PENANGANAN KELUHAN
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KOTA BEKASI
A. Pengertian Keluhan
Keluhan adalah suatu bentuk pernyataan ketidakpuasan/kekecewaan pelanggan
mengenai kebutuhan dan harapan yang tidak terpenuhi (mahyudanillubis.blogspot.com, 2012)
Keluhan diartikan sebagai penyataan ketidak puasan, apapun bentuknya (tertulis
maupun lisan) tentang pelayanan tindakan atau kekurangan yang dilakukan oleh instansi
penyedia pelayanan atau para stafnya yang memepengaruhi atau dirasakan oleh para pengguna
pelayanan tersebut (LAN,2006)
Keluhan (keluh kesah) termasuk sifat distruktif yang lambat laun akan membawa
seseorang kepada penolakan dengan terhadap keadaan, ketidaksesuaian hasrat dengan situasi
dan kondisi yang pada akhirnya akan melahirkan sifat munafik dalam perjalanan penghambaan
(muhshodiq.wordpress.com, 2009)
Keluhan / komplain pelayanan adalah merupakan ekspresi perasaan ketidakpuasan atas
standar pelayanan, tindakan atau tiadanya tindakan aparat pelayanan yang berpengaruh kepada
para pelanggan (Prof.Dr.M.Irfan Islamy, MPA)
B. Kategori Keluhan
Ketidakpuasan pelanggan atau keluhan pelanggan adalah suatu resiko pekerjaan dan
tidak perlu terlalu dicemaskan, justru dengan adanya keluhan dan kekecewaan konsumen atau
pelanggan, pihak perusahaan bisa lebih banyak belajar mengenal karakter pelanggan. Dengan
demikian, paling tidak perusahaan bisa mencari solusi dalam mengatasi ketidakpuasan
pelanggan tersebut. Mengenali kekecewaan atau keluhan pelanggan secara dini adalah suatu
sikap bijaksana yang harus dilakukan. Keluhan pelanggan dapat dikategorikan atau
dikelempokkan menjadi empat, yaitu :
1. Mechanical Complaint (keluhan mekanical)
Mechanical Complaint adalah suatu keluhan yang disampaikan
oleh pelanggan
pelayanan
pelanggan.
pelanggan melalui sikap tidak peduli dari petugas pelayanan terhadap pelanggan.
3. Service Related Complaint (Keluhan yang berhubungan dengan pelayanan)
1
Service Related Complaint adalah suatu keluhan pelanggan karena hal-hal yang
berhubungan dengan pelayanan itu sendiri. Misalnya seseorang mendaftar untuk ikut
sesuatu, ternyata formulir pendaftaran belum siap dan oleh petugas diminta untuk
menunggu.
4. Unusual Complaint (Keluhan yang Aneh)
Unusual Complaint adalah keluhan pelanggan yang bagi petugas merupakan keanehan
(tidak wajar/tidak umum). Pelanggan yang mengeluh seperti ini secara psikologis adalah
orang-orang yang hidupnya tidak bahagia atau kesepian.
C. Elemen-Elemen Penanganan Keluhan
Penanganan pengaduan pada dasarnya adalah kegiatan penyaluran pengaduan,
pemrosesan respons atas pengaduan tersebut, umpan balik, dan
laporan
penanganan
atau
langsung jasa atau layanan melainkan oleh pihak luar yang menjadi wadah atau
saluran pengaduan seperti LSM, Media Elektronik dan Cetak, NGO dan lain- lain.
2. Isi Pengaduan
Adalah permasalahan yang diadukan oleh pihak pengadu. Khusus mengenai isi komplain
yang berkaitan dengan kinerja dan prilaku staf, maka nama staf yang terkena komplain
wajib dirahasiakan sampai komplain telah tertangani secara tuntas.
3. Unit Penanganan Pengaduan
Adalah satuan yang disediakan untuk mengelola dan menanngani pengaduan darimana pun
berasal dan melalui saluran manapun. Hasil dari olahan unit ini adalah respond pengaduan
4. Respond Pengaduan
Adalah responds yang dihasilkan oleh unit penanganan pengaduan dalam organisasi
yang terkait dengan pengaduan. Responds ini kemudian disampaikan kepada pihak
pengadu.
