Anda di halaman 1dari 13

BAB I

PEMBAHASAN



A. PENGERTIAN ALIRAN BAHAIYAH
Al-Babiyah dan al-Bahaiyah adalah sebuah gerakan yang lahir dari aliran
Syi`ah pada tahun 1260 H -1844 M dibawah pengayoman penjajah Rusia, Yahudi
internasional dan penjajah Inggris dengan tujuan merusak akidah Islam dan
memecah belah barisan kaum muslimin.
B. PENDIRI DAN TOKOH-TOKOH BAHAIYAH
!endirinya adalah Mirza Ali Muhammad Ridha asy-Syirazi, 1235-1266/ 1819-
1850 M, belajar dari para syaikh aliran Syaikhiyah, sebuah sekte Syi`ah, pada saat
berusia enam tahun, lalu dia berhenti dan menyibukkan diri dengan berdagang.
Dalam umur enam belas dia kembali belajar, menyibukkan diri mempelajari
kitab-kitab aliran suIi sambil melakukan latihan-latihan rohani serta amalan-
amalan kebatinan yang melelahkan. !ada tahun 1259 H, dia pergi ke Baghdad
dan dia mulai rajin menghadiri majlis seorang imam aliran Syaikhiyah di
zamannya seperti Kazhim ar-Rasyati, dia mempelajari pemikiran-pemikirannya
dan pemikiran-pemikiran aliran Syaikhiyah. Di majlis ar-Rasyati, seorang
intelejen Rusia Keynazd Ghorky mengenalnya, orang ini berpura-pura masuk
Islam dengan nama Isa an-Nukarani, selanjutnya orang ini mulai mempengaruhi
hadirin di majlis ar-Rasyati bahwa Mirza Ali Muhammad asy-Syirazi ini adalah
2

Imam Mahdi yang ditungg-tunggu dan dia merupakan Bab (pintu) dari sini maka
aliran ini disebut dengan Babiyah- yang menghubungkan kepada hakikat ilahiyah,
sang intelejen ini berbuat demikian karena dia melihat bahwa Mirza asy-Syirazi
ini mempunyai kapasitas untuk mewujudkan strateginya yaitu memecah belah
kaum muslimin.
Akhirnya pada malam Kamis, 5 Jumadil Ula 1260, Maret 1844 M, Mirza asy-
Syirazi ini mengumumkan dirinya sebagai Bab, pintu penghubung dengan Tuhan
seperti apa yang diyakini oleh Syi`ah Syaikhiyah bahwa dia memang akan lahir
setelah waIatnya ar-Rasyati, dia juga mengumukan dirinya sebagai seorang rasul
seperti Musa dan Isa bahkan lebih unggul dari keduanya.
Maka murid-muris ar-Rasyati beriman kepadanya, orang-orang awam tertipu
dengannya, lalu dia mengangkat delapan belas pembawa berita gembira yang
bertugas menyebarkan dakwahnya. Namun pada tahun 1261 H dia tertangkap dan
dia mengaku bertaubat di masjid al-Wakil setelah sebelumnya dia dan para
pengikutnya membuat kerusakan besar di muka bumi berupa pembunuhan
terhadap kaum muslimin.
!ada tahun 1266 Mirza asy-Syirazi ini mengaku bahwa Tuhan bersemayam
pada dirinya, namun akhirnya dia berpura-pura bertaubat setelah para ulama
mengecamnya dan membuka kedoknya, namun para ulama tersebut tidak
mempercayai taubatnya, karena dia terkenal penakut dan tidak berani berhadapan
langsung, akhirnya dia dihukum mati pada 27 Sya`ban tahun 1266 H.
Tokoh kedua adalah Qurratul Ain, nama aslinya adalah Ummu Salma,
3

