Fetus: istilah untuk konsepsi setelah delapan minggu kehidupan, CRL (Crown Rump
Length)=30 mm dan usia gestasi 10 minggu. Periode fetal berlanjut sampai kelahiran.
Usia gestasi: waktu pada periode haid terakhir dan perkembangan yang bertahan sampai
usia diatas 2 minggu
.
Oosit: Ovum primitif sebelum berkembang secara penuh.
Primer: Oosit pada akhir periode pertumbuhan oogonium dan sebelum pembelahan
pematangan (maturasi) pertama terjadi.
Sekunder: Dua oosit yang lebih besar sebagai hasil dari pembentukan maturasi
pertama.
Oogenesis: Pembentukan dan perkembangan ovum.
Oogonium: Sel primodial yang merupakan asal oosit.
Organogenesis: Terjadi antara minggu 4- 8 setelah konsepsi.
Badan Polar: sel kecil yang dihasilkan dari oogenesis akibat pembelahan oosit primer dan
sekunder.
Periode Preembrionik: 2 minggu pertama setelah fertilisasi.
Pregenesis: Periode antara pembentukkan sel- sel germinativum dan penyatuan sperma dan
telur.
Puerperium: Periode sampai dengan 6 minggu setelah kelahiran, dimana ukuran uterus
akan makin mengecil sampai keukuran normalnya.
Residual Volume: Volume gas dalam paru setelah ekspirasi maksimal.
Tidal volume: volume udara yang dihirup dan dikeluarkan pada pernapasan biasa.
Total Lung Capacity(TLC):
Vital Capacity(VC):
Zona pellucida: Selaput membran dalam, tebal dan padat dari ovum (membran vitelline,
zona radiata).
cairan fetus
cairan amnion
jaringan plasenta
jaringan maternal
edema
Hidrasi yang meningkat dari substansi dasar jaringan konektif edema dan
keluarnya cairan dari jaringan konektif perubahan pada sendi- sendi terutama
pada trimester III.
Kebutuhan Energi
Kebutuhan energi meningkat secara bertahap mulai minggu ke- 10 sampai minggu 36
sebanyak 50-100 kkal/ hari. Pada 4 minggu terakhir kebutuhan meningkat menjadi 300
kkal/hari.
Metabolisme
Modifikasi metabolik dimulai segera setelah konsepsi dan paling nyata terlihat pada
pertengahan ke-2 kehamilan saat pertumbuhan fetus.
Uterus dan plasenta membutuhkan karbohidrat, lemak, dan asam amino.
Karbohidrat
Glukosa dapat melalui plasenta secara permeabel, yang memberikan suplai bagi fetus
20 minggu pertama
sensitivitas insulin meningkat pada pertengahan pertama kehamilan.
Setelah 20 minggu
Resistensi insulin bertambah dan kadar insulin plasma meningkat.
Asam amino
Lipid
Lemak ( Fat)
Kolesterol
Kolesterol total meningkat pada postpartum pada semua ibu, tetapi dapat dikurangi
dengan pengelolaan diet setelah persalinan.
Sistem Kardiovaskular
Cardiac Output
-
CO meningkat sebanyak 40% pada minggu ke- 10 akibat peningkatan 10% pada
stoke volume dan peningkatan frekuensi sebanyak 10- 15% /menit.
Pemeriksaan Fisik
-
Pada akhir trimester pertama, kedua komponen dari S1 bertambah keras dengan
splitting yang lebih jelas.
Murmur ejeksi sistolik di sepanjang batas kiri sternal terdapat pada 96% kehamilan
(akibat peningkatan aliran darah yang melalui katup aorta dan pulmo).
Selama Persalinan
-
Sistem Vena
Dilatasi vena merupakan akibat dari:
-
Tekanan dari uterus yang membesar pada vena cava inferior dan vena- vena iliaka.
Sistem Gastrointestinal
Refluks Esofagitis (nyeri lambung / epigrastrium)
Konstipasi dapat terjadi akibat progesterone yang menyebabkan relaksasi otot polos
intestinal dan melambatkan persitaltik.
Kandung Empedu
Ukurannya membesar.