5. Umpan Balik
Adalah penilaian pihak pengadu atas responds atau jawaban mengenai permasalahan yang
mereka ajukan.
6. Laporan Penanganan Pengaduan
Sesudah umpan balik dari pilihan yang mengajukan komplain diterima, maka unit
pengelolaan pengaduan wajib membuat laporan tentang pengaduan
dan
penanganan
prosedur
penerimaan
keluhan
untuk
kasus-kasus khusus
Keluhan
diartikan
sebagai
sesuatu
atau sesuatu
Penyampaian keluhan dapat disampaikacara n dengan berbagai cara, baik secara langsung
maupun tidak langsung. RS Umum Daerah Kota Bekasi menyediakan layanan untuk
menampung keluhan yang bersumber dari pasien dan keluarganya, pengunjung, tamu dan dari
karyawan rumah sakit. Layanan keluhan tersebut dilakukan melalui dua cara, yaitu :
1. Langsung
RS Umum Daerah Kota Bekasi menyediakan layananan keluhan yang dapat langsung
disampaikan kepada :
a) Pemberi Layanan
Penyampaian keluhan yang diberikan kepada pemberi layanan dapat disampaikan
dengan beberapa cara yaitu kepada :
1) Pemberi layanan yang bersangkutan
2) Rekan dari pemberi layanan yang bersangkutan
3) Costumer Sevice
b) Direktur dan atau Dewan Pengawas
Rumah sakit menyediakan layanan keluhan yang dapat langsung disampaikan kepada
Direktur dan Dewan Pengawas melalui media telepon, hal tersebut dilakukan karena
sering kalinya ketika keluhan yang masuk ke rumah sakit tidak diketahui oleh bagian
Top Manajeger (Direktur/ Dewan Pengawas), keluhan hanya sampai pada Manajernya
saja. Selain itu sering kali keluhan tersebut tidak dapat ditindaklanjuti secepatnya.,
sehingga proses penyelesaiannya lama.
2. Tidak Langsung
Penyampaian keluhan secara tidak lagsung dapat dituangkan dengan beberapa cara, yaitu
melalui :
a) Lembar saran kritik yang tersedia di beberapa ruang rumah sakit dalam kotak terkunci
b) Media Internet (Website, Email dan Facebook)
Media massa, Media Cetak/ elektronik, serta media lainnya
BAB III
TATA LAKSANA
5
Selesai
b) Keluhan Penangana
disampaikan pada petugas Costumer Service, maka hal yang dilakukan adalah
n Keluhan
sama, yaitu melakukan identifikasi terhadap keluhan yang disampaikan
c) Ketika
petugas sudah mendapatkan hasil identifikasi petugas mencatat keluhan pada
Tidak
Lembar
SelesaiDaftar Komplain dan melakukan tindaklanjut, yaitu :
Petugasdi
Lapor
pada oleh petugas tersebut, jika keluhan tersebut dapat diatasi
1) Keluhan
selesaikan
KaSubBag
2) Keluhan disampaikan kepada atasan langsung petugas tersebut (Kepala Sub Bagian)
Selesai1 x 24 jam, jika keluhan tidak dapat diatasi oleh
dalam kurun waktu maksimal
Penangan
petugas tersebut.