lahir di Qazwin tahun 1233 H dari bapak bernama Mulla Muhammad Shalih al-
Qazwini, salah seorang ulama Syi`ah di masanya. Qurratul Ain ini belajar ilmu-
ilmu kepada bapaknya dan dia cenderung kepada akidah Syaikhiyah karena
pengaruh pamannya Mulla Ali asy-Syaikhi, sehingga dia menjadi pengagum
akidah dan pemikirannya. Wanita ini berkawan dengan Mirza asy-Syirazi selama
belajar kepada Kazhim ar-Rasyati di Karbala, sampai ada yang berkata bahwa
wanita ini adalah perancang pemikiran-pemikiran Mirza, karena dia adalah wanita
orator yang berpengaruh, dia seorang satrawan dan berlisan Iasih di samping dia
memang sangat cantik dan menarik, namun dia seorang wanita Iajir, pengagum
kehidupan seks bebas, sehingga suaminya berlepas diri darinya termasuk anak-
anaknya. Dia berperan besar dalam persekutuan rahasia untuk membunuh Syah
Nashiruddin al-Qajari, maka dia ditangkap dan pengadilan menetapkan hukuman
bakar hidup-hidup atasnya, akan tetapi para algojo terlanjur mencekiknya sebelum
dibakar pada awal Dzul Qa`dah tahun 1268 H.
Mirza Yahya Ali, saudara Mirza yang bergelar Shubh Azal, Mirza
menyerahkan kepemimpinan setelahnya kepadanya, kawan-kawannya disebut
dengan Azaliyin, tetapi saudaranya yang lain Mirza Husain al-Baha tidak
menerima hal itu, dia berusaha merebut kepemimpinan, kerasulan dan ketuhanan
darinya, sehingga kedua orang ini berusaha untuk meracuni yang lain.
!ertengkaran antara para pengikut Azal dengan al-Baha terus berlangsung,
sehingga pemerintah KhilaIah Usmaniyah membuang al-Baha dengan para
pengikutnya ke Akka, sedangkan Shubh Azal bersama para pengikutnya dibuang
ke Qubrus, di sanalah dia mati dalam usia delapan dua tahun pada 28 April 1012
4

M, sebelum dia telah mengangkat anaknya untuk menggantikannya, namun


anaknya ini masuk Kristen sehingga para pengikutnya meninggalkannya.
Mirza Husain Ali yang berjuluk Bahaullah, lahir tahun 1817 M, orang ini
bersaing dengan saudaranya Shubh Azal memperebutkan kepemimpinan aliran.
Dia mengumukan di Baghdad di depan para pengikutnya bahwa dia adalah utusan
Allah di mana ruh ilahi bersemayam pada dirinya. Mirza Husain ini berusaha
membunuh saudaranya, Shubh Azal, dia mempunyai jalinan erat dengan orang-
orang Yahudi di Turki. !ada tahun 1892 M, sebagian Azaliyin membunuhnya dan
dia dikubur di Akka, dia meninggalkan buku berjudul al-Aqdas yang menyerukan
agar kaum Yahudi Zionis bersatu di !alestina.
Abbas AIandi yang bergelar Abdul Baha, lahir tahun 1844 H, bapaknya al-
Baha mewasiatkannya sebagai penerusnya, Abbas ini adalah orang yang
berkepribadian gigih, sehingga sebagian ahli sejarah menyatakan bahwa kalau
bukan karena Abbas ini niscaya Babiyah tidak akan tegak dan bertahan. !ara
pengikut aliran ini mengakuinya ma`shum (terjaga dari dosa), dia memberikan
gelar rububiyah kepada bapaknya sehingga dia mampu mencipta.
Dia menjalin hubungan akrab dengan Zionis, dia hadir dalam muktamar
Yahudi tahun 1911 M, dia berusaha membentuk kekuatan baru di tengah-tengah
bangsa Arab untuk mendukung kaum Zionis, karena upaya-upayanya dalam
mendukung Yahudi di !alestina, pemerintah Inggris memberinya gelar Sir di
samping gelar-gelar kehormatan lainnya. Orang ini aktiI berkeliling, dia
mengunjungi London, Amerika, Jerman, Iskandariyah dan kota-kota lainnya
3

untuk berdakwah, dia mendirikan pusat terbesar bagi aliran ini di Chicago,
sebelum akhirnya dia mati di Kairo Mesir pada tahun 1340 H atau 1921 M.
Syauqi AIandi, dia penerus kakeknya Abdul Baha dalam usia dua puluh empat
tahun pada tahun 1340 H/1921 M. Dia meneruskan perjuangan kakeknya dalam
menyusun kembali para pengikut di seluruh dunia, dia mati di London karena
serangan jantung dan dia dimakamkan di sebuah wilayah khusus hadiah dari
pemerintah Inggris kepada aliran Bahaiyah ini.
Dari al-Mausu`ah al-Muyassarah, isyraI Dr. Mani` al-Juhani.
Akar Keyakinan dan !emikiran Aliran ini berakar kepada RaIidhah Imamiyah,
Syaikhiyah para pengkut Syaikh Ahmad al-Ihsa`i, Zionisme dan Yahudi
internasional.

