POLJAR yang menjadi sukarelawan pengatur Lalu lintas di lingkungan sekolahnya atau di
tempat lain yang dibutuhkan. Tapi saat ini kondisinya jauh berbeda, dari hasil pengamatan di
lapangan, ditemukan bahwa POLJAR tampak kurang berkembang. Bahkan hampir tidak ada.
Hal ini tentu disebabkan adanya beberapa faktor.
Salah satu yang paling dominan adalah belum tersedianya Buku Panduan Mengajar pada
Polantas maupun Pihak sekolah sebagai bahan acuan mengajar anggota POLJAR. Hal ini bisa
dimengerti karena pengetahuan Lalu lintas belum mengintegeral dalam Kurikulum belajar
mengajar di SLTP dan SMU/SMK. Maka Subdit Dikmas Babinkam Polri mencoba
menjembatani dengan membuat buku Panduan Mengajar POLJAR, sehingga para pelatih /
pengajar, maupun anggota POLJAR mempunyai pegangan yang jelas.
Buku Panduan ini sengaja dibuat dengan maksud untuk memberikan panduan para
pengajar / pelatih anggota POLJAR dalam memberikan pelajaran dan pelatihan kepada
anggota POLJAR, dan bertujuan untuk menciptakan kesamaan berbuat dan bertindak dalam
membekali pengetahuan dan keterampilan kepada anggota POLJAR sebagai pengatur lalu
lintas.
2.4 TUJUAN PEMBENTUKAN POLJAR.
2.4.1 Untuk membantu KAMTIBNAS (Keamanan Ketertiban Nasional).
2.4.2 Membantu masyarakat untuk menertibkan keamanan.
2.4.3 Untuk melatih siswa agar berdisiplin bertanggung-jawab dan berdikari.
2.4.4 Untuk mencegah serta menangani kenakalan remaja.
2.5 ANGGOTA POLJAR.
Anggota POLJAR adalah para pelajar SMK Bakti Indonesia
2.5.1 Kelas XI (dua) pada permulaan tahun pelajaran.
2.5.2 Kelas X (satu) tetapi telah dipilih oleh Guru Pembinanya.
2.6 SYARAT-SYARAT ANGGOTA POLJAR.
2.6.1 Berbadan sehat dan tidak cacat badan.
2.6.2 Berhasrat tebal dan sanggup menjadi anggota POLJAR dengan segala tanggung
jawabnya.
2.6.3 Dipilh oleh guru pembinanya / wali kelasnya.
2.6.4 Dapat ijin dari orang tua / walinya.
2.6.5 Bersedia mengikuti pendidikan POLJAR.
2.6.6 Dengan sukarela dan tidak mengajukan persyaratan atau tuntutan diluar ketentuan
yang telah ditetapkan.
2.7 TANDA SYAH SEBAGAI ANGGOTA POLJAR.
Setelah melewati pendidikan, para siswa yang dinyatakan lulus, akan dilantik oleh
Inspektur Upacara pada saat penutupan, pada waktu pelantikan setelah wakil dari siswa
disematkan tanda POLJAR dan diterimanya Piagam tanda lulus, maka Syah menjadi anggota
POLJAR, keanggotaan ini akan batal pada waktu yang bersangkutan pindah ke daerah lain,
atau lulus dari sekolahnya yang sekarang dan melanjutkan ke sekolah yang lebih tinggi.
2.8 PAKAIAN SERAGAM POLJAR.
2.8.1 Tutup kepala
2.8.2 Baju & Celana
: 7 Orang
: Rp. 175.000
: Rp. 350.000
: Rp. 20.000
: Rp. 545.000