Anda di halaman 1dari 12

Analisis Proses Derivational pada Kata yang Mengandung Sufiks ed/-d dalam

Artikel Resep Makanan Chewy Crispy Coconut Cookies pada Website


www.allrecipes.com

MAKALAH
Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah English Morphology

DISUSUN OLEH :

Diyani Puspita

180410090066

Risca Octania

180410090078

Rachditya Puspa A

180410090079

UNIVERSITAS PADJADJARAN
FAKULTAS SASTRA
JURUSAN SASTRA INGGRIS
JATINANGOR
2011

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Morfology dalam kamus Oxford Advanced Learners Dictionary of Current
English, ASHornby, memiliki pengertian study of the morphemes of a language and
of how they are combined to make word, atau studi tentang morfem-morfem,
termasuk tentang bagaimana morfem-morfem tersebut dikombinasikan untuk
membentuk kata.
Dalam ilmu morfologi itu sendiri terdapat salah satu unsur terkecil linguistik
yaitu morfem. Morfem merupakan bagian terkecil dari linguistik yang mempunyai
makna atau grammatical function (Katamba : 24)
Morfem dapat membentuk afiks (morfem yang ditambahkan ke dalam sebuah
kata), yang dibagi menjadi prefiks, suffiks, infiks, confiks, interfiks, tranfiks. Dalam
penelitian ini, penulis fokus terhadap bahasan mengenai sufiks (akhiran). Sufiks
merupakan salah satu unsur pembentuk kata yang dilekatkan bersama kata dasar
sebagai imbuhan akhir. Beberapa contoh sufiks antara lain: -ness pada lazyness dan
-ment pada management. Namun terdapat juga bentuk sufiks dari unsur past
participle (-ed/-d), misalnya rolled/flaked.
Pada bahasan ini, penulis menemukan banyaknya anggapan pada masyarakat
bahwa sufiks ed/-d hanya berfungsi sebagai kata kerja dalam bentuk lampau dan
pasif (past participle). Pada kenyataannya, sufiks ed/-d mempunyai fungsi lain yaitu
sebagai pembentuk kata sifat, bila digabungkan dengan kata benda sehingga
mengubah kelas kata dan makna kata tersebut dalam artikel resep makanan Chewy
Crispy coconut Cookies pada website allrecipes.com.
1.2 Identifikasi Masalah
1.Proses morfologi apakah yang terdapat pada morfem ed/-d sebagai noun
modifier?

2.Pada kelas kata apakah morfem ed/-d melekat sebagai noun modifier?
1.3 Tujuan
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah:
1.Untuk menganalisis proses morfologi yang terdapat pada morfem ed/-d
sebagai noun modifier.
2.Untuk menentukan kelas kata yang dibentuk oleh morfem ed/-d sebagai
noun modifier.

1.4 Metode Penelitian


Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis dekriptif.
Menurut Nawawi (2001) metode deskriptif adalah prosedur pemecahan masalah yang
diselidiki dengan menggambarkan atau melukiskan keadaan subjek atau objek
penelitian pada saat sekarang berdasarkan fakta-fakta yang tampak atau sebagaimana
adanya. Penelitian ini mendeskripikan perubahan makna dan kelas kata oleh sufiks
ed/-d sebagai pembentuk kelas ajektiva dalam noun modifier.

BAB II
KAJIAN TEORI

Dalam proses penelitian ini, penulis menggunakan beberapa teori yang


digunakan sebagai landasan penelitian dalam kajian bidang morfologi. Penulis

merujuk pada salah teori tentang sufiks yang dikemukakan oleh Tom McArthur,
yaitu:
"Suffixes display all kinds of relationships between form, meaning, and function.
Some are rare and have only vague meanings, as with the -een in velveteen. Some
have just enough uses to suggest a meaning, as with -iff in bailiff,
plaintiff, suggesting someone involved with law."
(Tom McArthur, The Oxford Companion to the English Language. Oxford Univ.
Press, 1992)
Penulis juga merujuk pada teori mengenai derivational morpheme yang
dijelaskan oleh David Crystal, yaitu:
". derivational morphology studies the way in which new items of vocabulary
can be built up out of combinations of elements.."
(David Crystal, The Cambridge Encyclopedia of the English Language, 2nd ed.
Cambridge Univ. Press, 2003).
Kedua teori tersebut menjadi acuan penulis dalam meneliti proses perubahan
kelas kata dan makna pada kata bersufiks ed/-d sebagai noun modifier.