. ALIRAN BAYAIYAH
Mayoritas Bahaiyin hidup di Iran, sebagian dari mereka juga ada di negeri-
negeri Arab lainnya seperti Irak, Suriah, Lebanon dan !alestina, di negara yang
terakhir inilah markas mereka berada dibawah naungan Zionis Yahudi.
Mereka juga mempunyai pengikut di Mesir, namun pemerintah Mesir
membubarkan mereka dengan keputusan presiden no. 263 tahun 1960 M. Mereka
juga mempunyai beberapa cabang di AIrika: di Ethiopia, Adis Ababa, Kampala
Uganda, Lusaka Zambia, di kota terakhir ini dilangsungkan muktamar tahunan
mereka, dari 23 Mei sampi 13 Juni 1989 M. Aliran ini juga mempunyai cabang di
Karachi !akistan. Di Eropa: London, Wina dan FrankIrut terdapat cabang-
6

cabang mereka, di Sidney Australia juga ada. Di Amerika, di Chichago terdapat


tempat ibadah terbesar milik mereka, di kalangan mereka dikenal dengan Musyriq
al-Adzkar, dari sini majalah Najm al-Gharb diterbitkan. Mereka juga mempunyai
perkumpulan-perkumpulan besar di kota-kota besar Amerika seperti Los Angles,
Brooklyn, New York. Di Amerika sendiri terdapat kurang lebih enam ratus
organisasi Baha`i dengan dua juta anggota. Aliran ini juga berhasil menyusupkan
orang-orangnya di !BB, mereka mempunyai wakil di markas !BB di Jenewa,
mereka mempunyai orang di badan sosial dan ekonomi !BB dan di UniceI, duta
!BB untuk AIrika adalah orang mereka.
D. POKOK A1ARAN BAHAIYAH
O Menghilangkan setiap ikatan agama Islam, menganggap syare`at rtelah
kadaluarsa. Maka aliran ini tak ada kaitan dengan Islam. -!ersamaan
antara manusia meskipun berlainan jenis, warna kulit dan agama. Ini inti
ajarannya.
O Merubah peraturan rumah tangga dengan menolak ketentuan-
ketentuan Islam. Melarang poligami kecuali bila ada kekecualian.
!oligami inipun tidak diperbolehkan lebih dari dua isteri. Melarang
talak kecuali terpaksa yang tidak memungkinkan antara kedua pasangan
untuk bergaul lagi. Seorang istri yang ditalak tidak perlu iddah (waktu
penantian). Janda itu bisa langsung kawin lagi.
O Tidak ada shalat jama`ah, yang ada hanya shalat jenazah bersama-
sama. Shalat hanya dikerjakan sendiri-sendiri.
7

O Ka`bah bukanlah kiblat yang diakui oleh mereka. Kiblat menurut mereka
adalah tempat Baha`ullah tinggal. Karena selama Tuhan menyatu
dalam dirinya maka di situlah kiblat berada. Ini sama dengan pandangan
suIi (orang tasawuI) sesat bahwa qolbul mukmin baitullah, hati
mukmin itu baitullah.
Berpusat di icago
Masa Baha`ullah berakhir dengan meninggalnya pada 16 Mei 1892,
dilanjutkan anaknya, Abbas EIendy yang bergelar Abdul Baha` atau Ghunun
A`dham (cabang agung). Abbas menguasai budaya Barat, maka ia gabungkan
ajaran ayahnya dengan pemikiran Barat. Hingga Abbas cenderung menggunakan
kitab-kitab agama Yahudi dan Nasrani. Abu Zahrah menegaskan: 'Jika guru
pertama (Mirza Ali) pada aliran ini sudah melangkah dalam penghancuran
ajaran Islam dengan mengatas namakan pembaharuan, lalu penerusnya
(Baha`ullah) menyempurnakannya dengan mengingkari semua ajaran Islam
serta menyingkirkannya, dan penerus berikutnya (Abbas Baha`) melangkah lebih
jauh dari itu. Dia bahkan mengambil kitab-kitab Yahudi dan Nasrani untuk
mengganti Al-Quran.
Persoalan di Indonesia
Bahaullah, pemimpin Baha`i itu mati tahun 1892, kuburannya di Israel,
tepatnya di Akka. Ia mengaku memiliki kitab suci yang diberi nama Al-Aqdas
(yang lebih suci) Kepercayaan yang diajarkannya adalah sinkretisme. Kaum
8