an
3) Keluhan
dilaporkan oleh Kepala Sub Bagian kepada Kepala Bagian untuk
Keluhan
Tidak
ditindaklanjuti
maksimal 2 x 24 jam sejak keluhan disampaikan, jika Kepala Sub
Selesai
Bagian
tidakpada
mampu
mengatasi keluhan tersebut
Petugas
Lapor
KaBag
4) Keluhan disampaikan kepada Direktur untuk ditindaklanjuti maksimal 3 x 24 jam
sejak keluhan disampaikan, jika Kepala Bagian tidak mampu mengatasi
Klarifikasi
SelesaiDewan Pengawas Rumah
5) Keluhan disampaikan kepada
Sakit untuk ditindaklanjuti
Dokumentasi
Penangana
Kepada
maksimal
5
x
24
jam
sejak
keluhan
disampaikan,
jika
Direktur
tidak
mampu
n Keluhan
Pengeluh
mengatasi,
6) Keluhan
Tidak disampaikan kepada Yayasan Rumah Sakit untuk ditindaklanjuti maksimal
Selesai
7 x 24 jam sejak keluhan disampaikan, jika Dewan Pengawas tidak mampu
Petugas Lapor pada Direktur
mengatasi
7) Pihak rumah sakit melakukan proses mediasi, jika keluhan tidak dapat ditangani oleh
rumah sakit
Selesai
Penangana
8) Penyelesaian didokumentasikan secara lengkap
n Keluhan
Tidak
Selesai
Petugas Lapor pada Dewan Pengawas
Penangan
an
Keluhan
Selesai
Tidak
Selesai
Petugas Lapor pada Yayasan RS
Proses
Medias
i
a) Ketika Direktur menerima keluhan melalui telepon atau sms, maka Direktur
mengidentifikasi keluhan tersebut, apakah keluhan tersebut tergolong tidak berat atau
berat.
1) Jika tidak berat, maka :
(a) Direktur dapat menanggapi dan menjawab keluhan yang disampaiakan tersebut
(b) Direktur mendokumentasikan keluhan tersebut pada lembar Daftar Kompalin Di
RS Umum Daerah Kota Bekasi
(c) Direktur menyerahkan lembar tersebut kepada Administrasi Umum dan Tim
Mutu (Satuan Pemeriksa Internal) untuk diarsipkan sebagai data
2) Jika berat, maka :
(a) Direktur dapat menanggapi penyampaian keluhan tersebut tanpa harus membalas
dari inti keluhan yang disampaiakan
Assalammulaikum Wr. Wb. Kami Ucapkan terima kasih atas saran dan kritik
yang sudah anda sampaikan, kemudian akan kami sampaikan pada Kepala
Bagian dan Kepala Sub Bagian yang bersangkutan untuk di tindaklanjuti
sebagaimana mestinya. Hasil dan tindaklanjut akan kembali kami sampaikan
kepada anda.Wassalammualaikum Wr. Wb RS Umum Daerah Kota Bekasi
(b) Direktur menyampaikan keluhan tersebut kepada Kepala Bagian dan Kepala Sub
Bagian yang bersangkutan
(c) Kepala bagian dan kepala sub bagian bekerja sama dalam melakukan tindak
lanjut berupa penyelidikan terhadap keluhan yang muncul
(d) Hasil penyelidikan keluhan didokumentasikan pada Lembar Daftar Kompalin,
dilaporkan dan didiskusikan pada saat Forum Mutu Terbatas
Pada Forum Mutu Terbatas , terbagi menjadi Forum Mutu Terbatas sempit dan
luas. Pada Forum Mutu Terbatas luas dapat dihadirkan beberapa bagian atau
orang yang bersangkutan dengan keluhan tersebut sesuai dengan kebijakan
Direktur, serta didiskusikan beberapa upaya yang dapat dilakukan sebagai tindak
lanjut penyelesaian keluhan
(e) Hasil diskusi yang dilakukan pada Forum Mutu Terbatas dinotulensikan dan
dilakukan tindak lanjut berupa penyelesaian terhadap keluhan sesuai dengan hasil
diskusi tersebut
(f) Penyelesaian didokumentasikan secara lengkap
(g) Penanganan keluhan diselesaikan maksimal 3 x 24 jam
3. Pengelolaan Keluhan Langsung Kepada Dewan Pengawas Rumah Sakit
Penyampaian keluhan ini disampaikan langsung kepada pengawas rumah sakit dengan
pengelolaan keluhan sebagai berikut :
a) Ketika Dewan Pengawas mendapat keluhan melalui telepon atau sms, maka Dewan
Pengawas dapat menanggapi penyampaian keluhan tersebut tanpa harus menjawab
keluhan yang disampaikan.
8
Assalammulaikum Wr. Wb. Kami Ucapkan terima kasih atas saran dan kritik yang
sudah anda sampaikan, kemudian akan kami sampaikan pada Direktur untuk di
tindaklanjuti sebagaimana mestinya .Wassalammualaikum Wr. Wb RS Umum Daerah
Kota Bekasi
b) Dewan Pengawas menyampaikan keluhan tersebut kepada Direktur
c) Ketika Direktur menerima keluhan tersebut, maka Direktur melakukan hal yang sama
seperti pada pembahasan tata laksana Pengelolaan Keluhan Langsung Kepada Direktur
yaitu :
(1) Direktur mengidentifikasi keluhan tersebut, apakah keluhan tersebut tergolong tidak
berat atau berat.
