapi untuk menjadi pemimpin yang baik
memanng ada bakat2 tertentu yang terdapat pada seseorang yang
diperolehnya dari alam.
(Pengantar Administrasi Kesehatan, Azrul Azwar)

Gaya
Tergantung dari sifat dan perilaku yang dihadapi dalam suatu organisasi dan
atau dimiliki oleh pemimpinan, maka gaya kepemimpinan yang diperlihatkan
seorang pemimpin dapat berbeda antara satu pemimpin dengan pemimpin
lainnya. Bebagai gaya kepemimpinan tersebut jika disederhanakn dapat
dibedakan atas empat macam yakni:
1. gaya kepemimpinan diktator
2. gaya kepemimpinan autokratis
3. gaya kepemimpinan demokratis
4. gaya kepemimpinan santai
bahwa penerapan gaya kepemimpinan tersebut sangat ditentukan oleh situasi
dan kondisi yang dihadapi. Situasi dan kondisi yang dimaksud dibedakannya
atas ditentukan oleh tiga unsur utam yakni:
1. hubungan kepemimpinan dengan bawahan
2. struktur tugas
3. derajat kekuasaan yang dimiliki pimpinan
(Pengantar Administrasi Kesehatan, Azrul Azwar)

Pengarahan
Batasan

Pengarahan adalah upaya pengambilan keputusan secara berkesinambungan


dan terus menerus yang terwujud dalam bentuk adanya perintah ataupun
petunjuk guna dipakai sebagai pedoman dalam organisasi ( luther gullick )
Pengarahan adalah upaya mewujudkan keputusan, rencana dan program dalam
bentuk kegiatan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan (Joseph L.
Massie)
Pengarahan adalah memberikan bimbingan serta mengendalikan para pekerja
dalam melakuakan tugas guna mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

Tujuan
Untuk mencegah agar karyawan jangan sampai melakukan penyimpangan2
yang tidak sesuai dengan rencana.
(Pengantar Administrasi Kesehatan, Azrul Azwar)

Manfaat

Para pekerja mendapatkan informasi yang tepat tentang segala sesuatu yang
akan dikerjakannya
Para pekerja akan terhindar dari kemungkinan berbuat salah dan dengan
demikian tujuan akan lebih mudah dicapai
Para pekerja akan selalu berhadapan dengan proses belajar mengajar sehingga
pemgetahuan, keterampilan dan keaktivitasan akan meningkat
Para pekerja akan berada dalam suasana yang menguntungkan yakni
terciptanya hubungan pimpinan dan bawahan yang baik
(Pengantar Administrasi Kesehatan, Azrul Azwar)

Syarat syarat
Kesatuan perintah
Perintah yang simpang siur akan dapat membingungkan karyawan.

Informasi yang lengkap


Pada waktu memberikan perintah atau petunjuk tersebut lengkapilah
dengan segala keterangan yang diperlukan (comprehensive information).
Keterangan yang dimaksudkan ini sering disusun dalam suatu uraian
khusus yang disebut dengan nama petunjuk pelaksanaan.

Hubungan langsung dengan karyawan


Akan membantu kelancaran pengarahan program.

Suasana informasi
Ciptakanlah suasana informal tersebut sehingga perintah atau petunjuk
yang diberikan tidak dirasakan sebagai beban yang terlalu berat.
(Pengantar Administrasi Kesehatan, Azrul Azwar)

Tehnik
Teknik konsultasi
Pelaksanaan pengarahan dalam bentuk konsultasi misalnya melalui suatu
pertemuan atau rapat yang khusus diselenggarakan untuk itu. Pada teknik
konsultasi ini pemimpin menyampaikan pengarahannya untuk kemudian
dibahas secara bersama. Keuntungan dari teknik ini ialah mengundang
peran serta dari karyawan. Kerugiannya ialah jika terlalu sering
diselenggarakan dapat menambah beban kerja serta dapat timbul kesan
dari karyawan bahwa pimpinan tidak mengetahui apa2.

Teknik demokratis
Pelaksanaan pengarahan menurut teknik demokrasi ialah dengan
memberikan kesempatan seluas2nya kepada karyawan untuk mengajukan
pendapat dan saran. Keuntungan dari teknik ini dapat menimbulakan
inisiatif karyawan. Kerugiannya dapat menyulitkan pimpinan, terutama
jika pendapat atau saran tersebut sulit dilaksanakan dan bertentangan
dengan kebijakan organisasi.

Teknik otokratis
Pelaksanaan pengarahan dilaksanakan secara satu arah yakni dari
pimpinan kepada bawahan. Pimpinan menetapkan segalanya, sedangkan
karyawan hanya melaksanakan saja. Keuntungan dari teknik ini ialah
proses pengarahan berjalan cepat. Kerugiannya ialah dapat timbul
kesalahan dalam pengarahan. Teknik ini hanya baik jika diterapkan dalam
suatu organisasi yang memiliki kepemimpinan kuat serta pendidikan
karyawan masih terbatas.