Baha`i percaya bahwa Al-bab (sama dengan Bahaullah) adalah pencipta segala
sesuatu dengan kata-katanya. Dalam Baha`i dikenal konsep ahdatul ufud,
menyatunya manusia dengan Tuhannya (itu sama dengan kepercayaan suIi sesat
yang ditokohi oleh Ibnu Arabi, pen). Mereka juga mempercayai reinkarnasi,
keabadian alam semesta. Buddha, Konghucu, Zoroaster, dan agama lain dianggap
sebagai jalan kebenaran. Mereka mentakwilkan Al-Qur`an dengan makna batin.
Mereka percaya bahwa wahyu akan turun terus membimbing manusia. !emikiran
Baha`i banyak mengacu pada pemikiran Zoroaster, Mani, dan Mazdakiyah yang
pernah hidup lama di !ersia. Lantas semakin matang melalui pertemuannya
dengan Islam, Kristen, dan Yahudi. (lihat Majalah DR 20-26 Desember 1999, hal
55). Secara organisasi, Baha`i berpusat di HaiIa, Israel. Baha`i tersebar di 235
negara melalui Baha`i International Community (BIC) yang sejak 1970
memperoleh status resmi sebagai badan penasihat Dewan !BB (!erserikatan
Bangsa-Bangsa) dalam bidang Sosial Ekonomi (Ecosoc) dan UniceI. (ibid, hal
55).
Ajaran Baha`i ini masuk ke ke Indonesia sekitar tahun 1878 (sebelum
matinya dedengkot Baha`i, Bahaullah di Israel 1892, pen) melalui Sulawesi yang
dibawa dua orang pedagang: Jamal EIIendi dan MustaIa Rumi. Melihat namanya
tentu berasal dari !ersia dan Turki. Ia berkunjung ke Batavia, Surabaya, dan Bali.
Baha`i dilarang di Indonesia sejak 15 Agustus 1962. !residen Soekarno
mengeluarkan Keputusan !residen No 264/ Tahun 1962 yang berisikan
pelarangan tujuh organisasi, termasuk Baha`i. Kata-kata di bawah surat Keppres
tersebut menjelaskan bahwa ajaran dan organisasi-organisasi tersebut termasuk
9

Liga Demokrasi dan Rotary Clubdilarang karena 'tidak sesuai dengan


kepribadian Indonesia, menghambat penyelesaian revolusi, atau bertentangan
dengan cita-cita sosialisme Indonesia. (DR, hal 55).
Baha`i, dengan jaringan internasional yakni pusat organisasinya di Israel,
sedang pusat kegiatannya di Chicago Amerika, maka imbasnya terhadap para
antek Israel tampak nyata pula di Indonesia. Hingga di Indonesia, ada pula
alumni Chicago bersama antek-anteknya yang berani mengumandangkan bahwa
lelaki Muslim menikahi wanita-wanita non Muslim, baik itu Hindu, Budha,
maupun Sinto adalah sah. Alasan doktor dari Chicago itu, karena larangan
menikahi musyrikat (wanita musyrik, menyekutukan Allah SWT dengan lain-
Nya) dalam Al-Quran itu hanya musyrikat Arab. Tokoh ini telah pudar pamornya
karena dihujat oleh umat Islam dikaitkan dengan imbas ajaran Zionis Yahudi.
Bahkan seolah pendapat yang mengacak-acak Islam itu menjadi semacam
'satu modal (kredit poin) untuk mendapatkan jabatan tinggi di negeri Indonesia
yang tampaknya para pejabatnya alergi terhadap syari`at Islam ini. Misalnya Dr
Komaruddin Hidayat, tokoh Yayasan !aramadina, dosen !asca sarjana IAIN
Jakarta yang belakangan tahun 1998 diangkat oleh Menteri Agama Malik Fajar
menjadi Direktur !erguruan Tinggi Agama Islam, sebelumnya dulu di tahun 1996
melontarkan pendapat bahwa pernikahan artis / bintang Iilm Ira Wibowo
(perempuan beragama Islam) dengan penyanyi Katon Bagaskara (laki-laki
beragama Nasrani !rotestan berubah jadi Katolik) tidak apa-apa (sah-sah saja,

