Anda di halaman 1dari 10

Sosiologi

Lingkungan
Dunlap dan Catton

Pertemuan 3

Konsep dasar sosiologi lingkungan


dari
Dunlap dan Catton
1. Persoalan lingkungan dan ketidak mampuan sosiologi
2.

3.
4.
5.
6.

konvensional untuk mendiskusikan masalah lingkungan


yang ada.
Masyarakat modern cenderung tidak berkelanjutan
sebab mereka hidup dalam dari sumberdaya yang
terbatas. Atau melebihi daya dukung lingkungan.
Masyarakat menuju tingkatan yang lebih besar
berhadapan dengan kondisi ekologi yang rentan.
Pengenalan dimensi krisis lingkungan telah merubah
paradigma baru ekologi dalam masyarakat
Reformasi lingkungan akan dihasilkan melalui perluasan
paradigma ekologi baru.
Ilmu lingkungan sudah mendokumentasikan persoalan
lingkungan dan membutuhkan penyesuaian-penyesuaian
jika krisis lingkungan
Pertemuan 3 ingin dihindari.

Paradigma hubungan manusia


dengan lingkungan
1. Human Exception Paradigma (HEP)
Human arte so unique among species that we are
exempt the power of environmental forces
(Manusia cukup unik di antara spesies-spesies
dimana kita terbebas dari kekuasaan kekuatan
alam)
2. New Environmental Paradigm (NEP)
Terdapat beberapa keterbatasan manusia ketika
berhadapan dengan lingkungan biofisik
Menerima lingkungan fisik sebagai sesuatu yang
berpengaruh langsung maupun tidak langsung
terhadap kehidupan sosial vice versa.
Pertemuan 3

Komparasi kedua paradigma


(sumber: Harper, 2004)
Pandangan
tentang
manusia dan
lingkungan

HEP

NEP

Asumsi tentang
sifat manusia

Manusia bersifat unik


dan berbeda dengan
mahluk lain karena
memperoleh warisan
budaya. Oleh karena itu
perbedaan manusia
dipengaruhi faktor sosial
dibandingkan dengan
faktor lahir.

Manusia memiliki
perkecualian, tetapi
tetap merupakan satu di
antara banyak spesies
yang saling bergantung
dalam ekosistem.

Asumsi tentang
sebab sosial

Determinan manusia
adalah faktor sosial dan
budaya

Manusia tidak hanya


dibentuk oleh kekuatan
sosial dan budaya, tetapi
juga seba akibat dan

Pertemuan 3

Komparasi kedua
paradigma
Pandangan
tentang
manusia dan
lingkungan

HEP

NEP

Asumsi tentang
konteks
masyarakat

Lingkungan sosial dan


lingkungan budaya
merupakan konteks
utama, sementara
lingkungan biofisik
kurang relevan

Manusia tergantung
pada lingkungan biofisik
yang terbatas dan
menekankan pada
pengekangan kuat atas
kehidupan manusia

Asumsi
mengenai
persoalan
masyarakat

Karena kebudayaan
bersifat kumulatif maka
seluruh masalah sosial
akan dapat terpecahkan

Walaupun temuantemuan manusia


memperluas
keterbatasan kapasitas,
hukum ekologi tidak
dapat dicabut

Pertemuan 3

Kajian Sosiologi
Lingkungan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Penilaian dampak sosial


Penelitian desain lingkungan
Pendekatan ekonomi politik
Pendekatan organisasional
Ekologi manusia baru
Psikologi sosial masalah lingkungan
Konstruksi sosial masalah lingkungan, teori
tindakan kolektif, dan gerakan sosial

Pertemuan 3

Pembagian wilayah kajian sosiologi


lingkungan
1. Marxisme ekologis yang menyatakan kerusakan lingkungan

merupakan dampak perkembangan kapitalisme;


2. Ekologi politik baru yang berupaya membongkar relasi
kuasa dalam hubungan antar manusia sebagai pengelolapengguna pada konteks suatu lingkungan yang dipolitisasi
3. Feminisme lingkungan yang berupaya membongkar ide-ide
dominan maskulin mengenai klasifikasi pengalaman,
seraya berusaha menghapuskan ketimpangan yang
diproduksi ide-ide tesebut.
4. Ilmu pengetahuan dan kekuasaan yang banyak meminjam
kerangka hubungan antara klaim pengetahun dengan
kekuasaan.

Pertemuan 3

Aliran utama teori dan kajian


lingkungan
Aliran utama Teori

Objek kajian

Sosiologi institusional

Wilayah kajian
banyak tumpang
tindih dengan
ekonomi institusional,
sama dengan
sosiologi industri.
Kemudian
membandingkan
kosmologi berbeda
yang muncul dari
perilaku berbeda atas
manusia dan alam.

Marxisme

Keterlekatan
masyarakat dengan
alam,
dan
Pertemuan
3

Isu penelitian
lingkungan
1. Kedasaran
lingkungan
2. Susunan pikiran
ekologis
3. Persaingan
paradigma alam
kebudayaan
4. Peran manusia dan
masyarakat
terhadap
lingkungan
1. Transformasi
ekologis
2. Kolonisasi

Aliran utama teori dan kajian


lingkungan
Aliran utama
Teori

Objek kajian

Isu penelitian
lingkungan

Teori kritis

Bagian penting dari


pengajaran Frankfrut
School adalah
kritisisme pada satu
sisi instrumental
seperti: utilitarian dan
konsep teknokratik
atas kemajuan. Juga
kritisisme dari sisi
gelap-destruktif ilmu
pengetahuan modern

1. Kritisisme hijau
lingkungan-ilmu
pengetahuan modern
dan teknologi yang
mengancam
2. Penilaian teknologi dan
komunikasi beresiko
3. Kolonisasi oleh
teknisistem, tidak oleh
teknologi yang
memberadabkan
manusia
4. Manusia beresiko

Sosiologi
fungsional

Dikembangkan Parson
dan Lugmann,
Pertemuan
3

Hubungan antara alam,


ekologi, dan lingkungan

Diskusi Kritis
Mempelajari ilmu lingkungan seharusnya memberikan

wacana dan wawasan baru tentang lingkungan.


Mempelajari sosiologi seharusnya menyadarkan kita
bahwa lingkungan dengan kehidupan sosial tidak dapat
dipisahkan.
Bagaimana peran sosiologi dalam hal ini?
Sosiologi dapat menggali makna lingkungan bagi orang-

orang yang berlatar belakang sosial


Sosiologi dapat menginventarisasi bentuk-bentuk perasaan
masyarakat pada persoalan-persoalan lingkungan
Sosiologi harus bisa menunjukkan bagaimana pola-pola
kehidupan sosial menekan lingkungan.
Pertemuan 3

Anda mungkin juga menyukai