Kolestasis mungkin disebabkan oleh efek hormonal karena dapat ditemukan juga
pada penggunaan kontrasepsi oral dan terapi pengganti hormon.
Hepar
Tingkat sintetis albumin meningkat Total albumin meningkat hingga 19%, dan
puncaknya pada minggu ke 28.
Serum alkaline phospatase akan meningkat terutama akibat produksi dari plasenta.
Sistem urogenital
Statis urin disebabkan karena penurunan peristatik ureter dan penekanan oleh uterus
pada tepi pelvis sesuai dengan kemajuan kehamilan.
Selama 3 bulan pertama kehamilan karena tekanan pada vesika urinaria oleh
uterus yang membesar.
Nocturia
Stress Incontinence
-
Vesika Urinaria
Tonus vesika urinaria menurun, tetapi kapasitas vesika urinaria meningkat secara progresif
selama kehamilan.
Ureter
Ureter mengalami dilatasi yang progresif dan kinking > 90% pada wanita hamil di atas 6
minggu.
Disertai penurunan aliran urin.
Dilatasi lebih besar pada sebelah kanan karena dextrorotasi dari uterus dan tidak
sampai ke bawah rongga pelvis.
Dilatasi terjadi karena dari obstruksi oleh uterus dan efek dari hormon-hormon
kehamilan.
Fungsi renal
-
Aliran plasma pada ginjal meningkat dari trimester pertama dan pada
minggu ke 20 mencapai 30 hingga 50% diatas normal dan aliran tetap meningkat
sampai minggu ke 30 kemudian menurun perlahan ke nilai semula.
Retensi Na+ menyebabkan retensi air oleh ginjal. Kandungan Na+ meningkat 500 hingga
900 mmol (karena peningkatan reabsorpsi oleh tubulus ginjal).
Hematologi
Volume Plasma
-
10
Hemoglobin :
11
Aktifitas platelet meningkat pada trimester kedua dan trimester ketiga dan
kembali normal pada 12 minggu postpartum.
Pada 8 hingga 10% kehamilan normal, platelet turun di bawah 150 x 10 3 tanpa
efek negatif pada fetus.
Sistem Endokrin
Secara umum, sistim endokrin dimodifikasi selama kehamilan akibat pembentukan
plasenta. Plasenta menghasilkan Human Chorionic Gonadotropin (hCG) dan Human
Placental Lactogen (hPL) disamping hormon-hormon lainnya.
-
Kelenjar Pituitari
Sensitivitas dan berat meningkat.
Prolactin
Menunjukkan penurunan respon yang progresif tidak ada respon pada 3 minggu
setelah ovulasi.
12
Luteinizing Hormon
Kelenjar Adrenal
Kelenjar Tiroid
Perubahan berikut diduga karena peningkatan estrogen selama kehamilan.
-
Kelenjar Paratiroid
-
Pada aterm, kadar hormon paratiroid serum lebih tinggi pada ibu, tapi
kalsitonin lebih tinggi pada fetus. Keadaan ini mengakibatkan terbentuknya deposit
pada tulang janin.
Protein Plasma
Konsentrasi protein serum ibu menurun, terutama pada kehamilan 20 minggu akibat
penurunan albumin serum. Penurunan ini mengurangi tekanan osmotik koloid plasma
edema pada kehamilan.
Pankreas
13
Insulin
-
Glucagon
-
Linea nigra : Garis hitam / perbedaan warna abdomen dari umblikus hingga
pubis, dapat terlihat selama akhir gestasi.
Warna coklat akibat terbakar sinar matahari lebih lama menghilang daripada
biasanya.
Efek Estrogen :
14
Eritema palmaris.
Efek kortikosteroid
Striae pada abdomen, dada, dll, sebagai akibat peningkatan kortikosteroid dalam sirkulasi.
Kuku Jari
Tumbuh lebih cepat selama kehamilan.
Rambut
-
Hipertrofi epitel vagina dan jumlah sel glikogen meningkat pada vagina
Uterus
Hormon steroid
Distensi uteri dan penipisan dinding uterus akibat dari pertumbuhan fetus,
plasenta, cairan, amnion.
