Teori kepribadian
Teori Kognitif Menurut George Alexander Kelly
Disusun Oleh:
Baoka
Trissa Elya Ramdhani (1115500084)
pengetahuan,
mengelola
pesan-pesan
yang
masuk
melalui
dari saat diterima sampai saat dilepaskan lagi. Setiap langkah pengelolaan
merupakan suatu proses penanganan informasi tersendiri, oleh karena itu setiap
langkah pengelolahan merupakan suatu satuan struktural dengan tugasnya sendirisendiri, keseluruhan satuan struktural ini mencakup apa yang tadi disebut dengan
pemrosesan informasi.
kerangka
kumpulan
konstruk
personal
yang
digunakan
untuk
manusia juga bersifat nyata dan manusia juga berusaha menalari dunia yang selalu
berubah, bahwa setiap orang memiliki memiliki cara yang berbeda untuk melihat
realitas. Manusia mempunyai cara alternatif dalam meliihat kenyataan. Kelly
(1963) berpendapat bahwa semua interpretasi dimasa sekarang mengenai semesta
dapat direvisi atau diganti, Kelly menyebut asumsi ini sebagai alternativisme
konstruktif. Kelly yakin bahwa manusia yang menentukan masa depannya, bukan
fakta. Fakta dan kenyataan tidak mendikte suatu kesimpulan, hanya membawa
makna-makna-makna untuk kita temukan.
Adanya stimulus yang sama tidak akan menjamin interpretasi yang sama
pula. Konstruksi personal yang dimiliki manusia berisiskan pengalaman dan
pengetahuan tentang dunia yang telah melalui proses kognitif dan membentuk
sebuah kategorisasi, prediksi dan interpretasi pada setiap benda dan peristiwa
yang ada disekitarnya. Terbentuknya sebuah konstruksi personal berguana bagi
seseorang untuk dapat mempredikasi peristiwa yang mungkin akan terjadi dimasa
depan. Hal tersebut mungkin saja terjadi, karena konstruksi personal adalah
akumulasi dari pengalaman dan pengetahuan tentang dunia yang telah dia dapat.
Menurut Kelly sebuah penalaran mendasari metafora yang merupakan jantung
pandang kelly terhadap individu. Metafora tersebut adalah orang sebagai ilmuan
(person
as
scientist).
Jadi
bagaimana
individu
mengembangkan
ide
memungkinkannya untuk memprediksi peristiwa penting dalam kehidupan seharihari. Pandangan orang sebagai ilmuan memiliki 2 konsekuensi lebih jauh.
Pertama, pandangan tersebut menyoroti fakta bahwa orang pada dasarnya
berorientasi pada masa depan, kedua adalah orang tersebut mengadopsi beberapa
teori yang berbeda untuk membuat tipe prediksi yang berbeda maka demikian
pula dengan orang awam, jadi ada kemungkinan munculnya sebuah konstruksi
alternatif di dalam konstruk personal manusia.
1. Pandangan Kelly Tentang Manusia
Kelly menjelaskan pandangannya tentang manusia adalah :
ii.
iii.
Manusia
dapat
mengembangkan
rumus-rumusan
Pandangan Kelly terhadap sains tidaklah unik, tetapi kejelasan dan titik
penekanannya adalah penting.berikut ini adalah komponen dari pandangan kelly
tentang sains :
a. Tidak ada realitas obyektif dan tidak ada fakta. Teori yang berbeda
memiliki konstruksi fenomena yang berbeda. Teori-teori ini juga
memiliki rentang kegunaan yang berbeda dan focus manfaat yang
berbeda.
b. Teori-teori seharusnya memicu riset. Akan tetapi, penekanan ekstreem
pada pengukuran dapat membatasi dan menimbulkan pandangan
konsep sebagai sesuatu, bukan sebagai representasi.
c. Metode klinis itu berguna karena menghasilkan ide baru dan fokus
pada persoalan penting.
d. Teori kepribadian yang baik harus bisa mambantu kita untuk bisa
memecahkan masalah manusia dan masyarakat.
e. Teori didesain untuk dimodifikasi dan ditinggalkan.
prediksi
hal tersebut maka mererka akan dapat merancang strategi baru untuk mengatasi
tantangan dan konflik dalam kehidupan. Bagi kelly, orang tidak merespon
lingkungan dengan pasif, meraka aktif memikirkannya. Tidak sama dengan teori
behavioris skinner, bahwa orang hanya merespon lingkungan. Bukan hanya itu,
individu secara aktif memikirkan proses berfikir mereka sendiri. Kemampuan
berfikir ini yang menjadikan manusia bebas sekaligus terbatas.
Variabel struktural kunci dalam teori kepribadian kelly adalah konstruk
personal. Konstruk adalah konsep yang digunakan untuk menginterpretasikan
atau menerjemahkan dunia/lingkungan. Konstruk merupakan konsep yang
digunakan individu untuk menafsirkan, mengategorisasikan, dan mempetakan
tingkah laku. Kelly memandang bahwa semua konstruk itu dikotomus, masingmasing mempunyai persamaan dan perbedaan. Apabila kita hanya menggunakan
kutub persamaan dan perbedaan saja, konstruk-konstruk itu dapat dikategorikan
kedalam cara yang bervariasi, yaitu :
1. Core (inti), konstruk dasar dari fungsi individu.
2. Peripheral (pinggir, luar), konstruk yang dapat dirubah tanpa
modifikasi mendasar, serius dari konstruk isi.
3. Permeabel (dapat ditembus), konstruk yang tebuka dan dapat
menerima elemen-elemen baru.
4. Impremeabel (tak tertembus/tertutup), konstruk yang menolak elemenelemen baru.
5. Tight (rapat/erat), konstruk yang tak dapat mengubah-ubah prediksi.
6. Loose (longgar) , konstruk dimana individu mengharapkan suatu hal
dalam satu waktu dan hal yang berbeda dalam kondisi yang sama.
7. Verbal, konstruk yang mempunyai simbol kata yang konsisten.
8. Preverbal, dimana individu
konsisten,
konstruk
ini
individu
sebelum
a. Psikopatologi
Menurut kelly dalam Yusuf Syyamsu (2008:176), psikopatologi
merupakan gangguan respon terhadap kecemasan. Psikopatologi meliputi konsepkonsep aggression, hostility, guilt sebagai berikut :
1. Aggression (agresi), agresi itu melibatkan elaborasi aktif pada
bidang persepsi seseorang. Agresi memiliki dua kutub, yaitu
kutub inisiatif (penuh daya) dan kutub kaku (inertia).
2. Hostility(permusuhan)melibatkan usaha yang berkesinambungan
untuk memaksa bukti yang valid dari yang lain. Hostility
digunakan untuk melindungi sistem konstruk tempat individu
mencoba untuk membuat orang lain berbuat dengan cara yang
sesuai dengan harapnnya (bertindak).
3. Gulty (rasa bersalah) diartikan sebagai kesadaran mengusir
pribadi struktur ini. Gulty merupakan pembuangan psikologis
(pengasingan psikis) dari struktur inti not morraly wrong.
ketidak
cocokan
terhadap
hal-hal
yang
berlawanan.
2. Dilation
(memulai/melebar),
memperlebar
persepsinya.
Daftar pustaka
w.S Winkel. 1996. Psikologi pengajaran. Jakarta. Grasindo