BAB III
PEMBAHASAN

3.1 Proses Derivational

Dalam ilmu morfologi, sufiks dibagi kedalam dua proses. Proses tersebut yaitu
derivational dan inflectional. Namun, pada penelitian ini penulis hanya berfokus pada
proses derivational. Proses derivational sebuah huruf, atau bunyi atau imbuhan akhir
yang diletakkan pada sebuah kata yang mengubah makna dan bentuk atau kelas kata.
Penulis menemukan enam data yang mengalami proses derivational pada artikel resep
makanan Chewy Crispy coconut Cookies pada website allrecipes.com, data tersebut
antara lain:
-Data 1
1/2 cup packed brown sugar
Pack + -ed
packed
Verb + suffix adjective
Maknanya: packed brown sugar: sebungkus gula palem

Penjelasan proses derivational sebagai berikut:


Pack, yang merupakan kata kerja, apabila diberikan sufiks ed berubah
menjadi packed yang berarti bungkus/kemas. Kata tersebut termasuk ke
dalam kelas kata ajektiva. Kata tesebut akan mengalami perubahan kembali
apabila dilekatkan dengan sebuah kata benda lain sehingga membentuk noun
modifier, cup packed brown sugar yang berarti setengah gelas dari
sebungkus gula palem.

-Data 2
1 cup crushed cornflakes cereal
Crush + -ed
crushed
Verb + suffix adjective

Penjelasan proses derivational sebagai berikut:


Crush, yang merupakan kata kerja, apabila diberikan sufiks ed berubah
menjadi crushed yang berarti yang ditumbuk dan termasuk ke dalam kelas
kata ajektiva. Kata tersebut mengalami perubahan kembali, apabila dilekatkan
dengan sebuah kata benda lain sehingga membentuk noun modifier, 1 cup

crushed cornflakes cereal yang berarti satu gelas dari sereal yang telah
ditumbuk.
-Data 3
1 cup rolled oats
Roll + -ed
Verb + suffix

rolled
adjective

Penjelasan proses derivational sebagai berikut:


Roll, yang merupakan kata kerja, apabila diberikan sufiks ed berubah
menjadi rolled yang berarti yang digiling dan termasuk ke dalam kelas kata
ajektiva. Kata tersebut mengalami perubahan kembali, apabila dilekatkan
dengan sebuah kata benda lain sehingga membentuk noun modifier, 1 cup
rolled oats yang berarti satu gelas dari gandum yang telah digiling.

-Data 4
1 1/3 cups flaked coconut
flake + -d

flaked

verb + suffix

adjective

Penjelasan proses derivational sebagai berikut:


Flake, yang merupakan kata kerja, apabila diberikan sufiks d berubah
menjadi flaked yang berarti yang diparut dan termasuk ke dalam kelas kata
ajektiva. Kata tersebut mengalami perubahan kembali, apabila dilekatkan
dengan sebuah kata benda lain sehingga membentuk noun modifier, 1 1/3 cups
flaked coconut yang berarti 1 1/3 gelas buah kelapa yang telah diparut.

-Data 5
creamed mixture
cream + -ed

creamed

verb + suffix adjective

Penjelasan proses derivational sebagai berikut:


Cream, yang merupakan kata kerja, apabila diberikan sufiks ed berubah
menjadi creamed yang berarti yang bertekstur seperti krim dan termasuk ke
dalam kelas kata ajektiva. Kata tersebut mengalami perubahan kembali,
apabila dilekatkan dengan sebuah kata benda lain sehingga membentuk noun
modifier,

creamed

mixture

yang

berarti

campuran

yang

telah

berbentuk/bertekstur seperti krim.