15
Ligamentum rotundum
Panjang komponen otot dan diameternya meningkat
Selama kehamilan ligamentum mungkin berkontraksi secara spontan atau sebagai
respon dari gerakan uterus..
Pada persalinan, kontraksi dari ligamen akan menarik uterus ke depan supaya
kekuatan dapat diarahkan sebanyak mungkin ke pelvis.
Vaskularisasi uterus
o
o
Serviks uteri
-
Akumulasi glycosaminoglycans dan peningkatan kandungan air dan pembuluh darah pada
serviks uterus dan menyebabkan perlunakan dan sianosis = karakteristik serviks pada
wanita hamil :
-
Proses ini disebut cervical ripening dan berlangsung secara bertahap sampai
beberapa minggu terakhir kehamilan.
Sekresi dari kanalis endoserviks akan membentuk mukous plug di serviks yang
bersifat anti bakteri.
Isthmus uteri
-
Isthmus uteri merupakan daerah kecil diantara korpus uterus dan serviks uterus.
16
Selama persalinan, isthmus memanjang dan dikenal sebagai segmen bawah rahim.
KONSEPSI
Ovulasi
Ovulasi diperlukan untuk terjadinya pembuahan yang normal:
-
Oosit ini telah menyelesaikan pembelahan meiosis yang pertama dan menghasilkan
badan polar I.
Pembuahan
Pembuahan biasanya terjadi dalam 24 jam setelah ovulasi pada 1/3 tuba falopi yang
melekat pada ovarium(ampula):
-
Inti sperma dan isi sel yang lainnya masuk ke dalam sitoplasma telur.
Preimplantasi
-
Telur yang sudah dibuahi tetap di ampula selama 80 jam setelah ruptur folikel dan
melewati ismus tuba falopi selama 10 jam.
Telur yang sudah dibuahi membagi menjadi bentuk blastomer yang multisel
Embrio berkembang menjadi blastosit yang mengapung secara bebas dalam cavum
endometrium 90- 150 jam setelah konsepsi. (lihat tabel )
Implantasi
-
17
Plasentasi
-
Selama minggu ke-2 , sel- sel dibagian luar massa sel berdiferensiasi menjadi
trofoblast.
Post Implantasi
-
Sel darah merah ibu tampak dalam lakuna trofoblastik pada minggu kedua post
konsepsi
Plasenta
Diatas trimester kedua dan trimester ketiga plasenta selanjutnya menyesuaikan diri.
Plasenta merupakan penghasil hormon steroid primer, setelah kehamilan tujuh minggu.
Suplai Darah
Aliran pada arteri arkuata dan radial selama kehamilan normal tinggi dengan resistensi
rendah (resistensi menurun setelah 20 minggu).
Umur perkembangan
Hari post konsepsi
Blastula
7 12
Implantasi
13
Primitif streak
16
Neural plate
19 21
Somit I
23 25
25 27
Lengan
18
Kehamilan multipel
Pembelahan Embrio sebelum diferensiasi trofoblast (antara hari kedua dan
ketiga) 2 korion, 2 2 amnion
Pembelahan embrio setelah diferensiasi trofoblas dan sebelum pembentukan amnion
( antara hari ke-3 dan 8) 1 plasenta, 1 korion, 2 amnion .
Pembelahan embrio setelah pembentukan amnion ( antara hari ke 8 dan 13 ) 1
plasenta, 1 korion, 1 amnion.
PROTEIN PADA KEHAMILAN
HCG (Human Chorionic Gonadotropin)
Sumber: plasenta
Fungsi : - Mempertahankan Korpus Luteum.
- Merangsang Adrenal dan Plasenta, penghasil hormon steroid,
ACTH (Adrenocorticotropic hormon)
Sumber : Trofoblas
Fungsi : merangsang peningkatan kortisol bebas dalam sirkulasi maternal.
19
Prolactin
Sumber : endometrium desidualis
Fungsi : mengatur cairan dan elektrolit yang melalui membran fetus.
Alfa Fetoprotein (AFP)
Sumber : Yolk sac, traktus gastrointestinal fetus dan hepar fetus.
Fungsi : - mengatur volume intravaskular fetus (osmoregulator)
- Puncak MSAFP berada
menurun.