(a) Jika tidak berat, maka :
Direktur dapat menanggapi dan membalas keluhan yang disampaiakan
tersebut
Direktur mendokumentasikan keluhan tersebut pada lembar Daftar Kompalin
Di RS Umum Daerah Kota Bekasi
Penyelesaian didokumentasikan secara lengkap
(b) Jika berat, maka :
Kepala bagian dan kepala sub bagian bekerja sama dalam melakukan tindak
lanjut berupa penyelidikan terhadap keluhan yang muncul
Pada Forum Mutu Terbatas , terbagi menjadi Forum Mutu Terbatas sempit
dan luas. Pada Forum Mutu Terbatas luas dapat dihadirkan beberapa bagian
atau orang yang bersangkutan dengan keluhan tersebut sesuai dengan
kebijakan Direktur, serta didiskusikan beberapa upaya yang dapat dilakukan
sebagai tindak lanjut penyelesaian keluhan
Hasil diskusi yang dilakukan pada Forum Mutu Terbatas dinotulensikan dan
dilakukan tindak lanjut berupa penyelesaian terhadap keluhan
9
Dewan Pengawas
menyapaikan Keluhan/
komplain ke Direktur
Keluhan/ komplain
di terima Dewan
Pengawas
Tanggapi penyampaian
keluhan dan sampaikan
bahwa keluhan akan
ditindaklanjuti
Menanggapi dan
menjawab
keluhan
Tidak
Berat
Identifik
asi
Keluhan
Dokumentasi
Tanggapi penyampaian
keluhan dan sampaikan
bahwa keluhan akan
ditindaklanjuti
Sampaikan keluhan pada
Kasubag dan Kabag
bersangkutan
Berat
Penyelesaian internal
Dokumentasi
Penyelesaian eksternal
Rekomendasi Penyelesaian
Tim PKRS
c) Petugas PKRS mencatat saran dan kritik yang ada pada Lembar Daftar Kompalin di RS
Umum Daerah Kota Bekasi, lengkap dengan identitas pemberi saran kritik (rekap data)
d) Lembar daftar komplain tersebut digandakan kemudian diserahkan kepada Direktur dan
Tim SPI
e) Direktur menyampaikan Saran Dan Kritik tersebut kepada Kepala Bagian dan Kepala
Sub Bagian
f) Direktur memberikan instruksi kepada Kepala Bagian dan Kepala Sub Bagan untuk
melakukan penyelidikan terhadap Saran Dan Kritik yang muncul
g) Hasil penyelidikan Saran Dan Kritik didokumentasikan pada Lembar Daftar Kompalin
dan dilaporkan pada saat Forum Mutu Terbatas
h) Pada Forum Mutu Terbatas , terbagi menjadi Forum Mutu Terbatas sempit dan luas.
Pada Forum Mutu Terbatas luas dapat dihadirkan beberapa bagian atau orang yang
Petugassesuai
PKRS mengambil
bersangkutan dengan keluhan tersebut
dengan kebijakan Direktur, serta
lembar Saran Dan Kritik
didiskusikan beberapa upaya yang dapat dilakukan sebagai tindak lanjut penyelesaian
keluhan
i) Hasil diskusi yang dilakukan pada Forum
Mutu
dinotulensikan dan dilakukan
Rekap
DataTerbatas
Saran Dan
Kritik
tindak lanjut berupa penyelesaian terhadap keluhan
j) Penyelesaian didokumentasikan secara lengkap
k) Penanganan Saran Dan Kritik diselesaikan maksimal 3 x 24 jam sejak saran dan kritik
tersebut disampaikan
l) Berikut alur pengelolaannya :
Tim SPI
Direrktur
Penyelesaian
Internal
Kabag dan
Kasubag
Rekomendasi Penyelesaian
Tim PKRS
12
Dokumentasi
Penyelesaian
Eksternal
b) Jika dari media internet tersebut terdapat keluhan, maka petugas PKRS dapat
menanggapi keluhan tersebut tanpa menjawab keluhan yang disampaikan
Format Kalimat tanggapan :
Assalammulaikum Wr. Wb. Kami Ucapkan terima kasih atas saran dan kritik yang
sudah anda sampaikan, kemudian akan kami sampaikan pada Direktur dan Dewan
Pengawas Rumah Sakit untuk di tindaklanjuti sebagaimana mestinya. Hasil dan
tindaklanjut akan kembali kami sampaikan kepada anda.Wassalammualaikum Wr.
