ADSORPSI ISOTERM LANGMUIR

Langmuir menurunkan suatu isoterm adsorpsi sederhana berdasarkan pertimbangan

teoritis. itu bernama seperti namanya.
Asumsi
Langmuir membuat asumsi berikut
(1)

Lapisan gas yang teradsorpsi pada adsorben padat merupakan salah satu molekul

(2)
(3)

tebal.
Lapisan terserap bersamaan di seluruh adsorben.
Tidak ada interaksi antara molekul teradsorpsi yang berdekatan.

Penurunan Isoterm Langmuir

Langmuir menganggap bahwa molekul
gas menyerang permukaan padat dan dengan
demikian akan terserap. Beberapa molekul
ini kemudian menguap atau diserap cukup
cepat.

Keseimbangan

dinamis

akhirnya

dibentuk antara dua proses yang berlawanan,

adsorpsi dan desorpsi.
Jika adalah sebagian kecil dari total

Gambar 23.8 kesetimbangan dinamis ada

antara molekul bebas dan teradsorpsi pada
fraksi permukaan adsorben.

permukaan ditutupi oleh molekul teradsorpsi,

fraksi area terbuka (1-). Tingkat desorpsi
(Rd) sebanding dengan permukaan tertutup.
Oleh karena itu,
Rd = kd
Dimana kd adalah laju konstan untuk proses
desorpsi.
Laju adsorpsi (Ra) adalah sebanding dengan permukaan terbuka (1-) dan tekanan
(P) pada gas.
Ra = ka (1-) P
dimana ka adalah laju konstan untuk proses adsorpsi.
Pada kesetimbangan laju desorpsi sama dengan laju adsorpsi. Yaitu,
kd = ka (1-) P

kaP
Ka+ K a P

( k a /k d ) P
1+ ( k a /k d ) P

KP
1+ KP

atau

atau

dimana K adalah kesetimbangan konstan dan disebut sebagai koefisien adsorpsi.

Jumlah gas yang teradsorpsi per gram adsorben, x, sebanding dengan .
Karenanya

KP
1+ KP

x=K '

Atau

KP
1+ KP

...........

(1)
dimana K adalah konstan baru. Persamaan (1) memberikan hubungan antara jumlah gas
yang terserap dengan tekanan gas pada suhu konstan dan dikenal sebagai Adsorpsi Isoterm
Langmuir.
Untuk menguji Isoterm Langmuir, persamaan (1) disusun ulang sehingga.
P 1 P
= +
x K' K' '

..............

(2)
dimana K konstan = K/K.
Persamaan (2) adalah hampir sama dengan persamaan untuk garis lurus. Sehingga
jika P/x diplot terhadap P, kita harus mendapatkan garis lurus dengan kemiringan 1/K dan
intersep 1/K. Hal ini ditemukan dalam banyak kasus bahwa kurva yang sebenarnya adalah
garis lurus. Sehingga Isoterm Langmuir dapat diverifikasi.

Gambar 23.9 Verifikasi Isoterm Langmuir untuk adsorpsi N2 mika pada 90 K.

Isoterm Langmuir tahan pada tekanan rendah tetapi gagal pada tekanan tinggi.
Sebagaimana disebutkan diatas, Adsorpsi Isoterm Langmuir dapat dituliskan sebagai
berikut
P 1 P
= +
x K' K' '
Jika tekanan (P) sangat rendah, faktor P/K dapat diabaikan dan isoterm diasumsikan
dalam bentuk
x=KP

(pada tekanan rendah)

Jika tekanan (P) sangat tinggi, faktor 1/K dapat diabaikan dan isoterm menjadi
x=K

(pada tekanan tinggi)

Karenanya, pada tekanan rendah, jumlah gas yang terserap (x) adalah berbanding
lurus dengan tekanan (P). Pada tekanan tinggi massa yang terserap mencapai nilai konstan
K ketika permukaan adsorben benar-benar tertutup dengan lapisan unimolecular pada gas.
Pada tahap ini adsorpsi adalah independent dari tekanan.