Teknik bebas teratur


Disini pengarahan dilaksanakan tidak terlalu berat. Biasnya jika
berhadapan dengan karyawan yang memiliki pengetahuan, keterampilan
serta pengalaman yang cukup dalam melaksanakan tugas yang akan
dilaksanakan.
(Pengantar Administrasi Kesehatan, Azrul Azwar)

Proses
Menyusun perintah dan ataupun petunjuk
Perintah dan petunjuk ini harus jelas, lengkap dan dalam batas2
kemampuan pekerja. Agar perintah atau petunjuk tersebut sesuai dengan
kebutuhan, maka seorang administrator perlu memahami dengan baik
segala hal yang ada dalam organisasi dan rencana kerja. Apabila
pemahaman ini tidak dimiliki, tentu mudah diperkirakan bahwa dapat lahir
perintah atau petunjuk yang kurang tepat.

Melaksanakan pelatihan
Melaksanakan pelatihan secara terus menerus kepada karyawan sehingga
dapat melaksanakan perintah atau petunjuk dengan baik sesuai dengan
situasi dan kondisi yang dihadapi.

Melakukan motivasi
Sehingga pekerja mau dan bersedia melaksanakan segala perintah atau
petunjuk dengan baik

Memelihara ketertiban dan kepatuhan


Sehingga tidak terjadi penyimpangan. Pemberian hadiah bagi yang baik
ataupun hukuman bagi yang bersalah perlu dilaksanakan
(Pengantar Administrasi Kesehatan, Azrul Azwar)

PENILAIAN PROGRAM KEGIATAN (EVALUATION)


Batasan
Batasan penilaian banyak banyak macamnya. Beberapa diantaranya yang
dianggap cukup penting adalah :
Penilaian adalah suatu cara belajar yang sistematis dari pengalaman yang
dimiliki untuk meningkatkan pencapaian, pelaksanaan, dan perencanaan
suatu program melalui pemilihan secara seksama berbagai kemungkinan
yang tersedia guna penerapan selanjutnya. (The World Health
Organization)
Penilaian adalah suatu proses untuk menentukan nikai atau jumlah
keberhasilan dari pelaksanaan suatu program dalam mencapai tujuan yang
telah ditetapkan (The American Publik Association)
Penilaian adalah suatu proses yang teratur dan sistematis dalam
membandingkan hasil yang dicapai dengan tolok ukur atau kriteria yang
telah ditetapkan, dilanjutkan dengan pengambilan kesimpulan serta
penyusunan saran-saran, yang dapat dilakukan pada setiap tahap dari
pelaksanaan program (The International Clearing House on Adolescent
Fertility Conrol for Population Option)
Penialian adalah pengukuran terhadap akibat yang ditimbulkan dari
dilaksanakannya suatu program dalam mencapai tujuan yang telah
ditetapkan (Riecken)
Ruang lingkup
Sesuai dengan luasnya pengertian kesehatan, maka ruang lingkuo
penilaian yakni hal-hal yang akan dinilai dari suatu program kesehatan adalah
amat luas sekali. Beberapa sarjana memberikan pedoman sebagai berikut,
yakni :

1. Deniston
Deniston menyebutkan bahwa hal-hal yang dapat dinilai dari suatu
program kesehatan dibedakan ke dalam empat jenis yakni :
a. Kelayakan program
b. Kecukupan program
c. Efektivitas program
d. efisiensi
2. george James
a. upaya program
b. penampilan program
c. ketepatan penampilan program
d. efisiensi program
3. milton R. Roemer
membedakan ruang lingkup penilaian suatu program kesehatan atas enam
jenis :
a. status kesehatan yang dihasilkan
b. kualitas pelayanan yang diselenggarakan
c. kuantitas pelayanan yang dihasilkan
d. sikap masyarakat terhadap program kesehatan
e. sumber daya yang tersedia
f. biaya yang dipergunakan
4. Blum
Sama halnya dengan roemer. Blum juga membedakan ruang lingkup
penilaian atas enam macam. Hanya saja perinciannya agak berbeda,
yakni :
a. Pelaksanaan program
b. Pemenuhan kriteria yang telah diterapkan
c. Efektivitas program
d. Efisiensi program
e. Keabsahan hasil yang dicapai oleh program
f. Sistem yang dipergunakan untuk melaksanakan program
Untuk kepentingan praktis, ruang lingkup penilaian tersebut secara sederhana
dapat dibedakan atas empat kelompok saja yakni :
a.
b.
c.
d.

Penilaian terhadap masukan


Penilaian terhadap proses
Penilaian terhadap keluaran
Penilaian terhadap dampak
Keempat ruang lingkup yang seperti ini, secara sederhana dapat
digambarkan dalam bagan :

Anda mungkin juga menyukai