Wb RS Umum Daerah Kota Bekasi
Alur
Pengelolaan
Keluhan
melalui
Media
c) Petugas
PKRS mencatat
keluhan
tersebut
pada Lembar Daftar Kompalin di Rumah Sakit
Internet
: dengan identitas pengeluh
lengkap
d) Lembar daftar komplain tersebut digandakan dan diserahkan kepada Direktur dan Tim
Petugas PKRS mengecek isi
SPI
internet
e) Direktur memberikan instruksi kepada Kepala Bagian dan Kepala Sub Bagan untuk
melakukan penyelidikan terhadap Saran Dan Kritik yang muncul
Tanggapi penyampaian
f) Hasil penyelidikan Saran Dan Kritik didokumentasikan pada Lembar Daftar Kompalin
keluhan
dan dilaporkan pada saat Forum Mutu Terbatas
g) Pada Forum Mutu Terbatas , terbagi menjadi Forum Mutu Terbatas sempit dan luas.
Pencatatan Keluhan
Pada Forum Mutu Terbatas luas dapat dihadirkan beberapa bagian atau orang yang
bersangkutan dengan keluhan tersebut sesuai dengan kebijakan Direktur, serta
didiskusikan beberapa upaya yang dapat dilakukan sebagai tindak lanjut penyelesaian
Tim SPI
Direktur
keluhan
h) Hasil diskusi yang dilakukan pada Forum Mutu Terbatas dinotulensikan dan dilakukan
tindak lanjut berupa penyelesaian terhadap keluhan
Sampaikan keluhan pada
i) Penyelesaian didokumentasikan secara lengkap Kasubag dan Kabag
bersangkutan
j) Penanganan Saran Dan Kritik diselesaikan maksimal
3 x 24 jam sejak saran dan kritik
tersebut disampaikan
k) Berikut alur pengelolaannya :
Penyelesaian
Internal
Kabag dan
Kasubag
Rekomendasi Penyelesaian
Tim PKRS
14
Dokumentasi
Penyelesaian
Eksternal
6) Pengelolaan Keluhan Melalui Media Massa, Media cetak/ elektronik atau media lainnya
Selain yang sudah disebutkan diatas, masih banyak media yang dapat digunakan sebagai alat
untuk menyampaikan saran kritik ataupun keluhan seorang pasien kepada rumah sakit.
Misal ketika pasien kecewa dengan layanan rumah sakit, mereka berhak untuk
mengutarakan kekecewaan mereka melalui media massa berupa tabloid atau koran.
Berikut pengelolaan rumah sakit terhadap keluhan pasien yang disampaikan melalui media
lainnya :
a) Petugas melapor pada Tim PKRS
Keluhan yang disampaikan melalui Media Massa, Media cetak/ elektronik atau media
lainnya tidak selalu dibaca atau diketahui langsung oleh petugas PKRS. Maka, rumah
15
sakit memberikan himbauan kepada seluruh petugas apabila mengetahui berita terkait
keluhan dari pasien untuk RS Umum Daerah Kota Bekasi maka diharapkan berita
tersebut dilaporkan kepada Tim PKRS untuk ditindaklanjuti.
b) Tim PKRS mencatat laporan tersebut pada Lembar Daftar Kompalin dan disampaikan
kepada Direktur dan Tim SPI
c) Direktur mengidentifikasi berita mengenai keluhan tersebut, apakah keluhan tersebut
tergolong tidak berat atau berat.