-Data 6
preheated oven
preheat + -ed
verb

preheated

+ suffix adjective

Penjelasan proses derivational sebagai berikut:


Preheat, yang merupakan kata kerja, apabila diberikan sufiks ed berubah
menjadi preheated yang berarti yang telah dipanaskan terlebih dahulu dan
termasuk ke dalam kelas kata ajektiva. Kata tersebut mengalami perubahan
kembali, apabila dilekatkan dengan sebuah kata benda lain sehingga
membentuk noun modifier, preheated oven yang berarti oven yang telah
dipanaskan terlebih dahulu.

3.2 Perubahan Kelas Kata


Perubahan kelas kata pada morfem ed/-d sebagai noun modifier terjadi pada
keenam data yang telah kami analisis sebelumnya. Proses tersebut terjadi apabila
sebuah kata kerja yang telah diberi imbuhan sufiks ed/-d berubah menjadi kata
ajektiva yang kemudian dilekatkan dengan sebuah kata benda lain.
-Data 1
1/2 cup packed brown sugar
Pack + -ed
packed
Verb + suffix adjective

-Data 2
1 cup crushed cornflakes cereal
Crush + -ed
crushed
Verb + suffix adjective

-Data 3
1 cup rolled oats
Roll + -ed
Verb + suffix

rolled
adjective

-Data 4
1 1/3 cups flaked coconut
flake + -d

flaked

verb + suffix

adjective

-Data 5
creamed mixture
cream + -ed

creamed

verb + suffix adjective

-Data 6
preheated oven
preheat + -ed
verb

preheated

+ suffix adjective

Dari keenam data tersebut, terlihat jelas bahwa adanya proses perubahan kelas
kata kerja menjadi ajektiva.

BAB IV
KESIMPULAN

Setelah melakukan analisis terhadap data-data yang ada dengan menggunakan


metode analisis deskriptif, penulis dapat menyimpulkan bahwa artikel resep makanan
Chewy Crispy Coconut Cookies pada website www.allrecipes.com merupakan sebuah
artikel yang mengandung proses derivational pada kata yang mengandung sufiks
ed/-d. Pada keenam data yang telah dianalisis tersebut terlihat adanya perubahan
makna dan kelas kata yang terjadi. Hal ini dapat dilihat dikarenakan adanya
perubahan kelas kata pada sebuah kata kerja apabila diberi sufiks ed/-d akan menjadi
sebuah kata ajektiva. Kata tersebut mengalami perubahan kembali apabila dilekatkan
dengan sebuah kata benda lain sehingga membentuk noun modifier.

DAFTAR PUSTAKA

http://allrecipes.com/recipe/chewy-crispy-coconut-cookies/detail.aspx
http://grammar.about.com/od/mo/g/morphologyterm.htm
http://grammar.about.com/od/rs/g/suffixterm.htm
http://irwansyah23.blogspot.com/2009/10/materi-morphology-2009.html

LAMPIRAN

Chewy Crispy Coconut Cookies


By: Melissa J
Ingredients
-

1/2 cup butter


1/2 cup packed brown sugar
1/2 cup white sugar
1 egg
1 teaspoon vanilla extract
1 cup all-purpose flour
1 cup crushed cornflakes cereal
1 cup rolled oats
1 teaspoon baking soda
1/2 teaspoon salt
1/2 teaspoon baking powder
1 1/3 cups flaked coconut

Directions

Preheat oven to 350 degrees F (175 degrees C).


In a large bowl, cream together the butter, brown sugar and white sugar until
smooth. Stir in the egg and vanilla. Sift together the flour, baking soda, salt
and baking powder; stir into the creamed mixture. Add the oatmeal, crushed

cereal and coconut and mix until combined.


Drop dough by teaspoonfuls onto a cookie sheet. Cookies should be about 2
inches apart. Bake for 10 to 12 minutes in the preheated oven. Cookies should
be light brown at the edges and on the bottom. Remove from baking sheets to
cool on wire racks.

Anda mungkin juga menyukai