Anda di halaman 1dari 3

SKENARIO 1 BLOK 8 Step 1 1.

Lesi : suatu perlukaan pd suatu jar yg menyebabkan fungsi dr jar tsb terganggu biasanya terjadi krna trauma fisik, kimia, autoimun, serta infeksi. 2. Sariawan : kelainan pd selaput lender mulut berupa luka yg berbntuk bercak putih kekuningan dgn perm agak cekung. 3. Macula : keadaan dikulit atau di mukosa terdapat bercak, macula yg berukuran <> 1 cm disebut patch. 4. Metampiron : obat yg berfungsi sbg analgesic dan antipiretik serta antireumatik. Merupakan obat gol NSAID nonsteroida anti inflamatori drug. 5. Amoxilin : salah satu antibiotic yg berspektrum luas digunakan untuk mengobati infeksi bakteri yg disebabkab oleh mikroorganisme, Kecuali jamur dan virus. 6. Torus palatinus: perbesaran/ penonjolan tulang yg terjadi di palatum durum. 7. Overhanging : tumpatan yg berlebihan/ tdk rapi. 8. Amalgam : larutan logam dgn air raksa yg dpat digunakan untuk mengisi gigi. 9. OHI : indek yg digunakan untuk mengukur status kebersihan gigi dan mulut. 10. Pemeriksaan extra oral : pemeriksaan di luar mulut yg masih disektar kpala dan leher. 11. Gingival cekat : gingival yg kaku lenting dan melekat erat ke poriosteum ke tulang alveolar yg ada dibawahnya disebut juga attach gingival. 12. IgE : salah satu jns imun yg berperan aktif dalam reaksi alergi biasanya ditemukan pada mamalia. 13. Mukosa labial : lapisan epithelium (stratifikatum squamosum kornifikatum) yg berada di prmukaan bibir. 14. Kadar pb : kadar timbal dalam tubuh. 15. Penyakit sistemik : penyakit yg dapat mempengaruhi timbulnya penyakit lain. Ex. DM 16. Alergi : hipersensitifitas tipe I dmana tubuh merespon yang berlebihan terhadap satu zat.

Step 2 dan step 3 1. Efek samping obat metampiron dan amoxilin? Efek samping amoxilin : gatal, ruam, bengkak, susah bernafas, reaksi anfilaktik, xerostomia. Efek samping metampiron : mengiritasi lambung, mual. 2. Jelaskan apa saja macam lesi? Beserta gambar Berdasarkan pembentukan Lesi primer : macula, vesikel, bulla, pustule, papula, nodula, plaque, patch, wheals.

Lesi sekunder : krusta, ulser, scar, sinus, scale, fisura.

Berdasarkan penampakan klinis Lesi elevated : tampak menonjol Lesi flat : tampak sejajar dgn jar sekitar Lesi depressed : tampak lebih rendah dgn jar sekitar.

Berdasarkan letak Lesi oral yang menyerang gigi, rahang , mukosa.

Berdasarkan perubahan permukaan Vesicobullous lesions Ulcerative lesions identifikasi lesi dalam scenario? Lesi biru keunguan di mukosa bukal : penyebabnya bhan tumpatan yg overhanging amalgam Lesi coklat kehitaman : karena factor kimiawi dan termal Lesi warna kehitaman: karena paparan radiasi dari mesin fotocopy dan catrit yang mengandung zat karsinogenik. Mengapa di scenario ini pasien harus melakukan pemeriksaan laboratorium? Sebagai pemeriksaan penunjang Untuk memastikan penyebab dari penyakit rongga mulut pasien. Apa pengaruh tumpatan amalgam dalam rongga mulut? Menyebabkan perubahan warna pada tepi gigi yg ditumpat. Menyebabkan kanker karena pengaruh zat yg terkandung pada tumpatan amalgam Bersifat konduktor (panas dan dingin) Apakah pengaruh aktivitas merokok terhadap lesi yg ada di mulut? Memperparah lesi dalam mulut karena efek kimia dan panas dalam rokok Merusak ligament periodontal Bagaimana tanda- tanda klinis lesi? Terdapat goresan Terdapat lapisan putih keabu-abuan Di sekeliling lesi warna bervariasi Pencegahan, Penyebab dan penatalaksanaan lesi oral? Pencegahan : menjaga OH, menghindari kebiasaan menggigit bibir dan mukosa pipi, mengkonsumsi vitamin dan mineral yang cukup, hindari merokok, menjaga kondisi tubuh agar tetap fit. Penyebab : OH yg buruk, trauma, termal, gangguan hormonal, alergi, kimia, kelainan pencernaan, infeksi bakteri- virus, radiasi.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

Penatalaksanaan : tergantung penyebab, keparahan dan jenis lesinya. Mengkonsumsi vit c. 9. Apa pengaruh penyakit sistemik dengan rongga mulut? DM menyebabkan gigi goyah, xerostomia, karies, bau mulut yg khas. HIV menyebabkan stomatitis yang tidak sembuh. Karies yang terlalu lama menyebabkan penyakit jantung. Syphilis menyebabkan lesi 10. Penyebab dan penatalaksanaan torus palatinus? Penyebab : genetic, lingkungan, autosomal dominan. Penatalaksanaan : eksisi, jika tdk mengganggu tidak dilakukan perawatan. 11. Komposisi amalgam? 12. Mengapa harus dilakukan pemeriksaan kadar Pb? Step 5 (LO) 1. 2. 3. 4. 5. 6. Jelaskan apa saja macam lesi? Beserta gambar Komposisi amalgam? Penyebab Lesi warna kehitaman pada scenario? Mengapa harus dilakukan pemeriksaan kadar Pb? Indeks OHI? Pemeriksaan extra dan intra oral?

Anda mungkin juga menyukai