- Dapat dideteksi awal pada umur kehamilan 7 minggu.
STEROID KEHAMILAN
Estrogen
Fungsi : estrogen mempengaruhi vaskularisasi uterus, pembentukan steroid oleh plasenta
dan pada proses persalinan.
Estradiol
Sumber : ovarium ibu selama umur kehamilan 1-6 minggu selanjutnya akan dihasilkan oleh
plasenta dari hasil perubahan DHEA-S maternal dan fetus dalam sirkulasi.
Setelah trimester 1, plasenta merupakan sumber utama dari estradiol dalam
sirkulasi.
Estrone
Sumber : - Ovarium ibu, adrenal dan konversi perifer pada kehamilan 4-6 minggu pertama.
- Selanjutnya dihasilkan oleh plasenta dan jumlahnya semakin meningkat.
Estriol
20
Sumber : Plasenta
Produksi tetap berlangsung selama fetus hidup.
Progesterone
Sumber : corpus luteum sebelum umur kehamilan 6 minggu. Selanjutnya plasenta
menghasilkan progesterone dari LDL kolesteral sirkulasi ibu
Fungsi : - mempengaruhi motilitas tuba, endometrium, vaskularisasi uterus dan proses
persalinan.
-
Kortisol
Sumber : jaringan desidua
Fungsi : menekan respon penolakan imun maternal terhadap implantasi konseptus.
Kolesterol LDL
Sumber : Kelenjar adrenal fetus
Fungsi : - Sebagai precursor utama dari pembentukan progesteron oleh corpus luteum.
- penggunaan lipoprotein utama pada pembentukan steroid oleh adrenal fetus.
Tabel Embriologi
Minggu
1
3
4
6
8
Perkembangan Embrio
Morula awal, tidak ada diferensiasi organ
Double heart recognized
Organogenesis awal dimulai
Penentuan sex genetik
Perkembangan organ sensorik dan perkembangan gonad yang tidak
12
terdiferensiasi
Pembentukan otak lengkap, organ sex intrnal spesifik, uterus tidak bicornus
memanjang dan pembentukan darah di sum-sum tulang. Pembentukan
21
16
20
24
28
36
terklasifikasi.
Klasifikasi sternum
Pergerakan respirasi primitif
Tampak kuku dan testes pada / dibawah cincin inguinal
Lubus telinga lunak dengan sedikit kartilago, testis di canal inguinal dan
40
Tabel 4.2
Kelainan Dermatologis yang Khas pada Kehamilan
Penyakit
Onset
Pruritis
Lesi
Papul
pruritik dan
plak pada
kehamilan
Trimester
kedua
Trimester
ketiga
Berat
Eritemator
Urtikaria
Papula dan
Plak
Erupsi
papular
(prurigo
karena
kehamilan
dan papul
dermatitis)
Pruritis
gravidarum
Trimester
kedua
Trimester
ketiga
Berat
Trimester
ketiga
Berat
Distribusi
Angka
Kejadian
Angka
Kejadian
pada fetus
Morbiditas
/
mortalitas
Tidak
Biasanya
0,25 1
%
Papul-papul
ekskoriasi
Abdomen,
paha,
bokong
kadang
lengan dan
kaki
Tidak ada
area khusus
Jarang
(1 : 300
1:
2.400)
Tidak
selalu
Ekskoriasi
Menyeluruh
Sering 1
2%
Ya
22
Terapi
Topikal
steroid, obat
anti pruitus
(Hydroxy
zine, phenhy
dramne)
Sistemik dan
topikal ks/
anti pruritus
Antipruritus
cholestyra
Impetigo
herpetiformis
Trimester
ketiga
Minimal
Pustula
Herpes
Gestational
Trimester
kedua
post
partun
Berat
Eritematosis
Papula,
vesikel, bula
Genitalia,
paha dalam,
umbilikus,
dada, ketiak
Abdomen,
ekstermitas
menyeluruh
23
Jarang
Ya
(ibu
sepsis)
Jarang
(1 :
10.000)
Ya
mine
Sistemik ks
dan AB
untuk
inf.sekunder
Ringan
topikal
steroid,
antihistamin,
Berat-ks
sistemik