OLEH :
NAMA
NIM
: D1C1 14 155
KELOMPOK
: IV
KELAS
: TPG-A 2014
I. PENDAHULUAN
I.1
Latar Belakang
Medium memiliki syarat harus steril, agar tidak ada kontaminan yang
tumbuh, untuk itu penyiapan medium dan sterilisasi alat dan bahan yang akan
digunakan harus disterilkan terlebih dahulu. Selain itu, medium harus memiliki
kandungan nutrient dan zat-zat yang sesuai dengan jenis dan tujuan medium
tersebut. Nutrien dalam medium harus memenuhi kebutuhan dasar makhluk
hidup, yang meliputi air, karbon, energi, nitrogen, mineral dan faktor tumbuh.
Mikroorganisme dapat ditumbuhkan dan dikembangkan pada suatu
substrat yang disebut medium. Medium yang digunakan untuk menumbuhkan dan
mengembangbiakkan mikroorganisme tersebut harus sesuai susunanya dengan
kebutuhan
jenis-jenis
mikroorganisme
yang
bersangkutan.
Beberapa
mikroorganisme dapat hidup baik pada medium yang sangat sederhana yang
hanya mengandung garam anargonik ditambah sumber karbon organik seperti
gula. Sedangkan mikroorganime lainnya memerlukan suatu medium yang sangat
kompleks yaitu berupa medium ditambahkan darah atau bahan-bahan kompleks
lainnya.
I.2
Tujuan
Tujuan dari praktikum ini yaitu untuk menyiapkan media tumbuh
II.
TINJAUAN PUSTAKA
laktosa
dan
berfungsi
untuk
memilih
mikroba
yang
III.
METODOLOGI PRAKTIKUM
3.1. Tempat dan Waktu
Praktikum dilaksanakan di Laboratorium Agroteknologi Unit Fitopatologi,
Fakultas Pertanian pada hari Selasa, 3 Mei 2016 pukul 13.00-15.00 WITA.
3.2. Bahan dan Alat
Bahan yang digunakan dalam praktikum ini yaitu media sintesis EMBA,
aquades, Nutrient Broth, agar, 15% skim milk, pepton, NaCl, KH2PO4,
Bromthymol blue, media sintesis Potato Dextrosa Broth dan pati 15%.
Alat yang digunakan dalam praktikum ini yaitu timbangan analitik,
aluminium foil, gelas kimia, magnetic stirrer, hot plate, dan botol Schoot.
3.3. Prosedur Kerja
Prosedur kerja praktikum ini yaitu sebagai berikut :
- Media EMBA
Menimbang media sintesis EMBA sebanyak 18.75 g.
Memasukkan media EMBA kedalam gelas kimia 1000 ml.
Menambahkan aquades sebanyak 500 ml.
Menghomogenkan campuran media tersebut menggunakan magnetic
ml.
Menambahkan aquades sebanyak 500 ml.
Menghomogenkan campuran media tersebut menggunakan magnetic
IV.
4.1. Hasil
4.2. Pembahasan
Medium
merupakan
bahan
yang
digunakan
untuk
menumbuhkan
laktosa
dan
berfungsi
untuk
memilih
mikroba
yang
amilolitik
dikhususkan
pada
pengujian
bakteri
amilolitik.
hidrolisis amilum pada bakteri ditandai dengan tampaknya area jernih di sekitar
pertumbuhan bakteri yang digoreskan. Fungi atau bakteri memproduksi -amilase
sehingga mampu menguraikan amilum dengan eksoenzim amilolitik tersebut amat
luas antara mikroorganisme.
Uji proteolitik diujikan pada bakteri proteolitik yaitu enzim pemecah protein
yang diproduksi didalam sel kemudian dilepaskan keluar dari sel tetapi tidak
semua mempunyai enzim protease ekstraselular. Pengujian secara kualitatif
dilakukan dengan cara mengamati zona bening yang berada di
sekitar koloni bakteri, kemudian membagi diameter zona bening
dengan diameter koloni bakteri. Hasil bagi diameter tersebut
dinyatakan sebagai aktifitas protease secara relatif. Aktivitas
bakteri proteolitik juga dapat diketahui secara kuantitatif dengan
menggunakan spektrofotometer pada panjang gelombang ultra
violet 280 nm. Panjang gelombang tersebut dapat ditangkap dan
dipantulkan kembali oleh asam amino suatu protein berdasarkan
gugus aromatik terutama asam amino tirosin, triptofan dan
fenilalanin. Kelebihan metode ini yaitu sederhana, mudah serta
tidak memerlukan penambahan reagen tertentu.
Uji aerob dan anaerob, energi diperoleh melalui fosforilase
oksidatif tetapi dalam prosesnya bisa menggunakan oksigen
sebagai aseptor elektron terakhir (respirasi aerob) atau senyawa
anorganik lain (respirasi anaerob). Pada mikroorganisme aerob,
oksigen digunakan sebagai aseptor elektron terakhir, tidak
diperlukan
reduksi
senyawa
intermediator
seperti
dalam
V.
PENUTUP
bahan
yang
5.1. Kesimpulan
Medium
merupakan
digunakan
untuk
menumbuhkan
laktosa
dan
berfungsi
untuk
memilih
mikroba
yang
DAFTAR PUSTAKA
Bashar,
Yazhid.
2013.
Pembuatan
EMBA
dan
MCA.
http://yazhid28bashar.blogspot.co.id/2013/04/pembuatan-emba-danmca_14.html. Di akses tanggal 4 Mei 2016.
Mirsadiq, Lucky. 2013. Laporan Praktikum Mikrobiologi Pertanian. Universitas
Sebelas Maret. Surakarta.
Rakhmawati, Anna. 2012. Penyiapan Media Mikroorganisme. Universitas Negeri
Yogyakarta. Yogyakarta.
Tim Penyusun. 2014. Petunjuk Praktikum M.K. Mikrobiologi Pertanian.
Universitas Sebelas Maret. Surakarta.
Yani.
2011.
Media
Pertumbuhan
Mikroba.
http://unsa73.blogspot.co.id/2011/06/media-pertumbuhan-mikroba.html.
Di akses tanggal 4 Mei 2016.
LAMPIRAN