1)
(c) DirekturKeluhan/
menyerahkan
lembar tersebut
kepada
Administrasi Umum dan Tim SPI
Alur Pengelolaan
Komplain
melalui
Media
Massa, Media
cetak/
elektronik
atau
media
lainnya:
(Satuan
Pemeriksa
Internal)
untuk
diarsipkan
sebagai data
2)
b)
Lapor Timkepada
PKRS Kepala Bagian dan Kepala
Direktur menyampaikan keluhan tersebut
d)
e)
Direktur
Pada Forum Mutu Terbatas , terbagi menjadi Forum Mutu Terbatas sempit dan
luas. Pada Forum Mutu Terbatas luas dapat dihadirkan beberapa bagian atau
Tidak
Berattersebut sesuai dengan kebijakan
orang yang bersangkutan
keluhan
Menanggapi dengan
dan
Identifika
keluhan
si dilakukan sebagai
Direktur, sertamenjawab
didiskusikan
beberapa upaya yang dapat
Keluhan
Berat
Hasil diskusi yang dilakukan pada Forum Mutu Terbatas dinotulensikan dan
Dokumentasi
g)
h)
disampaikan
Penyelesaian
Internal
Kabag dan
Kasubag
Rekomendasi Penyelesaian
Dokumentasi
Penyelesaian
Eksternal
Tim PKRS
16
Keluhan/ komplain yang muncul tidak selalu bisa ditangani oleh pihak rumah sakit, terkadang
muncul keluhan/ komplain yang mungkin perlu adanya pihak ketiga untuk menyelesaikan
keluhan tersebut. Berikut cara pengelolaannya :
1. Handle Complain
Rumah sakit harus memiliki system untuk mengelola keluhan/ complain yang
masuk, keluhan tersebut diharuskan ditindaklanjuti sebagaimana mestinya. Rumah sakit
berusaha sebaik mungkin bagaimana cara mengatasi keluhan tersebut. Jika keluhan/
complain tuntutan hokum muncul, maka hal yang harus dilakukan pertama kali adalah
munculkan rasa empati kepada pengeluh, karena seringkali pengeluh menyampaikan
keluhannya dengan sangat emosional. Terkadang mereka bereaksi berlebihan. Pengeluh
yang sensitif merupakan pengeluh yang harus ditangani dengan baik. Pihak rumah sakit
harus dapat meluangkan lebih banyak waktu agar semua keluhan pelanggan dapat
tersalurkan.
2. Mediasi Adekuat
Pengertian Mediasi adalah proses penyelesaian sengketa melalui proses perundingan atau
mufakat para pihak dengan dibantu oleh mediator yang tidak memiliki kewenangan
memutus atau memaksakan sebuah penyelesaian. Pihak rumah sakit melakukan proses
mediasi untuk penanganan keluhan tersebut.
3. Proses Hukum
Proses hukum akan ditempuh jika penanganan keluhan/ complain tidak terselesaikan cukup
di pihak rumah sakit.
BAB IV
DOKUMENTASI
Dokumentasi yang terkait pada keluhan adalah sebagai berikut :
1. Lembar Daftar Sub Bagian yang sering terkena komplain
2. Lembar Daftar waktu penyelesaian komplain
3. Lembar Penyelesaian Keluhan
4. Lembar Kronologi Penyelesaian
19
BAB V
PENUTUP
Buku Panduan Pengelolaan Keluhan dan Konflik di RS Umum Daerah Kota Bekasi
disusun untuk menjadi acuan dalam pelaksanaan layananan penyelesaian keluhan dan konflik yang
dapat bersumber dari pasien dan keluarganya, serta pengunjung yang datang ke rumah sakit.
Dengan adanya panduan ini semuga dapat menciptakan rumah sakit yang peduli terhadap keluhan
yang disampaikan serta konflik yang terjadi di rumah sakit. Rumah sakit wajib memberikan fasilitas
jika terdapat pasien, keluarga dan pengunjung yang merasa tidak nyaman atas pelayanan yang
diberikan oleh rumah sakit.
Buku panduan ini merupakan panduan bagi seluruh staf rumah sakit, dan bukan buku
standar yang bersifat mutlak oleh karena itu untuk pelaksanaan dilapangan dapat dikembangkan
sesuai dengan kondisi dan kebutuhan masing masing di rumah sakit.
20