Ikan:

Menyiangi
dengan
membuang insang dan isi
perut ikan sebagai pusat
konsentrasi mikroba alami.
Mencuciikan segera setelah
ditanamatidan di
siangi,
dengan
tujuan
Menggunakan es yang dibuat
dari air bersih, disimpan,
diangkut
dan
dihancurkan
dengan peralatan yang bersih.
Gunakan bahan pengemas,
peralatan
yang
bersih,
dimana permukaannya tidak
bersentuhan langsung dengan
ikan.

Ikan:
Pilih wadah [enyimpanan
yang baik (plastik tebal, dan
kedap udara dan air). Dan
sebaiknya lakukan pembilasan
dengan air mengalir lalu segera
keringkan. Atau bila perlu rebus
sayuran (15 menit )sebelum di
simpan.
Simpan padsa suhu ruang
(0oC). Atau dalam lemari es (310 oC) Simpan sayur pada satu
tempoat secara terpisah.

Buah:
Pilih wadah [enyimpanan
yang baik (plastik tebal, dan
kedap udara dan air).
PRODI D IV
GIZI 2016

BAGAIMANAN CARA
MENJAGA AGAR BAHAN
PANGAN TETAP SEGAR. ?

Beras:
Pilih
wadah plastic
(tebal, tidak tembus cahaya).
Dan
pastiakan
wadah
penyimpanan bersih dengan
mencucinya dengan sabun
secara berkala. Lalu pastiakan
kulaitas beras yang dipilih
baik, (tidak berkutu, berbatu.
Kemudian letakkan tempat
penyimpanan beras
di
tempat
yang
tak
terjangkauoleh
tikus
an
hewan lainya, serta terhinar
dari air. Tetapi, ketika
persediaan beras milai habis,
Jangan mencampurkan beras
lama dan beras baru.

Daging:
Daging sapi yang segar
memiliki tekstur yang terasa
kenyal. Tekanlah sedikit daging
tersebut, jika kembali ke posisi
semula berarti daging tersebut
masih baru dan segar.Hal ini
berbeda dari daging yang busuk
dimana daging tersebut akan
terasa lembek ketika ditekan
Daging yang segar memiliki
aroma yang segar pula atau
dengan kata lain memiliki bau
khas sapi.

APA ITU PANGAN

SEGAR?
Pangan adalah segala sesuatu
yang berasala dari sumber hayati
dan air , baik yang diolah
maupun tidak diolah yang
diperuntukkan sebagai makanan
bagi konsumsi manusia termasuk
bahan tambahan pangan, bahan
baku panagan dan bahanlain yang
digunakan dala proses penyiapan,
pengolahan, dan satu pembuatan
makanan dan minuman (UU No.
7 th 1996).
Pangan segar adalah panagan
yang
belum
mengalami
pengolahan
yang
dapat
dikonsumsi langsung dan/atau
yang dapat menjadi bahan baku
pengoalhan pangan (UU No. 18
th 1945).

APA CIRI-CIRI PANGAN

SEGAR?
Beras:
1. DICIUM beraroma segar, teras
yang baik akan beraroma
segar tidak apek.
2. DITERAWANG warnanya
jernih, tidak berwarna kusam
atau kekuning-kuningan.
3. DILHAT tak ada benda asing,
tidak ada batu, potongan kaca,
plastic, yang membahayakan
kesehatan tubuh.
4. DIPERIKSA tak
banyak
patahannya, beras yang baik

tidak rapuh sehingga tidak

mudah patah.
5. DIRASA tak
mengandung
pemutih, bila terasa pahit
berarti beras tersebut sudah
diberi pemutih.
6. DIBILAS akan tetap harum
atau beraroma segar, beras
yang harum akan tetap akan
tetap
beraroma
segar
meskipun
sudah
dibilas
dengan air.
Ikan:
1. Warna kulit terang dan
cerah
2. Daging ikan bila ditekan
terasa keras.
Mata jernih menonjol dan
cembung
3. Sisik ikan segar masih kuat
melekat kuat dan mengkilat,
sisik masih utuh tidak
banyak yang lepas.
4. Insang berwarna merah
5. Sirip kuat
6. kulit dan daging ikan tidak
mudah robek, terutama
pada bagian perut. Tidak
berbau busuk.
Daging
1. Berwarna merah terang
2.Lemaknya
ber
warna
kekunin gan,
3. Kenyal,
4.Tidak mudah berair
5. Tidak berlendir
Sayuran:
1. Daun berwarna segar (tidak
tampak layu), untuk daun
hijau berwarna hijau segar

belum menguning karena

layu, untuk sayuran berwarna
putih berwarna putih segar,
tidak
menguning
atau
kecoklatan.
1. Tulang daun masih tampak
jelas.
2. Batang
daun
mudah
dipatahkan ( tidak ulet )
3. Daun sehat dan utuh, tidak ada
bercak.
Daun
berlubang
memang
terlihat
kurang
menarik, tapi baik bila
berlubang akibat dimakan ulat
(tidak seluruhnya rusak)
Buah:
1. berlubang memang terlihat
kurang menarik, tapi baik
bila
berlubang
akibat
dimakan
ulat
(tidak
seluruhnya rusak
2. Buah
berlilin
biasanya
menglilap tetapi daging buah
yang dilapis lilin biasanya
sudah tidak segar.
3. Cara lain adalah membakar
langsung
buah.
Jika
mengandung lapisan lilin,
kulitnya
basah
seperti
minyak