red) asal tidak mengganggu keimanannya. !adahal, dalam Islam telah jelas
keharamannya. Allah SWT menegaskan:
' '+-- '-~'- -~ .................. + =- -` .
'ai orang-orang yang beriman, apabila datang berhifrah kepadamu
perempuan-perempuan yang beriman, maka hendaklah kamu ufi (keimanan)
mereka. Allah lebih mengetahui tentang keimanan mereka, maka fika kamu telah
mengetahui baha mereka (benar-benar) beriman, maka fanganlah kamu
kembalikan mereka kepada (suami-suami mereka) orang-orang kafir. Mereka
(perempuan-perempuan mukminah) tidak halal bagi orang-orang kafir itu, dan
orang-orang kafir itu tidak halal pula bagi mereka.` (QS Al-Mumtahanah/
60:10).
Apabila orang !aramadina atau yang seIaham dengan lembaga yang
dirintis Dr Nurcholish Madjid itu masih belum mau mengakui keharaman
pernikahan antara Muslimah dengan Nasrani, maka Hadits berikut ini cukup untuk
memberi pelajaran kepada mereka:
-= ~= ='~ '+= . --'--' ~~ '~ ) . '=' -' .(
'Id:aa aslamatin nashrooniyyatu qobla :aufihaa bisaaatin hurrimat alaihi.`
'Apabila seorang anita Kristiani masuk Islam sebelum suaminya (masuk Islam)
sesaat safa, maka anita itu diharamkan atas suaminya itu tadi.(Hadits Riwayat
Al-Bukhari dalam kitab Shahihnya bab 20 dari kitab At-Thalaq, dikutip
Ibnu Taimiyyah dalam Ahkaamu: Zaaaf, terjemahannya: (Hukum-hukum
!erkawinan), !ustaka Al-Kautsar Jakarta, 1997, hala 82).

E. AQIDAHNYA
O Menetabkan Al-Bab sebagai pencipta segala sesuatu
O Mempunyai satu keyakinan yang sama dengan Yahudi dan Nasrani
dalam mengingkari mu`jizat para nai, keberadaan malaikat, jin, surgea
dan neraka
O Mengklaim Kitab Al-Aqdas sebagai penghapus segala hukum samawai
termasuk Al-Qur`an. Menurut mereka, agama Al-Bab menghapus
syariat Muhammad dan Mengingkari status Nabi Muhammad sebagai
Nabi yang terakhir.
O Mengharamkan jihat, mengharamkan jilbab dan menghalalkan nikah
mut`ah.
O Shalat Iardhu berjumlah 9 rakaat, dikerjakan 3 kali, air wudhu harus
dengan air mawar. Jika tidak tersedia cukup dengan mengucap
Bismillah Al-Ath-har Al-Ath-har 5 kali.
2

BAB II
KESIMPULAN


Bahaiyah atau Babiyah termasuk gerakan sesat yang keluar dari Islam
karena penyimpangan keyakinan dan pemikiran mereka sudah sedemikain jauh,
sama sekali tidak berhubungan dengan Islam, di samping permusuhan mereka
terhadap Islam dan kaum muslimin dan konspirasi mereka dengan musuh-musuh
Islam untuk memerangi Islam.
Dar al-IIta` Mesir telah mengeluarkan Iatwa bahwa Baha`iyah adalah
aliran yang keluar dari syariat Islam dan memerangi Islam, para pengikutnya
adalah orang-orang kaIir. Fatwa yang sama dikeluarkan oleh Majma` al-Fiqhi al-
Islami yang menginduk kepada Rabithah al-Alam al-Islami.

3

DAFTAR PUSTAKA



!roI. Dr. M. Abu Zuhrah, %arikh al-Mad:aahibil Islamiyyah fis-Siyaasah al-
Aqaid menjelaskan secara rinci penyimpangan dan kesesatan Baha`iyah,
dan ia nyatakan sebagai aliran bukan Islam, berasal dari Syi`ah Itsna
Asyariyah (Syi`ah Imamiyah yang kini berkembang di Iran).

http://www.google.com?search/aliran-bahaiyah.html

Anda mungkin juga menyukai